DON'T
OVERCOMPLICATED
THE LIGHTING
PROCESS
K E L O M P O K 2
D E L L A M E L I N I A 6 1 1 1 8 0 1 1 9 4
E R I C A A M E L I N D A 6 1 1 1 8 0 1 1 0 1
F R A N S I S C O S U S A N T O 6 1 1 1 9 0 1 1 7 7
F E B I O L A 6 1 1 1 9 0 1 1 9 1
DAFTAR ISI
Mengapa kita tidak seharusnya memperumit proses masuknya cahaya alami ke dalam ruang spasial arsitektur? 0 1
Preseden 0 3
Meskipun penting untuk memastikan bahwa pencahayaan siang hari terintegrasi dengan
benar ke dalam proses desain, sama pentingnya untuk tidak terlalu mempersulit proses.
Berikut beberapa alasannya:
Biaya: Terlalu memperumit proses penerangan siang hari dapat meningkatkan biaya bangunan. Ini
bisa terjadi ketika arsitek mencoba menggabungkan strategi pencahayaan siang hari yang kompleks
yang membutuhkan teknologi atau bahan mahal. Dengan menjaga proses pencahayaan tetap
sederhana, arsitek dapat mengurangi biaya tanpa mengorbankan kualitas lingkungan dalam ruangan.
Pemeliharaan: Sistem pencahayaan siang hari yang kompleks bisa sulit dan mahal untuk dirawat dari
waktu ke waktu. Ini dapat mencakup pembersihan dan perbaikan komponen khusus, seperti rak lampu
atau perangkat pengalihan cahaya. Dengan menjaga proses pencahayaan tetap sederhana, arsitek
dapat mengurangi kebutuhan akan perawatan khusus dan memastikan bahwa sistem tetap efektif dari
waktu ke waktu.
Pipa cahaya merupakan struktur fisik yang digunakan untuk mengirimkan atau menyalurkan
cahaya alami atau buatan untuk tujuan penerangan.
Pipa cahaya termasuk cukup rumit instalasinya dalam bangunan dalam beberapa hal yaitu :
Biaya pemasangan pipa cahaya ini lebih mahal dibandingkan dengan pemasangan sistem
listrik dan jendela, karena implementasi teknologi canggih yang akan dipasangkan.
Agar kualitas cahaya yang masuk kedalam bangunan terjaga, diperlukan pemeliharaan pada
sistem pipa cahaya untuk membersihkan kotoran dan debu.
Perlunya perencanaan yang maksimal pada kolektor cahaya agar cahaya yang masuk lebih
maksimal.
Kurang cocok di iklim tropis karena umumnya bangunan di iklim tropis lebih berfokus
untuk mengurangi cahaya yang masuk ke dalam bangunan
https://inhabitat.com/sunportal-uses-pipes-to-deliver-
http://www.cinprotech.com/energy-saving-lighting-systems/
daylighting-anywhere-within-a-building/
COMPLICATED LIGHTING PROCESS
Arena Copper Box
https://www.pinterest.com/pin/289074869804251925/
https://japaneseclass.jp/trends/about/%E3%82%AB%E3%83%83%E3%83%91
%E3%83%BC%E3%83%BB%E3%83%9C%E3%83%83%E3%82%AF%E3%82%B9
sikap untuk meletakkan alasan-alasan aktual dan rasional sebagai dasar keputusan desainnya. Ini adalah
saat ketika rasionalitas dipertanyakan kembali, apakah itu alat bantu untuk mengeksplorasi kreativitas
karya-karyanya.
Kemungkinan apa yang terbuka ketika kita berpikir
desain.
THE OUTDOOR HOUSE
Quod Architects
PROSES MASUKNYA CAHAYA ALAMI
PADA BANGUNAN
sesuai dengan konsep yang dipilih pada bangunan rumah tinggal, bangunan menerapkan
1 2
Pada bangunan 1 tingkat, distribusi cahaya terlihat cukup Pada bangunan bertingkat 5 terlihat bahwa cahaya yang
merata dari ujung pipa cahaya 1 hingga ujung pipa cahaya 2 masuk ke dalam pipa cahaya terlihat kurang merata di
sehingga ruangan tersebut terlihat terdistribusi dengan setiap lantainya dimana semakin jauh pipa cahaya dari
baik. sumber cahaya maka semakin sedikit pula jumlah cahaya
yang masuk ke dalam ruangan.
Journal of Daylighting 6 (2019) 202-209
Heliostats Daylighting System for Multi-floor Buildings
Irfan Ullah
KESIMPULAN
Nilai iluminasi menurun seiring bertambahnya jarak light pipe (semakin rendah posisi lantai maka jumlah cahaya
juga akan semakin kecil)
Dalam hal kemerataan, pipa cahaya memiliki tamabahan keefektifan mencapai 40% dibandingkan bukaan
samping.
Don't overcomplicated the lighting process
TERIMA KASIH
P E D R O W E L L S