PARADIGM SHIFTS

oleh Larry Wilson

#3 DIMENSI KETIGA
RISK ASSESSMENT
 PARADIGM SHIFTS oleh Larry Wilson

#3 RISK ASSESSMENT
DIMENSI KETIGA

Di artikel paradigm shifts terakhir, “3 Penyebab Tak Terduga”, kita mengetahui ada tiga penyebab utama yaitu
peralatan melakukan sesuatu yang tidak terduga, orang lain melakukan sesuatu yang tidak terduga atau
Anda (saya) melakukan sesuatu yang tidak terduga pada diri kita sendiri. Kita menggunakan database yang
menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi pada kita. Kita membangun piramida resiko pribadi kita sendiri. Ini
memberi kita lebih dari sekedar angka. Juga meminta kita berpikir pada sumber penyebab dari kejadian tak
terduga pada cedera serius kita sendiri.

Kesimpulannya adalah bahwa lebih dari 95% (97-99% dalam banyak kasus), kejadian tak terduga berada di
“area diri kita sendiri”. Untuk ‘paradigm shifts’ berikutnya, mari kita lihat database (apa yang sebenarnya terjadi
pada kita), dan tanyakan apa yang paling berbahaya pernah Anda lakukan. Bisa jadi terjun payung, menyelam
bersama hiu, mengemudi lebih dari 100 mph (160 km / jam), dll. Namun kita pikirkan contohnya, bukan pada
kategori umum seperti mengendarai sepeda tapi lebih dari itu seperti saat Anda mengendarai sepeda menuruni
bukit paling curam, melakukan perjalanan tercepat dengan sepeda motor atau mobil Anda…

Baiklah, agar lebih mudah:

mengingat lagi satu atau dua
pengalaman cedera terparah.
Kemudian, terakhir tanyakan:
apakah kamu menemukan
Severity

kecocokan? Apakah sesuatu paling

berbahaya sama dengan cedera
terburukmu? Apakah sesuatu
yang berbahaya kedua juga sama
dengan cedera terburuk kedua?
Begitu juga hal paling berbahaya
Probability
ketiga dan seterusnya.
Gambar #1
 PARADIGM SHIFTS
#3
J ika Anda seperti kebanyakan orang, kemungkinan
besar Anda tidak punya kecocokan. Dengan kata
lain, cedera terburuk tidaklah diakibatkan dari
sesuatu paling berbahaya yang pernah Anda lakukan.
(Catatan: Dengan 100 orang di dalam ruangan, kita
biasanya hanya mendapatkan satu sampai tiga orang
angkat tangan karena punya kecocokan kasus).
Seperti yang dapat dibayangkan, ini jadi pembuka mata
bagi sebagian besar karyawan. Terutama mereka yang
memakai matriks risiko tradisional yang wajib diterima.
(Gambar 1). Meskipun tampak sempurna, perasaan
intuitif menjelaskan bahwa orang akan cedera saat
mereka melakukan sesuatu paling berbahaya, tetapi
bukan itu sebenarnya terjadi lebih dari 95% dari kita.
Uraian jelasnya untuk ini adalah ketika Anda melakukan
sesuatu yang menurut Anda berbahaya atau
sangat berbahaya, kemungkinan besar Anda selalu
memperhatikan atau menaruh perhatian penuh (mata
dan pikiran dalam pekerjaan). Seberapa besar hal
itu mengubah risikonya? Dan bagaimana sebaliknya:
bagaimana jika risiko berubah ketika mata Anda tidak
tertuju pada pekerjaan dan begitu juga pikiran Anda
tidak pada pekerjaan?
Jadi, apa artinya ini dalam kaitannya dengan matriks
risk assessment lama? Baiklah, ini artinya jika kita ingin
mencegah cedera serius dan kematian (kebanyakan
seperti itu), kita harus mampu melampaui risiko yang
ada. Kita perlu melihat dimensi risk assessment lainnya,
yaitu kesalahan manusia (human error). Berapa sering
seseorang melakukan kesalahan, seperti tidak melihat
sebelum bergerak, berapa banyak perubahan resiko
oleh Larry Wilson
RISK ASSESSMENT
DIMENSI KETIGA
terjadi? Dan dapatkah kita memperkirakan kapan dan
dimana seseorang akan melakukan kesalahan yang
dapat berakibat kerugian serius?
Perhatikan skenario berikut dan risiko
tabrakan kendaraan tunggal:
1. Seorang pengemudi melaju dengan kecepatan
tinggi dengan penuh perhatian.
2. Seorang pengemudi melaju dengan kecepatan
normal tetapi tidak memperhatikan jalan
(mengemudi dengan auto-pilot).
Skenario manakah penuh resiko? Jika kita melakukan
taruhan, kemana kita akan meletakan uang kita? Atau,
jika diberi kesempatan, apakah Anda lebih suka tidak
bertaruh?
Sekarang, pertimbangkan skenario kedua, dengan
penekanan mengemudi pada kecepatan normal dan
dengan “autopilot” maka kondisi si pengemudi sungguh
sangat lelah… kira-kira, berapa banyak yang akan kamu
pertaruhkan? Jadi, kita tahu mengukur risiko tanpa
perhatian khusus itu sulit, bukan berarti pendapat
seseorang tidak penting, tetapi itu sulit. Namun
demikian, kita sudah tahu banyak hal bahwa, risiko
tanpa perhatian meningkat jika seseorang terburu-
buru, atau lebih cepat dari biasanya dilakukan, frustrasi,
lelah atau sedikit terlalu berpuas diri.
Catatan: dalam banyak kasus, ini akan menjadi
kombinasi keadaan: seperti kelelahan dan
kepuasan-diri itu menyebabkan seseorang tertidur
saat mengemudi.
 PARADIGM SHIFTS by Larry Wilson

#3 RISK ASSESSMENT
DIMENSI KETIGA

Jadi, empat keadaan dan intensitasnya adalah komponen

kunci untuk menghitung probabilitas kejadian (sumbu x),
dan kesalahan kritis seperti mata tidak pada fokus dan
pikiran tidak pada pekerjaan di dimensi ke-3 (sumbu z).
Meskipun ini dua kesalahan kritis belum tentu sama baik,
dan pastinya berpengaruh pada probabilitas dari tingkat
keparahan (sumbu y). Uraian lebih lanjut akan dibahas di
pembahasan berikutnya. (Gambar 2)

Untuk saat ini, yang jadi argument pokok atau paradigm

shifts adalah risk assessment yang akurat bukannya resiko
yang tampak jelas atau intuitif saja. Pikirkan hal ini: jika
terluka bukan kontra-intuitif maka beberapa ribu tahun
yang lalu apakah pendahulu kita akan terbebaskan dari
Severity

terluka! Apalagi jika kita mau untuk mencegah banyaknya

cedera serius dan kematian, kita perlu melihat lebih jauh
dari dasar-dasar yang jelas, dan mulai memasukkan
kesalahan manusia dan juga potensi kesalahan manusia di
semua risk assessment, jika tidak, risk assessment ini bisa
• Eyes not on task
• Mind not on task menyesatkan dan menciptakan rasa aman palsu misalnya
97-99% • Line-of-fire

• Rushing
• Balance, Traction, Grip dalam situasi saat tidak ada tegangan tinggi listrik, suhu
• Frustration
• Fatigue
tinggi, kecepatan tinggi, dll. maka itu akan menjadi contoh
• Complacency
Gambar #2
ironi: yaitu risk assessment Anda malah jadi meningkatkan
risiko.

Larry Wilson adalah CEO dan Pengarang SafeStart, seduah program pelatihan Advanced Safety Awareness yang sekarang digunakan hampir 3.5 juta orang di lebih 60 negara.

#4 PEMBAHASAN SELANJUTNYA
Ketrampilan vs Keberuntungan/Refleks dan SIF’s
Bergabunglah di pembicaraan
http://uk.safestart.com/paradigm-shifts
#PARADIGMSHIFTS

Copyright © 2019 by SafeStart. All rights reserved. SafeStart is a registered trademark of Electrolab Limited.