Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kecantikan merupakan salah satu anugerah terindah bagi semua orang untuk dapat
mempunyai penampilan yang cantik. Dengan demikian, banyak orang yang mempertaruhkan
dirinya untuk dapat menjadi cantik. Bahkan kini, di zaman modern dengan segala bentuk
perkembangan sebagai akibat dari pengaruh globalisasi menyebabkan terjadinya perubahan
budaya kecantikan. Salah satu budaya kecantikan tersebut yakni munculnya upaya-upaya
untuk merawat kecantikan dengan berbagai obat-obatan sebagai citra yang bersifat utama
dalam menjadikannya gaya hidup di lingkungan masyarakat (Murnalis, Marita Y.: 2019).

Terdapat banyak jenis perawatan kecantikan, salah satunya yaitu kulit wajah. Kini
hadir berbagai cara untuk merawat kulit wajah dimulai dari cara modern hingga tradisional
dan dari bahan tradisional maupun kini hadir berbagai perawatan dengan menggunakan
bahan kimia aktif. Meskipun banyak cara untuk melakukan perawatan terhadap kulit wajah,
cara tradisional merupakan sebuah cara yang dinilai paling aman karena umumnya berasal
dari bahan organik (Santoso, Ivan, et al.: 2020).

Kulit wajah merupakan kulit dengan lapisan yang sangat tipis dan mempunyai tingkat
sensitivitas yang tinggi. Hal tersebut menimbulkan perlunya sebuah upaya untuk menjaga
kesehatan kulit agar tetap terawat dengan baik. Perawatan secara tradisional yakni
menggunakan bahan dan metode yang alami. Umumnya bahan-bahan tersebut merupakan
bahan yang mudah didapat dari alam dan terbebas dari segala bentuk bahan kimia. Salah
satunya yaitu dari tanaman lidah buaya.

Lidah buaya ialah tanaman dengan daun berwarna hijau dan memiliki karakteristik
fisik panjang, tebal, dan terdapat gerigi kecil di bagian tepi daun. Beberapa penelitian
menunjukkan bahwa lidah buaya mempunyai beragam manfaat bagi kehidupan yakni sebagai
upaya untuk mengurangi inflamasi, mempunyai sifat regeneratif dan dapat melakukan
peningkatan terhadap produksi kolagen (Murnalis, Marita Y.: 2019).Lidah buaya pun
mempunyai kandungan polisakarida dan glukomanan sebagai upaya untuk mengurangi
eritema dan efek anti inflamasi yang terkandung dalam lidah buaya (Murnalis, Marita Y.:
2019).
Lidah buaya merupakan bahan yang bersifat alami untuk dijadikan cara merawat kulit
wajah yang dapat dilakukan melalui beberapa bentukan produk, salah satunya yaitu masker
wajah organik. Lidah buaya merupakan jenis tanaman yang mudah didapat dan telah banyak
dilakukan perkembangan dan proses budidaya di berbagai negara. Lidah buaya pun sudah
umum digunakan sebagai bahan baku pembuatan industri farmasi maupun kosmetik bahkan
dijadikan bahan baku pembuatan makanan serta minuman kesehatan dan juga obat-obatan.
(3)

Pemanfaatan lidah buaya sebagai masker wajah organik sangat menguntungkan sebab
kandungan dari lidah buaya yang kaya akan manfaat untuk perawatan wajah. Lidah buaya
berperan sebagai antiseptik, antibiotik, antivirus, antibakteri, antiinfeksi, antijamur, hingga
anti pembengkakan dan peradangan (Subaidah, WA, et al.: 2020). Lidah buaya bagus untuk
perawatan kulit sebab dapat mengganti dan memperbaiki kulit dari sel-sel yang rusak dengan
kandungan asam amino esensial beserta enzim pemecah protein (Subaidah, WA, et al.: 2020).
Masker wajah organik dengan kandungan lidah buaya pun dapat menjadi penghambat dalam
pertumbuhan organisme sengaja penyebab dari penyakit kulit dan pertumbuhan dari
Dermatophilus congolensis (Subaidah, WA, et al.: 2020).

Berdasarkan beberapa uraian di atas yang menunjukkan banyaknya manfaat yang


diperoleh dari masker wajah organik dengan kandungan lidah buaya, maka penulis tertarik
untuk melakukan sebuah kegiatan penelitian yang tertuang ke dalam karya tulis ilmiah
dengan judul “Pengolahan Lidah Buaya menjadi Masker Organik”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dari penulisan ini yaitu
sebagai berikut.

1. Bagaimana kandungan dari tanaman lidah buaya ?


2. Bagaimana manfaat dari penggunaan masker wajah organik ?
3. Bagaimana pengolahan dan manfaat dari penggunaan lidah buaya sebagai bahan baku
masker wajah organik ?

1.3 Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penulisan ini yaitu sebagai
berikut.
1. Mengetahui kandungan yang terdapat di dalam tanaman lidah buaya.
2. Mengetahui manfaat dari penggunaan masker wajah organik.
3. Mengetahui pengolahan dan manfaat yang diperoleh dari penggunaan lidah buaya
sebagai bahan baku pembuatan masker wajah organik.

1.4 Manfaat

Dari rumusan masalah dan tujuan yang telah diuraikan di atas, maka penulisan ini
diharapkan dapat memberikan manfaat. Adapun manfaat dari penulisan ini yaitu sebagai
berikut.

1. Manfaat Teoritis
Dari segi teoritis, terdapat beberapa manfaat dari penulisan ini yaitu:
a. Memberikan sebuah ide mengenai pengolahan lidah buaya menjadi masker
wajah organik sebagai upaya perawatan wajah.
b. Sebagai bentuk sumbangan secara ilmiah terkait upaya pemanfaatan lidah
buaya sebagai masker wajah organik untuk mendukung sebuah keterbaruan
usaha yang dapat menjadi nilai jual.
c. Menjadi sebuah referensi atau panduan untuk penelitian serupa yang lebih
lanjut terkait masker wajah organik dengan bahan baku lidah buaya.
2. Manfaat Praktis
Dari segi praktis, terdapat beberapa manfaat dari penulisan ini yaitu:
a. Bagi Peneliti
Hasil dari kegiatan penulisan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yakni
berupa bekal pengetahuan serta pengalaman yang tentunya dapat menjadi
pemahaman yang lebih terperinci sehingga dapat memberikan kontribusi
secara nyata terhadap upaya pemanfaatan tanaman jenis lidah buaya sebagai
masker wajah organik untuk mendukung perawatan wajah.
b. Bagi Peneliti Lain
Hasil dari kegiatan penulisan dapat dijadikan sebagai panduan untuk dapat
memahami pengolahan lidah buaya menjadi masker wajah organik sebagai
rujukan untuk penelitian serupa.
c. Bagi Masyarakat
Hasil dari kegiatan penelitian dapat menjadi sebuah informasi terkait masker
wajah organik dengan kandungan lidah buaya untuk dijadikan sebuah inovasi
dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui penciptaan usaha baru
yang dapat menimbulkan suatu penghasilan guna pemenuhan kebutuhannya.

DAFTAR PUSTAKA

Murnalis, Marita Y. “Manfaat Lidah Buaya sebagai Masker untuk Perawatan Kulit
Tangan Kering”. Jurnal Pendidikan dan Keluarga 11. 1 (2019): 59

Santoso, Ivan, et al. “Formulasi Masker Peel-Off Perasan Lidah Buaya (Aloe vera L.)
dengan Gelling Agent Polivinil Alkohol”. Jurnal Riset Kefarmasian Indonesia 2.1 (2020): 17
– 25.

Subaidah, WA, Wahida H, Yohanes J. “Pelatihan Pembuatan Masker peel-off Lidah


Buaya (Aloe vera) Untuk Mengatasi Efek Sunburn”. Jurnal Pengabdian Magister
Pendidikan IPA 3.2 (2020): 123 – 128.

Anda mungkin juga menyukai