Anda di halaman 1dari 11

JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

J MP PK PENGARUH INOVASI PRODUK, KUALITAS


1 | 1 | 2 02 2 PELAYANAN, DAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN PRODUK KOPI KENANGAN
DITERIM A
Februari ‘22 Aini Adrianti Putri
Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya, Indonesia
DIREVISI
Februari ‘22 Mugiono
Maret ‘22 Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Brawijaya, Indonesia
April ‘22

DISETUJUI Abstract: Every coffee shop competes to present its flagship coffee product by offering a
April ‘22 selection of coffee beans both from Indonesia and abroad. This research aims to identify the
direct and indirect effects of product innovation, service quality, and promotion on people’s
decision to purchase Kopi Kenangan products. This research is considered as explanatory
research as it tries to explain the causal relationship between variables through hypothesis
testing. Using purposive sampling technique, 114 people within the age range of 18-30 years
who live in Malang and have purchased the products of Kopi Kenangan at least once were
selected as the respondents. The data was harvested through questionnaires, library
research, and web browsing. The data was assessed using validity test, reliability test, and
classical assumption test, while the multiple linear regression analysis and the hypothesis
testing were performed in SPSS 22. This study finds that product innovation, service quality,
and promotion positively and significantly influence purchase decision.

Keywords: Product innovation; Service Quality; Promotion; Purchase Decision

Abstrak: Setiap kedai kopi bersaing untuk menyajikan produk kopi andalannya dengan
menawarkan pilihan biji kopi baik dari Indonesia maupun mancanegara. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pengaruh inovasi produk, kualitas pelayanan, dan promosi
terhadap keputusan pembelian produk Kopi Kenangan. Pengaruh yang ingin diketahui adalah
INDEKSASI pengaruh langsung maupun tidak langsung. Jenis penelitian ini adalah explanatory research
yang menjelaskan hubungan kausal antara variabel – variabel melalui pengujian hipotesis.
Google Scholar Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 114 responden. Pengambilan sampel
menggunakan teknik purposive sampling dengan karakteristik berusia 18 sampai 30 tahun
yang berdomisili di Kota Malang dan pernah membeli produk Kopi Kenangan minimal satu
kali. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner, studi pustaka, dan
penjelajahan di internet. Teknik analisis data dilakuikan menggunakan SPSS 22. Kemudian
data dianalisis dengan uji validitas dan reliabilitas, uji asumsi klasik, uji analisis regresi linier
berganda, dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi produk, kualitas
pelayanan, dan promosi memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian.

PENULIS Kata kunci: Inovasi Produk; Kualitas Pelayanan; Promosi; Keputusan Pembelian
KORESPONDEN
AINI ADRIANTI PUTRI

Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Brawijaya
Indonesia

Cite this as: Putri, A. A. and Mugiono. 2022. Pengaruh Inovasi Produk, Kualitas Pela-
Yanan, Dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Produk Kopi Kenangan. Jurnal
ainiadrianti@gmail.com Manajemen Pemasaran Dan Perilaku Konsumen. Volume 01, Number 2, Pages 226-236.
Universitas Brawijaya. http://dx.doi.org/10.21776/jmppk.2022.01.2.11.

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 226


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

PENDAHULUAN Penelitian ini diharapkan dapat memba-


Pertumbuhan dan perkembangan bisnis wa manfaat untuk memperluas wawasan mau-
kuliner saat ini sedang berkembang pesat di pun dijadikan referensi bagi pengembangan
Indonesia. Data BPS mencatat pertumbuhan ilmu pengetahuan terutama mengenai inovasi
industri kuliner pada kuartal II/2021 tumbuh produk, kualitas pelayanan, dan promosi ter-
2,95% secara year – on – year dan secara hadap keputusan pembelian pada produk Kopi
quarter – to – quarter tumbuh sebesar 2,37%. Kenangan. Serta penelitian ini juga diharapkan
Hal ini terlihat dari banyaknya restoran, cafe, diharapkan dapat digunakan sebagai referensi,
dan kedai kopi. Sejak tahun 2016, persentase bahan bacaan mengenai pengaruh inovasi pro-
konsumsi di Indonesia terus meningkat setiap duk, kualitas pelayanan, dan promosi terhadap
tahunnya. Kopi sendiri merupakan salah satu keputusan pembelian pada produk Kopi Kena-
minuman yang populer di Indonesia. Penikmat ngan, baik bagi peneliti, pembaca, maupun pe-
kopi di Indonesia baik orang tua maupun anak milik bisnis yang serupa.
muda semakin meningkat setiap harinya. Ba- Adapun tujuan dari penelitian ini adalah
nyak sekali kedai kopi saat ini yang bukan ha- untuk, Mengetahui dan menganalisis pengaruh
nya sekedar menjadi tempat nongkrong anak inovasi produk terhadap keputusan pembelian
muda, tetapi banyak kalangan yang memilih produk Kopi Kenangan. Mengetahui dan me-
untuk bekerja, rapat, bersosialisasi, berceng- nganalisis pengaruh kualitas pelayanan terha-
krama, menambah relasi, ataupun mengerjakan dap keputusan pembelian produk Kopi Kena-
tugas dilakukan di kedai kopi. Oleh karena itu, ngan. Mengetahui dan menganalisis pengaruh
setiap kedai kopi bersaing untuk menyajikan promosi terhadap keputusan pembelian produk
produk kopi andalannya dengan menawarkan Kopi Kenangan.
pilihan biji kopi baik dari Indonesia maupun
mancanegara. Jumlah kedai kopi di Indonesia KAJIAN PUSTAKA
pada bulan Agustus 2019 menembus lebih dari Pengertian Inovasi Produk
2950 gerai, meningkat hampir tiga kali lipat Menurut Kotler dan Keller (2016:454),
dibandingkan tahun 2016 yang hanya sebanyak inovasi produk merupakan hasil dari berbagai
kurang lebih 1000 gerai. Berkembangnya jum- macam proses yang digabungkan dan saling
lah kedai kopi juga terjadi di Kota Malang. mempengaruhi antara satu dengan yang lain.
Berdasarkan hasil penelitian Kondimen (2020) Dilakukannya inovasi produk diharapkan da-
jumlah kedai kopi di Kota Malang per Mei pat meningkatkan keputusan pembelian kon-
2020 mencapai 296 yang telah terdaftar di sumen
Google. Hal ini tentunya sangat menguntung-
kan karena permintaan kopi selalu meningkat Tujuan Inovasi Produk
setiap tahunnya sehingga kedai kopi memiliki Meningkatkan kualitas dan juga nilai su-
peluang untuk menyukseskan bisnisnya. Oleh atu produk yang sudah ada baik barang mau-
karena itu, dibutuhkan strategi dalam memper- pun jasa (Yani Restiyani dan Widi Winarso,
tahankan konsumen dan menarik konsumen 2019). Harapannya produk tersebut memiliki
potensial agar datang membeli. Kedai kopi lo- mutu yang baik dan manfaat yang lebih baik
kal harus berlomba – lomba memberikan kesan dari sebelumnya. Mengurangi biaya, terutama
yang positif untuk dapat bersaing di pasaran biata tenaga kerja. Sekarang ini, tenaga manu-
sehingga konsumen tidak berpaling kepada sia sudah digantikan dengan mesin atau alat
pesaing. untuk proses produksi untuk menghasilkan ki-
Kopi Kenangan menjadi salah satu kopi nerja yang lebih baik dari sebelumnya. Men-
kekinian yang sayang untuk dilewatkan mile- ciptakan pasar baru, dengan menghasilkan pro-
nial untuk dikonsumsi. Produk Kopi Kenangan duk yang bernilai tinggi sebagai hasil dari
memiliki cita rasa kopi yang dapat diadu de- inovasi. Memperluas jangkauan produk, deng-
ngan brand mancanegara. Banyaknya jumlah an memanfaatkan internet yang lebih mudah
kedai kopi yang ada di Kota Malang sendiri diakses oleh calon konsumen yang potensial.
membuat Kopi Kenangan harus bersaing se-
cara ketat untuk mempertahankan konsumen Indikator Inovasi Produk
dan menarik konsumen potensial agar dapat Menurut penelitian Sekardila Pratiwi
melakukan keputusan pembelian. dalam buku Yani Restiyani dan Widi Winarso

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 227


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

(2019), terdapat tiga indikator inovasi produk, pendorong yang dibentuk untuk merangsang
yaitu perluasan lini (line extensions), yaitu ba- pembelian suatu produk baik barang maupun
rang atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan jasa dengan lebih cepat dan besar oleh konsu-
bermacam – macam sehingga mempermudah men atau dipasaran. Promosi penjualan terdiri
konsumen dalam mencari barang atau jasa ya- dari serangkaian teknik yang digunakan untuk
ng diinginkan. Produk baru (me – toproduct), mencapai target pemasaran dengan mengguna-
yaitu barang atau jasa yang baru bagi perusa- kan biaya yang efisien dengan memberikan ni-
haan namun tidak baru di pasaran. Produk be- lai pada produk kepada perantara maupun pe-
nar – benar baru (new – to – the – world – pro- makai langsung.
duct), yaitu barang atau jasa yang baru bagi pe-
rusahaan maupun bagi pasar. Indikator Promosi
Kotler dan Amstrong (2015) memapar-
Pengertian Kualitas Pelayanan kan terdapat lima indikator promosi, yaitu: Ad-
Menurut Hawkins dan Mothersbaugh vertising atau periklanan , yaitujenis presentasi
(2010) kualitas layanan adalah sebuah aktivitas yang non-pribadi dan promosi ide, ataupun ba-
yang dilakukan oleh perusahaan untuk mening- rang atau jasa yang dibayar oleh sponsor ter-
katkan mutu kelengkapan dari karakteristik su- tentu, Personal Selling atau penjualan pribadi
atu produk baik barang ataupun jasa dengan tu- yaitu penyajian pribadi oleh pegawai perusaha-
juan untuk memenuhi kebutuhan konsumen. an, Public Relation atau hubungan masyarakat
yaitu menjalin hubungan yang baik dengan
Pengertian E- Service Quality berbagai perusahaan dengan membangun citra
E – service quality menurut Ozment & perusahaan yang baik,dan mengurangi hal –
Morash (1994) dalam jurnal Kamil Celik hal yang merugikan perusahaan, Sales Promo-
(2021) adalah strategi utama untuk pasar yang tion atau promosi penjualan –yaitu stimulus ja-
mencoba layanan yang berbeda dengan memu- ngka pendek yang digunakan untuk mendoro-
askan konsumen, membangun nilai – nilai kon- ng penjualan atau pembelian suatu produk, Di-
sumen, dan memastikan pembelian ulang dan rect Marketing atau pemasaran langsung yaitu
loyalitas konsumen. terjun langsung dengan konsumen potensial
untuk mendapatkan tanggapan dan membang-
Indikator Kualitas Pelayanan un relasi yang baik dengan pelanggan.
Kotler dan Keller (2012) mengemuka-
kan terdapat lima indikator kualitas pelayanan Pengertian Keputusan Pembelian
yang harus dimiliki suatu perusahaan, yaitu Kotler dan Keller (2015) menyatakan
Keandalan (Reliability) yang mencakup Ke- bahwa keputusan pembelian (purchase decisi-
mampuan perusahaan memberikan layanan on) adalah sebuah proses dimana konsumen
yang telah dijanjikan dengan tepat, Bukti Fisik membentuk prioritas atau pilihan diantara me-
(Tangible) yaitu ersedianya fasilitas yang ber- rek – merek dan mungkin juga memiliki niat
wujud, perlengkapan, pegawai, dan peralatan untuk membeli merek yang mereka sukai. Me-
komunikasi, Daya Tanggap (Responsiveness) nurut O.C. Ferrel dan Michael Hartline (2012)
yaitu kemauan untuk menolong pelanggan dan terdapat lima tahapan aktivitas dalam menen-
memberikan pelayanan dengan cepat, Jaminan tukan keputusan pembelian, yaitu, pengenalan
(Assurance) yaitu pemahaman dan etika karya- masalah, pencarian informasi, evaluasi alterna-
wan dan kemampuan mereka untuk menyam- tif, keputusan pembelian, evaluasi setelah pem-
paikan kepercayaan dan keyakinan mereka ke- belian.
pada pelanggan, Empati (Emphaty) yaitu tersu-
guhnya perhatian dengan peduli secara perso- Indikator Keputusan Pembelian
nal kepada pelanggan. Terdapat tiga indikator dalam menentu-
kan keputusian pembelian yang telah dipapar-
Pengertian Promosi Penjualan kan oleh Kotler dan Keller (2012), yaitu, ke-
Menurut Kotler dan Keller (2012), pro- mantapan pada sebuah produk, kebiasaan da-
mosi penjualan adalah objek utama dalam upa- lam membeli produk, memeberikan rekomen-
ya pemasaran yang terdiri dari perangkat dasi kepada orang lain.

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 228


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

Kerangka Pikir Penelitian

Inovasi Produk (X1)

Kualitas Pelayanan (X2) Keputusan


Pembelian (Y)

Promosi (X3)

Gambar 1. Kerangka Konseptual

Pengembangan Hipotesis Tabel 1. Berdasarkan Jenis Kelamin


H1: Inovasi Produk (X1) mempengaruhi Ke-
putusan Pembelian (Y) Jenis Kelamin Frekuensi Persentase
H2: Kualitas Pelayanan (X2) mempengaruhi
Keputusan Pembelian (Y) Laki - laki 47 41.23%
H3: Promosi (X3) mempengaruhi Keputusan Perempuan 67 58.77%
Pembelian (Y)
Total 114 100%
METODE Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)
Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian eksplanatori dengan pendekatan ku- Tabel 2. Berdasarkan Usia
antitatif. Sigat penelitian ini adalah penelitian
replikasi. Lokasi penelitian ini berada di Kota Usia Frekuensi Persentase
Malang, Jawa Timur dengan periode penelitian
selama 3 bulan, dimulai dari Maret 2022 sam- 18 s.d. 21 Tahun 49 49.28%
pai Mei 2022. Jumlah populasi pada penelitian 22 s.d. 25 Tahun 63 55.26%
ini 114 orang. teknik pengambilan sampel pada
penelitian ini menggunakan purposive samp- 26 s.d. 30 Tahun 2 1.75%
ling dengan jumlah sampel sebanyak 114 res-
Total 114 100%
ponden. Terdapat dua sumber data pada pene-
litian ini, yaitu sumber primer yang diperoleh Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)
langsung melalui penyebaran kuesioner, dan
sumber sekunder yang berasal dari sliteratur, Tabel 3. Berdasarkan Pekerjaan
jurnal, artikel, idan internet. Metode pengum-
pulan data pada penelitian ini menggunakan Pekerjaan Frekuensi Persentase
kuesioner yang disebarkan melalui Google Pelajar atau 103 90.3%
Form dan metode analisis data yang dilakukan
Mahasiswa
menggunakan analisis deskriptif, uji validitas
dan reliabilitas, uji asumsi klasik, analisis re- Pegawai Negeri 0 0
gresi linier berganda, uji koefisien determinasi, Sipil
uji F, dan uji t.
Pegawai Swasta 10 8.7%
HASIL DAN PEMBAHASAN Wiraswasta 1 1%
Karakteristik Responden
Ibu Rumah Tangga 0 0
Karakteristik responden penelitian ini
didominasi oleh perempuan, sedangkan berda- Lainnya 0 0
sarkan usia pada 22-25 tahun, dan berdasarkan
pekerjaan didominasi oleh pelajar atau ma- Total 114 100%
hasiswa. Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 229


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

Uji Validitas Tabel 5. Uji Validitas Variabel Terikat


Tabel 4 dan 5 menunjukkan bahwa selu-
ruh item pernyataan memiliki nilai rhitung ya- item r Hitung Sig. r Tabel Ket.
ng lebih besar dari rtabel dan nilai signifikansi
lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpul- Y1 0.456 0.000 0.185 Valid
kan bahwa instrumen pernyataan yang diguna-
Y2 0.662 0.000 0.185 Valid
kan dalam penelitian ini valid.
Y3 0.778 0.000 0.185 Valid
Tabel 4. Uji Validitas Variabel Bebas Y4 0.559 0.000 0.185 Valid
Y5 0.753 0.000 0.185 Valid
item r Hitung Sig. r Tabel Ket.
Y6 0.804 0.000 0.185 Valid
X1.1 0.683 0.000 0.185 Valid Y7 0.769 0.000 0.185 Valid
X1.2 0.726 0.000 0.185 Valid Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)
X1.3 0.652 0.000 0.185 Valid
Variabel bebas dalam penelitian ini ter-
X1.4 0.728 0.000 0.185 Valid diri dari Inovasi Produk (X1), Kualitas Pelaya-
X1.5 0.692 0.000 0.185 Valid nan (X2), dan Promosi (X3). Variabel terikat
dalam penelitian ini adalah Keputusan Pembe-
X2.1 0.618 0.000 0.185 Valid lian (Y)
X2.2 0.638 0.000 0.185 Valid
X2.3 0.714 0.000 0.185 Valid
Uji Reliabilitas

X2.4 0.787 0.000 0.185 Valid Tabel 6. Uji Reliabilitas


X2.5 0.744 0.000 0.185 Valid
Koefisien
X2.6 0.647 0.000 0.185 Valid Variabel Keterangan
Reliabilitas
X2.7 0.608 0.000 0.185 Valid
X1 0.730 Reliabel
X2.8 0.708 0.000 0.185 Valid
X2 0.933 Reliabel
X2.9 0.691 0.000 0.185 Valid
X3 0.829 Reliabel
X2.10 0.745 0.000 0.185 Valid
Y 0.811 Reliabel
X2.11 0.802 0.000 0.185 Valid Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)
X2.12 0.704 0.000 0.185 Valid
Tabel 6 menunjukkan bahwa nilai dari
X2.13 0.741 0.000 0.185 Valid
Cronbach Alpha untuk semua variabel lebih
X2.14 0.762 0.000 0.185 Valid besar dari 0,60 dari ketentuan yang telah dise-
X2.15 0.760 0.000 0.185 Valid butkan sebelumnya. Artinya semua variabel
Inovasi Produk (X1), Kualitas Pelayanan (X2),
X2.16 0.773 0.000 0.185 Valid Promosi (X3), dan Keputusan Pembelian (Y)
X3.1 0.678 0.000 0.185 Valid yang digunakan untuk penelitian ini sudah
reliabel.
X3.2 0.621 0.000 0.185 Valid
X3.3 0.681 0.000 0.185 Valid Uji Normalitas
X3.4 0.604 0.000 0.185 Valid Uji Normalitas dalam penelitain ini me-
nggunakan uji One Sample Kolmogorov Smir-
X3.5 0.729 0.000 0.185 Valid nov Test. Hasil uji tersebut dapat dilihat pada
X3.6 0.698 0.000 0.185 Valid tabel 7. Tabel 7 menunjukkan bahwa nilai sig-
nifikansi sebesar 0,671 atau lebih besar dari
X3.7 0.709 0.000 0.185 Valid
0,05. H₀ dapat diterima yang berarti bahwa data
X3.8 0.728 0.000 0.185 Valid pada penelitian ini berdistribusi normal (asum-
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022) si normalitas terpenuhi).

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 230


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

Tabel 7. Uji Normalitas bebas terhadap variabel terikat kurang dari


One – Sample Kolmogorov – Smirnov Test 0,05 (sig < 0,05). Dapat disimpulkan bah-
wa variabel bebas dan variabel terikat pada
Unstandardized penelitian ini memiliki hubungan yang lini-
Residual er.
N 114
Uji Multikoleniaritas
Normal Mean .000000
Parameters
(a,b) Std. 2.55397496 Tabel 8. Uji Multikoleniaritas
Deviation
Most Absolute .068 Collinearity Statistics
Extreme Variabel Bebas
Differences Positive .050 Tolerance VIF
Negative -.068 Inovasi Produk 0.519 1.927
Kolmogorov – Smirnov Z .724 Kualitas Pelayanan 0.475 2.105
Asymp. Sig. (2-tailed) .671 Promosi 0.449 2.227
a. Test distribution is Normal. Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)
b. Calculated from data.
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022) Tabel 8 menunjukkan bahwa keseluru-
han variabel bebas memiliki nilai tolerance ≥
Uji Linieritas 0,1dan memiliki nilai VIF ≤ 10 sehingga dapat
Hasil uji linieritas menunjukkan bahwa disimpulkan bahwa tidak terjadi multikole-
nilai signifikansi dari masing – masing variabel niaritas antar variabel bebas.

Uji Heteroskedastisitas

Tabel 9. Uji Heteroskedastisitas

Coefficients a
Model Unstandardized Coefficient Standardized Coeeficient t Sig.
B Std. Error Beta
1 (constant) 6,970 1,333 5,231 ,000
X1 -,066 ,076 -,109 -,876 ,383
X2 -,20 ,025 -,106 -,814 ,417
X3 -,066 ,051 -,173 -1,292 ,199
a. Dependent Variable: ABS_RES
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk Analisis Regresi Linier Berganda


menguji apakah dalam model regresi terjadi Regresi linear berganda merupakan mo-
ketidaksamaan variance dari residual satu pe- del regresi yang melibatkan lebih dari satu va-
ngamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali, riabel independen. Analisis regresi linear ber-
2018). Berdasarkan tabel 9 ditemukan bahwa ganda dilakukan untuk mengetahui arah dan
nilai signifikansi seluruh variabel adalah >α (α seberapa besar pengaruh variabel independen
= 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa terhadap variabel dependen (Ghozali, 2018).
tidak terdapat gejala heterokedastisitas. Hasil analisis dapat dilihat pada tabel 10.

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 231


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

Tabel 10. Analisis Regresi Linier Berganda

Coefficients a
Unstandardized Coefficient Standardized Coeeficient
Model t Sig.
B Std. Error Beta
1 (constant) 1,841 2,206 ,835 ,406
X1 ,604 ,126 ,407 4,804 ,000
X2 ,090 ,042 ,192 2,168 ,032
X3 ,255 ,085 ,274 3,006 ,003
a. Dependent Variable: Y
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)

Adapun persamaan regresi yang dida- artinya Keputusan Pembelian akan meningkat
patkan berdasarkan tabel di atas adalah sebagai sebesar 0,192 satuan untuk setiap tambahan
berikut : satu satuan X2 (Kualitas Pelayanan). Kualitas
Pelayanan semakin bersaing, maka Keputusan
Y = 0,407 X1 + 0,192 X2 + 0,274 X3 Pembelian akan meningkat sebesar 0,192 satu-
an dengan asumsi variabel yang lainnya diang-
β₁ = 0,407, artinya Keputusan Pembelian gap konstan. β₃=0,274, artinya keputusan pem-
akan meningkat sebesar 0,407 satuan untuk se- belian akan meningkat sebesar 0,274 satuan
tiap tambahan satu satuan X1 (Inovasi Produk). untuk setiap tambahan satu satuan X3 (Promo-
Inovasi Produk mengalami peningkatan 1 satu- si). Kualitas pelayanan mengalami peningka-
an, maka Keputusan Pembelian akan mening- tan 1 satuan, maka Keputusan Pembelian akan
kat sebesar 0,407 satuan dengan asumsi varia- meningkat sebesar 0,274 satuan dengan asumsi
bel yang lainnya dianggap konstan. β₂ = 0,192, variabel yang lainnya dianggap konstan.

Uji Koefisien Determinasi

Tabel 11. Koefisien Determinasi

Model Summary b
Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate
1 ,769 a ,591 ,580 2,58857
a. Predictors: (Constant), X3, X1, X2
b. Dependent Variable: Y
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)

Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil Uji F


adjusted R2 (koefisien determinasi) sebesar Tabel 12 menunjukkan bahwa nilai F-hi-
0,580 yang berarti bahwa 58% variabel Kepu- tung sebesar 52,948 sedangkan F-tabel dengan
tusan Pembelian akan dipengaruhi oleh varia- α = 0.05, db regresi = 3, dan db residual = 110
bel bebasnya, yaitu Inovasi Produk (X1), Kua- sebesar 2,687. Ditemukan hasil F-hitung lebih
litas Pelayanan (X2), dan Promosi (X3). Sisa- besar dari F-tabel yaitu sebesar 52,984 lebih
nya 40,9% variabel Keputusan Pembelian akan besar dari 2,687 atau nilai sig. F (0,000) lebih
dipengaruhi oleh variabel-variabel yang lain kecil dari α = 0.05 maka model analisis regresi
yang tidak dibahas dalam penelitian ini. sudah baik. Hal ini menunjukkan bahwa H₀ di-

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 232


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

tolak dan H₁ diterima sehingga dari hasil ter- yang digunakan dalam penelitian ini sudah
sebut dapat disimpulkan bahwa model regresi layak dan benar.

Tabel 12. Uji F

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.


1 Regression 1064,372 3 354,791 52,948 ,000 a
Residual 737,075 110 6,701
Total 1801,447 113
a. Dependent Variable: Y
b. Predictors: (Constant), X3, X1, X2
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)

Uji t
Tabel 13. Uji t

Coefficients a
Model Unstandardized Coefficient Standardized Coeeficient t Sig.

B Std. Error Beta


1 (constant) 1,841 2,206 ,835 ,406
X1 ,604 ,126 ,407 4,804 ,000
X2 ,090 ,042 ,192 2,168 ,032
X3 ,255 ,085 ,274 3,006 ,003
a. Dependent Variable: Y
Sumber: Pengolahan Data Primer (2022)

H1: Inovasi Produk (X1) berpengaruh secara Tabel 13 menunjukkan bahwa Kualitas
signifikan terhadap Keputusan Pembeli- Pelayanan (X2) memiliki t-hitung sebesar
an (Y) calon konsumen pada produk 2,168. Nilai tersebut menunjukkan bahwa t-
Kopi Kenangan. hitung lebih besar dari t tabel yaitu 2,168 lebih
besar dari 1,982 atau nilai sig. 0,032 lebih kecil
Tabel 13 menunjukkan Inovasi Produk dari α = 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa
(X1) memiliki nilai t-hitung sebesar 4,804 nilai H2 dalam penelitian ini dapat diterima.
tersebut menunjukkan bahwa t-hitung lebih
besar dari t-tabel yaitu 4,804 lebih besar dari H3: Promosi (X3) berpengaruh secara signifi-
1,982 atau nilai sig. 0,000 lebih kecil dari α = kan terhadap keputusan pembelian (Y)
0.05 maka dapat disimpukkan bahwa H₁ dalam calon konsumen pada produk Kopi Ke-
penelitian ini dapat diterima sehingga dapat nangan.
disimpulkan bahwa Keputusan Pembelian (Y)
dapat dipengaruhi secara signifikan oleh Ino- Tabel 13 menunjukkan bahwa Promosi
vasi Produk (X1). (X3) memiliki t-hitung sebesar 3,006. Nilai
tersebut menunjukkan bahwa nilai t-hitung
H2: Kualitas Pelayanan (X2) berpengaruh lebih besar dari t-tabel yaitu 3,006 lebih besar
secara signifikan terhadap Keputusan dari 1,982 atau dengan nilai sig. 0,003 lebih
Pembelian (Y) calon konsumen pada kecil dari α = 0.05 maka H3 dalam penelitian
produk Kopi Kenangan. ini diterima.

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 233


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

Hubungan antar Variabel X dan Y vasi Produk yang beragam dan menarik perha-
Hasil analisis dari pengujian hipotesis tian konsumen dapat meningkatkan keputusan
dapat disimpulkan bahwa variabel Inovasi Pro- pembelian. Kualitas Pelayanan dapat berpe-
duk memiliki pengaruh terhadap Keputusan ngaruh positif terhadap Keputusan Pembelian.
Pembelian. Hal ini juga didukung penelitian Hasil penelitian ini dapat diartikan bahwa
yang dilakukan oleh Tria Wahyu, Ika Purwanti, memberikan pelayanan dengan kualitas yang
Suwabi, dan Dwi Reni Nisvul (2021) menun- baik akan membuat konsumen melakukan ke-
jukkan bahwa inovasi produk berperan penting putusan pembelian. Peningkatan kualitas pela-
dalam daya tarik produk karena konsumen cen- yanan dapat dilakukan dengan meningkatkan
derung melihat keunikan dan fungsi yang dita- keamanan dalam bertransaksi, peningkatan ke-
warkan dahulu sebelum membeli suatu produk. amanan kemasan, dan mengutamakan keingi-
penelitian yang dilakukan oleh Tias Nurul Afi- nan konsumen. Promosi berpengaruh terhadap
ah, Arifia Yasmin, dan Aryanto (2021) juga keputusan pembelian. Dengan melakukan pro-
menunjukkan bahwa inovasi produk mempe- mosi yang bervariatif akan meningkatkan ke-
ngaruhi keputusan pembelian konsumen. Ber- putusan pembelian. Berdasarkan kuesioner,
dasarkan hasil pengujian hipotesis dapat disim- mayoritas responden membeli produk Kopi
pulkan bahwa variabel Kualitas Pelayanan me- Kenangan melalui aplikasi online sehingga
miliki pengaruh yang signifikan terhadap Ke- Kopi Kenangan lebih gencar melakukan pro-
putusan Pembelian maka H2 pada penelitian mosi melalui online seperti di media sosial dan
ini dapat diterima. Penelitian yang dilakukan food marketplace dengan memberikan potong-
oleh Tria Wahyu, Ika Purwanti, Suwabi, dan an harga.
Dwi Reni Nisvul (2021) menemukan bahwa
terdapat hubungan yang kuat antara kualitas Saran
pelayanan dan keputusan pembelian. Pene- Pihak Kopi Kenangan diharapkan dapat
litian yang dilakukan oleh Safarudin Baihaky mempertahankan serta meningkatkan inovasi
dan Ahmad Nizarm Rita Indah (2022) mem- produk karena dengan meningkatkan inovasi
buktikan bhwa terdapat hubungan yang kuat produk dapat membuat pelanggan tertarik un-
antara kualitas pelayanan dan keputusan pem- tuk membeli produk Kopi Kenangan. Kopi Ke-
belian. Kepuasan layanan yang didapatkan nangan dapat menciptakan rasa baru dengan
konsumen akan menyebabkan konsumen sela- variasi yang terinspirasi dari minumal khas In-
lu menceritakan rasa puas tersebut kepada ora- donesia. Pihak Kopi Kenangan diharapkan da-
ng lain, bahkan terkadang akan merekomenda- pat meningkatkan kualitas pelayanan, seperti
sikan orang tersebut untuk membeli produk ter- program loyalitas berupa membership agar
sebut. Berdasarkan hasil uji hipotesis dapat di- membuat pelanggan merasa lebih dekat. Pihak
simpulkan bahwa variabel Promosi memiliki perusahaan juga dapat memberikan potongan
pengaruh yang signifikan terhadap Keputusan harga dan penawaran khusus seperti buy 1 get
Pembelian. Alex Juan Daniel, Ryna Parlyna 1, cashback, dan diskon pada hari besar dan ta-
dan M. Yusuf (2021) melakukan penelitian dan nggal khusus dengan tingkat membership ter-
membuktikan bahwa promosi yang dilakukan tentu. Pihak Kopi Kenangan diharapkan dapat
oleh suatu perusahaan dapat mempengaruhi melakukan promosi yang bervariatif dan lebih
konsumen untuk melakukan pembelian dari gencar lagi dalam mengkomunikasikan pro-
produk perusahaan tersebut. Merencanakan duknya agar pelanggan tertarik terhadap pro-
produk sebaik mungkin dan telah menentukan duk yang ditawarkan. Menggunakan media so-
harga jual dengan tepat belum menjamin ke- sial sebagai wadah promosi juga dapat mening-
berhasilan pemasarannya. katkan kesadaran konsumen akan produk ter-
sebut lebih mudah dikenali. Selain itu, STP
KESIMPULAN DAN SARAN (Segmenting, Targeting, dan Positioning) di-
Kesimpulan butuhkan Kopi Kenangan untuk pengelolaan
Inovasi Produk berpengaruh positif ter- dan perencanaan yang matang dalam mencapai
hadap Keputusan Pembelian. Berdasarkan ha- tujuannya.
sil kuesioner, responden menyukai kedai kopi
yang memiliki jenis produk yang berangam. IMPLIKASI
Hasil penelitian ini dapat diartikan bahwa Ino- Persaingan ketat di industri kopi meng-

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 234


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

haruskan Kopi Kenangan untuk dapat tampil sehingga timbul keputusan pembelian konsu-
berbeda dari pesaingnya. Inovasi produk me- men.
miliki peran penting bagi Kopi Kenangan agar
dapat bertahan di industri kopi Indonesia saat KETERBATASAN PENELITIAN
ini. Inovasi produk berkaitan erat dengan daya Perilaku Keputusan Pembelian merupa-
tarik konsumen untuk membeli produk Oleh kan perilaku yang dapat dipengaruhi oleh ba-
karena itu, Kopi Kenangan harus menciptakan nyak variabel. Penelitian ini hanya mengkaji
ide – ide baru untuk produknya agar semakin beberapa variabel saja sehingga banyak vari-
dikenal di masyarakat, seperti mengolah ampas abel lain yang mempengaruhi keputusan pem-
kopi menjadi suatu produk, membuat varian belian tidak dapat dijelaskan dalam penelitian
menu pada musim tertentu, menciptakan ke- ini. Penelitian ini hanya dilakukan di Kota Ma-
masan yang menarik, melakukan kolaborasi lang sehingga tidak dapat digeneralisir ke wi-
dengan brand lain, dan menyediakan pilihan layah lain karena faktor yang berbeda dalam
susu selain susu sapi, dan masih banyak lagi. perilaku keputusan pembelian. Kuesioner pe-
Kualitas pelayanan sangat penting untuk mem- nelitian ini menampung rensopnden yang per-
buat konsumen membeli produk yang ditawar- nah datang ke gerai langsung maupun mengun-
kan. Pelayanan yang baik akan mempengaruhi jungi aplikasi Kopi Kenangan secara online se-
keputusan pembelian konsumen karena sema- hingga pengukuran kualitas pelayanan belum
kin baik kualitas pelayanan yang diberikan terukur dengan baik.
maka semakin tinggi peluang konsumen untuk
membuat keputusan pembelian. Promosi juga DAFTAR PUSTAKA
memiliki peran yang tidak kalah penting untuk Afiah, T. N., Yasmin, A. and Aryanto. (2021).
meningkatkan keputusan pembelian pelang- Pengaruh Kreativitas Produk Dan Ino-
gan. membuat campaign yang menarik seperti vasi Produk Terhadap Keputusan Pem-
meningkatkan sales promotion untuk mengko- belian Di Cafe Jakwear Kopi.
munikasikan produknya dapat membuat pela- Afiah, T. N. (2018). Pengaruh Kreativitas
nggan selalu mengikuti perkembangan infor- Produk Dan Inovasi Produk Terhadap
masi tentang produk Kopi Kenangan. Media Keputusan Pembelian Lembar Judul Di
sosial juga menjadi wadah yang berpeluang un- Caffe Jackwear Kopi, pp. 1–19.
tuk membuat produk Kopi Kenangan dikenal https://repository.unsri.ac.id/12539/.
oleh pelanggan. Selain itu, Kopi Kenangan da- Ariyuni, D., Yusuf, D. and Msi, S. (2020). Pe-
pat memaksimalkan periklanan dengan mema- ngaruh Persepsi Harga, Kualitas Pro-
sang iklan di food marketplace seperti Go – duk, Dan Word of Mouth Starbucks,
Food, Grab Food, dan Shopee Food. Keputu- 22(11), pp. 1–19.
san pembelian adalah bagian dari perilaku kon- Çelik, K. (2021). The effect of e-service quality
sumen yang ditentukan oleh berbagai faktor, and after-sales e-service quality on e-
dengan faktor terpenting adalah kebutuhan dan satisfaction, Business & Management
preferensi, keuangan, dan layanan alternatif. Studies: An International Journal, 9(3),
Perusahaan harus memperhatikan apa saja ya- pp. 1137–1155. doi: 10.15295/bmij.v9i3
ng konsumen inginkan agar dapat menarik per- .1898.
hatian konsumen sehingga menimbulkan kepu- DetikNews. (2021). J Bamsoet Sebut Kuliner
tusan pembelian. Memberikan informasi terka- Indonesia Bisa Jadi Peluang Usaha Po-
it produk Kopi Kenangan kepada konsumen tensial. https://news.detik.com/berita/d-
dapat menimbulkan keputusan pembelian ka- 5871610/bamsoet-sebut-kuliner-indone
rena konsumen sudah mengetahui produk apa sia-bisa-jadi-peluang-usaha-potensial.
saja yang ditawarkan oleh Kopi Kenangan. Hal Ghozali, Imam. 2018. Aplikasi Analisis Multi-
ini dibuktikan dengan konsumen lebih memilih variate dengan Program IBM SPSS 25.
produk Kopi Kenangan dibandingkan produk Badan Penerbit Universitas Diponegoro:
lain sehingga dapat disimpulkan bahwa Kopi Semarang.
Kenangan telah memberikan informasi pro- Hawkins, D. I. & Mothersbaugh, D. L. (2010).
duknya dengan baik dan memiliki inovasi pro- Consumer Behaviour: Building Market-
duk, kualitas pelayanan, dan promosi yang baik ing Strategies. McGraw-Hill. www.mhh
e.com

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 235


JURNAL MANAJEMEN PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN VOLUME 01 NO 2 TAHUN 2022

Ikhsan, R., Parlyna, R. and Hidayat, N. (2021). sumers ), 38(2), pp. 22–34.
The Effect of Promotion and Ease of Use Safarudin Baihaky, Yogatama, A. N. and Mus-
on Decisions for Transactions Using tikowati, R. I. (2022). Pengaruh Kualitas
ShopeePay. International Journal of Produk Dan Kualitas Pelayanan Terha-
Current Economics & Business Ventu- dap Keputusan Pembelian Tokkebi Sna-
res, 1(2), pp. 26–41. cks Malang, Jurnal Ilmu Sosial, 1(2), pp.
Kotler, P. & Armstrong, G. (2018). Principles 85–104.
of Marketing. Pearson. Pearson. Sugiharto, A. and Darmawan, M. F. (2021).
Layanan, K. et al. (2021). Covid-19 (Studi Pengaruh Kualitas Produk, Harga Dan
Pada Konsumen Dapur Kopi Lamong- Kualitas Layanan Terhadap Keputusan
an) Quality Of Service , Product Innova- Pembelian Janji Jiwa Coffee Citra Raya,
tion And Price For Purchasing Decisi- Papatung: Jurnal Ilmu Administrasi Pu-
ons During The Covid-19 Pandemic (Stu- blik, Pemerintahan dan Politik, 4(2), pp.
dy on Lamongan Coffee Kitchen Con- 24–32. doi: 10.54783/japp.v4i2.454.

PUTRI, A. A. AND MUGIONO. 236

Anda mungkin juga menyukai