Anda di halaman 1dari 19

HIDROLISIS GARAM

Reaksi Netralisasi Asam Basa oleh Siti Rochmawati

A. INFORMASI UMUM
1. Identitas
FASE JENJANG KELAS PERKIRAAN MODA ALOKASI
SISWA PEMBELAJARAN WAKTU

F SMA 11 30-32 tatap muka 2 x 45 menit

Ketersediaan Materi:
a. Ada pengayaan untuk siswa berpencapaian tinggi: YA / TIDAK
b. Ada materi khusus untuk siswa yang mengalami kesulitan belajar: YA / TIDAK
c. Ada materi khusus untuk siswa yang berkebutuhan khusus. YA/ TIDAK
d. Ada materi pengayaan alternatif menggunakan teknologi. YA/TIDAK

2. Profil Pelajar Pancasila


 Bernalar Kritis: mengidentifikasi, mengklarifikasi, dan menganalisis informasi yang relevan
serta memprioritaskan beberapa gagasan tertentu.
 Mandiri: mengelola pikiran, perasaan, dan tindakannya agar tetap optimal untuk mencapai
tujuan pengembangan diri dan prestasinya.
Bergotong royong: Memiliki kemampuan kolaborasi, bekerja sama dengan orang lain
disertai perasaan senang dan menunjukan sikap positif, memahami perspektif orang lain,
memiliki kemampuan berbagi dan menempatkan segala sesuatu sesuai tempat dan
porsinya, serta menghargai pencapaian dan kontribusi orang lain, dan menghargai
keputusan bersama dan berusaha untuk membuat keputusan melalui musyawarah untuk
mufakat.

3. Sarana dan Prasaran


LCD, Laptop, Print out LKPD,

4. Target Peserta Didik


Modul ini dapat digunakan oleh peserta didik reguler dan peserta didik yang mengalami
kesulitan belajar. Sekolah dengan teknologi dan akses internet yang baik akan lebih diuntungkan
dalam pembelajaran di modul ini, namun tetap bisa digunakan pada sekolah yang tidak memiliki
akses internet. Umumnya modul ini menjabarkan kegiatan pembelajaran tatap muka namun
dapat di modifikasi untuk pembelajaran online dalam jariangan sesuai kreatifitas guru.

5. Metode/Model Pembelajaran yang digunakan


Model discovery learning; metode: Ceramah interaktif, diskusi kelompok dan kolaborasi
1

B. KOMPONEN INTI
1. Tujuan Pembelajaran
10.16 Menganalisis sifat larutan garam
2. Pengetahuan Prasyarat
Sebelum memasuki topik ini, peserta didik diharapkan sudah dapat:
• Kesetimbangan
• Asam-Basa
• Reaksi netralisasi Asam-Basa
3. Pemahaman Bermakna
Guru dapat memberikan pemahaman kepada peserta didik bahwa Garam adalah termasuk
elektrolit kuat, maka jika garam dilarutkan di dalam air akan mengalami penguraian menjadi
komponen- komponennya yaitu kation dan anionya. Untuk beberapa kasus, ion-ion tersebut
merupakan asam atau basa Bronsted-Lowry yang lemah. Reaksi antara ion-ion tersebut dengan
air membentuk ion H3O+ atau OH- disebut reaksi HIDROLISIS (Hidrolisis berasal dari kata
Hidro yang berarti air dan Lisis yang berarti penguraian).
Sifat larutan garam dibedakan menjadi 3, yaitu Garam Asam, Netral dan Garam Basa. Garam
Asam dapat terbentuk dari larutan dari asam kuat dan basa lemah. Garam Basa dapat terbentuk
dari larutan basa kuat dan asam lemah. Garam netral jika kita mencampurkan larutan asam kuat
dan basa kuat. Dengan mengidentikasi jenis garam asam, garam basa, dan garam netral dapat
mengkondiiskan pemakaian garam dengan tepat dalam mengatasi permasalahan sehari-hari.

4. Pertanyaan Pemantik
Guru dapat memulai dengan pertanyaan:
1. Pada materi sebelumnya kita sudah mempelajari tentang reaksi penetralan, Ada yang masih
ingat apa itu reaksi penetralan?
2. Apakah itu artinya semua garam yang dihasilkan dari reaksi asam dan basa akan bersifat
netral?
3. Apakah benar bahwa semua garam yang dihasilkan dari reaksi asam dan basa bersifat
netral?
2
5. Kegiatan Pembelajaran
a. Kegiatan Pembelajaran

4
Tahap Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Tatap Muka Online

Alokasi
A. Kegiatan Pendahuluan Kegiatan Alokasi Waktu
Waktu
Orientasi • Guru mengucapkan salam dan peserta didik menjawab salam.
• Peserta didik berdoa bersama sebelum memulai pembelajaran. Sebelum
• Peserta didik menyanyikan lagu Indonesia Raya. 5 menit pembelajaran tatap
• Guru memeriksa kehadiran peserta didik muka

Apersepsi • Guru memberikan apresepsi kepada peserta didik berupa pertanyaan mengenai apa yang Sebelum
mereka ketahui mengenai hidrolisis. Pertanyaan yang diajukan adalah pertanyaan pembelajaran tatap
pemantik, seperti: muka
“Pada materi sebelumnya kita sudah mempelajari tentang reaksi penetralan, Ada yang
masih ingat apa itu reaksi penetralan?“
“Apakah itu artinya semua garam yang dihasilkan dari reaksi asam dan basa akan bersifat 5 menit
netral?”
“Apakah benar bahwa semua garam yang dihasilkan dari reaksi asam dan basa bersifat
netral?”
• Guru mengaitkan materi sebelumnya dan melakukan tanya jawab dengan peserta didik.
Motivasi • Peserta didik melakukan ice breaking sesuai arahan guru. Guru memutarkan lagu senam 5 menit Searching Sebelum
otak. Peserta didik mengikuti gerakan yang ditampilkan di layar LCD. bahan untuk pembelajaran tatap
• Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan rencana penilaian. ice breaking muka
B. Kegiatan Inti

Stimulation • Guru menayangkan video Praktikum Penentuan Sifat Asam-Basa Larutan Garam Hidrolisis 5 menit Searching bahan, Sebelum
(pemberian Garam (www.youtube.com/watch?v=-NSBMoNIHks) contoh video pembelajaran tatap
rangsangan) • Peserta didik mengamati demonstrasi perubahan warna lakmus yang dicelupkan pada larutan mengenai muka
sifat larutan
Garam
(youtube.com
)
garam NaCl, NH4Cl dan CH3COONa.
Share link antar
teman,

5
• Guru memberikan pertanyaan terbuka: Chatt room terkait
“Mengapa terjadi perubahan pada kertas lakmus?” hasil
“Kandungan apa yang dapat menyebabkan perubahan pada kertas lakmus?” temuan
• Peserta didik berhitung dari 1 sampai 6 secara berurutan. Setelah angka 6, kembali
hitungan ke angka 1. Begitu seterusnya sampai seluruh peserta didik menyebutkan satu Upload materi
bilangan. pada forum
• Peserta didik membentuk kelompok belajar berdasarkan kesamaan angka yang diskusi
disebutkan.
Setiap kelompok membentuk grup chat sendiri.
• Sikap dan keterampilan peserta didik dinilai Guru melalui pengamatan.
Problem • Guru membagikan LKPD kepada peserta didik melalui link gdrive/gdocs.. 10 menit LKPD di share Sebelum
Statement • Peserta didik mengidentifikasi penyebab/masalah yang berkaitan dengan perbedaan sifat menggunakan pembelajaran tatap
(Identifikasi garam dari sampel garam. google muka
masalah) • Peserta didik mengidentifikasi masalah dengan membuat 5-10 kalimat tanya meggunakan docs/google drive
kata tanya operasional (Menuliskan rumusan masalah dan hipotesis). Chatt room
• Guru mengarahkan peserta didik untuk melakukan langkah-langkah terstruktur agar bisa menggunakan
menjawab permasalahan. Aplikasi zoom

• Peserta didik mengerjakan soal-soal yang ada di LKPD. 15 menit Chatt room Sebelum
• Peserta didik mencari informasi untuk menjawab pertanyaan pada LKPD menggunakan pembelajaran tatap
Zoom
sumber belajar: perpustakaan, internet, dan buku penunjang untuk menggali informasi muka
sebanyak mungkin.
Data Collection • Peserta didik membaca bahan ajar yang diberikan oleh guru. Googling
(Pengumpulan • Peserta didik menjawab pertanyaan yang ada di bahan ajar. Bahan ajar dapat digunakan
data) sebagai referensi oleh peserta didik.
• Peserta didik kembali mendiskusikan dari gagasan yang disampaikan oleh setiap peserta Bahan ajar dishare
didik dalam kelompok tersebut. melalui google
• Peserta didik menuliskan hasil jawaban pada LKPD drive
• Peserta didik berkonsultasi dengan guru jika mendapatkan hal yang kurang jelas.
• Peserta didik berkolaborasi dan berkomunikasi untuk bertukar pendapat, argumentasi, dan 15 menit Chatt room Sebelum
Data Processing ide terhadap jawaban yang telah didapatkan secara mandiri di kelompoknya masing-masing. dengan aplikasi pembelajaran tatap
(Pengolahan • Guru melakukan pengamatan untuk menilai sikap peserta didik. zoom muka
Data)

6
7
• Guru mengarahkan peserta didik untuk mengecek kebenaran atau keabsahan hipotesis dari 5 menit Share link antar
data yang sudah dikumpulkannya. teman,
• Peserta didik menelaah kembali dan menghubungkan data-data. Chatt room terkait
Verification • Peserta didik mengkonsultasikan hasil diskusi kelompok dengan guru. hasil
(Pembuktiaan) • Peserta didik memperbaiki hasil jawaban yang masih kurang tepat temuan materi

Upload bahan
(materi)
• Peserta didik menarik kesimpulan atas jawaban dari data yang diperoleh. 10 menit Share link antar Sebelum
• Peserta didik menyajikan hasil penggalian tentang sifat larutan garam hidrolisis melalui teman, pembelajaran tatap
presentasi. Chatt room terkait muka
Generalization • Guru memberikan konfirmasi materi dan apresiasi terhadap hasil presentasi peserta didik hasil
(Kesimpulan) temuan materi

Upload bahan
(materi)
C. Kegiatan Penutup
• Guru melalukan review hasil pembelajaran yang telah dilakukan. 15 menit Sebelum
• Peserta didik dengan bimbingan guru menyimpulkan materi pembelajaran. pembelajaran tatap
• Peserta didik mengerjakan soal evaluasi (assigment for lesson) muka
• Guru meminta peserta didik untuk mempelajari lebih dalam materi ini dan mempersiapkan
materi selanjutnya.
• Guru mengakhiri pembelajaran dengan doa dan salam.

8
b. Materi
A. Pengertian Hidrolisis
Hidrolisis adalah reaksi penguraian garam oleh air atau reaksi anion / kation garam dengan
air, menjadi asam dan basa penyusunnya. Anion atau kation yang terhidrolisis adalah yang berasal
dari asam lemah atau basa lemah
REAKSI PENETRALAN

ASAM + BASA GARAM + AIR


REAKSI HIDROLISIS

Pada reaksi hidrolisis garam, terjadi beberapa kemungkinan,yaitu


1. Ion garam bereaksi dg air menghasilkan ion H +, menyebabkan [H+] > [OH-] , maka larutan bersifat
asam
R molekul : NH4Cl + H2O ↔ HCl + NH4OH
R ion : NH4+ + Cl- + H2O ↔ H+ + Cl- + NH4OH R ion bersih : NH 4 +
+ H2O ↔ H+ + NH4 OH
AK BL
2. Ion garam bereaksi dg air menghasilkan ion OH-, menyebabkan [OH-] > [H+] , maka larutan bersifat
basa
R molekul : CH3COONa +H2O ↔ NaOH +CH3COOH
R ion : CH3COO- + Na+ + H2O ↔ Na+ + OH- + CH3COOH
R ion bersih : CH3COO- + H2O ↔ CH3COOH + OH-
AL BK
3. Ion garam tidak bereaksi dg air, sehingga [H+] = [OH-] maka larutan bersifat netral
R molekul : NaCl + H2O → NaOH + HCl
R ion : Na+ + Cl- + H2O → Na+ + OH- + H+ + Cl-
H2O → H+ + OH-
Ion garam yang dapat terhidrolisis, bila ion tersebut menghasilkan asam lemah atau basa lemah,
sebab bila terbentuk asam kuat atau basa kuat akan terionisasi kembali.

B. Jenis-jenis garam terhidrolisis 1.


Garam terhidrolisis sebagian / parsial
a. Garam yang berasal asam lemah dan basa kuat, misal CH3COONa
CH3COONa → CH3COO- + Na+
CH3COO- + H2O → CH3COOH + OH-
Adanya OH- bersifat basa , pH > 7
b. Garam berasal dari asam kuat dan basa lemah, misal NH4Cl
NH4Cl → NH4+ + Cl-
NH4+ + H2O → NH4OH + H+
Adanya ion H+, bersifat asam , pH < 7
2. Garam terhidrolisis sempurna / total
Garam yang berasal dari asam lemah dan basa lemah, misal NH4CN
NH4CN → NH4+ + CN-
6

NH4+ + CN- + H2O → NH4OH + HCN


Ada asam lemah dan basa lemah, sifat dan pH larutan ditentukan harga Ka / Kb, bila
Ka > Kb larutan bersifat asam
Ka < Kb larutan bersifat basa
Ka = Kb larutan bersifat netral
3. Garam tidak terhidrolisis
Garam yang berasal dari asam kuat dan basa kuat, misal NaCl
NaCl + H2O → NaOH + HCl
Na+ + Cl- + H2O → Na+ + OH- + H+ + Cl-
H2O → H+ + OH-
Tidak ada perubahan dari garam,
[H+] = [OH-] , sifat netral , pH = 7
7
Instrumen Penilain Pengetahun

12
No Indikator Soal Jawaban Skor
1 Menyebutkan Tuliskan pengertian hidrolisis Atribut kritis yang harus ada pada pengertian hidrolisis : Reaksi ion-ion dari garam dengan 10
pengertian hidrolisis dengan menggunakan katakata molekul air
sendiri !

2 Menganalisis jenis-jenis Manakah garam -garam yang dapat 50


garam yang mengalami hidrolisis serta tuliskan Garam yang
Asam Pembentuk Basa Pembentuk
mengalami rumus molekul dari senyawa terhidrolisis
hidrolisis !
pembentuknya NaCN HCN NaOH
a. LiCl CaF2 HF Ca(OH)2
b. NaCN
(NH4)3PO4 H3PO4 NH3
c. K2SO4 CaF2
CuSO4 H2SO4 Cu(OH)2
d. MgCl2
CuCO3 H2CO3 Cu(OH)2
e. (NH4)3PO4
AgNO3 HNO3 AgOH
f. CuSO4
g. CuCO3
h. AgNO3
i. Ba(NO3)2
j.

3 Tuliskan persamaan reaksi dan • NaCN 40


Menuliskan persamaan reaksi sifat larutan untuk jawaban pada soal NaCN Na+(aq) + CN-(aq)
nomor 2 !
garam-garam yang CN-(aq) + H2O(l) HCN(aq) + OH-(aq)
mengalami Sifat larutan : basa
hidrolisis • CaF2

13
CaF2 Ca2+(aq) + 2F-(aq)
2F-(aq) + H2O(l) HF(aq) + OH-(aq) Sifat
larutan : basa

• (NH4)3PO4
(NH4)3PO4 3NH4+(aq) + PO43-(aq)
NH4+(aq) + H2O(l) NH3(aq) + H3O+(aq)
PO43-(aq) + 3H2O(l) H3PO4 (aq) + OH-(aq)
Sifat larutan : bergantung pada nilai Ka dan Kb

• CuSO4
CuSO4 Cu2+(aq) + SO42-(aq)
Cu2+(aq) + 2H2O(l) Cu(OH)2(aq) + 2H+(aq) Sifat larutan : Asam

• CuCO3
CuCO3 Cu2+(aq) + CO32-(aq)
Cu2+(aq) + 2H2O(l) Cu(OH)2(aq) + 2H+(aq)
CO32-(aq) + 2H2O(l) H2CO3 (aq) + 2OH-(aq)
Sifat larutan : bergantung pada nilai Ka dan Kb
• AgNO3
AgNO3 Ag+(aq) + NO3-(aq)
Ag (aq) + H2O(l)
+
AgOH(aq) + H+(aq) Sifat larutan : Asam
Skor maksimal 100

14
Rubrik penialain afektif
Format lembar penialaian diskusi kelompok
No Sikap/ Aspek yang dinilai Point per kelompok

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Menyelesaikan tugas kelompok dengan baik
2 Kerja sama kelompok
3 Hasil tugas
4 Pembagian job
5 Sistemasi Pelaksanaan
6 Cara bertanya
7 Menjawab Pertanyaan
8 Cara menyapaikan
9 Antusiasme dalam mengikuti pembelajaran
10 Kesesuaian dengan topik kajian
Jumlah Nilai Kelompok

15
Format lembar penialaian diskusi Individu
No Sikap/ Aspek yang dinilai Point per Individu

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Berani mengemukakan pendapat
2 Berani menjawab pertanyaan
3 Inisiatif
4 Ketelitian
5 Jiwa kepemimpinan
6 Bermain Peran
Jumlah Nilai Individu

Kriteria Penilaian

16
Pengayaan dan remedial
Remedial
Bagi peserta didik yang belum mencapai tujuan pembelajaran, silahkan berikan kegiatan berikut
sebagai remedial. Aktivitas :
1) Pemberian bimbingan secara individu. Hal ini dilakukan apabila ada beberapa anak yang
mengalami kesulitan yang berbeda-beda, sehingga memerlukan bimbingan secara
individual. Bimbingan yang diberikan disesuaikan dengan tingkat kesulitan yang dialami
oleh peserta didik.
2) Pemberian bimbingan secara kelompok. Hal ini dilakukan apabila dalam pembelajaran
klasikal ada beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan sama.
3) Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda.Pembelajaran
ulang dilakukan apabila semua peserta didik mengalami kesulitan. Pembelajaran ulang
dilakukan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara penyajian, penyederhanaan
tes/pertanyaan.
4) Pemanfaatan tutor sebaya, yaitu peserta didik dibantu oleh teman sekelas yang telah
mencapai KKM, baik secara individu maupun kelompok.

17
Refleksi siswa dan guru
Guru bersama-sama dengan peserta didik mengisi refleksi mengenai hal-hal yang positif dan
negative selama proses proses KBM; atau dipahami dan belum dipahami dari materi; terkait
tujuan pembelajaran yang telah dikemukakan di awal pembelajaran (untuk kelas dengan PJJ,
silahkan gunakan link refleksi yang harus diisi menggunakan aplikasi yang sesuai). Jenis
pertanyaan yang bisa digunakan dapat Bapak/Ibu lihat sebagai berikut.
Refleksi Guru Refleksi Siswa
1. Hal terbaik apa yang terjadi selama 1. Ingat kembali mengenai seluruh tugas
proses pembelajaran hari ini dan yang telah kamu selesaikan. Apa saja
bagaimana hal tersebut dapat terjadi? yang telah kamu pelajari selama
2. Hal apa yang paling menantang pembelajaran pada topik ini?
dalam proses pembelajaran hari ini
dan mengapa? bagaimana respon saya 2. Apakah kamu memiliki ketertarikan
untuk pertemuan selanjutnya? untuk mempelajari topik ini lebih

3. Seberapa jauh peserta didik dapat lanjut? mengapa?

mengerti pembelajaran hari ini?


3. Diantara hal-hal yang telah kamu
4. apakah peserta didik terlihat antusias
pelajari tersebut, manakah yang paling
selama pembelajaran? jika tidak,
berkesan untuk kamu? Mengapa?
bagaimana saya bisa memperbaiki
keadaan ini?
4. Hal apa yang ingin kamu pelajari
5. Bagaimana mood saya Ketika
secara lebih mendalam di pembelajaran
mengajar dan berinteraksi dengan
selanjutnya? Mengapa?
orang lain hari ini dan bagaimana
saya memperbaiki hal tersebut?
Pertanyaan diadaptasi dari Mahanal, 2006.
6. Bagaimana cara saya berkomunikasi
dengan peserta didik Ketika mengajar
dan dengan orang lain hari ini dan
bagaimana cara agar saya bisa
berkomunikasi lebih baik?
7. Dalam hal apa peserta didik
mengejutkan saya hari ini?
8. Apa masalah terbesar saya dalam
menghadapi kendala-kendala selama
mengajar?
diadaptasi dari:
https://wabisabilearning.com/

18
2. Sumber referensi belajar guru dan siswa
Buku paket yang disediakan sekolah yang bisa dijadikan referensi:
1. Buku: Unggul Sudarmo, Nanik Mitayati. 2016. Kimia SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga.
2. Nana Sutresna, 2003, Kimia untuk kelas II. Bandung: Grafindo Media Pratama.

DAFTAR PUSTAKA
Johari dan Rachmawati. 2016. ESPS Kimia 2. Jakarta: Erlangga

GlOSARIUM
Hidrolisis : Reaksi penguraian garam dalam air, yang membentuk ion
positif dan ion negatif. Ion-ion tersebut akan bereaksi
dengan air membentuk asam (H3O+) dan basa (OH-)
asalnya.
Bersosial/ kehidupan : kehidupan yang di dalamnya terdapat interaksi antara individu satu sosial
dengan individu lainnya, dan dengannya terjadi komunikasi yang kemudian berkembang
menjadi saling membutuhkan kepada sesama.sosial/kemasyarakatan.
Discovery learning : strategi belajar dengan sejumlah siswa sebagai anggota kelompok
kecil yang tingkat kemampuannya berbeda.

19

Anda mungkin juga menyukai