CONTOH SOAL UAS MATA KULIAH
Kesalahan pengobatan
MANAJEMEN PATIENT SAFETY
1. Kondisi yang bukan menjadi penyebab
terjadinya kesalahan pemberian obat,
adalah?
A. Kurangnya biaya pengobatan
B. Kesalahan membaca resep
C. Tidak cukup informasi
D. Salah dosis
E. Tidak terliti
ANSWER: A
2. Contoh obat yang tergolong nama obat
rupa ucapan mirip (NORUM) adalah?
A. Losec dan Lasix
B. Antalgin dan Parasetamol
C. Amoksisilin dan Ciprofoksasin
D. Asam mefenamat dan Ibuprofen
E. Ciprofloxacin dan Clarithromycin
ANSWER: A
3. Semua kejadian yang terjadi berkaitan
dengan pengobatan disebut?
A. Kesalahan pengobatan
B. Keselamatan pasien
C. Kejadian pengobatan
D. Keamanan pengobatan
E. Keberlangsungan sistem pengobatan
ANSWER: C
4. Kejadian yang tidak dapat dihindari dan
menyebabkan proses penggunaan obat yang
tidak tepat, kejadian efek samping dan
reaksi obat merugikan sehingga dapat
membahayakan kondisi pasien disebut?
A. Kesalahan pengobatan
B. Keselamatan pasien
C. Kejadian pengobatan
D. Keamanan pengobatan
E. Keberlangsungan sistem pengobatan
ANSWER: A
5. Proses terhindarinya atau jaminan
masyarakat dari efek yang merugikan dari
obat disebut?
A.
B. Keselamatan pasien
C. Kejadian pengobatan
D. Keamanan pengobatan
E. Keberlangsungan sistem pengobatan
ANSWER: B
6. Berikut termasuk penyebab terjadinya
medical error, kecuali?
A. Pengetahuan tentang nama obat yang
tidak memadai
B. Kehati – hatian dalam memberikan obat
C. Kemasan dan label tidak sama
D. Bentuk, dosis, dan aturan pakai sama
E. Langsung memberikan obat tanpa
mmembaca instruksi dari dokter
ANSWER: B
7. Ny B umur 25 tahun post partum section
ceasar mendapatkan tranfusi darah
menajemen safety yang dilakukan perawat
adalah?
A. Pastikan identifikasi pasien tersebut nama
dan cocokkan dengan etiket
B. Beri pengaman pada tempat tidur
C. Menggunakan jarum ukuran besar
D. Patikan tepat lokasi, tepat prosedur, dan
tepat pasien
E. Langsung memberikan transfusi
ANSWER: A
8. Dibawah ini peran perawat maternitas
dalam manajemen safety, kecuali?
A. Perawat mengkomunikasikan kepada ibu
hamil tentang cara menyusu
B. Perawat meningkatkan kewaspadaan
dalam pemberian injeksi untuk
meningkatkan kontraksi uterus
C. Perawat memberikan tanda pada area
yang di operasi missal fraktur clavicua
dextra sesuai hasil rontgen
D. Perawat memberikan pendidikan
kesehatan pada pasien untuk memakai alas
kaki yang nyaman saat masa prenatal
E. Perawat membaca kembali tindakan yang
dilakukan ke pasien
ANSWER: B
9. Perawat A menyiapkan pemberian
tranfusi darah pada pasien R tapi diberikan
ke pasien B, saat tranfusi mulai mengalir di
selang belum masuk ke tubuh pasien B,
perawat A menyadari bahwa salah
memberikan kepada pasien, hal ini termasuk
kedalam insiden?
A. Kejadian tidak diharapkan
B. Kejadian nyaris cedera
C. Kejadian potensial cedera
D. Kejadian tidak cedera
E. Kejadian sentinel
ANSWER: B
10. Pelaksanaan Pelayanan kesehatan harus
mendahulukan keselamatan nyawa pasien,
masuk kedalam pasal?
A. Pasal 53 (3) UU No.36/2009
B. Pasal 53 (1) UU No.36/2008
C. Pasal 53 (3) UU No.37/2009
D. Pasal 53 (1) UU No.36/2009
E. Pasal 53 (3) UU No.36/2008
ANSWER: A
11. Setiap pasien mempunyai hak
memperoleh layanan kesehatan yang
bermutu sesuai
dengan standar profesi dan standar prosedur
operasional, masuk kedalam pasal?
A. Pasal 32d UU No.44/2009
B. Pasal 31c UU No.44/2008
C. Pasal 32a UU No.44/2008
D. Pasal 31a UU No.44/2009
E. Pasal 32d UU No.44/2008
ANSWER: A
12. Evaluasi pelaksanaan keselamatan
pasien dilakukan melalui?
A. 7 langkah menuju keselamatan pasien.
B. Standar keselamatan pasien.
C. Program akreditasi rumah sakit.
D. Pelaporan insiden
E. Minimal Insiden
ANSWER: C
13. Pemerintah bertanggungjawab
mengeluarkan kebijakan tentang
keselamatan pasien. Keselamatan pasien
yang dimaksud adalah suatu system dimana
rumah sakit membuat asuhan pasien lebih
aman. Manakah sistem tersebut?
A. Assessment untuk memperoleh data
B. Identifikasi dan pengelolaan yang terkait
penyakit pasien
C. Pelaporan dan analisis insiden
D. Tindak lanjut dan implementasi solusi
akibat risiko
E. Analisis risiko
ANSWER: C
14. Tujuan dari mengukur keselamatan
pasien adalah?
A. Kejadian masa lalu
B. Menduga ancaman keselamatan pasien
C. Menjaga agar pemberian layanan
kesehatan berjalan lancar
D. Mencari kesalahan standard prosedur
yang telah ditetapkan
E. Memudahkan pemberian hukuman bagi
pegawai yang lalai
ANSWER: A
15. Saat operan shift pagi, perawat shift
malam menekankan bahwa salah satu pasien
yang baru dirawat berada dalam pengawasan
untuk pencegahan kejang. Perawat shift pagi
akan melakukan tindakan yang benar untuk
pencegahan tersebut yaitu?
A. Sajikan makanan klien di wadah kertas
dan plastik.
B. Menjaga tempat tidur klien pada posisi
paling rendah.
C. Pindahkan klien ke ruangan lebih dekat
ke stasiun perawat.
D. Pastikan pengekangan ekstremitas lunak
diterapkan pada ekstremitas atas.
E. Pasang handuk di mulut pasien untuk
mencegah tergigit.
ANSWER: B
16. Bagaimanakah kondisi pasien yang
memerlukan penilaian risiko jatuh?
A. Pasien yang Mendapatkan terapi diuretik
B. Pasien yang Gangguan keseimbangan
C. Pasien yang Mengalami halusinasi
D. Pasien yang Menjalani diet
E. Pasien yang Menjalani isolasi mandiri
ANSWER: B
17. Seorang laki-laki usia 60 tahun keadaan
umum lemah, kesadaran gelisah, mendapat
obat diuretik, terpasang dauer catheter warna
urin kuning jernih. Untuk menghindari
resiko jatuh perawat melakukan tindakan
pengurangan resiko jatuh.
Apakah tindakan keperawatan yang paling
tepat?
A. Memasang rell side
B. Rendahkan tempat tidur
C. Pasien ditunggu keluarga
D. Pasien diantar ke kamar mandi
E. Pasien dibiarkan mandiri
ANSWER: A
18. Apakah tindakan yang termasuk
assessment risiko jatuh?
A. Memberikan tanda/ alert; gelang warna
biru muda
B. Melakukan penilaian risiko jatuh kepada
semua pasien
C. Memonitor pasien yang risiko jatuh
dengan ketat
D. Menugaskan keluarga untuk memonitor
pasien gangguan
E. Memonitor pasien yang risiko jatuh
hanya saat pengkajian keperawatan awal
saja
ANSWER: C
19. Bagaimanakah upaya mengurangi
terjadinya kejadian pasien terjatuh di
fasilitas pelayanan kesehatan?
A. Selalu menggunakan alas kaki bermerk
terpercaya
B. Menunjukkan pada pasien alat-alat
kesehatan yang ada di ruangan
C. Menyediakan pegangan tangan yang
kokoh di kamar mandi, kamar, dan lorong
D. Kondisikan permukaan lantai tidak licin,
yaitu dengan menggunakan karpet
E. Selalu menggunakan alas kaki bermerk
SNI
ANSWER: C
20. Seorang laki-laki usia 65 tahun keadaan
umum lemah, mendapat obat diuretik,
terpasang dauer catheter warna urin kuning
jernih. Anda akan memeriksa risiko jatuh
pada pasien tersebut.
Yang manakah skala penilaian resiko jatuh
yang akan Anda gunakan?
A. Morse Fall Scale (MFS)
B. Humpty Dumpty Fall Scale (HDFS)
C. Skala penilaian risiko jatuh geriatric
D. Skala penilaian risiko jatuh pediatric
E. Semua skala penilaian bisa digunakan
ANSWER: C
21. Seorang perempuan usia 35 tahun
keadaan umum lemah, mendapat obat
diuretik, terpasang dauer catheter warna urin
kuning jernih. Anda akan memeriksa risiko
jatuh pada pasien tersebut.
Yang manakah skala penilaian resiko jatuh
yang akan Anda gunakan?
A.Morse Fall Scale (MFS)
B.Humpty Dumpty Fall Scale (HDFS)
C.Skala penilaian risiko jatuh geriatric
D.Skala penilaian risiko jatuh pediatric
E.Semua skala penilaian bisa digunakan
ANSWER: A
22. Seorang anak usia 5 tahun keadaan
umum lemah, mendapat obat diuretik,
terpasang dauer catheter warna urin kuning
jernih. Anda akan memeriksa risiko jatuh
pada pasien tersebut.
Yang manakah skala penilaian resiko jatuh
yang akan Anda gunakan?
A.Morse Fall Scale (MFS)
B.Humpty Dumpty Fall Scale (HDFS)
C.Skala penilaian risiko jatuh geriatric
D.Skala penilaian risiko jatuh pediatric D. Warna kuning
E.Semua skala penilaian bisa digunakan E. Warna ungu
ANSWER: B ANSWER: C

23. Bagaimanakah cara pencegahan dan 27. Pada kondisi apakah perawat melakukan
pengendalian infeksi? identifikasi pasien menggunakan dokumen
A. Blood stream infections foto?
B. Hand hygiene yang tepat A. Pasien tanpa identitas
C. Staphylococcus dan tuberculosis B. Pasien tidak sadar
D. Surgical site infection C. Pasien anak-anak
E. Patient safety D. Pasien fraktur
ANSWER: B E. Pasien lansia
ANSWER: A
24. Seorang pasien laki-laki usia 65 tahun
dengan diagnosa medis Stroke. Saat dikaji 28. Seorang pasien baru laki-laku usia 55
diperoleh data kesadaran pasien menurun. tahun masuk dengan diagnosa medis
Bagaimanakah cara perawat Hepatitis.
mengidentifikasi pasien agar terhindar dari Manakah gelang identitas yang akan
jatuh? perawat pasangkan kepada pasien?
A. Memasang klip hijau A. Warna merah
B. Memasang klip kuning B. Warna biru muda
C. Memasang klip abu-abu C. Warna merah muda
D. Memasang klip ungu D. Warna kuning
E. Memasang klip merah E. Warna ungu
ANSWER: B ANSWER: B

25. Seorang pasien baru laki-laki usia 55 29. Kegiatan apakah yang benar agar
tahun masuk dengan diagnosa medis fasilitas pelayanan kesehatan dapat
Hepatitis. mengidentifikasi pasien dengan benar?
Manakah gelang identitas yang akan A. Pasien diidentifikasi menggunakan dua
perawat pasangkan kepada pasien? identitas pasien, diantaranya menggunakan
A. Warna merah nama pasien dan nomor kamar atau lokasi
B. Warna biru muda pasien
C. Warna merah muda B. Pasien diidentifikasi sebelum mengambil
D. Warna kuning darah dan spesimen lain untuk pemeriksaan
E. Warna ungu klinis
ANSWER: B C. Pasien tanpa identitas diidentifikasi sama
dengan pasien lain yaitu dengan gelang
26. Seorang pasien baru perempuan usia 55 identitas
tahun masuk dengan diagnosa medis D. Pasien dengan resiko jatuh diberi gelang
Hepatitis. warna abu-abu
Manakah gelang identitas yang akan E. Pasien lansia diberi gelang warna biru
perawat pasangkan kepada pasien? muda
A. Warna merah ANSWER: B
B. Warna biru muda
C. Warna merah muda
30. Salah satu aturan dalam
mengembangkan komunikasi yang efektif
adalah sikap menghargai dan menghormati
setiap individu yang menjadi sasaran pesan
yang kita sampaikan.
Sikap seperti apakah ini?
A. Respect
B. Empathy
C. Audible
D. Clarity
E. Simpathy
ANSWER: A
31. Kapankah komunikasi dengan
pendekatan TBAK dapat dilakukan perawat?
A. Serah terima pasien antar shift dinas
B. Melaporkan kondisi pasien kepada dokter
C. Menerima laporan hasil pemeriksaan
D. Melaporkan hasil pemeriksaan
laboratorium yang penting
E. Melaporkan kondisi pasien kepada tim
kesehatan yang lain
ANSWER: C
32. Berikut ini adalah faktor teknis yang
mempengaruhi komunikasi efektif adalah
A. Kepercayaan komunikan terhadap
komunikator
B. Ringkas dan jelas, tidak bertele-tele
C. Kejelasan pesan yang disampaikan
D. Daya tarik pesan
E. Bertele-tele
ANSWER: B
33. Pada saat dinas di ruang perawatan RS,
Anda sebagai perawat mendapatkan seorang
pasien mengalami kondisi kritis.
Apakah tindakan yang Anda lakukan setelah
memeriksa pasien?
A. Melakukan intervensi sesuai instruksi
dokter
B. Melaporkan kondisi pasien dengan
komunikasi SBAR
C. Melakukan observasi TTV dan tingkat
kesadaran
D. Melaporkan kondisi pasien kepada DPJP
dengan teknik TBAK
E. Melakukan pengkajian keperawatan
ANSWER: B
34. Jika Anda sebaga perawat akan
melaporkan kondisi pasien kepada dokter
penanggung jawab.
Bagaimanakah urutan/ tahapan isi laporan
yang harusnya disampaikan?
A. Situasi pasien dan kekhawatiran Anda-
masalah pasien sebelumnya-saran Anda-
penilaian tentang pasien saat ini
B. Masalah pasien sebelumnya-situasi
pasien dan kekhawatiran Anda-saran Anda-
penilaian tentang pasien saat ini
C. Penilaian tentang pasien saat ini-kondisi
pasien-masalah pasien sebelumnya-saran
D. Situasi pasien dan kekhawatiran Anda-
masalah pasien sebelumnya-penilaian
tentang pasien saat ini-saran Anda
E. Masalah pasien sebelumnya--saran Anda-
penilaian tentang pasien saat ini
ANSWER: D
35. Seorang perawat yang bertugas di ruang
rawat inap sedang menyiapkan pemberian
transfusi darah kepada pasien. Setibanya di
ruang rawat pasien, perawat menyadari
bahwa ia salah memberikan transfusi darah
kepada pasien. Namun transfusi darah
tersebut masih mengalir di selang transfusi
dan belum masuk ke tubuh pasien. Apakah
insiden yang terjadi pada kasus diatas?
A. Kejadian tidak diharapkan
B. Kejadian nyaris cedera
C. Kejadian potensial cedera
D. Kejadian sentinel
E. Kejadian tidak cedera
ANSWER: B
36. Seorang perawat yang bertugas di kamar
operasi memberikan obat Buvanest spinal
dengan Asam Traneksamat. Ternyata obat
tersebut salah diberikan. Tindakan tersebut
mengakibatkan pasien meninggal dunia.
Apakah insiden yang terjadi pada kasus
diatas?
A. Kejadian tidak diharapkan
B. Kejadian nyaris cedera
C. Kejadian potensial cedera
D. Kejadian sentinel
E. Kejadian tidak cedera
ANSWER: D
37. Seorang perawat yang bertugas di ruang
rawat inap sedang menyiapkan pemberian
transfusi darah kepada pasien. Setibanya di
ruang rawat pasien, perawat menyadari
bahwa ia salah memberikan transfusi darah
kepada pasien. Tindakan perawat tersebut
mengakibatkan pasien sesak napas berat
karena reaksi hemolysis. Apakah insiden
yang terjadi pada kasus diatas?
A. Kejadian tidak diharapkan
B. Kejadian nyaris cedera
C. Kejadian potensial cedera
D. Kejadian sentinel
E. Kejadian tidak cedera
ANSWER: A
A. Kejadian tidak diharapkan
B. Kejadian nyaris cedera
C. Kejadian potensial cedera
D. Kejadian sentinel
E. Kejadian tidak cedera
ANSWER: C
40. Apakah yang dimaksud dengan Kondisi
Potensial Cedera (KPC)?
A. Insiden yang mengakibatkan cedera pada
pasien
B. Terjadinya insiden yang belum sampai
terpapar ke pasien
C. Insiden yang sudah terpapar ke pasien,
tetapi tidak timbul cedera
D. Kondisi yang sangat berpotensi untuk
menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi
insiden
E. Kejadian yang mengakibatkan kematian
atau cedera yang serius
ANSWER: D

38. Seorang perawat yang bertugas di ruang

rawat inap sedang menyiapkan pemberian
transfusi darah kepada pasien. Setibanya di
ruang rawat pasien, perawat menyadari
bahwa ia salah memberikan sampel transfusi
darah kepada pasien. Darah transfusi yang
salah sudah dialirkan ke pasien tetapi tidak
timbul gejala inkompatibilitas. Apakah
insiden yang terjadi pada kasus diatas?
A. Kejadian tidak diharapkan
B. Kejadian nyaris cedera
C. Kejadian potensial cedera
D. Kejadian sentinel
E. Kejadian tidak cedera
ANSWER: E

39. Seorang perawat yang bertugas di IGD

mengetahui bahwa alat defibrilator ada yang
rusak. Namun alat tersebut belum diperlukan
untuk saat ini. Apakah insiden yang terjadi
pada kasus diatas?