Anda di halaman 1dari 2

Teknik Penjernihan Dan

Penyaringan Air

A. Teknik Penjernihan air


Penjernihan air adalah proses yang dilakukan untuk membuat air dapat digunakan untuk suatu
penggunaan tertentu. Semisal penggunaan air untuk minum, proses indrustri, medis, pertanian, dan
lain-lain. Masing-masing penggunaan tersebut memiliki standar atau mutu yang berbeda-beda.
Terdapat berbagai teknik penjernihan air yang bisa dilakukan. Teknik-teknik tersebut diantaranya
adalah:
▪ Penyaringan
Penyaringan adalah salah satu cara penjernihan air dengan menyaring air dengan
menggunakan berbagai bahan mulai dari kain, kapas, pasir, kerikil, ijuk, dan atau bahan
lainnya untuk mendapatkan mutu air yang lebih baik.

▪ Perebusan
Perebusan adalah cara penjernihan air dengan cara dipanaskan hingga mendidih. Proses
ini untuk membunuh bakteri, spora, ova, kista dan mensterilkan air.

▪ Disinfeksi kimia
Disinfeksi kimia merupakan teknik penjernihan air dengan memanfaatkan disinfektan
atau bahan kimia yang bersifat toksik dan memiliki kemampuan membunuh
mikroorganisme. Teknik penjernihan air dengan Disinfeksi kimia dapat dilakukan pada
genangan air, air dalam sumur, dll.

▪ Bubuk pemutih
Adalah penjernihan air dengan menggunakan bubuk pemutih semisal tawas dan kapur
gamping.

▪ Tablet klorin
Adalah penjernihan air dengan menggunakan tablet klorin atau kaporit.

▪ Filter
Adalah penjernihan air dengan menggunakan filter air khusus yang dibuat oleh pabrikan
tertentu. Yang biasa terdapat dipasaran adalah filter keramik ‘lilin’ dan UV filter.

▪ Desalinasi
Adalah penjernihan air dengan serangkaian metode dan alat khusus yang memanfaatkan
pemanasan dengan sinar matahari.
B. Penyaringan Air
Penyaringan air adalah salah satu metode atau teknik penjernihan air yang sederhana.
Seorang pramuka penggalang dapat melakukan penyaringan air dengan beberapa cara, seperti:

▪ Saringan air katun;


Merupakan teknik penyaringan air yang paling sederhana. Air keruh disaring
dengan menggunakan kain katun yang bersih, bertujuan
untuk membersihkan air dari kotoran dan organisme kecil yang ada dalam
air keruh.

▪ Saringan kapas;
Air disaring dengan kapas yang diletakkan di dasar wadah
yang diberi lubang. Bertujuan untuk membersihkan air dari
kotoran dan organisme kecil yang ada dalam air keruh

▪ Aerasi;

Aerasi merupakan proses penjernihan air dengan cara mengisikan


oksigen ke dalam air. Dengan diisikannya oksigen ke dalam air maka
zat-zat seperti karbon dioksida serta hidrogen sulfida dan metana
yang mempengaruhi rasa dan bau dari air dapat dikurangi atau
dihilangkan. Selain itu partikel mineral yang terlarut dalam air seperti
besi dan mangan akan teroksidasi dan secara cepat akan membentuk
lapisan endapan yang nantinya dapat
dihilangkan melalui proses sedimentasi
atau filtrasi.

▪ Saringan Pasir Lambat (SPL);


Saringan pasir lambat merupakan saringan
air yang dibuat dengan menggunakan
lapisan pasir pada bagian atas dan kerikil
pada bagian bawah. Air bersih
didapatkan dengan jalan menyaring air
baku melewati lapisan pasir terlebih dahulu
baru kemudian melewati lapisan kerikil.

▪ Saringan Air Sederhana;


Penyaringan air dengan teknik Saringan Air Sederhana merupakan
modifikasi dari saringan pasir lambat. Pada saringan tradisional ini
selain menggunakan pasir, kerikil, batu dan arang juga ditambah satu
buah lapisan injuk / ijuk yang berasal dari sabut kelapa.

Anda mungkin juga menyukai