TUGAS BAHASA INDONESIA

TEKS PROSEDUR

SAMBITA DWI INDAH SULISTIYAWATI

026

SMP NEGERI 1 BANDONGAN

2018
 KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkat dan karunia-Nya,
penulis dapat menyelesaikan laporan dengan judul: “Tugas Bahasa Indonesia Teks
Prosedur” dengan baik dan lancar. Laporan ini disusun dan dibuat sebagai salah satu
persyaratan untuk memenuhi tugas bahasa indonesia. Penulis menyadari bahwa ini
bukan tujuan akhir dari proses belajar karena pembelajaran merupakan sesuatu yang
tidak terbatas.

Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan, dorongan, dan bantuan dari berbagai
pihak maka sulit bagi penulis untuk menyelesaikan laporan ini. Oleh karena itu,
penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu yang telah memberikan bantuan selama penyusunan laporan
ini.

Semoga Allah SWT membalas semua pihak yang telah membantu penulis dalam
menyelesaikan ini.

Penulis menyadari dalam penyusunan laporan ini masih terdapat kekurangan, baik
dalam tata bahasa ataupun tata cara penyajiannya. Oleh karena itu, saran dan
masukan yang bersifat membangun diharapkan untuk melengkapi laporan ini.

Magelang, 24 Oktober 2018

Penulis

2
 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL..................................................................................... 1
KATA PENGANTAR....................................................................................... 2
DAFTAR ISI..................................................................................................... 3
CARA MEMAINKAN SERULING BAMBU................................................. 4
CARA MEMAINKAN ANGKLUNG.............................................................. 5
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................ 6

3
 CARA MEMAINKAN SERULING BAMBU

Seruling merupakan warisan seni tradisional dari Jawa Barat. Seruling merupakan
salah satu warisan seni yang sangat berharga, kita semua hendaknya belajar
memainkan seruling. Berikut cara memainkan seruling:
1) Siapkan seruling bambu.
2) Siapkan sebuah lagu beserta not yang ingin di mainkan.
3) Letakkan jari anda di lubang-lubang kecil yang tersisa mengikuti not lagu
tersebut.
4) Tiuplah lubang yang berada paling atas.
5) Mulailah berlatih dengan lagu yang simpel.

Perlu ketelitian dan kecermatan untuk belajar seruling, meski agak sulit tetapi tiada
salahnya untuk mencoba. Berkreasi untuk melestarikan tradisi dan warisan nenek
moyang kita.

*****SELAMAT MENCOBA*****

4
 CARA MEMAINKAN ANGKLUNG

Angklung merupakn warisan seni tradisional Indonesia. Angklung adalah salah satu
warisan alat musik seni budaya berharga menarik untuk dimainkan. Cara memainkan
angklung cukup sederhana, yaitu sebagai berikut ini:
1) Pegang angklung dengan tangan kiri. Cara memegang adalah dengan memegang
simpul pertemuan dua tiang angklung secara vertikal dan horizontal (yang berada
di tengah), sehingga angklung dipegang tepat di tengah-tengah.
2) Pegang dengan genggaman tangan dan telapak tangan menghadap ke atas atau
pun kebawah.
3) Posisikan angklung yang di pegang tegak dan sejajar dengan tubuh. Jarak
angklung dari tubuh sebaiknya cukup jauh (siku tangan kiri hampir lurus) agar
angklung dapat di getarkan dengan baik dan maksimal.
4) Pegang ujung tabung dasar (horizontal) dengan tangan kanan dan getarkan
dengan getaran ke kanan dan kekiri. Posisikan angklung tetap tegak (horizontal),
tidak miring agar suara angklung rata dan nyaring.
5) Sewaktu angklung di getarkan, sebaiknya di lakukan dengan frekuensi getaran
yang cukup sering sehingga suara angklung lebih halus dan rata.
6) Mainkan angklung sambil berdiri agar hasil permainan lebih baik.

Perlu ketelitian dan kecermatan dalam bermain angklung. Meski agak rumit tetapi
tiada salahnya untuk di coba dan tidak ada salahnya untuk berkreasi melestarikan
budaya/tradisi nenek moyang kita.

~~~~~SELAMAT MENCOBA MEMAINKAN~~~~~

5
 DAFTAR PUSTAKA

Kurdita. (2011). Bermain seruling. Cetakan Pertama. Bandung: CV. Bintang

WarliArtika.
Kusmargono, Comas. (2012). Mari Belajar Angklung. Yogyakarta: Pusat Musik
Liturgi.