DISUSUN OLEH :
NAMA : YUPELINA MAIRUHU
NIM : 11430117052
TAHUN 2021
HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN PENURUNAN
STRESS ODHA DI YAYASAN SORONG SEHATI KOTA
SORONG
SKRIPSI
Skripsi ini disusun sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh
gelar Sarjana Terapan Keperawatan (S.Tr.Kep) pada program DIV
Keperawatan
YUPELINA MAIRUHU
NIM. 11430117052
NIM : 11430117052
Skripsi ini telah diperiksa dan disetujui oleh pembimbing I dan II untuk diujikan.
Menyetujui
Pembimbing I Pembimbing
Mengetahui
Kesehatan Sorong
NIP : 19791005200112200
i
HALAMAN PENGESAHAN
Skripsi ini diajukan oleh
NIM : 11430117052
Dewan Penguji
NIP : 19791005200112200
NIP : 196609261988031011
NIP : 198901282019022001
Kesehatan Sorong
NIP : 196609261988031011
ii
HALAMAN PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini saya:
Nama : Yupelina Mairuhu
NIM : 11430117052
Program Studi : DIV Keperawatan
Institusi : Poltekkes Kemenkes Sorong
Judul Penelitian :
Menyatakan bahwa dalam skripsi yang saya tulis ini adalah benar-benar merupakan
hasil karya sendiri dan bukan merupakan pengambil alihan tulisan atau pikiran orang
lain yangsaya akui sebagai hasil tulisan atau pikiran saya sendiri, kecuali secara
tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti atau dapat dibuktikan Skripsi ini hasil jiplakan,
maka sayabersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut.
Sorong ……….2021
Pembuat Pernyataan
(Yupelina Mairuhu)
Mengetahui
Pembimbing I Pembimbing II
iii
KATA PENGANTAR
Penulis memanjatkan Puji dan Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-nya, yaitu berupa nikmat kesehatan sehingga penulis dapat
menyelesaikan Skripsi ini.Penulis Skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi
salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Terapan Keperawatan pada program
studi Diploma IV Keperawatan pada Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes
Sorong. Skripsi ini dapat diselesaikan atas proses bimbingan
Proses penyelesaian Skripsi ini tidak hanya semata - mata hasil usaha dan kerja keras
penulis sendiri, tetapi melibatkan bantuan dan kontribusi dari beberapa pihak. Oleh
karena itu, pada kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih kepada :
3. Ibu Oktovina Mobalen, S.Kep, Ners, M.Kep selaku Ketua Program Studi
D.IV Keperawatan Poltekkes Kemenkes Sorong sekaligus Dosen Penguji
saya.
5. Ketua Yayasan Sorong Sehati Kota Sorong yang telah membantu saya
dalam pemberian data awal.
6. Orang tua saya yang telah membarikan bantuan dukungan material dan
moral
iv
7. Sahabat-sahabat yang telah banyak membantu saya dalam menyelesaikan
Tugas akhir ini.
Akhir kata, penulis sungguh menyadari Skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,
untuk kritik, saran dan diskusi lebih lanjut pembaca diperselisihan untuk
menghubungkan penulis melalui email yupelina123@gmail.com semoga tulisan ini
memberikan manfaat bagi pengembangan ilmu, terutama dalam pendidikan
keperawatan dan kesehatan lainnya.
Sorong, 2021
Penulis
v
DAFTAR ISI
Cover Halaman Depan
Abstract ................................................................................................. xi
vi
D. Definisi Oprasional ................................................................... 30
E. Hipotesis .................................................................................... 31
D. Pembahasan ............................................................................... 44
A. Kesimpulan ................................................................................ 50
B. Saran .......................................................................................... 50
LAMPIRAN .......................................................................................... 53
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Keaslian Penelitian ................................................................ 6
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Kerangka Teori .................................................................. 28
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Lembar Penjelasan Penelitian ........................................... 53
ix
COPING MECHANISMS RELATIONSHIP WITH STRESS REDUCTION OF
ODHA AT YAYASAN SORONG SEHATI SORONG CITY
¹) Yupelina Mairuhu
³) Yogik S.Anggreini,Ners,M.Med.Ed
Email : yupelina123@gmail.com
ABSTRACT
x
Research Result : The results of statistical tests using the chi square test obtained the
value of p=443,a=0.05(p>a)
¹) Yupelina Mairuhu
³) Yogik S. Anggreini,Ners,M.Med.Ed
Email : yupelina123@gmail.com
xi
Hasil Penelitian : Hasil uji statistik menggunakan uji chi square diperoleh nilai
p=443,a= 0.05 (p> a)
xii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Penyakit HIV/AIDS merupakan suatu penyakit yang terus berkembang
adalah virus yang bisa menyebabkan suatu kondisi yang disebut AIDS. Virus
ini hidup dalam cairan tubuh seperti darah, air mani, dan cairan vagina. Virus
ini memperlemah kekebalan pada tubuh manusia. Orang yang terkena virus
ini akan akan menjadi rentan terhadap infeksi oportunistik ataupun mudah
gejala penyakit yang timbul karena kekebalan tubuh yang menurun yang
seorang maka orang tersebut sangat mudah terkena penyakit seperti TBC
1
2
diestimasikan secara global, 37,9 juta orang hidup dengan HIV pada akhir
HIV terbanyak setelah Afrika, yakni sebesar 3,5 juta orang dengan 39%
virus HIV, terjadi pada kelompok umur 25-49 tahun (71,1%) diikuti
kelompok umur 20-24 tahun (14,4%) dan kelompok umur lebih dari 50 tahun
dunia sebanyak 133, Kota Sorong sebanyak 2.366 dan yang meninggal dunia
sebanyak 299 orang, Kabupaten Sorong Selatan sebanyak 448 orang yang
Data jumlah kasus HIV dan AIDS Kota Sorong tahun 2021 sebanyak
307 orang kasus HIV dan AIDS, ( Data Dinas Kesehatan kota Sorong, 2021 ).
Yayasan Sorong Sehati Kota Sorong didapatkan data berjumlah 307 ODHA di
tahun 2021
telah memiliki kematangan hidup, karena dari segi fisik individu tersebut
dikucilkan oleh keluarga dan teman karena takut tertular, serta adanya stigma
Hal ini berdampak pada respon social (emosional) pasien, sebagai contoh
adanya stigma social yang dapat menyebabkan gangguan perilaku pada orang
mengatasi perubahan yang dihadapi atau beban yang diterima tubuh dan
Depresi yang dialami oleh para penderita HIV dan AIDS erat kaitannya
sangat kuat dan berlangsung lama dapat melebihi kemampuan kita untuk
atau kecemasan, atau keluhan fisik seperti kelelahan dan sakit kepala (Nevid,
Strss adalah hal yang natural yang menjadi bagian dari fase kehidupan
stress juga bisa menjadi sebuah pengalaman yang positif ketika seseorang
berhasil melaluinya dengan skill dan koping yang bagus. Akan tetapi jika
stress tidak teratasi dalam jangka waktu yang lama, maka akan menjadi stress
yang kronis yang memberikan efek negative terhadap kesehatan mental dan
B. Masalah Penelitian
Apakah ada hubungan mekanisme koping dengan penurunan stress
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Kota Sorong.
5
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Praktis
2. Manfaat Metodologis
veriabel-variabel penelitian.
3. Bagi Institusi
Kota Sorong.
6
E. Keaslian Penelitian
Peneliti
Semarang
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Telaah Pustaka
a. Definisi
HIV, menular melalui darah, serum, semen, jaringan tubuh dan cairan
8
9
menghancurkan sel limfosit itu sendiri, HIV juga mempunyai tat, yaitu
salah satu dari sejumlah gen yang dapat mengatur replikasi maupun
b. Etiologi
jarum suntik dan alat-alat penusuk (tato, penindik dan cukur) yang
tercemar HIV dan ibu hamil yang mengidap HIV kepada janin atau
2) Bayi yang dilahirkan oleh ibu yang terkena HIV lebih mungkin
tertular.
3) ASI dari ibu yang terinfeksi HIV juga mengandung virus tersebut.
10
4) Kemungkinan kecil HIV dapat ditemukan dari air liur, air mata,
c. Epidemiologi
jumlah kasus baru HIV/AIDS pada tahun 2010 adalah 4.158 kasus,
lebih tinggi daripada tahun sebelumnya (3.863 kasus). Data dari bulan
Januari sampai dengan Maret 2014 jumlah infeksi HIV yang baru
d. Patofisiologi
11
sebagian besar 75% penularan terjadi melalui kontak seksual dan virus
e. Manifestasi Klinis
yaitu :
(Widoyono,2011).
berulang. (Widoyono,2011).
12
penurunan berat badan >10%, diare kronis dengan penyebab tidak jelas
>1 bulan, demam dengan penyebab yang tidak jelas (intermittent atau
sangat lemah, selalu berada ditempat tidur >50% setiap hari dalam
f. Penatalaksanaan
formulasi dukungan
2) Penatalaksanaan farmakologi
g. Komplikasi
1) Oral Lesi
2) Neurologic
14
3) Gastrointestinal
alkoholik. (Gunawan,2006)
4) Respirasi
(Gunawan,2006)
5) Dermatologik
15
6) Sensorik
nyeri (Gunawan,2006).
kecemasan, sedih, tidak ada harapan, putus assa, merasa dirinya tidak
1) Permasalahan psikologis
2) Permasalahan social
16
3) Permasalahan biologis
kekebalan tubuh.
2. Mekanisme Koping
a. Definisi
2016).
dipengaruhi oleh:
1. Factor internal
Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri meliputi
2. Factor eksternal
Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar diri meliputi
emosninya.
mengubah situasi.
menentukan apa yang dapat dilakukan dan apa yang beresiko. Mereka
rencana tindakan.
koping lainnya.
3. Stress
a. Definisi
stress baik dan stress buruk (distress). Stress yang baik disebut stress
buruk dibagi menjasi dua yaitu : stress akut dan stress kronis, stress
b. Tingkat stres
1. Stres ringan
menerus.
2. Stres sedang
lambung dan usus misalnya maag, buang air besar tidak teratur,
yang lama.
3. Stres berat
c. Penyebeb stres
24
berwujud atau berbentuk fisik (seperti polusi udara) dan dapat juga
sebagainya
dan mendengar
1) Factor lingkungan
2) Factor organisasi
antara lain :
sumber stress.
3) Factor individu
dan kemarahan.
a) Pendekatan individu
b) Pendekatan organisasi
kariawan.
29
B. Kerangka Teori
Gambar 2.1 keangka teori
Ansietas
Cemas
Takut
Respon fisik,
Sedih
emosi,
Stress
perilaku
Merasa dirinya kongnitif
tidak berguna
Merasa putus
assa
Adaptif Maladapti
f
30
C. Kerangka Konsep
D. Definisi Oprasional
Penelitian ini terdiri dari dua variable yaitu variable independen dan variable
Ukur
E. Hipotesis
METODE PENELITIAN
(Notoatmodjo,2012)
Sorong Sehati Kota Sorong pada tiga bulan terakhir tahun 2021 yang
2. Sampel
n=
n=,307-1+307 (0,0025).
n=,307-1+0,77.
34
35
n=173
Jadi sampel dalam penelitian ini adalah 173 responden.
3. Sampling
a. Kriterian inkusi
b. Kriteria eksklusi
sangat setuju, setuju, kurang setuju, tidak setuju, sangat tidak setuju.
36
2. Instrument stress
D. Jalannya Penelitian
1. Tempat penelitian
2. Waktu penelitian
E. Variable penelitian
1. Variable independen : Mekanisme Koping
F. Analisa Data
1. Pengolahan data
hasil penelitian dengan penemuan lain atau teori-teori yang sudah ada.
a. Editing (pengeditan)
yang terdiri atas beberapa kategori atau memberikan skor pada data
analisa lanjut.
apakah sudah betul atau ada kesalahan pada saat memasukan data/entri
data.
f. Tabulating (tabulasi)
dianalisis.
2. Analisa Data
a. Analisa univariat
b. Analisa bivariate
digunakan dalam penelitian ini adalah uji chi squer untuk mencari
G. Etika Penelitian
Etika adalah prinsip moral yang memengaruhi tindakan. Setelah
lembar persetujuan dan jika responden tidak bersedia maka peneliti tidak
3. Kerahasiaan (Confidentiality)
hanya kelompok data tertentu yang akan dilaporkan pada hasil riset
(penelitian).
responden.
BAB IV
Hasil Penelitian
Pada bab ini disajikan hasil penelitian dan pembahasan tentang Hubungan
Sehati Kota Sorong. Penelitian dilakukan selama 1 bulan yaitu yang dilakukan
kuesioner stress.
Penyajian dalam data ini yaitu data khusus dan data umum. Data khusus
terdiri atas data berdasarkan mekanisme koping dan penurunan stress ODHA
di Yayasan Sorong Sehati Kota Sorong. Sedangkan data umum terdiri dari
Analisa Univariat
41
42
Table 2.1
1 25 7 23 %
2 26 3 10 %
3 27 3 10 %
4 28 3 10 %
5 29 4 13 %
6 30 10 33 %
Total 30 100.0 %
Table 2.2
Table 2.3
menikah (40%).
Table 2.4
Table 2.5
responden (50%).
Table 2.6
Table 2.7
1 Adaptif 30 100%
2 Mal adaptif 0 0
Table 2.8
1 Stress 16 53%
a. Analisa Bivariat
46
Table 2.9
Stress
Adaptif F % F % F %
Hasil uji statistic menggunakan uji chi square di dapatkan nilai p-value
443 (>0.05) yang menunjukan tidak ada hubungan mekanisme koping dengan
A. Pembahasan
internal tertentu yang dinilai membebani atau melewati sumber daya yang
menerima dukungan dari orang lain, ( Stuart dan Sundeen dalam Nasir
2016).
yang dilakukan individu untuk mengatasi stress psikologis dalam hal ini.
Koping menjadi hal penting dalam menentukan respon yang dapat muncul
efektif bila menempati tempat yang sentral terhadap ketahanan tubuh dan
48
(46%). Stress adalah gangguan pada tubuh dan pikiran yang disebabkan
atau stimulasi yang secara objektif adalah berbahaya. Stress juga bisa
Stress dapat dipandang dalam dua cara yaitu, sebagai stress baik
dan stress buruk (distress). Stress baik disebut stress positif sedangkan
stress yang buruk disebut stress negative.stres buruk dibagi menjadi dua
yaitu: stress akut dan stress kronis, stress adalah reaksi/respon tubuh
(Priyotno,2014).
mengalami beban atau tugas yang berat orang tersebut dapat mengatasi
49
tugas yang dibebankan, maka tubuh akan berespon dengan tidak mampu
semua pasien ODHA yang ada di Yayasan sorong Sehati Kota Sorong
adalah pasien lama yang sudah tau bagaimana cara untuk mengatasi
penurunan stress.
melakukan kegiatan dan pasien ODHA juga sudah meminum obat oleh
karena itu mekanisme koping mereka adaptif dan mereka juga sudah tau
cara untuk mengatasi diri mereka. Dan masih ada pasien ODHA yang
50
meminum obat tetapi masih menutup jati diri mereka bahwa mereka
adalah pasien yang terkena HIV/ AIDS, dan masih banyak masyarakat
merasa putus asa akibat penyakit yang mereka alami sehiingga faktor-
faktor dukungan keluarga juga penting bagi ODHA tetapi karena tidak
yang menyebabkan stress seperti pada situasi yang tidak dapat dikontrol
oleh seseorang hal ini dapat disebabkan karena penderita HIV akan
tetapi tetap minum obat, hal ini menunjukkan bahwa, stres yang dialami
PENUTUP
Kesimpulan
yang dilakukan di Yayasan Sorong Sehati Kota Sorong, maka dapat disimpulkan
sebagai berikut :
4. Hasil uji statistik didapatkan nilai p-value =443,a = 0.05 (p,>a) yang
Sorong.
A. Saran
1. Institusi Pendidikan
masyarakat bahwa ODHA tidak untuk dijauih, tetapi dukungan keluarga dan
52
53
Lazarus, R.S. dan Folkom, S. (2013) Stress, Appraisal, and Coping. New York:
Publishing Company.
http://www.psy.unsw.edu.au/group/dass. Diakes.
Rajagrafindo Persada.
Ilmu.
LAMPIRAN
LAMPIRAN 1
LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN
NIM : 11430117052
Peneliti
Yupelina Mairuhu
LAMPIRAN 2
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
Setelah saya mendapat penjelasan dari peneliti, maka saya bersedia berpartisipasi
sebagai responden penelitian dengan judul “Hubungan mekanisme koping dengan
penurunan stress ODHA”.
Nama :
Alamat :
Memahami bahwa hasil penelitian ini tidak akan merugikan saya dan keluarga serta
segala informasi yang saya berikan di jamin kerahasiaanya. Saya juga memahami
bahwa hasil penelitian ini akan menjadi bahan masukan bagi peningkatan kualitas
pelayanan kesehatan. Karena itulah jawaban yang saya berikan adalah jawaban yang
sebenarnya.
Responden
(………………………..)
LAMPIRAN 3
LEMBAR KUESIONER
Petunjuk pengisian :
Keterangan :
b. (S) : Setuju
a. Nama/Inisial :
c. Umur :
d. Status Perkawinan : Menikah Tidak Menikah
Duda Janda
SMP SMA
Perguruan Tinggi
f. Pekerjaan :
g. Agama :
LAMPIRAN 4
No Pernyataan SS S KS TS STS
Elvira,2016
LAMPIRAN 5
Petunjuk Pengisian
KARAKTERISTIK RESPONDEN
Umur
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Jenis Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Status Perkawinan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Pendidikan Terakhir
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Pekerjaan
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Total
30 100.0 100.0
Agama
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
MK
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Valid Adaptif 30 100.0 100.0 100.0
Stress
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
LAMPIRAN 8
UJI CHI SQUARE
Case Processing Summary
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
MK * Stress 30 100.0% 0 0.0% 30 100.0%
MK * Stress Crosstabulation
Stress
MK Adaptif Count 16 14 30
Total Count 16 14 30
Chi-Square Tests
Asymptotic
Significance (2-
Value Df sided)
Pearson Chi-Square 169.950a 168 .443
Likelihood Ratio 94.425 168 1.000
Linear-by-Linear Association .639 1 .424
N of Valid Cases 30
a. 195 cells (100.0%) have expected count less than 5. The minimum
expected count is .03.
DOKUMENTASI