0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan9 halaman
Tugas pengganti mid test mata kuliah ekonomi makro membahas 4 topik utama yaitu: (1) pengantar ilmu ekonomi dan ruang lingkupnya, (2) sejarah perkembangan ilmu ekonomi, (3) alur kegiatan ekonomi sederhana, dan (4) sejarah perkembangan ekonomi di Indonesia. Dokumen ini menjelaskan konsep-konsep dasar ekonomi makro seperti produksi, konsumsi, dan hubungan antara rumah tangga dan perus
Tugas pengganti mid test mata kuliah ekonomi makro membahas 4 topik utama yaitu: (1) pengantar ilmu ekonomi dan ruang lingkupnya, (2) sejarah perkembangan ilmu ekonomi, (3) alur kegiatan ekonomi sederhana, dan (4) sejarah perkembangan ekonomi di Indonesia. Dokumen ini menjelaskan konsep-konsep dasar ekonomi makro seperti produksi, konsumsi, dan hubungan antara rumah tangga dan perus
Tugas pengganti mid test mata kuliah ekonomi makro membahas 4 topik utama yaitu: (1) pengantar ilmu ekonomi dan ruang lingkupnya, (2) sejarah perkembangan ilmu ekonomi, (3) alur kegiatan ekonomi sederhana, dan (4) sejarah perkembangan ekonomi di Indonesia. Dokumen ini menjelaskan konsep-konsep dasar ekonomi makro seperti produksi, konsumsi, dan hubungan antara rumah tangga dan perus
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS HASANUDDIN 2023 PEKAN 1 Jumat tanggal 24 februari 2023 merupakan pertemuan pertama kelas ekonomi makro yang dibawakan oleh bapak Dr. Muh. Tang Abdullah, S.Sos., MAP. Materi pertama yaitu tentang ilmu ekonomi itu. Ilmu Ekonomi (economis) adalah ilmu tentang pilihan (the science of choice) karena mempelajari perilaku (behavior) para individu dan masyarakat dalam memilih penggunaan economic resource yang langka (scarce) untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasa. Adapun main economic reseourse yaitu land (SDA), labor (buruh/tenaga kerja), capital (modal) dan skill (kemampuan dan keterampilan). Penggunaan sumber daya yang efisien dan efektif akan meningkatkan produktivitas dan menghasilkan output yang lebih tinggi, meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan kemakmuran masyarakat. Selain itu dibahas juga tentang scrop of economics (Ruang Lingkup Ekonomi) seacara umum. Yang dimaksud yaitu macroeconomics theory yang dimana mempelajari kegiatan ekonomi secara agregat (keseluruhan) seperti pendapatan, kesempatan kerja, inflasi dll. Macroeconomics melibatkan analisis tentang bagaimana pemerintah dapat mempengaruhi ekonomi untuk mencapai tujuan tertentu seperti pertumbuhan ekonomi yang stabil. Micro economics theory mempelajari kegiatan ekonomi dan interaksi para pelaku ekonomi secara individual sebagai konsumen, pemilik sumber daya atau perusahaan. Micro economics mencakup studi tentang efisiensi pasar dan persaingan. Subyek ekonomi yaitu manusia (individu) dan masyarakat (institusi) yang dimana manusia dan masyarakat memilih untuk menggunakan sumber daya yang terbatas untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka yang tidak terbatas. Selain subyek ekonomi terdapat juga Objek Ekonomi yang dimana meliputi barang dan jasa, barang merupakan produk fisik yang diperjualbelikan dan dapat diproduksi sedangkan jasa adalah kegiatan atau pekerjaan yang dapat ditawarkan oleh seseorang atau perusahaan kepada orang lain. Selanjutnya yaitu predikat ekonomi yang mencakup Produksi segala usaha yang dapat meningkatkan nilai barang seperti memproduksi sepatu olahraga yang dijual kepasar, distribusi merupakan proses mendekatkan barang/jasa kekonsumen seperti setelah diproduksi sepatu olahraga akan didistribusikan keberbagai tokoh yang menjual sepatu dan yang terakhir komsumsi dimana usaha memuaskan keinginan atau kebutuhan manusia. Contohnya seperti setelah sepatu olahraga tadi tersedia dipasar konsumen dapat membelinya dengan menggunakanna untuk berolahraga. Dalam contoh ini, produksi, distribusi, dan konsumsi merupakan tiga tahapan utama dalam alur kegiatan ekonomi. Produksi melibatkan penggunaan faktor produksi untuk membuat barang dan jasa, distribusi melibatkan transportasi barang dan jasa dari produsen ke konsumen, dan konsumsi melibatkan penggunaan barang dan jasa oleh konsumen untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. PEKAN 2 Kemudian pekan kedua pada tanggal 3 maret perkuliahan dilaksanakan secara daring/online. Materi yang diberikan membahas sejarah perkembangan ilmu ekonomi. Ilmu Ekonomi sebagai Ilmu Sosial yang berhubungan erat dengan tingkah laku manusia. (Interaksi antara: pedagang/pengusaha, konsumen, investors, pemerintah). lmu ekonomi adalah cabang ilmu sosial yang mempelajari produksi, distribusi, dan konsumsi barang dan jasa. Karena ilmu ekonomi berurusan dengan tindakan manusia dalam konteks ekonomi, maka ilmu ekonomi sangat erat kaitannya dengan tingkah laku manusia. Misalnya, dalam membeli produk, konsumen seringkali mempertimbangkan faktor-faktor seperti merek, kualitas, harga, dan preferensi pribadi. Dalam memilih pekerjaan, seseorang seringkali mempertimbangkan faktor-faktor seperti gaji, kondisi kerja, dan nilai- nilai pribadi. Oleh karena itu, ilmu ekonomi sangat bergantung pada pengamatan, analisis, dan pemahaman terhadap tingkah laku manusia dalam konteks ekonomi. Dengan memahami tingkah laku manusia, ilmu ekonomi dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang bagaimana pasar bekerja, bagaimana kebijakan ekonomi dapat memengaruhi keputusan individu, dan bagaimana cara meningkatkan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan. Ilmu Ekonomi telah dipelajari sejak 350 S.M zaman Aristoteles. Pendapat- pendapat ilmu ekonomi yang dikemukakan sarjana terdahulu seperti : Prancois Quesnay 1765, dalam bukunya "tabluau economique, Colbert 1774, yang terkenal merkantilismenya yang menganggap perdagangan adalah unsur pokok perekonomian masyarakat, Adam Smith 1776, yang terkenal dengan bukunya "An Inquiry into the Nature and Causes of the wealth of nation. Dan yang terakhir J.M. Keyness 1936, bukunya "The General Theory of Employment, Interest and Money. Bidang ekonomi terbentuk sebagai satu bidang Ilmu Pengetahuan setelah 1776 (Adam Smith). Pandangan Adam Smith (bapak ilmu ekonomi) yaitu dengan kesejahteraan dapat dicapai tanpa campur tangan pemerintah. Market mechanism, invisible hand, dikenal dengan kelompok klasik. Menurut J.M. Keynes perlu campur tangan pemerintah dalam kegiatan perekonomian, Pemikirannya menjadi dasar macroeconomics. Pada masa itu, para ahli ekonomi masih beranggapan bahwa ekonomi terkait dengan filsafat dan hukum. Namun, Adam Smith memperkenalkan konsep "tangan tak terlihat" (invisible hand) yang menunjukkan bahwa pasar dapat beroperasi secara mandiri dan mengalokasikan sumber daya dengan efisien tanpa adanya intervensi dari pemerintah. Perbandingan dasar pemikiran menurut Klasik dan Keynes. Pemikiran klasik dan Keynesianisme adalah dua teori ekonomi yang berbeda dalam pendekatan mereka terhadap masalah ekonomi. PEKAN 3 Alur kegiatan ekonomi sederhana merupakan materi pekan ketiga pada tanggal 10 maret 2023, Rumah tangga mempunyai kebutuhan dan keinginan tertentu yang harus dipenuhi. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, rumah tangga akan memperoleh pendapatan dari berbagai sumber, seperti bekerja, berusaha, atau menerima transfer dari pemerintah. Setelah memperoleh pendapatan, rumah tangga akan melakukan konsumsi, yaitu membeli barang dan jasa yang dibutuhkan. Barang dan jasa tersebut bisa berasal dari perusahaan-perusahaan yang ada di pasar. Perusahaan-perusahaan di pasar memproduksi barang dan jasa untuk memenuhi permintaan konsumen. Untuk memproduksi barang dan jasa tersebut, perusahaan membutuhkan faktor produksi seperti tenaga kerja, bahan baku, mesin. Perusahaan memperoleh pendapatan dari penjualan barang dan jasa yang diproduksi, dan menggunakan pendapatan tersebut untuk membayar faktor produksi dan memperoleh keuntungan. Selanjutnya, perusahaan akan menginvestasikan sebagian dari keuntungan tersebut untuk meningkatkan kapasitas produksinya, membuka cabang baru. Siklus ini terus berlanjut, dengan rumah tangga membeli barang dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan, dan perusahaan terus memproduksi untuk memenuhi permintaan konsumen. Dengan belajar tentang kegiatan ekonomi sederhana kami dapat mengetahui bahwa dalam alur kegiatan ekonomi sederhana rumah tangga dan perusahaan ini, terdapat hubungan saling ketergantungan antara rumah tangga dan perusahaan. Rumah tangga membutuhkan barang dan jasa yang diproduksi oleh perusahaan, sedangkan perusahaan membutuhkan konsumen untuk membeli produknya agar bisa memperoleh pendapatan dan mengembangkan usahanya. Dengan mempelajari faktor produksi kami dapat mengetahui bahwa faktor produksi dapat membantu seseorang dalam mengoptimalkan penggunaan sumber daya dalam produksi, meningkatkan produktivitas, dan merencanakan produksi yang lebih efektif. Kemudian kami mempelajari jenis organisasi system ekonomi yang meliputi Perekonomian Tradisional yang dimana barang yang dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan sendiri (produsen sekaligus konsumen), rendahnya produktivitas selanjutnya Perekonomian Pasar dimana ada pemisahan yang jelas antara produsen dan konsumen, pasar merupakan faktor utama untuk menentukan jenis dan kapasitas kegiatan di masyarakat dan identic dengan perekonomian kapitalis (free fight liberalism). Perekonomian Perencanaan Terpusat dimana kebalikan dan perekonomian pasar, pemerintah sangat dominan dalam menentukan jenis dan jumlah barang yang dihasilkan, pemerintah dapat mendistribusikan sumber sumber ekonomi kepada seluruh masyarakat secara merata (secara teoritis). Yang terakhir Perekonomian campuran, pemerintah campur tangan dalam kegiatan ekonomi, serta perseorangan, diberi kebebasan untuk melakukan kegiatan ekonomi dengan kita belajar tentang jenis organisasi sistem ekonomi kami dapat mengetahui bahwa penting bagi kehidupan kita dapat meningkatkan bagaiamana proses kegiatan ekonomi dapat dipahami. PEKAN 4 Pekan keempat tanggal 17 maret 2023 kita mempelajari tentang bagaimana sejarah perkembangan ekonomi di Indonesia. Dimana perkembangan ekonomi di Indonesia telah mengalami perubahan dalam beberapa dekade terakhir. Adapun beberapa tahap penting pada perkembangan ekonomi di Indonesia. Yang pertama pada periode pemerintahan orde lama pada tahun 1949-1966. Pada masa ini presiden Soekarno yang menjabat pada tahun pertama setelah merdeka ekonomi nasional sangat buruk terjadi stagflasi, kegiatan produksi pertanian dan industry praktis terhenti. Kedua periode pemerintahan Orde Baru pada tahun 1966- mei 1998 yang dimana presiden Soeharto yang menjabat dimana pada periode ini fokus pemerintahan diajukan pada peningkatan kesejahteran masyarakat lewat peembangunan ekonomi dan social, pemerintah menjalin kembali hubungan baik dengan pihak berat dan menjauhi pengaruh politik, komunid, Indonesia kembali menjadi anggota PBB, Bank Dunia, dan IMF. Prinsip trickle down effect diharapkan dapat terjadi melalui industrialisasi yang terkonsentrasi pada sector tertentu yang potensial memberi nilai tambah dalam jangka pendek dimana industrialisasi ini terpusat dipulai Jawa & Sumatera (Indonesia bagiaan Barat). Pada April 1969 Repelita 1 dimulai dengan terpusat pada indusstrialisasi yang menghasilkan devisa negara (ekspor, dan subssitusi impor, industry peengolahan, industry padat karya, pupuk, semen, kimia, kertas, dll). Melalui pola pola pembangunan repelita Indonesia yang sebenarnya mengikuti pemikiran J.J Rostow dalam stages of growthnya, yaitu masih tradisional, prakondisi lepas kandas, bergerak ke kedewasaan, komsumsi moral yang tinggi. selain itu prestasi ekonomi dari repelita ke repelita cukup mengagumkan (output nasional dan pendapatan perkapita meningkat dengan pesat, oil boom zoom) kemudian peergeseran struktur ekonomi dari sector tradisional (pertanian di pedesaan) kesektor modern ( industrialisasi diperkotaan ). Yang ketiga pada periode Pasca Orde Baru (Transisi dan Reformasi) pada mei tahun 1998 sampai sekarang krisis ekonomi Krisis ekonom terjadi dengan melemahnya kurs rupiah sejak pertengahan 1997 hingga mencapai Rp.15.000 per dollar As. Pada Tanggal 21 mei 1998 Peenden Soeharto mundur dan diganti oleh Bj.Habibie tanggal 23 mei 1998 Habibie membentuk kabinet (awal pemerintahan transisi ) pada pertengahan 1999 dilakukan pemilu yang dimenangkan oleh PDIP. Kemudiaan bulan october 1999 dilakukan SU MPR dan pemilihan presiden yang terpilih KH. Abdrahman Wahid (presiden) dan Megawati Soekarnoputri (Wapres). Dibanding tahun sebelumnya, 1999 kondisi perekonomian mulai membaik ditandai oleh partumbuhan PDB mulai positif. inflasi & tingkat suku bangsa (SBI) rendah karena kondisi moneter dalam negeri mulai stabil. Hal ini tidak berlangsung lama karena tahun kedua 2001, masyarakat mulai tidak tenang lagi pelaku bisnis mulai bingung dengan sikap dan ucapan presiden yang selalu berbanding terbalik. PEKAN 5 Kuliah secara online dilaksanakan pada tanggal 24 maret 2023 menggunakan aplikasi zoom yaitu bagaimana kondisi utama membangun ekonomi yang lebih baik diantaranya yaitu kemauan yang kuat (political will) yang dimana hal ini dapat diartikan sebagai semangat dan tekad yang kuat dari pemerintah, pengusaha dan masyarakat untuk mewuujudkan sebuah tujuan. Stabilitas politik & ekonomi yang dapat membantu menciptakan lingkungan ekonomi yang kondusif dan memungkinkan aktivitas ekonomi berjalan lancar tanpa adanya gangguan. Sumber daya manusia yang lebih baik dapat meningkatkan kualitas tenaga kerja dan produktivitas serta meningkatkan inovasi dan kreativitas dalam ekonomi suatu negara. Adapun Faktor faktor pembangunan ekonomi suuatu negara yang kita pelajari yaitu Internal (domestik) yang meliputi kondisi fisik (iklim), letak geografis, Jml dan kualitas SDA & SDM, kondisi awal ekonomi, social budaya, sistem politik, peranan pemerintah dalam ekonomi. Adapun faktor eksternal (global) yaitu perkembangan IPTEK, kondisi perekonomian & politik dunia, dan keamanan global. Selanjutnya yaitu Konsep Pendapatan Nasional (Nationam income). National income adalah salah satu ukuran untuk menilai pertumbuhan ekonomi suatu negara. Menghitung Pendapatan Nasional (National Income) melalui Produk Domestik Bruto (PDB). PDB dihitung melalui pendekatan produksi, pendapatan, & pengeluaran. Pendekatan produksi yaitu jumlah nilai barang & jasa akhir yang dihasilkan oleh berbagai unit produksi diwilayah suatu negara dalam jangka waktu setahun. Adapun pendekatan yang dipelajari yaitu Pendekatan pendapatan yaitu jumlah balas jasa yg diterima oleh faktor-faktor produksi yg turut serta dalam proses produksi diwilayah suatu negara dalam jangka waktu satu tahun. meliputi gaji & upah, sewa tanah, bunga modal. Pendekatan pengeluaran yaitu jumlah seluruh komponen permintaan akhir, meliputi pengeluaran konsumsi rumah tangga & lembaga swasta yg tdk mencari keuntungan, pembentukan modal tetap domestik bruto & perubahan stok. Produk Domestik Bruto (PDB) adalah nilai keseluruhan semua barang dan jasa yang diproduksi di dalam wilayah tersebut dalam jangka waktu tertentu (per tahun). Produk Nasional Bruto (PNB) atau Gross National Product (GNP) adalah produk domestik bruto ditambah dengan pendapatan neto atau faktor luar negeri. Pendapatan neto atau faktor luar negeri adalah pendapatan atas faktor produksi warga negara Indonesia yg dihasilkan (diterima dari) luar negeri dikurangi pendapatan atas faktor produksi warga negara asing yang dihasilkan (diperoleh) dari Indonesia. Produk Nasional Neto (PNN) atau Net National Product (NNP) adalah produk nasional bruto dikurangi seluruh penyusutan atas barang-barang modal tetap yg digunakan dalam proses produksi setahun lamanya. PEKAN 6 31 maret 2023 kelas ekonomi makro b dilaksanakan secara daring atau online melalui via zoom. Adapun beberapa materi yang kita dapatkan pada pekan 6 ini yaitu mengenai struktur ekonomi Indonesia meliputi tinjauan makro sektoral yakni struktur agraris (agricultural), industri & niaga (commercial). Tinjauan keruangan (spasial) yakni struktur pedesaan (tradisional) & perkotaan (modern). Tinjauan penyelenggaraan pemerintahan yakni etatis, kapitalis. Tinjauan birokrasi pengambilan keputusan yakni struktur ekonomi sentralistik & desentralistik. Dalam Sektor Pertanian (agricultural) adalah sektor produksi yang menjadi basis perekonomian Indonesia. Terdiri atas lima subsektor yaitu: Subsektor tanaman pangan (pertanian rakyat), subsektor perkebunan, subsektor kehutanan (penebangan kayu), subsektor peternakan (beternak), subsektor perikanan (perikanan laut, dan pengolahan produk). Adapun Peranan kontribusi sektor pertanian terhadap pertumbuhan & pembangunan ekonomi nasional yaitu kontribusi produk yakni suplai makanan, bahan baku untuk industri manufaktur. Kontribusi pasar yakni populasi (petani) sangat besar untuk pasar domestik untuk produk industri dalam negeri (barang produsen & konsumsi). Kontribusi faktor faktor produksi (tenaga kerja) yakni surplus tenaga terjadi transfer tenaga kerja dari pertanian (pedesaan) ke industri & jasa (perkotaan). Kontribusi devisa yakni ekspor komoditi pertanian. Kemudian yang dibahas mengenai argumentasi (basis teori) kebijakan industrialisasi. Adanya keunggulan komparatif yaitu pengembangan subsektor/jenis industri yang memiliki keunggulan komparatif dari segi produk. Keterkaitan industrial yaitu pengembangan bidang industri yang paling luas mengait perkembangan bidang kegiatan industri yang lain Penciptaan kesempatan kerja yaitu prioritas pengembangan jenis industri yang paling banyak menyerap tenaga kerja (padat karya). Adapun Strategi industrialisasi yaitu Pola substitusi impor (import substitution), yang dimana strategi industrialisasi yang mengutamakan pengembangan jenis industri untuk menggantikan kebutuhan akan impor produk sejenis (barang konsumtif), sangat dilindungi oleh pemerintah. Pola strategi promosi ekspor yaitu strategi industrialisasi mengutamakan pengembangan jenis industri yang menghasilkan produk untuk diekspor, biasanya kelanjutan keberhasilan strategi substitusi impor (outward looking strategy). Adapun Klasifikasi industri menurut ISIC (international standart of industrial classification) Industri makanan, Industri tekstil, Industri kayu, Industri kertas, Industri, Industri barang galian bukan logam, Industri logam dasar, Industri barang dari logam, mesin, & peralatannya Industri pengolahan lainnya. Itulah materi yang dipelajari dan sangat penting kita ketahui dalam perkembangan ekonomi itu sendiri. PEKAN 7 Pekan terakhir semester satu pada tanggal 14 april 2023 kelas diadakan secara daring atau online melalui via zoom materi yang kita pelajari yaitu teori ekonomi makro yang meliputi permintaan, penawaran, pasar, uang, bank, dan koperasi. Definisi Permintaan adalah banyaknya jumlah barang yang diminta di suatu pasar dengan tingkat harga, dalam periode dan tempat tertentu, Hukum Permintaan Bila harga barang naik, permintaan barang tersebut akan turun, dan sebaliknya. Definisi Penawaran adalah banyaknya barang yang ditawarkan produsen di pasar dalam periode dan tingkat harga tertentu, Hukum Penawaran yaitu Perbandingan lurus antara harga terhadap jumlah barang yang ditawarkan, yaitu apabila harga naik maka penawaran akan meningkat dan sebaliknya. Teori Penawaran Perbandingan terbalik antara penawaran terhadap harga, yaitu apabila penawaran naik maka harga relatif turun, dan sebaliknya Adapun Faktor faktor yang memengaruhi penawaran yaitu harga barang tersebut. harga barang lain,ongkos dan biaya produksi, tujuan produksi dari perusahaan, tekonologi yang digunakan. Selanjutnya yaitu Pasar dimana pasar merupakan tempat pertemuan antara pelaku ekonomi yang saling berinteraksi dalam bentuk jual beli barang/jasa tertentu. Adapun Fungsi Pasar yaitu dengan menetapkan nilai barang/jasa, mengorganisir cara menghasilkan barang/jasa, mendistribusikan barang/jasa, membatasi barang/jasa, mempertahankan & mempersiapkan keperluan masa datang. Adapun struktur pasar yaitu pasar persaingan sempurna, pasar monopoli murni, pasar oligopoly, pasar persaingan monopolistic. Kemudiaan penjelasan tentang uang merupakan alat pembayaran yang syah dan menjadi standar nilai dari barang dan jasa. Adapun jenis uang yaitu uang kartal alat diamana pembayaran yang syah & mendapat perlindungan hukum suatu negara kemudian uang giral adalah alat pembayaran yang sah & menjadi pengganti uang kartal, tetapi tidak dilindungi oleh hukum. Adapun perubahan nilai uang yaitu sanering merubah nilai nominal uang tersebut dengan jalan pemotongan nilai uang (Rp1000,- menjadi Rp 100,-). revaluasi menurunkan nilai kurs dalam money changer (1$ = Rp 7.000 diturunkan menjadi 1$ = Rp8.900,-). Deflasi Naiknya nilai tukar dari uang dan inflasi turunnya nilai tukar uang. Selanjutnya yaitu bank adalah tempat penyimpanan uang, penyaluran kredit, & lalu lintas pembayaran. Adapun kedudukan bank yaitu memperlancar pembayaran, mengintensifkan pemakaian uang, memberi kredit, & mengurangi tekanan inflasi. Adapun macam macam bank yaitu sebagai berikut yang pertama bank primer, bank yang dapat mengedarkan uang kartal, giral, & mengikuti kliring, terdiri dari: a. Bank sirkulasi (sentral) Bank yang dapat mencetak uang kartal dan giral, serta menjadi pusat kliring b. Bank dagang umum Bank yang dapat mengedarkan uang giral & menjadi sub kliring, terdiri dari Bank dagang umum dengan area operasi dalam negeri dan Bank dagang umum devisa dengan area operasi luar negeri. Yang kedua yaitu Bank Sekunder: Bank yang tidak dapat mengedarkan uang kartal & uang giral, sebagai tidak dapat ikut kliring & mengeluarkan cek (Bank Tabungan). Selain itu ada Jenis Simpanan yaitu Rekening koran, Setoran dan Tabungan. KESAN (PENDAPAT) Mempelajari ekonomi makro menurut saya cukup menarik, awalnya saya tidak paham dikarenakan semasa SMA guru saya hanya sekedar memberikan tugas tanpa menjelaskan secara detail, akan tetapi setalah mendengarkan sedikit penjelasan bapak akhirnya sudut pandang saya tentang ekonomi kian berubah menjadi lebih baik. Ilmu ekonomi makro mempelajari fenomena ekonomi secara keseluruhan dan melibatkan konsep-konsep dan teori-teori ekonomi yang kompleks. Belajar ekonomi makro memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang masalah-masalah ekonomi dalam skala besar, seperti pertumbuhan ekonomi, inflasi, pengangguran, dan neraca perdagangan. Ini akan membantu kita memahami isu-isu ekonomi global dan nasional, serta memberikan pandangan yang lebih komprehensif tentang pergerakan ekonomi secara keseluruhan Dalam belajar ekonomi makro, pesan yang bisa saya ambil yaitu ekonomi makro bersabarselalu memperhatikan perubahan dan perkembangan ekonomi yang terjadi di dunia, dan beradaptasi dengan cepat untuk memanfaatkan peluang dan mengantisipasi risiko sehingga membutuhkan kemampuan analitis yang baik dan juga kesabaran.