NIM : 30302200153 Kelas :B Mata Kuliah : Hukum Pidana Dosen Pengampu : Dr. Ira Alia Maerani, S.H., MH.
Sejarah KUHP Nasional
(UU No. 1 Tahun 2023) Dalam rangka mewujudkan hukum pidana nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang – Undang Dasar 1945, pemerintah telah mengundangkan Undang – Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2023 tentang Hukum Pidana keadilan penyesuaian kebijakan dan hukum, kondisi dan perkembangan kehidupan sosial, negara dan negara untuk menjamin hak asasi manusia. Undang – Undang Nomor 1 Tahun 2023 mulai berlaku 3 (tiga) tahun sejak tanggal diundangkan atau 3 (tiga) tahun setelah tanggal 2 Januari 2023. KUHP atau KUHP merupakan ketentuan hukum yang mengatur tentang tindak pidana materil di Indonesia. Pengesahan KUHP dengan UU No. 1 Tahun 2023 sekaligus akan menggantikan Wetboek van Strafrecht alias KUHP karena UU No. 1 Tahun 1946 mengatur ketentuan pidana yang sudah beberapa kali direvisi. Secara keseluruhan, perbedaan mendasar antara Wetboek van Strafrecht dan UU No. 1 Tahun 2023 adalah filosofi di balik pelatihan Wetboek van Strafrecht berdasarkan aliran pemikiran klasik yang berkembang pada abad ke-18 dan berfokus pada hukum pidana perbuatan atau pelanggaran. Sedangkan UU No. 1 Tahun 2023 didasarkan pada pemikiran neoklasik yang menjaga keseimbangan antara factor objektif (tidakan / eksternal) dan factor subjektif (manusia / pikiran / sikap batin). UU No. 1 Tahun 2023 tentang KUHP terdiri dari 2 (dua) buku yaitu Buku Satu dan Buku Dua. Buku pertama memuat aturan umum sebagai pedoman pelaksanaan buku kedua serta undang – undang selain UU 1/2023, peraturan daerah provinsi, dan peraturan pemerintah daerah / kota, kecuali undang – undang tersebut memuat ketentuan lain sehingga buku ini juga menjadi dasar legislasi eksternal. UU No. 1 Tahun 2023.