1
HALAMAN PENGESAHAN SEKOLAH
Laporan Praktek Kerja Industri (Prakerin) Ini Telah Di Periksa Dan Di Setujui
Oleh Pembimbing Dan Kepala Program Keahlian SMK Negeri 2 Meulaboh
Menyetujui,
Koordinator Prakerin
AHMAD, S.Pd.I
Nip: 19641211 198803 1 006
i
HALAMAN PENGESAHAN PERUSAHAAN
Laporan Prakerin Kerja Industri Ini Telah Di Periksa Dan Disetijui Oleh
Pembimbing Prakerin Serta Lapangan
PT. PLN RAYON NAGAN RAYA
Dibuat oleh:
RIDHO ANDRIANSYAH
Diperiksa
Manajer Pembimbing
................................ .............................
ii
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan puji syukur kehadiran Allah swt. Yang telah memberikan
rahmat dan karunia nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan hasil
praktek kerja industri (prakerin). Laporan ini merupakan ini merupakan salah satu
syarat untuk mengikuti ujian nasional. Terimakasih saya ucapkan yang sebesar-
besarnya PT. PLN RAYON NAGAN RAYA selaku dunia industri yang menjadi
tempat untuk menambah pengetahuan dan pengalaman kerja di dunia industri. Di
Dalam laporan ini terdapat latar belakang prakerin, struktur perusahaan, landasan
teori, gambar, penjelasan, dan dokumentasi kerja selama kegiatan prakerin.
Sebelum penulis meneruskan laporan ini, terlebih dahulu izinkan penulis
mengucapkan terima kasih pada pihak-pihak yang telah membantu dalam
pelaksanaan pratek kerja industri dan penyelesaian laporan ini, antara lain:
1. Bapak kepala sekolah Tarmidhi, S.ST
2. Bapak Manajer site teknik
3. Bapak selaku pembimbing lapangan
4. Bapak Fakhrizal S.Pd ,selaku kepala program keahlian.
5. Bapak Heri Afrizalsyah, S.Pd selaku pembimbing Sekolah
6. Kepada Petugas Teknisi Kelisrtikan PT. PLN Rayon Nagan Raya
7. Kepada kedua orang tua saya yang selalu memberi dukungan dan doa ;
8. Dan kepada semua pihak yang telah mendukung pembuatan laporan ini.
Demikian laporan ini saya buat, apabila terdapat kesalahan penulisan maupun
penjelasan materi saya mohon maaf kepada pembaca.
Terima kasih,
Meulaboh, 19 Juni 2023
RIDHO ANDRIANSYAH
iii
DAFTAR ISI
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
suatu lembaga instansi. Sedangkan secara khususnya antara lain: dapat
menemukan dan mengembangkan potensi ilmu pengetahuan pada
masing-masing Siswa’i.
2. Melatih keterampilan yang dimiliki siswa/i sehingga dapat bekerja
dengan baik.
3. Melahirkan sikap bertanggung jawab, disiplin, etika yang baik Serta
dapat bersosialisasi dengan lingkungan sekitar.
4. Menambah kreatifitas siswa/i agar dapat mengembangkan bakat yang
terdapat dalam dirinya.
5. Memberikan motivasi sehingga siswa/i bersemangat dalam meraih cita-
Citanya.
6. Melatih siswa/i agar dapat membuat suatu laporan yang terperinci dari
apa saja yang mereka kerjakan selama praktik kerja ini.
2
BAB II
KAJIAN PERUSAHAAN
3
2.2 Stuktur Organisasi
4
BAB III
5
pelayannan PLN terdekat dan di bank yang telah bekerja sama dengan pihak
PLN.
6
8) Pada display LCD dapat ditampilkan antara lain :
a) Kredit Kwh
b) Sisa Daya semu sesaat (VA / kVA )
c) Daya nyala sesaat ( W, kW )
d) Batasan daya ( W , kW )
e) Suplay tegangan ( Volt )
f) Beban sesaat ( Ampere )
g) Jumlah kWh dipakai
h) Cos phi
i) Setting batas rendah saldo kWh
j) Setting jedah tunda alarm
k) Menerima token
l) Status kontaktor, jumlah kWh yang dipakai sejak dipasang, informasi
balik saat menerima token, serta informasi lain.
3.3 Pembatas
7
8. Pemadam arcing akibat MCB trip
1. Saklar
Saklar adalah salah satu komponen elektronika yang berfungsi untuk
memutuskan dan menyambungkan arus listrik pada perangkat, saklar listrik
juga familiar dengan istilah switch.Tidak hanya berfungsi untuk memutuskan
dan juga menyambungkan arus listrik. Saklar listrik juga digunakan dengan
tujuan lain. Diantaranya adalah untuk memindahkan dari satu konduktor pada
konduktor lainnya.
Gambar 3 Saklar
2. Stop Kontak
Stop kontak adalah alat yang berfungsi sebagai penghubung arus listrik,
yang mana alat ini berguna sebagai terminal yang nantinya akan
mendistribusikan listrik pada berbagai perangkat elektronik.Energi listrik
yang didapatkan dari terminal listrik, akan diteruskan oleh streker
dan kabel menuju alat-alat elektronik. Misalnya didistribusikan pada televisi,
radio, kulkas, mesin cuci, oven dan lain sebagainya.Karena banyaknya
manfaat dari colokan listrik,
8
3. Tempat dudukan lampu/ Fiting
Fiting atau tempat dudukan lampu adalah suatu alat untuk
menghubungkan lampu dengan kawat-kawat jaringan listrik agar aman.
Fiting lampu berfungsi sebagai tempat/dudukan untuk menghubungkan
lampu dengan kawat penghantar listrik atau pendistribusi listrik dari suatu
penghantar listrik ke lampu. Terdiri atas bermacam jenis berdasarkan cara
pemasangannya dan bentuknya. Berdasarkan cara pemasangan yaitu fiting
duduk/fiting tempel dan fiting gantung, sedangkan apabila ditinjau dari
konstruksinya terdiri atas fiting ulir dan fiting tusuk.
9
Standar kabel listrik berdasrkan PUIL 2011 dapat dilihat pada Tabel
10
b. Kabel NYM
Kabel NYM adalah penghantar dari tembaga berinti lebih dari satu,
berisolasi PVC dan berselubung PVC. Keuntungan kabel instalasi
berselubung dibandingkan dengan instalasi didalam pipa antara lain lebih
mudah di bengkokkan, lebih tahan terhadap pengaruh asam dan uap atau
gas tajam. Serta sambungan dengan alat pemakai dapat ditutup lebih rapat.
Kabel NYM dapat digunakan di atas dan di luar plesteran pada ruang
kering dan lembab, serta diudara terbuka. Penghantarnya terdiri dari
penghantar padat bulat atau dipilin bulat berkawat banyak dari tembaga
polos yang dipijarkan. Isolasi inti NYM harus diberi warna hijau-kuning,
biru, merah, hitam atau kuning. Khusus warna hijaukuning tersebut pada
seluruh panjang inti dan dimaksudkan untuk penghantar tanah. Sedangkan
warna selubung luar kabel harus berwarna putih atau putih keabu-
abuan.Kabel ini dapat dipergunakan dilingkungan yang kering dan basah,
namun tidak boleh ditanam.
5. Pengaman
Pengaman instalasi diperlukan karena berguna untuk menjaga agar tidak
terjadi kerusakan pada instalasi listrik yang diakibatkan oleh hubung singkat
dan beban lebih. Alat pengaman ini dapat juga berguna sebagai saklar. Dalam
penggunaannya, pengaman ini harus disesuaikan dengan besar listrik yang
terpasang. Hal ini adalah Penggunan dan Pemilihan Pengaman untuk menjaga
agar listrik dapat berguna sesuai kebutuhan. Oleh karena itu pengaman
instalasi sangatlah penting bagi instalasi listrik rumah tinggal. Berdasarkan
11
PUIL 2011 tentang proteksi keselamatan dimaksudkan untuk memastikan
keselamatan manusia dan ternak, Serta keamanan harta benda dari bahaya dan
kerusakan yang dapat timbul oleh penggunaan instalasi listrik secara wajar.
12
Gambar 8 MCB
13
3 Obeng (+) Standar Buah 1
4 Obeng (-) Standar Buah 1
5 Palu Standar Buah 1
Bahan
3. Langkah Kerja
1. Persiapan
a. Siapkan PK, SOP, Single line Diagram, peralatan Kerja, material
yang diperlukan dan APP yang akan dipasang
b. Siapkan peralatan K3, alat Bantu dan peralatan komunikasi.
c. Siapkan lokasi tempat pemasangan APP yang memenuhi persyaratan
teknis dan aman
14
d. Periksa kWh meter dan mcb yang akan dipasang, apakah data
tegangan dan arus sudah sesuai dengan daya yang tersedia (Kontrak
Konsumen)
Gambar Kerja
2. Pelaksanaan pengawatan
a. Kenakan alat K3 setiba dilokasi kerja
b. Perhatikan cara pemasangan MPB yang akan dipasang / lihat
pengawatan yang ada pada namplete / papan nama
c. Pasang base plat pada dinding dengan 3 buah paku Yang
disediakan menggunakan palu
d. Pasang Meter pada base plat dengan cara mengkaitkan bagian atas
Meter pada kaitan yang ada pada base plat
e. Pasang Baut sisi kanan dan kiri Meter ke base plat
dengan sekrup yang di sediakan
f. Pengawatan (Wiring)
Kabel fasa masuk ke terminal 1 & kabel netral masuk ke terminal 4
output dari terminal 2 masuk ke MCB lalu ke fasa beban, dan
output dari terminal 5 langsung ke netral beban, grounding
dimasukkan ke terminal 3
15
g. Pasang tutup meter rapat-rapat pastikan switch tampering dalam
keadaan on,dan pastikan pada layar lcd tertera tulisan ‘’periksa”
h. Memasukan Token
Pada saat akan memasukan Token pastikan meter dan cassing
MCB sudah terpasang dengan benar, adapun urutan yang harus
diperhatikan pada saat memasukan Token adalah :
1) Keychange Token / Coding Token / Index Tarif Token
2) Clear Tamper (Pastikan Tanda ‘Periksa’ sudah tidak ada pada
Meter)
3) Power Limiter / Load Limit
4) Clear Kredit
5) Free Issue (Credit / pulsa awal)
i. Tes Kebocoran Arus
OFF kan MCB lalu tekan 44 kemudian ENTER, setelah
itu perhatikan display meter ,angka yang muncul harus ( 000 ).
BAB IV
16
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Secara umum Kwh meter ada dua jenis yaitu Kwh meter 1 Phase dan Kwh
meter 3 Phase.Penggunaan disesuaikan dengan sumbernya apakah itu satu phase
atau tiga phase.sekrang jenis teknologinya ada 2 yaitu PRABAYAR atau yang
disebut Listrik Pintar dan ANALOG.
Namun sekarang Kwh meter yang diwajibkan digunakan oleh pihak pln
adalah jenis teknologi PRABAYAR yang menggunakan pulsa.prinsip kerja dan
pembayarannya sebagai berikut: Penjualan token dilakukan secara online
menggunakan delivery channel Bank (Payment Point Online Bank,ATM,Teller
Bank),Kantor Pos atau down line lainnya.
4.2 Saran
a) Untuk Pihak Sekolah
1. Perlunya peningkatan pembekalan kepada siswa sebelum
penempatan prakerin di dunia kerja
2. Perlunya peningkatan wilayah kerjasama antara sekolah
dengan Dunia Usaha/Industri agar tempat penempatan prakerin lebih
bervariasi.
DAFTAR PUSTAKA
17
Beto Olanda, Dody Susilo, “Desain dan Rancang Instalasi Listrik Sederhana Skala
Rumah Tangga,” Jurnal ELECTRA : Electrical Engineering Articles. Vol.
1, No. 2, pp. 7-12, 2021.
18