Disusun oleh :
!
PENGESAHAN
Laporan Peraktek kerja industri ini telah disetujui dan disahkan pada :
Hari :
Tanggal :
(…………………………) (………………………….)
ii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN
MOTTO :
PERSEMBAHAN :
!!!
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah Yang Maha Kuasa, atas segala rahmat dan bimbinganNya
sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan hasil praktek kerja industri yang
Laporan Praktek Kerja Industri ini disusun dalam rangka memenuhi syarat sebelum
Penulis menyadari bahwa laporan Praktek Kerja Industri ini tidak dapat tersusun
dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis
yang telah memberikan kesempatan dan ijin pada penulis sehingga dapat melaksanakan
Prakerin.
3. Bapak Hermanus Titus Nadho, S.T sebagai pembimbing prakrein dari Sekolah.
4. Bapak SPV. Karyanus Ly, sebagai pembimbing dari Kantor SULP Borong.
5. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan Laporan Prakerin ini.
Semoga Laporan Prakerin ini bermanfaat bagi siapa saja yang memerlukannya.
!V
DAFTAR ISI
BAB IV PENUTUP
a. kesimpulan …………………………………………….
b. saran ………………………………………………
c. Ucapan Terima kasih ……………………………………...
LAMPIRAN – LAMPIRAN ………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA
V
BAB I
PENDAHULUAN
Gambar :
Team yantek
team hardist
2.4 visi dan misi
visi PT.PLN (Persero)
Menjadi perusahaan listrik terkemuka seasia tenggara dan pilihan pelanggan untuk
solusi energi.
Misi PT.PLN (Persero)
- menjalankan bisnis kelistrikan dan bidang yang terkait, berorientasi kepa kepuasan
pelanggan anggoa perusahaan dan pemegang saham.
- menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan
masyarakat.
- mengupayakan agar tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi.
- menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan.
2.5 Disiplin kerja
Pengaturan Jam Kerja (tata tertib yang ada di SUB ULP BORONG)
Jadwal pada saat mengikuti Prakerin:
Hari Masuk : Senin – Jumad
Jam kerja : Pukul 07.30 – 16.00
Hari Libur kerja : Setiap hari libur dan hari besar
pakaian kerja dan apd
senin : pakaian prakerin
selasa : pakaian prakerin
rabu : pakaian prakerin
kamis : pakaian prakerin
jumat : pakaian prakerin
sabtu : pakaian prakerin
2.6 Investasi peralatan
Kondisi
N Satua Jumla
Jenis Peralatan Bai Rusa
o n h
k k
PERALATAN KERJA
1 Tangga Fiber Sliding 9 Meter Buah 2 √
2 Grounding Aparatus Buah 1 √
3 Insulation Tester 5-10 Kv Buah 1 √
4 Tang Multi Taster 1000 V Buah 1 √
5 Tang Multi Taster 600 A Buah 2 √
6 Stick 20 Kv 11 Meter Buah 1 √
7 Tangga Telescopic 8 Meter Buah 1 √
8 Phase Squence Indikator Buah 1 √
9 Toolkit 1 Box Set 1 √
10 Tang Press Kecil Buah 1 √
11 Tali Tampar 20 Meter Buah 1 √
12 Senter Buah 2 √
13 Palu 3 Kg Buah 1 √
14 Gunting Kabel 20 Kv Buah 1 √
15 Gergaji Besi Buah 1 √
16 Parang Buah 4 √
17 Sabit Buah 2 √
PERALATAN K2K3
1 Sabuk Pengaman (Full Body Hardness Buah 2 √
2 Apar Mobil Buah 1 √
3 Helem Kerja Buah 8 √
Pasan
4 Sarung Tangan Karet 1kv 2 √
g
Pasan
5 Sarung Tangan Kerja (Kain) 25 √
g
Pasan
6 Sepatu Berisolasi 1 Kv 1 √
g
7 Test Pen Buah 4 √
8 Jas Hujan Buah 8 √
Rambu - Rambu ( Awas Ada Pekerjaan
9 Buah 2 √
)
10 Kotak P3k Set 1 √
BAB III
PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN
PROSES PELAKSANAAN
Saya melaksanakan Praktek Kerja Industri (Prakerin) ditempat dan waktu sebagai berikut :
Nama Perusahaan : PT. PLN PERSERO (SUB ULP BORONG)
Alamat Perusahaan : JALAN MAWAR, GOLOLADA, BORONG MANGGARAI
TIMUR-FLORES-NTT
Jam Kerja : 07.30 s/d 16.00
Waktu : 23 januari 2023 - 23 mei 2023
Jam Kerja : 07.30 s/d 16.00
KEWAJIBAN
a. Mematuhi peraturan dan tata tertib yang berlaku di perusahaan/instansi.
b. Hadir di tempat praktek sekurang-kurangnya 15 menit sebelum jam kerja Dimulai
c. Bersikap sopan, jujur, bertanggung jawab, disiplin, terampil, berinisiatif dan kreatif
dalam melaksanakan program prakerin.
d. Berpakaian seragam sekolah lengkap (kecuali perusahaan/instansi menentukan lain,
selalu bersih, rapih dan kepribadian nasional, serta tidak memakai perhiasan yang
berlebihan (tidak wajar).
LARANGAN
a. Merokok, minum - minuman keras dan hal lain yang dilarang oleh
perusahaan/instansi.
b. Menerima tamu pribadi saat melaksanakan tugas.
c. Menggunakan pesawat telpon, faximile, atau peralatan lain milik perusahaan/instansi
tanpa izin.
d. Pindah tempat kegiatan kecuali atas perintah dari perusahaan/instansi
1. KWH Meter
Kwh-meter adalah alat yang digunakan untuk mengukur energi listrik. Kwh-meter digital
PLN menggunakan sistem prabayar.ketika pelanggan resmi menjadi pengguna kwh-meter
digital maka pelanggan akan mendapat sebuah kartu prabayar (id card). Kartu prabayar
selain sebagai nomor identitas pelanggan prabayar,juga berfungsi sebagai alat transaksi
pembelian energi listrik (token stroom ).pembelian token stroom dapat dilakukan dikantor
pelayannan PLN terdekat dan di bank yang telah bekerja sama dengan pihak PLN. Pengisian
pulsa ulang dilakukan dengan cara memasukkan 20 digit angka yang terdapat pada
struk token stroom. apabila prose pengisian berhasil maka sisa pulsa kwh-meter yang masih
ada sebelumnya akan segera ditambahkan dengan jumlah pulsa kwh yang baru saja diisikan.
kwh meter digital (MPB) ini mempunyai beberapa fungsi atau fitur antara lain sebagai
berikut:
1. Mempunyai Nomor seri unik sesuai STS
2. Kontaktor untuk menghubungkan atau memutuskan koneksi listriknya
3. Low credit warning (visual dan audible)
4. Tamper switch detection
5. Programable trip current.
6. Memiliki memori yang tidak terhapuskan (Non Volatile Memory)
7. Menyimpan data historical pengisian token sebelumnya.
2. PEMBATAS
Pembatas Yang dimaksud dengan pembatas adalah pembatas untuk menentukan batas
pemakaian daya sesuai dengan daya tersambung,alat pembatas yang digunakan adalah MCB
(Miniature Circuit Breaker) MCB adalah pengaman pada sistem tenaga listrik yang sering
dipergunakan pada tegangan rendah baik terpasang diPerlengkapan Hubung Bagi (PHB)
atau dipergunakan sebagai pembatas yang terpasang pada kotak kWh meter.
Prinsip kerjanya : didasarkan pada karakteristik thermal,dimana arus besar yang melewati
MCB,akan memanaskan bimetalic trip
a. On/off trip dipergunakan secara manual untuk mengoperasikan atau membuka
MCB, dan menandakan status MCB trip/operasi atau terbuka.
b. Peralatan mekanis untuk pengait, kontak ini bekerja bersamaan dengan Peralatan
lain.
c. Kontak, mengalirkan atau memutuskan arus ketika MCB memperoleh arus besar
dari setelannya.
d. Terminal, untuk disambungkan keperalatan yang diamankan.
e. Bimetallic trip
f. Penyetelan arus secara manual untuk kalibrasi di pabrikan /laboratorium
g. Solenoid
h. Pemadam arcing akibat MCB trip
3. PERAWATAN JARINGAN
Perawatan jaringan pada umumnya di PLN dilakukan secara berkala salah satunya
Adalah;
Perawatan jaringan biasanya juga di lakukan pada ISOLATOR jaringannya.
BAB IV
PENUTUP
Dengan terselesainya penyusunan laporan ini, penulis mengucapkan puji syukur kehadirat
Allah Yang Maha Kuasa karena atas rahmat dan karunia-Nya, benar – benar memberi kekuatan dan
semangat bagi penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan dengan baik .
Dalam laporan ini penulis mencoba menuangkan semua buah pikiran yang ada serta
pengalaman yang didapat mengenai apa dan bagaimana Praktek Kerja Industri itu sebenarnya. Hal ini
penulis ungkapan supaya laporan ini bisa atau dapat dijadikan sebagai gambaran atau bahan acuan
oleh pembaca, khususnya adik-adik kelas tercinta di Sekolah Menengah Kejurusan Sanjaya Bajawa.
Tetapi penulis yakin bahwa masih ada kekurangan – kekurangan dalam penyusunan laporan ini.
A. Kesan – kesan.
Selama melaksanakan praktek kerja industri penulis menemukan beberapa kesan antara lain :
1. Penulsi merasakan adanya kemajuan baik dalam bidang yang ditekuni.
2. Adanya hubungan kekeluargaan yang baik dan harmonis dengan pembimbing dan
pengawas.
3. Adanya semangat untuk memahami bagaimana dan apa hidup mandiri itu.
4. Dengan usaha yang gigih akan kita dapatkan suatu hasil yang memuaskan
Saran – saran.
Dengan terselesainya laporan ini, penulis berharap semoga dapat bermanfaat bagi pembaca. Dan
juga penulis ingin menyarankan :
a. Kekompakan antara pembimbing dan siswa Prakerin harus tetap dijaga dengan baik.
b. Perawatan yang baik pada mesin-mesin dan perlatan agar dapat beroperasi dan berfungsi dengan
lancar serta berumur panjang atau awet.
- 3. Kedisiplinan dalam bekerja harus tetap ditingkatkan.
c. Kesimpulan.
Penulis menyimpulkan bahwa mesin – mesin dan peralatan yang ada di Perusahaan
sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan konsumen BENGKEL ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
d. Ucapan Terima Kasih
Akhir kata dengan terselesainya laporan praktek kerja industri ini, penulis
mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan
dan bimbingan dalam pelaksanaan praktek kerja industri maupun dalam menyelesaikan
laporan ini sehingga semua berjalan dengan baik dan lancar.
KWH Meter adalah alat yang digunakan untuk menghitung daya listrik pengguna setiap
bulan dan akan menentukan besar pembayaran listrik setiap bulannya. Alat ini akan dengan
mudah di temui di setiap rumah.
Listrik merupakan kebutuhan penting bagi setiap orang. Dengan adanya hal ini akan
membantu pekerjaan sehari-hari. Bisa dibayangkan jika saat ini belum ada listrik, maka tidak
akan ada penggunaan teknologi canggih seperti saat ini.
Jika Anda perhatikan di setiap rumah akan memiliki alat yang disebut sebagai KWH meter.
KWH meter menggunakan sistem medan magnet yang terinduksi dan mampu menggerakkan
aluminium dengan bentuk piringan.
Dengan menggunakan sistem induksi medan magnet tersebut untuk menggerakkan piringan
aluminium, akan menandakan pemakaian energi listrik. Pergerakan cepat atau lambat dari
piringan tersebut maka sekian pula penggunaan listrik dalam periode tertentu.
Besar energi listrik yang digunakan dicatat oleh alat ini. KWH meter juga akan menentukan
seberapa banyak pembayaran untuk pemakaian daya listrik PLN yang digunakan setiap
bulannya.
2. Digital
Seiring dengan perkembangan teknologi, penggunaan meteran digital mulai banyak
digunakan. Bahkan, sebagian orang beralih menggunakan sistem ini. salah-satu alasannya
adalah karena sistemnya yang lebih modern dan lebih pintar dari jenis analog.
Jenis ini sering juga disebut meteran pulsa. Pada alat ini akan terdapat label info mengenai
besaran daya listrik yang telah digunakan. Komponennya terdiri dari indikator LED, segel
metrology, indicator kontraktor, LCD untuk isi token dan keypad untuk masukkan nomor.
Bagi Anda yang menggunakan sistem ini, harus membeli pulsa token listrik sebelum
digunakan. Jika pulsa dalam tabungan telah habis, maka secara otomatis rumah akan berhenti
dialiri listrik.
Hal yang membedakan dari kedua jenis ini adalah cara pembayarannya. Jenis analog
menggunakan sistem pembayaran pascabayar. Sedangkan, dalam bentuk digital
menggunakan sistem prabayar. Sedangkan untuk sistem input daya tidak ada perbedaan.
Prinsip kerja KWH meter menghasilkan arus fluks bolak balik Φc dari arus beban. Kemudian
arus tersebut melewati piringan aluminium dan terinduksi dan timbul tegangan dan eddy
current. Kumparan lainnya Bp akan menghasilkan fluks bolak balik Φp yang melintas di arus
If.
Dengan ini piringan akan menerima resultan dan gaya dari torsi yang menyebabkan piringan
akan melakukan putaran. Fluks Φp serta arus IF adalah torsi putaran sebanding dan harga
cosinus di antara sudutnya dan seterusnya.
Semakin besar daya aktif semakin cepat piringan tersebut mengalami perputaran dan
sebaliknya. Dari proses tersebut dapat dilakukan perhitungan besar tagihan listrik yang perlu
dibayarkan setiap bulannya.
Besaran listrik yang dipakai setiap bulannya akan di kali dengan tarif dasar listrik atau TDL.
Kemudian setelah dikalikan antara keduanya, maka akan ditambahkan dengan biaya lainnya
yakni biaya pajak dan biaya abonemen.
Meski pemakaian daya dari PLN dicatat, namun pihak PLN tidak bisa leluasa dalam
mengendalikan alat yang ada di rumah Anda ini. Alat ini hanya akan mencatat pemakaian
yang Anda gunakan setiap bulannya.