NIM : 041663851
Nama : Miftah Farid HZ
Jurusan : Sistem Informasi
Soal
Jawab
1. Tujuan TCP/IP
TCP/IP adalah kepanjangan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol. Ini merupakan
protokol yang digunakan untuk menghubungkan komputer satu dengan komputer yang lainnya
melalui internet agar dapat saling berkomunikasi. Salah satu fungsi utamanya, yaitu untuk
melakukan sharing data antar komputer. Selain itu ada pula fungsi TCP IP sebagai berikut:
Mengirimkan file yang sudah terenkripsi, dari satu komputer ke komputer lain
Melakukan remote log in komputer dari jarak jauh
Mengirim dan menerima mailing dari komputer lain
Menggunakan fitur network file system
Melakukan perintah massal pada komputer yang terhubung dalam jaringan.
Langkah 1: Lapisan Aplikasi, Presentasi, dan Sesi dalam model OSI, atau lapisan Aplikasi
dalam model TCP/IP mengambil data pengguna dalam bentuk aliran data,
merangkumnya dan meneruskan data ke lapisan Transport.
Lapisan Transport (dalam model OSI atau TCP/IP) mengambil aliran data dari lapisan
atas, dan membaginya menjadi beberapa bagian. Lapisan Transport merangkum data
dengan menambahkan header yang sesuai untuk setiap bagian. Potongan data ini
sekarang disebut sebagai segmen data. Header berisi informasi pengurutan sehingga
segmen data dapat dipasang kembali di ujung penerima.
Langkah 3: Lapisan Jaringan (dalam model OSI) atau lapisan Internet (dalam model
TCP/IP) mengambil segmen data dari lapisan Transport dan merangkumnya dengan
menambahkan header tambahan ke segmen data. Header data ini berisi semua
informasi perutean untuk pengiriman data yang benar. Di sini, data yang dienkapsulasi
disebut sebagai paket data atau datagram.
Langkah 4: Lapisan Data-Link (dalam model OSI atau TCP/IP) mengambil paket data atau
datagram dari lapisan Jaringan dan merangkumnya dengan menambahkan header dan
footer tambahan ke paket data atau datagram. Header berisi semua informasi switching
untuk pengiriman data yang tepat ke komponen perangkat keras yang sesuai, dan trailer
berisi semua informasi yang terkait dengan deteksi dan kontrol kesalahan. Di sini, data
yang dienkapsulasi disebut sebagai bingkai data.
Langkah 5: Lapisan Fisik (dalam model OSI atau TCP/IP) mengambil dataframe dari
lapisan Data-Link dan merangkumnya dengan mengubahnya menjadi sinyal atau bit
data yang sesuai (sesuai dengan media fisik).
Sedangkan WAN memiliki karakteristik yang sangat berbeda dari LAN, yakni:
Digunakan untuk menghubungkan perangkat yang tidak dapat terhubung oleh jaringan
LAN dan MAN. Karenanya, WAN dapat digunakan secara lebih luas
Harus menggunakan operator telekomunikasi dalam penggunaannya. Operator tersebut
berguna supaya perangkat-perangkat lainnya saling terhubung satu sama lain
Bisa melakukan pertukaran data di antara router atau switch
Berjalan pada layer fisik dan layer data link dari layer OSI