F.

Metode Penelitian

1. Desain Penelitian

Penelitian ini mengukur Pengaruh Entrepreneural Orientation dan Swift

Guanxi dengan pemasok terhadap kinerja pasar Facebook Marketplace.
Sebuah desain penelitian (research design) menurut Uma Sekaran dan
Roger Bougie (2016) adalah bagan (blueprint) untuk pengumpulan,
pengukuran, dan analisis data, berdasarkan pada permasalahan studi
penelitian. Survei merupakan sebuah sistem untuk pengumpulan informasi
atau tentang orang untuk mendeskripsikan, membandingkan, atau
menjelaskan pengetahuan mereka, perilaku dan tindakan (Uma Sekaran dan
Roger Bougie, 2016). Dari penjelasan tersebut, maka untuk penelitiannya
dengan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan
menggunakan kuesioner yang digunakan sebagai sumber data melalui item –
item pertanyaan yang disusun dari indikator setiap variabel yang diberikan
kepada perusahaan yang menggunakan Facebook Marketplace sebagai media
pemasaran. Dalam penggunaan perangkat lunak Facebook Marketplace
peneliti dapat dengan mudah menemukan perusahaan apa saja yang
menggunakan fitur tersebut untuk melakukan kegiatan penjualan produk,
dengan begitu peneliti dapat langsung mengirimkan kuesioner kepada
perusahaan. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
kuantitatif, yang bertujuan untuk mempermudah memahami data yang
diperoleh, dengan memberikan kode tertentu atas suatu data, sehingga dapat
diperoleh suatu pola yang dapat diolah serta dianalisis untuk diambil menjadi
kesimpulan. Penelitian ini adalah dengan pengujian hipotesis untuk menguji
apakah pernyataan jika-maka yang dihasilkan dari kerangka teoretis benar
adanya ketika dihadapkan pada penyelidikan yang ketat (Uma Sekaran dan
Roger Bougie, 2016).

2. Pengukuran Variabel
Menurut Uma Sekaran dan Roger Bougie (2016), Variabel adalah segala
sesuatu yang dapat memiliki nilai yang berbeda atau berbeda. Nilai dapat
berbeda pada waktu yang berbeda untuk objek atau orang yang sama, atau
pada waktu yang sama untuk objek atau orang yang berbeda. Ada empat jenis
variabel utama ini menurut Uma Sekaran dan Roger Bougie (2016) adalah
variabel terikat (juga dikenal sebagai variabel kriteria), variabel independen
(juga dikenal sebagai variabel prediktor), variabel moderasi, dan variabel
mediasi. Sesuai dengan judul penelitian tersebut, maka variabel yang ada di
dalam penelitian ini adalah :

1. Variabel independen
Secara umum diduga bahwa variabel independen adalah salah satu yang
mempengaruhi variabel dependen baik secara positif maupun negatif.
Artinya, ketika variabel independen ada, variabel dependen juga ada, dan
dengan setiap satuan kenaikan variabel independen maka terjadi kenaikan
atau penurunan variabel dependen. Variabel independen yang digunakan
dalam penelitian ini adalah Entrepreneurial Orientation yang mempengaruhi
nilai yang dirasakan pemasok dan kinerja pasar dimana kedua variabel
tersebut adalah variabel dependen.

2. Variabel terikat
Variabel terikat adalah variabel yang menjadi minat utama peneliti. Tujuan
peneliti adalah untuk memahami dan mendeskripsikan variabel dependen,
atau menjelaskan variabilitasnya, atau memprediksinya. Penelitian ini yang
menjadi variabel terikat adalah Tingkat nilai yang dirasakan pemasok
seperti loyalitas kepada pemasok, pembelian kembali produk, pembayaran
tepat waktu, hubungan sosial yang baik, dan pengingkatan kinerja pasar
seperti penjualan, pangsa pasar, profitabilitas, keunggulan kompetitif,
kepuasan, dan loyalitas pelanggan dapat dipengaruhi dengan adanya
Entrepreneurial Orientation.

3. Variabel Mediasi
Variabel mediasi (atau variabel intervening) adalah variabel yang muncul di
antara waktu variabel independent mulai beroperasi untuk mempengaruhi
variabel dependen dan saat dampaknya dirasakan. Dalam penelitian ini,
Swift Guanxi sebagai variabel mediator memainkan peran menengahi
hubungan antara variabel independen dan variabel dependen seperti saling
pengertian diantaranya keduanya, bantuan timbal balik, dan keharmonisan
hubungan.
 Menurut Uma Sekaran dan Roger Bougie (2016), pengukuran variabel
adalah penugasan angka atau simbol lain menjadi suatu karakteristik objek (atau
atribut) berdasarkan seperangkat aturan yang telah ditentukan sebelumnya. Objek
tersebut mencakup orang, bisnis strategis unit, perusahaan, keragaman budaya, kualitas
pelayanan dan lainnya sebagainya. Kemudian untuk dapat melakukan pengukuran
diperlukan suatu objek dan atribut objek, serta pembimbing. Definisi
Operasionalisasi adalah dilakukan dengan melihat dimensi perilaku, segi, atau
sifat yang mewakili konsep. Kemudian diterjemahkan ke dalam elemen yang
dapat diamati dan diukur untuk mengembangkan konsep pengukuran indeks
(Uma Sekaran dan Roger Bougie 2016). Dari penjelasan tersebut, adapun
definisi operasionalisasi dan pengukuran masing - masing variabel pada
penelitian ini yaitu:
1. Entrepreneurial Orientation yang diukur dengan empat item yang berasal
dari Matsuno et al. (2002) mencerminkan proaktif perusahaan terhadap
perubahan, perilaku inovatif dan kemauan untuk mengambil risiko.
2. Nilai yang dirasakan pemasok diukur dengan empat item yang diadaptasi
dari Yang dan Peterson (2004), termasuk menawarkan harga yang menarik,
mengenakan biaya yang adil untuk produk serupa, memberikan lebih
banyak layanan gratis, dan memberikan nilai yang baik dan kinerja pasar
diukur dengan tiga item laporan diri yang mencerminkan pertumbuhan
penjualan perusahaan yang berkaitan dengan tujuan pertemuan,
persaingan, dan harapan untuk masa depan (Niu, Wang, & Dong, 2013;
Spanos & Lioukas, 2001).
3. Swift guanxi tercermin sebagai persepsi perusahaan tentang hubungan
yang terbentuk dengan cepat dengan pemasok yang terdiri dari saling
pengertian, bantuan timbal balik, dan keharmonisan hubungan dalam
konteks pasar online (Ou dkk., 2014 ). Saling pengertian diukur dengan lima
item yang diadaptasi dari (Ou dkk. (2014) mencerminkan menghargai
kebutuhan satu sama lain. Bantuan timbal balik diukur dengan empat item
yang diadaptasi dari Ou dkk. (2014) mencerminkan manfaat positif
berdasarkan perbuatan baik masing-masing. Harmoni hubungan diukur
dengan tiga item yang diadaptasi dari Ou et al. (2014) mencerminkan rasa
hormat dan penghindaran konflik.
Untuk lebih jelas berikut adalah gambaran dari ketiga variabel yang dapat
dijelaskan dengan harapan agar penlitian tersebut dapat terlaksana, maka
perlu adanya berbagai unsur-unsur yang menjadi dasar dari suatu penelitian
yang termuat dalam operasionalisasi variabel yaitu sebagai berikut:

Tabel 2.1
Operasionalisasi Variabel
Variabel Indikator Item
Entrepreneurial Proaktif perusahaan Sehubungan dengan pemecahan masalah,
Orientation terhadap perubahan, kami menghargai solusi baru yang kreatif
perilaku inovatif dan lebih dari solusi kebijaksanaan
kemauan untuk mengambil konvensional.
risiko (Matsuno et al., 2002) Manajer top kami mendorong
pengembangan strategi pemasaran yang
inovatif dan tahu bahwa beberapa akan
gagal.
Kami sangat percaya bahwa perubahan
pasar menciptakan peluang positif bagi
kami.
Kami cenderung berbicara lebih banyak
tentang peluang daripada masalah.
Nilai yang Menawarkan harga yang Dibandingkan dengan perusahaan lain,
dirasakan menarik, mengenakan pemasok kami saat ini menawarkan biaya
pemasok biaya yang adil untuk produk yang menarik.
produk serupa, Dibandingkan dengan perusahaan lain,
memberikan lebih banyak pemasok kami saat ini menagih saya
layanan gratis, dan secara adil untuk produk serupa.
memberikan nilai yang baik Dibandingkan dengan perusahaan lain,
(Yang dan Peterson, 2004) pemasok kami saat ini menyediakan
layanan yang lebih gratis.
Membandingkan apa yang saya bayar
dengan apa yang mungkin saya dapatkan
dari perusahaan kompetitif lainnya, saya
pikir pemasok kami saat ini memberi saya
nilai yang baik.
Kinerja pasar Pertumbuhan penjualan Perusahaan kami telah mencapai tujuan
perusahaan yang berkaitan yang ditetapkan pada awal tahun lalu
dengan tujuan pertemuan, sehubungan dengan penjualan rata-rata
persaingan, dan harapan penawaran produk utama kami selama
untuk masa depan (Niu, setahun terakhir.
Wang, & Dong, 2013; Perusahaan kami berkinerja jauh lebih baik
Spanos & Lioukas, 2001) daripada pesaing kami sehubungan dengan
penjualan rata-rata penawaran produk
utama kami selama setahun terakhir.
Saya sepenuhnya yakin dengan prospek
penjualan produk utama kami di tahun
depan.
Swift guanxi Saling pengertian (Ou dkk., Perusahaan kami dan pemasok kami saat
2014 ) ini dapat memahami kebutuhan masing-
masing.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini dapat memahami sudut pandang satu
 sama lain.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini berkomunikasi dengan baik satu sama
lain.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini dapat mengikuti alur percakapan.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini menunjukkan minat pada pendapat
masing-masing.
Bantuan timbal balik (Ou Jika saya membeli dari pemasok kami saat
dkk., 2014 ) ini, mereka akan memberikan diskon
kepada saya.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini memberikan peringkat positif untuk atau
berkomentar tentang satu sama lain.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini saling membantu.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini membuktikan bahwa mereka berteman
dengan melakukan bantuan untuk satu
sama lain.
Harmoni hubungan (Ou Perusahaan kami dan pemasok kami saat
dkk., 2014 ) ini menjaga keharmonisan.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini menghindari konflik.
Perusahaan kami dan pemasok kami saat
ini saling menghormati.
Sumber : Diadaptasi dari Effect of entrepreneurial orientation, collectivistic orientation and swift
Guanxi with suppliers on market performance: A study of e-commerce enterprises (Yongge Niu,
Fumin Deng, Andy W. Hao, 2020)

Menurut Uma Sekaran dan Roger Bougie (2016), pengukuran variabel adalah
penugasan angka atau simbol lain menjadi suatu karakteristik objek (atau
atribut) berdasarkan seperangkat aturan yang telah ditentukan sebelumnya.
Objek tersebut mencakup orang, bisnis strategis unit, perusahaan, keragaman
budaya, kualitas pelayanan dan lainnya sebagainya. Kemudian untuk dapat
melakukan pengukuran diperlukan suatu objek dan atribut objek, serta
pembimbing.
Skala pengukuran yang digunakan oleh peneliti untuk menyatakan
tanggapan dari responden terhadap setiap pertanyaan yang diberikan adalah
dengan menggunakan Skala Likert. Menurut Uma Sekaran dan Roger Bougie
(2016), skala likert dirancang untuk memeriksa seberapa kuat subjek setuju
atau tidak setuju dengan pernyataan dalam skala lima poin. Respons atas
sejumlah item yang menentukan konsep atau variabel tertentu dapat dianalisis
item berdasarkan item, tetapi juga dimungkinkan untuk menghitung skor total
atau dijumlahkan untuk setiap responden dengan menjumlahkan di seluruh
item.
 Indikator merupakan variabel yang dapat menunjukkan atau
mengindikasikan tentang kondisi tertentu sehingga dapat digunakan untuk
mengukur perubahan yang terjadi. Indikator penelitian ini secara keseluruhan
berjumlah 23 item. Indikator dijabarkan dan diukur menggunakan skala likert
lima poin. Masing – masing dari variabel independen, terikat, dan mediasi
terdiri dari beberapa indikator yang mempunyai item pertanyaan dalam
kuesioner dan diberikan nilai dengan format tanggapan adalah skala Likert lima
poin (1 = "sangat tidak setuju" dan 5 = "sangat setuju").