Di SusunOleh:
Nis:
Oleh:
Nis :
Guru Pembimbing
NIP:
NIP:196511151991031005 NIP:
LEMBARAN PENGASAHAN PERUSAHAAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
DI PT.PLN (persero) ULP SUNGAI RUMBAI
Menyetujui :
RANTI
RIZKIYANA
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL……………………………..……………………………....i
LEMBARAN PENGESAHAN……………….…………………………..ii
LEMBAR PENGESAHAN PERUSAHAAN........................................iii
KATA PENGANTAR……………………………………..…………………......iv
DAFTAR ISI…………………………………………………..………………..v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 LatarBelakang……………………………………………………........1
1.2 Tujuan Dan Manfaat Praktek Kerja Industri (Jurnal)…....………….…2
1.3 Batasan Masalah…………………….……………………………........2
1.4 Tempat dan Waktu…………………….………………………….........2
1.5 Tabel Kegiatan Selama Prakerin Di PT. PLN ULP SUNGAI
RUMBAI…….3
1.6 Sistematika Penulisan Laporan……………………….…….…….........3
1.7 Visi dan Misi Perusahaan………………………………………………4
1.8 Motto Sekolah………………………………………………………….5
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN…………………………………………………………….22
BAB I
PENDAHULUAN
Adapun tujuan pembuatan laporan praktek kerja industri(prakerin) ini adalah ..:
KERJA INDUSTRI
Visi
Diakui sebagai Perusahaan Kelas Dunia yang Bertumbuh kembang, Unggul dan
Terpercaya dengan bertumpu pada Potensi Insani.
Misi
1. Menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang lain yang terkait, berorientasi pada
kepuasan pelanggan, anggota perusahaan dan pemegang saham.
2. Menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas
kehidupan masyarakat.
3. Mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.
4. Menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan
1.8 MOTTO
MANAGER
ASS.ANALIS KINERJA
YASRI
ASS.ANALISIS HERDIST
NANDA SURATMAN
JF. PELAYANAN
PELANGGAN
CHANDRA
LAPORAN KHUSUS
SUTR atau kependekan dari Saluran Udara Tegangan Rendah adalah suatu sistem
penyaluran tegangan ke konsumen dengan range tegangan rendah yang
manamerupakan bagian hilir dari sistem distribusi PLN.Saluran kabel udara
tegangan rendah (SKUTR) berupa jaringan yang dipasang di udara menggunakan
kabel berisolasi dipilin, direntang dan digantung pada tiang. Dimana tegangan
rendah yang dimaksutadalah tegangan yang berkisar antara 40-1000 volt, di
Indonesia sendiri tegangan rendah yang digunakan oleh konsumen adalah 220/380
volt . Radius operasi jaringan distribusi tegangan rendah dibatasi oleh, Susut
tegangan yang disyaratkan, Luas penghantar jaringan, Distribusi pelanggan
sepanjang jalur jaringan distribusi, Sifat daerah pelayanan (desa, kota, dan lain-
lain). Susut tegangan yang diijinkan adalah +5% dan - 10 %, dengan radius
pelayanan berkisar 350m. Saat ini transmisi SUTR pada umumnya menggunakan
penghantar Low Voltage Twisted Cable (LVTC).
3.1.2 FUNGSI SUTR
Transmisi SUTR adalah bagian hilir dari sistem tenaga listrik pada tegangan
distribusi di bawah 1000 Volt, yang langsung memasok kebutuhan listrik
tegangan rendah ke konsumen..Dari JTR kabel dibagi-bagi ke tiap-tiap pelanggan
dengan memberikan satu fasa dan satu netral (untuk pelanggan satu fasa).
Sedangkan untuk pelanggan tiga fasa langsung diberi JTR langsung. Kabel yang
ke rumah kita yang satu fasa biasa disebut SR atau Sambungan Rumah. Kabel SR
disambungkan ke APP (Alat Pengukur dan Pembatas) di rumah kita atau dikenal
dengan kWh meter.
Dalam pemasangan Saluran Udara, konduktor harus ditarik tidak terlalu kencang
dan juga tidak boleh terlalu kendor, agar konduktor tidak menderita kerusakan
mekanis maupun kelelahan akibat tarikan dan ayunan, dilain pihak dicapai
penghematan pemakaian konduktor.
Dalam pemasangan kabel udara setelah tiang berdiri, sambil menggelar kabel dari
haspel terlebih dahulu dipasang perlengkapan bantu (klem service), pengikat,
pemegang dan sebagainya. Untuk kabel penghantar berisolasi, bagian yang diikat
pada pemegang di tiang adalah penghantar Nol, baik untuk dua kabel (sistem satu
fasa) maupun empat kabel (sistem tiga fasa).
Penarikan kabel dimulai dari salah satu tiang ujung, kemudian ditarik dengan alat
penegang (hand tracker. Setelah tarikan dianggap cukup kuat, maka pada setiap
tiang kabel Nol diikat dengan pemegang yang telah disiapkan.
Kabel udara yang dipergunakan pada JTR merupakan kabel berinti tunggal
dengan bentuk konduktor dipilin bulat, instalasi kabel ini sedemikian rupa
sehingga hantaran kabel membentuk kabel pilin dimana beberapa kabel berinti
tunggal saling dililitkan sehingga saling membentuk suatu kelompok kabel yang
disebut dengan kabel twisted.
1. Kabel utama, terdiri atas tiga kabel fasa dan satu kabel netral
2. Dua kabel lainnya untuk hantaran lampu penerangan jalan
1. Tiang Beton
2. Penghantar Kabel Pilin Udara (NFA2Y)
3. Penghantar Kabel Bawah Tanah (NYFGBY)
4. Perlangkapan Hubung Bagi dengan Kendali
5. Tension bracket
6. Strain clamp
7. Suspension bracket
8. Suspension Clamp
9. Stainless steel strip
10. Stopping buckle
11. Link
12. Plastic strap
13. Joint sleeve Press Type (Al-Al ; Al-Cu )
14. Connector press type
15. Piercing Connector Type
16. Elektroda Pembumian
17. Penghantar Pembumian
18. Pipa galvanis
19. Turn buckle
20. Guy-wire insulator
21. Ground anchor set
22. Steel wire
23. Guy-Anchor
24. Collar bracket
25. Terminating thimble
26. U – clamp
27. Connector Block
Mungkin sebagian dari anda pernah mendengar istilah Klasifikasi Besar Tegangan
Listrik, Tegangan Rendah (TR), Tegangan Menengah (TM), Tegangan Tinggi
(TT), dan Tegangan Ekstra Tinggi (TET), namun tahukah anda berapa sebenarnya
besar tegangan yang termasuk kategori Tegangan Rendah, Tegangan Menengah
dan Tegangan Tinggi Tersebut?
Seperti misalnya, pada panel-panel listrik kita sering melihat tulisan peringatan
“AWAS TEGANGAN TINGGI 380VOLT”, Lalu, benarkah Tegangan listrik
380Volt termasuk dalam Klasifikasi Tegangan Tinggi (TT)?
Atau misalnya, Listrik yang biasa kita gunakan di rumah, memiliki besar
Tegangan 220Volt, apakah tegangan 220 Volt ini termasuk Tegangan Rendah,
Tegangan Menengah atau Tegangan Tinggi?
Sedikit Gambaran umum mengenai Klasifikasi Tegangan Listrik yang biasa
digunakan pada Jaringan Listrik PLN sampai ke rumah-rumah, dimulai dari
Listrik di rumah-rumah yang biasa disebut dengan SUTR (Saluran Udara
Tegangan Rendah) dengan Tegangan 220Volt, kemudian yang biasa kita lihat di
tiang-tiang listrik dipinggir jalan, dengan 3 buah kabel tanpa isolasi ini disebut
dengan SUTM (Saluran Udara Tegangan Menengah) dengan tegangan 20KV
(20.000Volt), dan Jaringan Listrik yang ada di Tower-Tower yang biasa disebut
dengan SUTT (Saluran Udara Tegangan Tinggi) dengan Tegangan 30KV-150KV,
dan satu lagi yang biasa disebut SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra
Tinggi) dengan Tegangan 500KV.LV (Low Voltage)
Klasifikasi Besar Tegangan yang termasuk kedalam LV (Low Voltage) atau yang
biasa kita kenal dengan istilah Tegangan Rendah (TR), berkisar antara:
LV: 50 Volt – 1000Volt (1KV)
50V<LV<1KV
BAB IV
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
5.2 SARAN-SARAN
DAFTAR PUSTAKA
https://duniaberbagiilmuuntuksemua.blogspot.com/2017/09/berapa-besar-
tegangan-lv-rendah-mv-menengah-hv-tinggi-dan-ehv-ekstra-tinggi.html
=berapa+besar+tekanan+sutr
https://www.edukasikini.com/2019/12/saluran-udara-tegangan-rendah-sutr-
40.html=fungsi+sutr
https://www.google.co.id/#q=alat+pemasangan +sutr
https://www.google.co.id/#q=bahan+pemsangan+sutr
LAMPIRAN