4. . Jelaskan dua tipe masalah dan keputusan. Kontraskan ketiga kondisi pengambilan keputusan.

Ada dua tipe masalah dalam pengambilan keputusan, yaitu masalah terstruktur dan masalah tidak
terstruktur.
Masalah terstruktur adalah masalah yang memiliki struktur yang jelas dan terdefinisi dengan baik,
sehingga dapat dipecahkan dengan prosedur yang telah ditetapkan. Contohnya adalah masalah-
masalah dalam bidang keuangan, operasional, atau pemasaran. Keputusan dalam masalah terstruktur
dapat diambil dengan mempertimbangkan kriteria yang telah ditetapkan.
Sedangkan masalah tidak terstruktur adalah masalah yang tidak memiliki struktur yang jelas dan
terdefinisi dengan baik, sehingga solusi tidak dapat ditemukan dengan mudah. Contohnya adalah
masalah-masalah dalam bidang strategi, pengembangan produk, atau isu sosial dan politik. Keputusan
dalam masalah tidak terstruktur memerlukan analisis mendalam, penilaian risiko, dan kreativitas
dalam mencari solusi.
Ketiga kondisi pengambilan keputusan adalah kondisi sederhana, kompleks, dan krisis.
Kondisi sederhana adalah kondisi di mana masalahnya terstruktur dan dapat dipecahkan dengan
prosedur yang telah ditetapkan. Keputusan dalam kondisi sederhana dapat diambil dengan cepat dan
mudah, karena masalah dan solusinya sudah jelas.
Kondisi kompleks adalah kondisi di mana masalahnya tidak terstruktur dan memerlukan analisis
mendalam, penilaian risiko, dan pertimbangan banyak faktor untuk mengambil keputusan yang tepat.
Keputusan dalam kondisi kompleks memerlukan waktu, sumber daya, dan kemampuan analisis yang
lebih tinggi.
Kondisi krisis adalah kondisi di mana keputusan harus diambil secepat mungkin dalam situasi darurat
atau kondisi yang tidak terduga, seperti bencana alam atau kecelakaan. Keputusan dalam kondisi
krisis harus diambil dengan cepat, tepat, dan berdasarkan informasi terbaik yang tersedia. Keputusan
dalam kondisi krisis seringkali sangat kritis, karena kesalahan kecil dapat berdampak besar pada hasil
akhir.

5. Apakah Anda menyebutkan diri Anda sendiri berpikir linear atau nonlinear? Apakah implikasinya
bagi pemilihan jenis organisasi di mana Anda hendak bekerja?

Gaya berpikir linear, yang dicirikan oleh preferens untuk menggunakan data dan fakta serta
memproses informasi ini secara rasional, berpikir untuk mamndu keputusan dan tindakannya
6. “Apabila manajer semakin sering menggunakan computer atau perangkat lunak, mereka akan lebih
mampu membuat keputusan rasional”. Apakah anda setuju dengan pernyataan ini? Mengapa?
Setuju, ksrena penggunaan computer dan perangkat lunak dapat membantu manajer untuk membuat
keputusan yang lebih baik dengan menyediakan informasi yang akurat dan konsisten. Sehingga
manajer dapat membuat keputusan secara rasional