Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

“OLAHRAGA LOMPAT JAUH”


Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Pelajaran PJOK

Disusun Oleh:

Anggota Kelompok:
Atika Zahra
Mela Astiani
Rosma Linda

Kelas:
X IPS 1

SMA NEGERI 1 SEMAKA


2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat serta hidayahnya, maka kami
dapat menyelesaikan makalah ini yang berjudul “Olahraga Lompat Jauh”. Sholawat serta salam
semoga senantiasa tercurah limpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW, keluarga,
sahabat, dan para pengikutnya hingga akhir zaman.
Penulis sangat menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan
dan jauh daari kesempurnaan. Oleh sebab itu, kritik serta saran dari semua pihak sangat kami
harapkan demi kesempurnaan makalh ini.
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................3
BAB 1 PENDAHULUAN...........................................................................................................................4
A. Latar Belakang.................................................................................................................................4
B. Rumusan Masalah............................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
A. Lompat Jauh....................................................................................................................................5
B. Teknik Lompat Jauh........................................................................................................................5
C. Latihan Lompat dan Prinsip-Prinsip Latihan...................................................................................7
D. Macam-Macam Gaya Lompat Jauh.................................................................................................8
E. Lapangan Lompat Jauh....................................................................................................................9
F. Peraturan Permainan Lompat Jauh..................................................................................................9
BAB III PENUTUP...................................................................................................................................11
A. Kesimpulan....................................................................................................................................11
B. Saran..............................................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................12
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Lompat jauh merupakan suatu gerakan melompat menggunakan tumpuan satu kaki untuk
mencapai jarak sejauh-jauhnya. Sasaran dan tumpuan lompat jauh adalah untuk mencapai
jarak lompatan sejauh mungkin ke sebuah letak pendaratan atau bak lompat. Jarak lompatan
diukur dari tolakan sampai batas terdekat dari letak pendaratan yang dihasilkan oleh bagian
tubuh. Dalam lompat jauh terdapat bermacam-macam gaya yang umum dipergunakan oleh
para pelompat, yaitu gaya jongkok (tuck), gaya menggantung (hang style), dan gaya jalan di
udara (walking in the air). Perbedaan antara gaya lompatan yang satu dengan yang lainnya,
ditandai oleh keadaan sikap dan badan waktu melayang di udara. Jadi, mengenai awalan,
tumpuan, melayang dan mendarat, bahwa ketiga gaya tersebut prinsipnya sama. Menurut Aip
Syarifudin (1992:73), teknik dasar dalam lompat jauh yaitu : (1) Awalan atau ancang-ancang
adalah gerakan permulaan untuk mendapatkan kecepatan pada waktu akan melakukan
lompatan. Kecepatan yang diperoleh dari hasil awalan ini disebut dengan kecepatan
horisontal, yang sangat berguna untuk membantu kekuatan tolakan ke atas, ke depan (pada
lompat jauh atau lompat jangkit). (2) Tumpuan/tolakan adalah perubahan atau perpindahan
gerakan dari gerakan horisontal ke gerakan vertikal yang dilakukan secara cepat. Tumpuan
dapat dilakukan dengan baik dengan menggunakan kaki kiri maupun kanan, tergantung kaki
mana yang lebih dominan. (3) Melayang di udara. Sikap badan diudara harus diusahakan 2
melayang selama mungkin di udara serta dalam keadaan seimbang dan yang paling penting
pada saat melayang ini adalah melawan rotasi putaran yang timbul akibat dari tolakan.

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan lompat jauh?
2. Bagaimanakah teknik lompat jauh ?
3. Bagaimanakah latihan lompat dan prinsip-psrinsip latihan ?
4. Apasajakah macam-macam gaya lompat jauh ?
5. Bagaimanakah lapangan lompat jauh ?
6. Bagaimanakah Peraturan permainan lompat jauh ?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Lompat Jauh
Lompat jauh merupakan jenis olahraga dengan cara melompat ke depan dengan bertolak
pada satu kaki untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya, jarak loncatan diukur mulai dari
titik tumpuan loncatan sampai dengan jejak pertama di kotak pasir sesudah melompat.
Lompat jauh membutuhkan kelengkapan kondisi fisik agar mampu mendapatkan hasil belajar
yang baik dan juga dibutuhkan pengaruhi kemampuan biomotorik yang kompleks meliputi
unsurkecepatan reaksi kaki dan daya ledak tungkai. Kecepatan reaksi kaki sangat diperlukan
pada saat start/meninggalkan balok start karena untuk dapat terlepas dari tempat start dengan
secepat mungkin maka dibutuhkan kemampuan dari kaki untuk berkontraksi dengan cepat
dalam meninggalkan tempat start, dan hal ini dapat menunjang dalam memperoleh ketepatan
lompatan yang optimal sampai digaris finish. Sementara daya ledak tungkai adalah
kemampuan sebuah otot atau sekelompok otot untuk mengatasi tahanan beban dengan
kecepatan tinggi dalam suatu gerakan yang utuh. Ada dua komponen yang tidak dapat
dipisahkan dalam daya ledak tungkai yaitu kekuatan dan kecepatan yang dapat menghasilkan
tenaga maksimal dalam waktu yang relatif singkat. Daya ledak tungkai yang baik akan dapat
membantu dan menghasilkan tolakan yang kuat dan cepat pada saat melompat jauh dan hal ini
dapat menunjang dalam memperoleh lompatan yang baik.

B. Teknik Lompat Jauh


Lompat jauh mempunyai empat fase gerakan, yaitu awalan, tolakan, melayang dan
mendarat serta terdapat tiga macam gaya yang membedakan antara gaya yang satu dengan
gaya yang lainnya pada saat melayang diudara. Uraian mengenai keempat fase gerakan dalam
lompat jauh adalah sebagai berikut:
a. Awalan
Awalan adalah langkah utama yang diperlukan oleh pelompat untuk memperoleh
kecepatan pada waktu akan melompat. Seperti dikatakan Aip Syarifuddin (1992 : 90)
awalan merupakan gerakan permulaan dalam bentuk lari untuk mendapatkan kecepatan
pada waktu akan melakukan tolakan (lompatan). Jarak awalan yang biasa dan umum
digunakan oleh para pelompat (atlet) dalam perlombaan lompat jauh adalah : 1) untuk
putra antara 40 m sampai 50 m; 2) untuk putri antara 30 m sampai dengan 45 m. Akan
tetapi di dalam pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, terutama di SD hendaknya
disesuaikan dengan kemampuan anakanak SD. Misalnya antara 15 m sampai 20 m atau
antara 15 m sampai 25 m. Menurut Engkos kosasih (1985 : 67) awalan harus dilakukan
dengan secepat-cepatnya serta jangan merubah langkah pada saat melompat. Menurut Aip
Syarifuddin (1992 : 91) agar dapat menghasilkan daya tolakan yang besar, maka langkah
dan awalan harus dilakukan dengan mantap dan menghentak-hentak (dinamis step). Untuk
itu dalam melakukan lari awalan, bukan hanya kecepatan lari saja yang dibutuhkan, akan
tetapi ketepatan langkah juga sangat dibutuhkan sebelum melakukan tolakan.
b. Tumpuan atau Tolakan
Tumpuan atau tolakan adalah gerakan menolak sekuat-kuatnya dengan kaki yang
terkuat, yaitu meneruskan kecepatan horizontal ke kekuatan vertical yang dilakukan secara
cepat. Menurut Engkos Kosasih (1985 : 67) tolakan yaitu menolak sekuat-kuatnya pada
papan tolakan dengan kaki terkuat ke atas (tinggi dan ke depan). Dengan demikian
dapatlah dikatakan bahwa melakukan tolakan berarti jarak merubah kecepatan horizontal
menjadi kecepatan vertical.
c. Melayang di Udara
Sikap melayang adalah sikap setelah gerakan lompatan dilakukan dan badan sudah
terangkat tinggi keatas. Menurut Aip Syarifuddin (1992 : 92/93) sikap dan gerakan badan
di udara sangat erat hubungannya dengan kecepatan awalan dan kekuatan tolakan. Karena
pada waktu pelompat lepas dari papan tolakan badan si pelompat akan dipengaruhi oleh
suatu kekuatan yaitu gaya gravitasi (gaya penarik bumi).
d. Mendarat
Mendarat adalah sikap jatuh dengan posisi kedua kaki menyentuh tanah secara bersama-
sama dengan lutut dibengkokkan dan mengeper sehingga memungkinkan jatuhnya badan
kearah depan. Seperti dikatakan Yusuf Adisasmita (1992 : 68) pada saat mendarat titik
berat badan harus dibawa kemuka dengan jalan membungkukkan badan hingga lutut
hampir merapat, dibantu pula dengan juluran tangan kemuka. Pada waktu mendarat ini
lutut dibengkokkan sehingga memungkinkan suatu momentum membawa badan ke depan
di atas kaki. Mendarat merupakan suatu gerakan terakhir dari rangkaian gerakan lompat
jauh. Sikap mendarat pada lompat jauh baik untuk lompat jauh gaya jongkok, gaya
menggantung maupun gaya jalan di udara adalah sama, yaitu : pada waktu akan mendarat
kedua kaki dibawa ke depan lurus dengan cara mengangkat paha ke atas, badan
dibungkukkan ke depan, kedua tangan ke depan, kemudian mendarat dengan kedua tumit
terlebih dahulu dan mengeper, dengan kedua lutut ditekuk, berat badan dibawa kedepan
supaya tidak jatuh dibelakang, kepala ditundukkan, kedua tangan ke depan.

C. Latihan Lompat dan Prinsip-Prinsip Latihan


a. Pengertian latihan lompat
Latihan lompat yaitu melakukan gerakan melompat dengan tumpuan satu kaki yang
dilakukan secara berulang-ulang dan setiap hari jumlah beban latihan ditambah. Latihan
lompat yang dimaksud dalam penelitian ini adalah latihan lompat dengan melompati
rintangan dan lompat meraih sasaran di atas. Latihan lompat adalah metode yang terbaik
untuk meningkatkan power maksimal pada otot tertentu. Cara yang paling baik untuk
mengembangkan power maksimal pada kelompok otot tertentu, ialah dengan
merenggangkan (memanjangkan) dahulu otot-otot tersebut secara eksplosif atau meledak-
ledak. Untuk melatih power otot tungkai dimulai dengan gerakan tungkai kearah yang
berlawanan (jongkok) yang disebut sebagai fase preregang (pre-stretching phase),
kemudian melompat dengan kuat keatas. Setelah mendarat, tanpa adanya masa berhenti,
kemudian secepatnya melompat lagi sekuat tenaga keatas, sehingga seakan-akan mendarat
pada bara api.
b. Prinsip-Prinsip Latihan
1) Prinsip latihan beban bertambah (Overload)
Untuk meningkatkan prestasi atlit prinsip overload harus digunakan. Apabila atlet
sudah merasa ringan pada beban yang diberikan maka beban harus ditambah. Menurut
M. Sajoto (1988 : 42) dengan berprinsip pada overload, maka kelompok-kelompok otot
akan bergabung kekuatannya secara efektif dan akan merangsang penyesuaian fisiologis
dalam tubuh yang mendorong meningkatkan kekuatan otot. Prinsip overload ini akan
menjamin agar system di dalam tubuh yang menjalankan latihan, mendapat tekanan
beban yang besarnya makin meningkat, serta diberikan secara bertahap dalam jangka
waktu tertentu. Apabila tidak diberikan secara bertahap, maka komponen kekuatan tidak
akan dapat mencapai tahap potensi sesuai fungsi kekuatan secara maksimal.
2) Prinsip peningkatan beban terus menerus
Otot yang menerima beban latihan lebih atau overload kekuatannya akan bertambah
dan apabila kekuatan bertambah, maka program latihan berikutnya bila tidak ada
penambahan beban, tidak lagi dapat menambah kekuatan. Penambahan beban dalam
jumlah repetisi tertentu, otot belum merasakan lelah. Prinsip penambahan beban
demikian dinamakan prinsip penambahan beban secara progresif.
3) Prinsip urutan pengaturan suatu latihan
Latihan berbeban hendaknya diatur sedemikian rupa sehingga kelompok otot besar
mendapat giliran latihan lebih dulu sebelum latihan otot kecil. Hal ini perlu agar
kelompok otot kecil tidak mengalami kelelahan terlebih dahuu, sebelum kelompok otot
mendapat giliran latihan pengaturan latihan hendaknya diprogramkan sedemikian rupa
sehingga tidak terjadi dua bagian otot dalam tubuh yang sama mendapat dua giliran
latihan secara berurutan.
4) Prinsip kekhususan program latihan
Menurut O’shea dalam bukunya M. Sajoto (1988 : 42) menyatakan bahwa semua
program latihan harus berdasarkan “SAID” yaitu Specific Adaptation to Imposed
Demands. Prinsip tersebut menyatakan bahwa latihan hendaknya bersifat khusus, sesuai
dengan sasaran yang akan dicapai. Bila akan meningkatkan kekuatan, maka program
latihan harus memenuhi syarat untuk tujuan meningkatkan kekuatan.

D. Macam-Macam Gaya Lompat Jauh


a. Lompat Jauh Gaya Jongkok (Orthodok)
Jenis lompat jauh pertama yaitu gaya jongkok atau disebut sebagai gaya orthdok. Gaya
ini bertujuan untuk lari secepatnya dari jarak sekitar 40 hingga 45 m di lintasan. Gaya ini
dimulai dengan lari secepat mungkin serta tidak mengurangi kecepatan sampai melakukan
tumpuan ketika melompat. Saat tolakan atau tumpuan, badan lebih digerakkan. Ketika di
udara, tangan lurus ke depan lalu gerakkan tangan kea rah beakang serta mendarat dengan
ujung tumit.
b. Lompat Jauh Gaya Menggantung (Schnepper)
Gaya ini merupakan gerakan yang dilakukan dengan memposisikan badan melenting ke
depan dengan posisi tangan berada di samping telinga serta posisi kaki rapat di belakang
katika di udara. mirip seperti gaya jongkok, posisi badan di gaya ini lebih tegap serta
ayunan ke belakang dan depan juga diterapkan pada kai, bersamaan dengan kedua lengan
yang diayunkan ke depan dan belakang.
c. Lompat Jauh Gaya Jalan di Udara (Wlking in The Air)
Teknik yang hampir mirip dengan gaya jongkok, baik ketika awalan, tumpuan, dan
mendarat. Perbedaannya adalah ketika berada di udara, kamu harus mengayunkan kaki
layaknya orangnya berjalan saat berada di udara. awalan dari gaya berjalan ini yaitu
melakukan 10 langkah lalu atlit lari dan menambah kecepatan sebelum tumpuan.

E. Lapangan Lompat Jauh


Berikut merupakan gambar lapangan lompat jauh:

Berikut ini adalah rincian ukuran lapangan lompat jauh:


Panjang bak pasir: 9 m
Lebar bak pasir: 2,75 m
Panjang balok tumpuan: 1,22 m
Lebar balok tumpuan: 20 cm
Tebal balok tumpuan: 5 cm
Jalur awalan: 30-40 m

F. Peraturan Permainan Lompat Jauh


1. Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk meraih hasil maksimal
-Jarak awalan 30-40 dan dilakukan secepat cepatnya
-Menggunakan kaki yang kuat untuk melakukan tolakan.
-Diusahakan melayang selama mungkin
-Waktu mendarat jangan sampai jatuh ke belakang.
2. Diskualifikasi
-Dipanggil 3 menit belum melompat
-Menumpu dengan 2 kaki
-Kembali ke arah awalan, setelah melompat
-Mendarat luar bak lompat
-Juri mengangkat bendera merah apabila pelompat gagal
-Juri mengangkat bendera putih jika lompatan benar
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Lompat jauh merupakan jenis olahraga dengan cara melompat ke depan dengan bertolak
pada satu kaki untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya, jarak loncatan diukur mulai dari
titik tumpuan loncatan sampai dengan jejak pertama di kotak pasir sesudah melompat.
Lompat jauh membutuhkan kelengkapan kondisi fisik agar mampu mendapatkan hasil belajar
yang baik dan juga dibutuhkan pengaruhi kemampuan biomotorik yang kompleks meliputi
unsurkecepatan reaksi kaki dan daya ledak tungkai.

B. Saran
Berdasarkan pada hasil akhir dari makalah ini maka dapat diberikan saran bagi Guru
Penjaskes dan pelatih untuk memperoleh hasil yang lebih baik dalam latihan daya ledak otot
tungkai disarankan menggunakan bentuk latihan lompat dengan rintangan, karena sudah diuji
bahwa latihan lompat dengan rintangan mempunyai pengaruh lebih baik dari pada latihan
lompat meraih sasaran di atas terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok.
DAFTAR PUSTAKA

MARSUK. (2018). PENGARUH KECEPATAN REAKSI KAKI, DAYA LEDAK TUNGKAI, DAN MOTIVASI BELAJAR
TERHADAP KEMAMPUAN LOMPAT JAUH SISWA SMP NEGERI 1 CINA KABUPATEN BONE. Journal
of Physical Education, Sport and Recreation.

https://eprints.uny.ac.id/9009/1/bab%201%20-1060422710.pdf

https://osf.io/z6s2d/download/?format=pdf

https://www.telkomsel.com/jelajah/jelajah-lifestyle/3-macam-gaya-lompat-jauh-yang-wajib-kamu-
ketahui

https://kumparan.com/info-sport/lapangan-lompat-jauh-beserta-ukuran-dan-tekniknya-1wzD7tvtO6N

https://www.kompas.com/sports/read/2021/05/04/12200058/peraturan-dasar-lompat-jauh

Anda mungkin juga menyukai