Anda di halaman 1dari 3

Nama : Mohammad Shabri Al

Banna NIM 210721611751


Off/Prodi : B/Pendidikan Geografi 21
Mata Kuliah : Pendidikan Bahasa Indonesia
Dosen : Bambang Prastio, S.Pd., M.Pd.

Analisis Pengembangan Ekowisata Boon Pring


Andeman

Latar Belakang
Desa Sanankerto merupakan desa yang memiliki potensi pengembangan wisata yang
berbasis Ekowisata Boon Pring. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui potensi
pengembangan Ekowisata Boon Pring. penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan
jenis penelitian lapangan, menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi.
Simpulan penelitian ini adalah Perlu adanya keselarasan antara aktivitas yang dilakukan
masyarakat dengan pemerintah terkait pengembangan Sarana Prasarana dengan memberikan
bantuan dana, perlu adanya kebijakan yang mengatur pengembangan Desa Wisata di Desa
Sanankerto, Kecamatan Turen Kabupaten Malang yang melibatkan peran aktif masyarakat
dalam perencanaan dan implementasinya. Kebijakan tersebut diperlukan agar terdapat
payung hukum yang jelas dalam pengembangan Desa Wisata Boon Pring khususnya di
Kabupaten Malang. Sehingga masyarakat dapat lebih leluasa dalam berinovasi
mengembangkan potensi desanya. serta kejelasan hukum dimana saja di wilayah Ekowisata
Boon Pring yang boleh dilakukan pengembangan sehingga nantinya pengembangan potensi
yang dilakukan tidak mengancam keberlangsungan sumber air dan jenis bambu di wilayah
tersebut, dan Pemerintah perlu memfasilitasi forum diskusi yang dilakukan secara rutin untuk
melakukan diskusi terkait hambatan yang dihadapi masyarakat Desa Wisata Boon Pring
untuk ditemukan solusinya bersama-sama.
Kabupaten Malang mempunyai beragam potensi daya tarik wisata dengan jenis wisata
yang cukup beragam yakni wisata alam, wisata budaya, wisata religi, dan wisata buatan.
Dengan mengusung city branding “The Heart of East Java,” Kabupaten Malang terus
berupaya menggali potensi dalam hal pariwisata. Kabupaten Malang memiliki beragam
potensi sumber daya, baik sumber daya alam maupun sumber daya buatan yang
dikembangkan serta dimanfaatkan guna mendukung pembangunan pariwisata. Kabupaten
Malang memiliki kewenangan dalam mengelola sendiri sumber daya alam yang dimilikinya,
termasuk potensi sumber daya pariwisata. Pengembangan desa wisata di Kabupaten Malang
sangat gencar dalam pembangunannya. Salah satu pengembangan desa wisata di Kabupaten
Malang yang memiliki potensi dalam bidang pariwisata adalah Desa Sanankerto. Desa
Sanankerto termasuk desa wisata yang berbasis ekowisata dan terletak di Kecamatan Turen,
Kabupaten Malang. Ekowisata tersebut ialah Taman Ekowisata Boon Pring.
Ekowisata Boon Pring merupakan sebuah ekowisata yang terletak di Dusun Kampung
Anyar, Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang Provinsi, Jawa Timur.
Ekowisata ini merupakan bagian dari unit usaha Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Kertoraharjo. Ekowisata Boon Pring merupakan ekowisata yang bergerak pada pelestarian
keanekaragaman hayati berbagai macam jenis bambu. Menurut berbagai sumber, ekowisata
ini
memiliki lebih dari 100 jenis bambu mulai dari bambu lokal maupun bambu yang berasal dari
mancanegara. Menurut Astana, bambu merupakan tanaman yang dapat di tanam di tanah
yang marginal, sehingga upaya konservasi bambu sebenarnya juga merupakan upaya dalam
mendorong konservasi tanah dan air. Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi
dan Maluku Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menambahkan bahwa
pemanfaatan bambu dapat menjadi solusi perubahan iklim karena efektif dalam meregenerasi
lahan yang terdegradasi, mampu menyimpan dan menyerap banyak karbon, dan mampu
diolah agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain memiliki berbagai macam
jenis bambu, di dalam ekowisata ini juga terdapat banyak sumber air, total terdapat 4 sumber
mata air berada di sana, yang airnya ditampung di sebuah embung atau telaga dan berfungsi
sebagai sumber pengairan persawahan serta perkebunan yang berada di sekitar ekowisata.
Sementara itu, pada masa pandemi Covid-19 dimana saat itu terdapat pembatasan
mobilitas masyarakat untuk bepergian sehingga banyak tempat wisata yang ditutup
sementara. hal ini membuat pengelolaan dan pengembangan kawasan potensi ekowisata
Boon Pring dapat terancam. Ditambah lagi setelah akhir pandemi banyak fasilitas yang
terdapat di Boon Pring yang tidak memadai atau rusak. Oleh karena itu, inilah yang menjadi
alasan utama pentingnya adanya kajian Pengembangan Potensi terhadap Taman Wisata Boon
Pring agar pengelolaan dan pengembangan kawasan agar makin baik serta bisa dimanfaatkan
bagi pemerintah maupun masyarakat setelah pandemi Covid.
Rangkuman Abstrak
Indonesia merupakan negara kaya akan potensi lokal dan menarik untuk
dikembangkan dari berbagai sektor. Pertumbuhan ekonomi dari berbagai sektor tersebut
utamanya pada sektor wisata. Wisata merupakan produk pariwisata alternatif terhadap
pembangunan wisata yang secara ekologis memanfaatkan proses pelestarian lingkungan,
secara ekonomi memberikan penghasilan bagi rakyat dan dapat mencukupi keinginan
pengunjung dengan memprioritaskan pelestarian kehidupan budaya (Sudiarta, 2006).
Berdasarkan (Ismayanti, 2010). Mengemukakan jenis objek wisata dikelompokan
menjadi 12 salah satunya adalah Eco Tourism (wisata alam). Ecotourism merupakan wisata
yang banyak dikaitkan akan kelestarian keindahan alam yang masih terjaga dan pengunjung
yang datang untuk berekreasi di lingkungan baru (virgin) tidak sekedar rekreasi, tapi
pengunjung dapat, melihat serta menikmati pemandangan alam, seperti flora dan fauna
langka (wildlife) juga segala manifestasi ( cultural ) di dalam kawasan tersebut.
Seiring wilayah yang masih alami, yang tidak hanya mengembangkan aspek
lingkungan dalam hal konservasi saja, namun juga memberikan keuntungan bagi masyarakat
sekitar, sebagai salah satu upaya pengembangan pedesaan untuk meningkatkan perekonomian
lokal, dimana masyarakat di kawasan tersebut merupakan pemegang kendali utama (Tanaya,
2014).
(Hermawan, 2016) juga menjelaskan, tujuan utama dalam pengembangan pariwisata
adalah untuk mengintegrasi semua aspek pengembangan wisata terhadap kehidupan sosial
ekonomi. Masyarakat merupakan tujuan utama dalam sebuah pengembangan pariwisata,
dengan kehidupan masyarakat lokal akan memperoleh atau merasakan berbagai manfaat
antara lain dapat meningkatkan kesejahteraan, membuka lapangan pekerjaan baru,
pembangunan ekonomi lokal, serta pada akhirnya akan sampai pada perkembangan wilayah.
Daftar Rujukan
Azizah, S. N., Purnomo, A., & Sukamto, S. (2020). Interaksi Anggota Karang Taruna Bhakti
Pertiwi Dalam Pengembangan Wisata Andeman Boonpring Di Desa Sanankerto Kecamatan
Turen Kabupaten Malang. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 9(2), 230-240.
Azizah, S. N. (2019). Interaksi sosial anggota karang taruna Bhakti Pertiwi dalam
pengembangan wisata Andeman Boonpring di Desa Sanankerto Kecamatan Turen
Kabupaten Malang (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Malang).
Makmara, T. (2010). Tuturan persuasif wiraniaga dalam berbahasa Indonesia: Kajian etnografi
komunikasi (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Malang).
McKenzie, H., Boughton, M., Hayes, L., & Forsyth, S. (2008). Explaining the complexities and
value of nursing practice and knowledge. In Knowledge as Value (pp. 209-222). Brill.
Putra, E. M., Handarini, D. M., & Muslihati, M. (2019). Keefektifan achievement motivation
training untuk meningkatkan motivasi berprestasi siswa sekolah menengah pertama. Jurnal
Kajian Bimbingan dan Konseling, 4(2), 62-68.
Scheinin, P. (2009). Using student assessment to improve teaching and educational policy. In M.
O'Keefe, E. Webb, & K. Hoad (Eds.), Assessment and student learning: Collecting,
interpreting and using data to inform teaching (pp. 12-14). Melbourne, Australia: Australian
Council for Educational Research.
SE, Y. S. (2019). PENERAPAN BUSINESS MODEL CANVAS SEBAGAI ALTERNATIF
STRATEGI BERSAING DALAM PENGEMBANGAN EKOWISATA BOON PRING,
ANDEMAN, TUREN, KABUPATEN MALANG. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB, 8(1).
Sumarmi, dkk. (2022). “Analisis Potensi Hutan Bmabu Sebagai Upaya Ekowisata Berbasis
Kearifan Lokal dalam Konservasi Musim Semi Berkelanjutan. (Jurnal Ekologi dan
Lingkungan).
Zulkarnain, A. I., & Kornitasari, Y. (2022). PERAN DANA DESA TERHADAP
PEMBANGUNAN EKOWISATA BOON PRING ANDEMAN DI DESA SANANKERTO,
KECAMATAN TUREN, KABUPATEN MALANG, JAWA TIMUR: Indonesia. Journal of
Development Economic and Social Studies, 1(1).

Anda mungkin juga menyukai