BAB I
PENGURUS IKATAN ALUMNI UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
Pasal 1
3. Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, Bendahara, Ketua I s/d V, Sekretaris I s/d II,
Bendahara I s/d II pada Pengurus Harian Pusat otomatis memegang jabatan yang
sama pada Pengurus Pusat Lengkap dan masing-masing menjadi Anggota.
4. Ketua Pengurus Kompartemen dan/atau Jurusan, Ketua Pengurus Wilayah dan Ketua
Pengurus Cabang menjadi Anggota Pengurus Pusat Lengkap.
Pasal 2
1. Cara pemilihan dan penyusunan Pengurus Pusat ditetapkan oleh Ketua Umum
2. Pengurus Pusat dipilih berdasarkan reputasi dan dedikasinya terhadap masyarakat, ilmu
pengetahuan dan almamater.
3. Pengurus Pusat dipilih untuk jangka waktu 4 (empat) tahun
4. Seseorang dapat menjabat Ketua Umum maksimal 2 (dua) periode kepengurusan secara
berturut-turut.
Pasal 3
1. Tugas dan kewajiban Pengurus Pusat adalah :
a. Menetapkan kebijakan dalam melaksanakan keputusan Musyawarah Nasional.
b. Menetapkan rencana kerja tahunan dan empat tahunan.
c. Menetapkan kebijakan membantu Anggota IA UPNVY dalam peningkatan kemampuan
ilmiah maupun pekerjaan di dalam dan di luar negeri.
d. Memberikan masukan positif kepada almamater untuk mencapai visinya demi
tercapainya tujuan nasional.
e. Mempertanggung-jawabkan kebijakan yang telah ditetapkan kepada anggota pada
Musyawarah Nasional.
BAB II
PENGURUS WILAYAH
Pasal 4
Pasal 5
Pasal 6
1. Musyawarah Wilayah dilaksanakan 4 (empat) tahun sekali, tempat dan waktu pelaksanakan
ditentukan oleh Musayawarah Wilayah sebelumnya.
2. Musyawarah Wilayah dilaksanakan oleh Pengurus Wilayah
BAB III
PENGURUS CABANG
Pasal 7
Pasal 9
1. Musyawarah Cabang dilaksanakan sekurang-kurangnya sekali dalam 4(empat) tahun
2. Rapat Anggota Cabang dipimpin oleh Ketua atau salah satu Wakil Ketua Pengurus Cabang.
BAB IV
PENGURUS KOMPARTEMEN FAKULTAS DAN/ATAU JURUSAN
Pasal 10
1. Pengurus Kompartemen Fakultas dan/atau Jurusan terdiri dari :
a. Ketua,
b. Sekretaris,
c. Bendahara,
d. Beberapa Wakil Ketua sesuai kebutuhan,
e. Beberapa Wakil Sekretaris sesuai kebutuhan,
f. Beberapa Wakil Bendahara sesuai kebutuhan,
g. Beberapa Koordinator Bidang disesuaikan dengan kebutuhan Kompartemen dan/atau
Jurusan.
2. Pengurus Kompartemen dan/atau Jurusan dilantik dan disahkan oleh Pengurus Harian Pusat.
Pasal 11
Tugas dan kewajiban Pengurus Kompartemen dan/atau Jurusan :
Pasal 12
BAB V
KEANGGOTAAN
Pasal 13
1. Anggota Biasa didaftar secara otomatis oleh Pengurus Harian Pusat yang disampaikan secara
individual atau bersama-sama dalam suatu daftar yang dibuat dan disahkan oleh Dekan
Fakultas atau Rektor UPN “Veteran” Yogyakarta.
2. Setiap anggota akan mendapatkan tanda anggota IA UPNVY setelah yang
bersangkutan memenuhi syarat sebagai anggota, selanjutnya diwajibkan
memberitahukan ke Pengurus Wilayah atau Cabang IA UPNVY di tempat kedudukan anggota
yang bersangkutan.
3. Penerimaan anggota kehormatan ditetapkan oleh Pengurus Harian Pusat.
Pasal 14
1. Hak Anggota Biasa IA UPNVY :
2. Setiap Anggota Kehormatan memiliki hak yang sama seperti Anggota Biasa IA UPNVY, kecuali :
Pasal 15
Kewajiban Anggota :
1. Membayar uang pangkal sebesar Rp.25.000,- (dua puluh lima ribu rupiah) dan iuran bulanan
sebesar Rp 10.000,- per bulan kepada Pengurus Pusat.
2. Mematuhi segala ketentuan organisasi
3. Memajukan dan mendorong serta menjaga nama baik organisasi dalam mencapai
tujuan.
Pasal 16
Keanggotaan dapat berhenti karena :
1. Meninggal dunia.
2. Mengundurkan diri
BAB VI
DISIPLIN ORGANISASI
Pasal 17
Setiap anggota wajib menjaga hubungan kekeluargaan antara anggota IA UPNVY dimanapun
berada.
Pasal 18
1. Setiap anggota dilarang melakukan tindakan yang dapat menimbulkan pertentangan
dan perpecahan antara anggota
2. Setiap anggota dilarang melakukan usaha atau tindakan yang secara langsung atau
tidak langsung bertentangan dengan asas, dasar, sifat maupun tujuan IA UPNVY.
BAB VII
HARTA KEKAYAAN ORGANISASI
Pasal 19
1. Kekayaan organisasi adalah harta bergerak dan harta tidak bergerak
2. Pembagian pengelolaan uang pangkal dan iuran diatur sebagai berikut :
a. Uang Pangkal dikelola seluruhnya oleh Pengurus Pusat.
b. Uang iuran setiap anggota diditribusikan sebagai berikut :
20% (dua puluh persen) untuk Pengurus Pusat; 20% (dua puluh persen) untuk
Pengurus Wilayah; 60% (empat puluh persen) untuk Pengurus Cabang
3. Apabila di dalam suatu wilayah administrasi tertentu tidak ada atau belum ada
Pengurus Wilayah, maka bagian atas uang iurannya menjadi hak Pengurus Cabang.
4. Pengurus Pusat, Wilayah, dan Cabang masing-masing dapat mencari sumber dana
lain untuk keperluan sendiri, sepanjang tidak bertentangan dengan AD-ART IA UPNVY.
BAB VIII
PERSIDANGAN DAN KEPUTUSAN
Pasal 20
1. Persidangan dalam Musyawarah Nasional dan/atau Musyawarah Wilayah dan/atau
Musyawarah Cabang dan/atau Musyawarah Nasional Kompartemen atau Jurusan adalah
sah jika dihadiri sekurang-kurangnya 2/5 (dua per
lima) dari jumlah anggota.
Pasal 21
1. Tiap peserta berhak atas satu suara.
2. Semua keputusan yang diambil didasarkan atas musyawarah untuk mufakat.
3. Apabila tidak tercapai musyawarah untuk mufakat, maka keputusan diambil berdasarkan
pemungutan suara.
4. Pengambilan keputusan dengan pemungutan suara dinyatakan sah apabila dihadiri
oleh minimal dua per tiga dari peserta yang hadir.
5. Keputusan dinyatakan sah apabila memperoleh suara 50% + 1 dari yang hadir..
BAB IX
KETENTUAN PERALIHAN DAN PENUTUP
Pasal 22
1. Dengan ditetapkannya Anggaran Rumah Tangga ini, maka Anggaran Rumah Tangga
sebelumnya dinyatakan tidak berlaku lagi.
Ditetapkan di : Yogyakarta
Pada Tanggal : 11 Desember 2021
PIMPINAN SIDANG
MUSYAWARAH NASIONAL VII IA UPN “VETERAN” YOGYAKARTA
Ketua/Anggota Sekretaris/Anggota
Anggota-Anggota
1. …………………………………………… ___________________________
2. …………………………………………… ___________________________
3. …………………………………………… ___________________________