Halaman : 1/2
Puskesmas ANDREAS.A. N.TAHUK ,SKM
Biudukfoho NIP:19770828 200212 1 005
1. Pengertian Diabetes Melitus adalah gangguan metabolik yang ditandai oleh hiperglikemia
akibat defek pada kerja insulin (resistensi insulin) dan sekresi insulin atau
kedua-duanya.
2. Tujuan Sebagai pedoman klinis dan penatalaksanaan diabetes melitus di Puskesmas
Biudukfoho
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Biudukfoho Nomor...........tahun 2018 Tentang
Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas Biudukfoho
4. Refensi Peraturan Menteri Kesehatan republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 Tentang
Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Primer
5. Prosedur/ Anamnesa
Langkah- Keluhan Polifagia ,Poliuri,Polidipsi, Penurunan berat badan yang tidak jelas
langkah sebabnya
Penegakan Diagnosis
Kriteria diagnostik DM :
1. Gejala klasik DM (poliuria, polidipsia, polifagi) + glukosa plasma sewaktu ≥
200 mg/dL (11.1 mmol/L). Glukosa plasma sewaktu merupakan hasil
pemeriksaan sesaat pada suatu hari tanpa memperhatikan waktu makan
terakhir. ATAU
2. Gejala Klasik DM+ Kadar glukosa plasma puasa ≥ 126 mg/dl. Puasa
diartikan pasien tidak mendapat kalori tambahan sedikitnya 8 jam ATAU
3. Kadar glukosa plasma 2 jam pada tes toleransi glukosa terganggu
(TTGO) > 200 mg/dL (11.1 mmol/L) TTGO dilakukan dengan standard
WHO, menggunakan beban glukosa anhidrus 75 gram yang dilarutkan dalam
air.
Sarana Prasarana
1. Alat Pemeriksaan Gula Darah Sederhana
2. Alat Pengukur berat dan tinggi badan anak serta dewasa
3. Skala Antropometri
Kriteria Rujukan :
1. DM dengan komplikasi
2. DM dengan kontrol gula buruk
3. DM dengan infeksi berat
4. DM dengan kehamilan
5. DM type 1