Anda di halaman 1dari 17

Makalah Aktivitas Lompat Jauh

D
I
S
U
S
U
N

OLEH :

Nama : Nasywa Fadhilah Nst


Kelas : X MIA 3

SMA NEGERI 3 MEDAN


TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020
ABSTRAK
Amati dan cari informasi tentang variasi dan kombinasi keterampilan teknik dasar
lompat jauh gaya jalan di udara ( awalan, tumpuan, melayang di udara, dan mendarat ).
Secara bergantian saling bertanya tentang hal- hal yang berkaitan dengan keterampilan
teknik dasar lompat jauh gaya jalan di udara, manfaat lompat jauh gaya jalan di udara
terhadap kesehatan dan otot-otot yang dominan dipergunakan dalam lompat jauh gaya jalan
di udara serta sikap apa yang dapat dikembangkan dalam pembelajaran menggunakan atletik
terhadap pribadi peserta didik.

Kondisi fisik yang baik tidak dapat dicapai hanya melalui permainan olahraga itu
sendiri, tetapi harus dilakukan pula dengan melalui proses latihan. Progaram latihan kondisi
fisik harus terencana secara baik, sistematis dan ditujukan untuk meningkatkan kesegaran
jasmani serta kemampuan fungsional dari sistem tubuh sehingga dengan demikian
memungkinkan atlit untuk berprestasi yang lebih baik. Apabila kondisi fisik seseorang baik
maka akan bermanfaat untuk : (1) peningkatan dalam kemampuan sistem sirkulasi dan
kerja jantung, (2) peningkatan dalam kekuatan, keseimbangan dinamis, stamina, kecepatan
dan lain-lain komponen kondisi fisik, (3) ekonomi gerak yang lebih baik dalam latihan, (4)
ekonomi gerak yang lebih cepat dalam organ-organ tubuh setelah latihan dan (5) responden
cepat dari organisme tubuh kita apabila sewaktu-waktu respons demikian diperlukan.

Hampir disetiap cabang olahraga, unsur kondisi fisik seperti kecepatan, kekuatan,
keseimbangan dinamis, daya tahan, keseimbangan dan koordinasi sangat diperlukan. Besar
kecilnya kebutuhan akan unsur kondisi fisik berbeda-beda tergantung pada karakteristik dari
cabang olahraganya. 3 Demikian halnya pada lompat jauh, tiga unsur kondisi fisik yang
sangat diperlukan adalah kecepatan, power otot tungkai dan keseimbangan dinamis. Untuk
memperoleh suatu hasil yang optimal dalam lompat jauh, selain atlit harus memiliki
kekuatan, daya ledak, kecepatan, ketepatan, keseimbangan dinamis, dan koordinasi gerakan,
juga harus memahami dan menguasai teknik untuk melakukan gerakan lompat jauh tersebut
serta dapat melakukannya dengan cepat, tepat dan lancar.

Kata Kunci : Kecepatan, lompat jauh, kondisi fisik.


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Identifikasi Masalah


Dalam kehidupan modern manusia tidak dapat dipisahkan dari olahraga, baik sebagai
arena adu prestasi maupun sebagai kebutuhan untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat.
Olahraga mempunyai peranan penting dalam kehidupan manusia. Melalui olahraga dapat
dibentuk manusia yang sehat jasmani, rohani serta mempunyai kepribadian, disiplin,
sportifitas yang tinggi sehingga pada akhirnya akan dibentuk manusia yang berkualitas.
Suatu kenyataan yang bisa diamati dalam dunia olahraga, menunjukkan kecenderungan
adanya peningkatan prestasi olahraga yang pesat dari waktu ke waktu baik di tingkat daerah,
nasional maupun internasional. Hal ini dapat dilihat dari pemechan-pemecahan rekor yang
terus dilakukan pada cabang olahraga tertentu, penampilan teknik yang efektif dan
efisiendengan ditunjang oleh kondisi fisik yang baik.

Dengan adanya kecenderungan prestasi yang meningkat, maka untuk berpastisipasi


dan bersaing antar atlet dalam kegiatan olahraga prestasi harus dikembangkan kualitas fisik,
teknik, psikologi dan sosial yang dituntut oleh cabang olahraga tertentu. Oleh karena itu
melalui pengembangan dan pembinaan di masyarakat, olahraga wajib diajarkan di sekolah-
sekolah dari sekolah tingkat dasar, sekolah tingkat pertama, sampai dengan sekolah tingkat
menengah.

Dalam lompat jauh terdapat beberapa macam gaya atau sikap badan pada saat
melayang di udara. Soegito dkk (1994 : 143) menyebutkan ada tiga cara sikap melayang
yaitu: 1. Gaya jongkok ( waktu melayang bersikap jongkok ), 2. Gaya lenting ( waktu di
udara badan dilentingkan ), 3. Gaya jalan di udara ( waktu melayang kaki bergerak seolah-
olah berjalan di udara. Gaya lompat jauh yang paling sederhana untuk diajarkan pada pemula
adalah lompat jauh gaya jongkok. Teknik lompat jau gaya jongkok termasuk yang paling
sederhana dibanding dengan gaya lain.
Lompat jauh merupakan salah satu nomor lompat dari cabang olahraga atletik
yang paling populer dan paling sering dilombakan dalam kompetisi kelas dunia, termasuk

Olimpiade.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa pengertian lompat jauh
2. Apa sajakah teknik dasar lompat jauh
3. Bagaimanakah latihan-latihan lompat jauh
4. Apa sajakah macam-macam gaya lompat jauh
5. Bagaimanakah lapangan lompat jauh
6. Bagaimanakah peraturan permainan lompat jauh.

1.3 Tujuan Masalah


1. Mengetahui pengertian lompat jauh
2. Mengetahui teknik dasar lompat jauh
3. Memahami latihan-latihan lompat jauh
4. Mengetahui macam-macam gaya lompat jauh
5. Mengetahui lapangan lompat jauh
6. Mengetahui peraturan permainan lompat jauh.
BAB II
PEMBAHASAN
Kajian Teori
2.1 Pengertian Lompat Jauh

Lompat jauh adalah suatu gerakan melompat ke depan atas dalam upaya membawa
titik berat badan selama mungkin di udara (melayang di udara) yang dilakukan dengan
cepat dan dengan jalan melakukan tolakan pada satu kaki untuk mencapai jarak yang
sejauh-jauhnya.

Lompat jauh merupakan suatu gerakan melompat yang menggunakan tumpuan pada satu kaki
untuk mencapai jarak sejauh-jauhnya.Sasaran dan tujuan lompat jauh adalah untuk mencapai
jarak lompatan sejauh mungkin ke sebuah titik pendaratan atau bak lompat.Jarak lompatan
diukur dari papan tolakan sampai ke batas terdekat dari letak titik pendaratan yang dihasilkan
oleh bagian tubuh.

2.2 Teknik Dasar Lompat Jauh

1. Teknik Awalan

Jumper adalah teknik melakukan ancang-ancang dengan sejauh 20-30 meter dari titik
garis lompat, kemudian setelah mendekati garis, maka tingkatkanlah kecepatanya. Namun
dalam teknik jumper kita juga harus dapat mengendalikan kecepatan lari, terutama di 3-5
akhir sebelum garis lompat. Selanjutnya mempersiapkan untuk melakukan pengalihan dari
kecepatan lari gerak horizontal ke lari gerek vertikal.

2. Teknik Tolakan atau Loncatan

Tolakan adalah tahap dimana kaki melakukan lompatan di garis lompat


untuk mengangkat tubuh ke atas dan melayang di udara sebelum nanti mendarat.

Ketika melakukan tolakan, kaki sedikit dibengkokan, kaki ditapakan dan tungkai diluruskan.
Pada sebuah gerakan tolakan ini seperti pada umunya memerlukan kekuatan, kecepatan dan
konsentrasi agar kaki tidak melewati batas garis loncat.
3. Teknik Melayang

Gerakan kaki seperti berjalan ketika posisi tubuh melayang, itu akan memudahkan dan
memperluas jarak pendaratan anda. Selain itu ada beberapa hal yang harus kita diperhatikan
dalam melakukan teknik ini, terutama ketika tubuh jumper berada dalam posisi melayang.
Diantaranya yang harus diperhatikan:

Menjaga keseimbangan badan.


Berusaha melayang diudara selama mungkin.
Mempersiapkan kaki untuk melakukan pendaratan.

4. Teknik Pendaratan

Pendaratan dilakukan dengan cara menundukan kepala, mengayunkan lengan dan


menggerakan pinggang ke arah depan. Hal ini dilakukan agar ketika proses
pendaratan, Anggota badan lain tidak menyentuh pasir lebih belakang daripada kaki.

Untuk mengasah 4 teknik lompat jauh diatas, ada beberapa hal yang perlu kita
perhatikan dengan betul-betul, diantaranya adalah:

Mementukan jarak ancang-ancang yang tepat


Menentukan irama lari awalan
Mengasah dan mencoba beberapa teknik tolakan, melayang, dan pendaratan.

2.3 Latihan-latihan Lompat Jauh

a. Latihan lompat jauh gaya menggantung tanpa awalan

1. Melakukan lompatan berturut-turut dengan kaki tolak, kemudian bertolak dan


mendaratlah di atas kaki ayun yang lain, lalu melangkah dan bertolak lagi. Tujuan:
Membiasakan kaki membuat tolakan lengkap.
2. Seperti pada latihan (a) tetapi diselingi dengan fase lari diantara tolakan. Tujuan:
Menggabungkan latihan lari awalan dan take-off
3. Dengan lari awalan 5-9 langkah, bertolak dengan gerak kombinasi yang baik dan
menahan posisi ini sampai mendarat. Tujuan: Memperoleh jangkauan gerak yang baik pada
saat bertolak dan memperoleh pelusuran kaki tolak.
4. Dengan awalan 5-9 langkah, bertolak dengan penekanan pada angkatan dan dorongan
ke atas dan menahan posisi ini sampai saat terakhir ketika kaki dibawa ke daerah pendaratan.
Tujuan: Memperbaiki angkatan dan tolakan, menambah jangkauan gerak dan belajar gerakan
pendaratan.
5. Dengan awalan 5-9 langkah, bertolak dengan dorongan kaki yang kuat dan lutut
diangkat dan kemudian merubah posisi kaki sesaat sebelum mendarat. Tujuan: Untuk
memperoleh gerak berjalan di udara yang baik ( running in the air ).
6. Sedikit demi sedikit menambah jarak lari awalan, melatih gerakan secara lengkap
( tolakan dilakukan dari tempat yang sedikit agak naik dalam rangka menyediakan waktu lebih
lama di udara ). Tujuan: Memperbaiki teknik gerakan lompat di udara dan gerak kaki terakhir
( kaki harus diangkat dan diluruskan ke depan sejauh mungkin).

b. Latihan lompat jauh gaya menggantung dengan awalan

1. Melakukan awalan dengan jarak/panjang awalan 30-40 meter dari papan tolakan /
tumpuan.
2. Lari awalan semakin dipercepat dan pada langkah terakhir ada sedikit penurunan titik
pusat gravitasi dalam persiapan untuk bertolak, ketepatan mengukur jarak awalan amat
penting.
3. Melakukan hentakan kaki saat bertolak harus terjadi pada sol kaki dengan tumit
menyentuh tanah, pinggang sedikit ke depan dan dengan kaki penolak sedkit bengkok. Hal
ini diluruskan dngan cepat dan kuat sesaat titik pusat gravitasi melewati di atas kaki tumpu.
4. Melakukan berbagai teknik yang diperlukan dalam urusan gerak adalah 2,5 langkah
hitch kick. Langkah pertama berakhir dengan kaki ayun dalam posisi depan dan kaki penolak
sesaat meninggalkan/lepas dari tanah. Langkah kedua berakhir dengan posisi berlawanan ,
dan pada langkah ½ berakhir, kaki ayun bergabung dengan kaki tolak untuk mendarat.
2.4 Macam-macam Gaya Lompat Jauh

a. Lompat Jauh Gaya Jongkok (Gaya Orthodok)


1. antara 30 sampai 40 meter. Latihan kecepatan awalan dapat dilakukan dengan latihan-
latihansprint 10 - 20 meter yang di lakukan berulang-ulang. Panjang langkah, jumlah
langkah, dan kecepatan berlari dalam mengambil awalan harus selalu sama. Menjelang tiga
sampai empat langkah sebelum balok tumpu, seorang pelompat harus dapat berkonsentrasi
untuk dapatmelakukan tumpuan dengan kuat. Dengan catatan tanpa mengurangi kecepatan.
2. Tumpuan atau tolakan adalah perpindahan yang sangat cepat antara lari awalan dan
melayang. Ketepatan tumpuan pada balok tumpu serta besarnya tenaga tolakan
yangdihasilkan oleh kaki (explosive power) kaki sangatlah menentukan pencapaian hasil
lompatan. Oleh sebab itu, latihan ketepatan menumpu pada balok tumpu dapat
dilakukandengan jumlah langkah sebanyak 5 hingga 7 langkah. Tumpuan kaki dapat di
lakukan dengankaki kiri maupun kaki kanan tergantung dari kaki mana yang lebih kuat dan
lebih dominan.Pada waktu menumpu badan condong ke depan, titik berat badan harus
terletak agak kedepan, titik berat badan harus terletak agak ke depan. Titik sumber tenaga,
yaitu kaki tumpumenumpu secara tepat pada balok tumpu, segera diikuti dengan gerakan kaki
ayunkan kearah depan atas. Dengan sudut tolakan berkisar antara 40 – 50 derajat.
3. Melayang (sikap badan saat di udara) adalah setelah pelompat menumpu pada
balok tumpuan, maka dengan posisi badan condong ke depan terangkat melayang di
udara,bersamaan dengan ayunan kedua lengan ke depan atas. Untuk mendapatkan tinggi dan
jauhnya lompatan harus meluruskan kaki tumpu selurus-lurusnya dan secepat-cepatnya.
Padawaktu naik, badan harus dapat ditahan dalam keadaan rileks (tidak kaku)
kemudianmelakukan gerakan-gerakan sikap tubuh di udara (waktu melayang) inilah biasanya
yang disebut gaya lompatan dalam lompat jauh. Pada waktu di udara dengan sikap jongkok
saat kakitolak menolakkan kaki pada balok tumpuan, kaki diayunkan ke depan atas untuk
membantumengangkat titik berat badan ke atas kemudian diikuti kaki tolak menyusul kaki
ayun. Saatmelayang ke dua kaki sedikit di tekuk sehingga posisi badan berada dalam sikap
jongkok.Keadaan ini supaya dapat dipertahankan sebelum melakukan pendaratan.
4. Mendarat adalah pada waktu mendarat pelompat harus menjulurkan kedua belah
tangansejauh-jauhnya ke muka dengan tidak kehilangan keseimbangan badannya supaya
tidak jatuhke belakang. Untuk mencegahnya berat badan harus di bawa ke depan dengan
caramembungkukkan badan dan lutut hampir merapat dibantu dengan cara menjulurkan
tangankedepan. Pada waktu pendaratan lutut dibengkokan sehingga memungkinkan suatu
momentum membawa badan ke depan atas kaki mendarat di lakukan dengan tumit
terlebihdahulu mengenai tanah.
b. Lompat Jauh Gaya Menggantung (Gaya Schnepper)
Gaya menggantung merupakan salah satu gaya dalam lompat jauh. Mengapa di
sebutgaya menggantung, karena gerak dan sikap badan di udara menyerupai dengan orang
yangsedang menggantung atau melenting ke belakang. Yang harus dikuasai unsur-unsur
dalammelakukan lompat jauh gaya menggantung adalah; awalan, tumpuan/tolakan, melayang
danmendarat. Tanpa penguasaan teknik yang baik dan benar hasil yang diperolehnya tidak
akanmaksimal.
a. Awalan adalah gerak awal yang dimulai dengan lari, ini berguna untuk
mendapatkankecepatan lari setinggi-tingginya sebelum mencapai balok tumpuan. Jarak
awalan lari,tergantung pada tiap-tiap pelompat. Bagi para pemula mengambil awalan cukup
20 sampai25 meter, tetapi bagi atlet yang sudah mapan, untuk membangun kecepatan
maksimum harusmengambil awalan antara 30 sampai 40 meter.
b. Tumpuan/tolakan merupakan perpindahan yang cepat antara lari, awalan dan
melayang.Urutan melakukan tumpuan yang benar adalah:
·Tolakan dengan salah satu kaki yang lebih kuat dan dominan.
· Ketepatan tumpuan pada balok tumpu serta tenaga tolakan sangat menentukan
hasillompatan.
·Pada saat kaki menumpu pada balok, badan harus agak condong ke depan.
·Titik berat badan harus terletek agak ke muka.
·Gerakan kaki ayun ke arah depan atas.
·Sudut tolakan kurang lebih 45 derajat.
c. Melayang (sikap badan saat di udara) adalah pelompat menumpu pada balok tumpuan,
makabadan akan dapat terangkat di udara dengan sikap/gaya menggantung untuk
melakukannya.
·Pada saat melayang kaki diayun dan diangkat ke depan.
· Kaki tolak selepas dari tanah diayunkan kembali ke belakang bersamaan atau
sejajardengan kaki ayun.
·Sikap badan dibusungkan ke depan atau melenting ke belakang.
·Lengan diayunkan ke atas belakang.
·Kepala tengadah.
d. Mendarat adalah pada waktu mendarat pelompat harus berusaha menjulurkan kedua
belahtangannya. Sejauh-jauhnya kemuka serta tidak kehilangan keseimbangan badannya.
Pada saatini biasanya timbul perasaan, badan akan jatuh ke belakang, untuk mencegahnya
titik beratharus di bawa ke depan dengan jalan membungkukan badan, hingga badan dan lutut
hampirmerapat, dibantu pula dengan juluran tangan ke muka. Pada waktu pendaratan
lututdibengkokan sehingga memungkinkan suatu momentum membawa ke depan atas,
kakimendarat dilakukan dengan tumit terlebih dahulu mengenai tanah.

c. Lompat Jauh Gaya Berjalan di Udara (Walking in the Air)Gaya


berjalan di udara
a. merupakan salah satu gaya dalam lompat jauh. Mengapa di sebutgaya berjalan di udara,
karena gerak dan sikap badan di udara menyerupai dengan orang yang sedang berjalan. Yang
harus dikuasai unsur-unsur dalam melakukan lompat jauh gaya berjalan diudara adalah;
awalan, tumpuan/tolakan, melayang dan mendarat. Tanpa penguasaan teknik yang baik dan
benar hasil yang diperolehnya tidak akan maksimal.
1. Awalan adalah saat melakukan awalan sebaiknya dilakukan pada jarak yang dirasakan
cukupmemadai oleh pelompat. Pelompat memiliki naluri yang berbeda antara pelompat yang
satudengan yang lainnya. Yang perlu dipahami oleh seorang pelompat jauh
adalahpengembangan akselerasi, distribusi energi, dan kecepatan. Agar saat tolakan tepat,
guru bisamenggunakan tanda pada lintasan yang akan dilalui pelompat.
2. Tumpuan adalah saat melakukan tumpuan dapat digunakan kaki kiri atau kanan
sesuaidengan kebiasaan pelompat. Sebaiknya gunakan kaki yang memiliki kekuatan
dominan.Ketika kaki menumpu ke balok badan harus dicondongkan ke depan agar
keseimbangan tetapterjaga. Pandangan ke depan dengan kedua lengan berada di samping atas
badan.
3. Melayang adalah setelah pelompat menumpu pada balok tumpuan, maka badan akan
dapatterangkat ke udara. Dengan melakukan sikap berjalan di udara kedua kaki saling
bergantian mengayuh di udara. Sebelum kaki mendarat upayakan berada dalam posisi di
udara selama mungkin, agar menghasilkan lompatan maksimal.
4. Mendarat adalah pada waktu mendarat pelompat harus berusaha menjulurkan kedua
belahtangannya ke depan dan kemudian ditarik ke belakang. Sementara kedua kaki dilujurkan
ke depan sejauh mungkin. Daratkan kedua kaki secara bersamaan agar terhindar dari
cedera.Jatuhkan berat badan ke depan.
2.5 Lapangan Lompat Jauh
a. Catatan
Bak lompat diisi dengan pasir
Apabila pelompat gagal/diskualifikasi yuri mengangkat bendera merah
Apabila pelompat melakukan dengan baik yuri mengangkat bendera
putih Lebar awalan 122 cm
Panjang balok 122 cm

Lebar balok 20 cm

b. Hal – hal yang perlu dihindari :


Memperpendek atau memperpanjang langkah terakhir sebelum
bertolak. Bertolak dari tumit dengan kecepatan yang tidak memadai.
Badan miring jauh kedepan atau kebelakang.
Fase yang tidak seimbang.
Gerak kaki yang premature.
Tak cukup angkatan kaki pada pendaratan.
Satu kaki turun mendahului kaki lain pada darat.

c. Hal – hal yang harus diperhatikan/dilakukan


Pelihara kecepatan sampai saat menolak
Capailah dorongan yang cepat dan dinamis dan balok tumpuan.
Rubahlah sedikit posisi lari, baertujuan mencapai posisi lebih
tegak. Gunakan gerakan kompensasi lengan yang baik
Capailah jangkuan gerak yang baik.
Gerak akhir agar dibuwat lebih kuat dengan menggunakan lebih besar daya
kepadanya.
Latihan gerakan pendaratan.
Kuasai gerak yang betul dari lengan dan kaki dalam meluruakan
dan membengkokkan.
d. Gambar lapangan lompat jauh

e. Keterangan gambar
Lebar lintasan awalan = 122 cm
Lebar papan tumpu = 20 cm
Panjang papan tumpu =122 cm

Bak lompat diisi dengan pasir

2.6 Peraturan Permainan Lompat Jauh


Secara umum ada 2 peraturan lompat jauh yaitu peraturan tempatnya dan peraturan
umum lompat jauh,
Adapun Peraturan peraturan dalam olahraga lompat jauh yaitu :

Peraturan Tempat

1. Awalan
Lintasan awalan lompat jauh lebarnya 1,22 meter dan panjangnya 40 meter
2. Papan tolakan
Panjang papan tolakan 1,22 meter sama dengan lebar lintasan awal. Lebar 20 cm dan
tebal 10 cm. Papan tolakan harus diletakkan pada papan plastisin untuk mencatat
bekas kaki atlet bila ia salah dalam melakukan tolakan. Papan harus dicat putih dan
di tanam sekurang kurangnya satu meter dari tepi depan bak pasir pendaratan.
3. Tempat pendaratan
Tempat pendaratan berupa bak pasir dengan ukuran sebagai berikut; Lebar minimal
2,75 meter. Jarak garis tolakan dengan ampai akhir tempat lompatan minimal 10
meter. Permukaan pasir ditempat pendaratan harus sama tinggi datar dengan
permukaan papan tolakan.
Peraturan Umum Lompat Jauh

adapun peraturan umum pada lompat jauh yaitu :

1. Bila peserta lompat jauh lebih dari 8 orang setiap peserta diperbolehkan melompat
sebanyak 3 kali. Lompatan diambil yang terjauh. Jika peserta hanya 8 orang atau kurang,
maka setiap peserta diperbolehkan melompat sebanyak 6 kali. Melompat dilakukan secara
bergiliran.
2. Hasil lompatan diukur dari bekas anggota tubuh terdekat atau paling belakang yang
menyentuh bak pasir.
3. Setiap peserta diberi waktu satu giliran selama 1 1/5 menit. Lompatan yang sama
ditentukan dengan melihat hasil lompatan yang terbaik. Bila masih sama maka akan dilihat
hasil dari lompatan yang ke-3. Demikian seterusnya.

Hakikat Teori
Dalam dunia olahraga, dikenal banyak sekali cabang olahraga, antara lain adalah
atletik, permainan, senam dan beladiri. Dari keempat cabang olahraga tersebut, atletik
mempunyai peranan penting, karena gerakan-gerakannya merupakan gerakan dasar bagi
cabang olahraga lainnya. Atletik menurut Aip Syarifuddin (1992 :2) berasal dari bahasa
Yunani, yaitu Athlon yang artinya pertandingan, perlombaan, pergulatan atau perjuangan,
sedangkan orang yang melakukannya dinamakan Athleta (Atlet). Dengan demikian dapatlah
dikemukakan, bahwa atetik adalah salah satu cabang yang dipertandingkan atau
diperlombakan yang meliputi atas nomor-nomor jalan, lari, lompat dan lempar.

Atletik merupakan dasar untuk melakukan bentuk-bentuk gerakan yang terdapat


didalam cabang olahraga yang lainnya. Dengan mengikuti kegiatan latihan atletik, akan dapat
diperoleh berbagai pengalaman yang sangat berguna dan bermanfaat bagi kehidupan, karena
didalam melakukan kegiatan atletik akan dilatih kekuatan, kecepatan, kelentukan,
kelincahan, ketepatan, daya tekan, koordinasi gerak, keuletan, kedisiplinan dan percaya diri
serta bertanggung jawab (Aip Syarifuddin dan Muhadi, 1992/1993 : 60).
Dalam cabang olahraga atletik ada empat nomor lompat yaitu nomor lompat jauh, lompat
jangkit, lompat tinggi dan lompat tinggi galah. Lompat jauh merupakan salah satu nomor
atletik yang wajib diajarkan di SD, SMP dan SMA.
Lompat jauh adalah salah satu dari peristiwa-peristiwa asli pancalomba Olimpiade di
Yunani Kuno. Long Jump adalah satu-satunya dikenal melompat peristiwa dalam
Olimpiade Kuno tersebut. Semua peristiwa yang terjadi di Olimpiade pada awalnya
seharusnya bertindak sebagai bentuk pelatihan untuk perang. Lompat jauh muncul mungkin
karena mencerminkan persimpangan rintangan seperti sungai dan jurang. Setelah
menyelidiki penggambaran yang selamat dari peristiwa itu kuno percaya bahwa tidak
seperti hari acara modern, atlet hanya diperbolehkan berlari pendek awal. Para atlet
membawa beban di masing-masing tangan, yang disebut halteres (antara 1 dan 4,5 kg).
Beban ini itu mengayunkan maju sebagai atlet melompat untuk meningkatkan momentum.
Hal ini umumnya percaya bahwa baju hangat akan melemparkan berat di belakangnya di
udara untuk meningkatkan momentum ke depan, namun diadakan di seluruh halteres durasi
melompat. Berayun mereka dan kembali pada akhir melompat atlet akan mengubah pusat
gravitasi dan biarkan atlet untuk meregangkan kaki ke luar, meningkatkan jarak. Melompat
itu sendiri dibuat dari bater ( “apa yang menginjak pada”). Kemungkinan besar papan
sederhana ditempatkan di stadion lagu yang telah dihapus setelah kejadian (Miller, 66).
Para penerjun akan mendarat dalam apa yang disebut skamma ( “menggali-up” area)
(Miller, 66). Gagasan bahwa ini adalah sebuah lubang yang penuh pasir adalah salah. Pasir
di lubang melompat adalah penemuan modern (Miller, 66). Yang skamma hanyalah daerah
sementara untuk menggali kesempatan itu dan bukan sesuatu yang tetap dari waktu ke
waktu. Lompat jauh dianggap salah satu yang paling sulit dalam acara yang digelar di
Olimpiade sejak banyak keahlian diperlukan. Musik ini sering dimainkan selama
Philostratus melompat dan mengatakan bahwa kadang-kadang pipa akan menyertai
melompat sehingga dapat memberikan ritme untuk gerakan kompleks dari halteres oleh
atlet. Philostratos dikutip mengatakan, “Peraturannya menganggap melompat sebagai yang
paling sulit kompetisi, dan mereka membiarkan jumper untuk diberikan keuntungan dalam
irama dengan menggunakan seruling, dan berat dengan menggunakan tali. ” (Miller, 67).
Paling menonjol dalam olahraga kuno adalah seorang pria bernama Chionis, yang dalam
mengadakan Olimpiade 656BC melompat dari 7,05 meter (23 kaki dan 1,7 inci).
Ada beberapa argumen oleh para sarjana modern di lompat jauh. Beberapa telah berusaha
untuk menciptakan kembali sebagai triple jump. Gambar menyediakan satu-satunya bukti
untuk tindakan sehingga lebih baik diterima bahwa itu sama seperti hari ini lompat jauh.
Alasan utama beberapa ingin menyebutnya triple melompat adalah adanya sumber yang
mengklaim sana sekali adalah lima puluh lima kaki melompat kuno yang dilakukan oleh
seorang pria bernama Phayllos (Miller, 68).
Lompat jauh telah menjadi bagian dari kompetisi Olimpiade modern sejak lahirnya
Olimpiade pada tahun 1896. Pada 1914, Dr Harry Eaton Stewart merekomendasikan “luas
berlari melompat” sebagai standar acara trek dan lapangan bagi perempuan. Namun, hal itu
tidak sampai 1928 bahwa perempuan diperbolehkan untuk bersaing dalam event di tingkat
Olimpiade.
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Atletik adalah termasuk salah satu cabang olahraga yang terdiri dari nomor:
lari/jalan, lompat dan lempar. Atletik yang meliputi jalan, lari, lempar dan lompat boleh
dikatakan sebagai cabang olahraga yang paling tua, karena umur atletik sama tuanya dengan
mulainya ada manusia-manusia pertama ada di dunia ini.
Lompat jauh bertujuan untuk mencapai lompatan yang sejauh-jauhnya. Lompat tinggi
gaya straddle dikenal dengan gaya guling perut. Cara melakukannya: awalan dari samping
menumpu dengan kaki yang terdekat dengan mistar, kaki ayun diayunkan kuat ke depan atas.
Keseluruhan rangkaian gerak teknik lompat jauh terbagi dalam awalan, tolakan,
melayang di udara, dan pendaratan. Teknik-teknik dasar ini harus dikuasai dengan baik
untuk mendapatkan koordinasi gerak yang baik sehingga menghasilkan jarak lompatan yang
jauh. Gaya yang terdapat dalam lompat jauh yaitu gaya menggantung, gaya berjalan di udara,
dan gaya jongkok.
Pembelajaran atletik mampu membentuk sikap : menghargai tubuh, syukur kepada
Sang Pencipta, berperilaku sportif, bertanggung jawab, menghargai perbedaan karakteristik,
menunjukkan kemauan bekerja sama, toleransi dan mau berbagi dengan teman, juga disiplin,
menerima kekalahan dan kemenangan, mampu menganalisis variasi dan kombinasi
keterampilan gerak serta mempraktikan variasi dan kombinasi keterampilan salah satu
cabang atletik dengan koordinasi gerak yang baik

3.2 Saran

Makalah ini hendaknya dijadikan motivasi belajar bagi pembaca untuk mengetahui
bagaimana pelaksanaan lompat jauh yang baik dan benar serta dapat memperluas wawasan
tentang pendidikan (atletik) yang lebih jauh dan lebih dalam lagi, sehingga pembaca
mengetahui dan mampu membaca keadaan-keadaan / permasalah yang terjadi dalam olah
raga lompat jauh.
DAFTAR PUSTAKA

Buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan SMA Kelas X


Buku Uji Materi Pelajaran Penjas Orkes SMA Kelas X
Syarifuddin. 1992. Atletik. Jakarta : Depdikbud.
Bernhard, G. 1993. Atletik Prinsip Dasar Latihan Loncat Tinggi, Jauh, Jangkit dan
Loncat Galah. Terjemahan dari String Trainning voor. Djeugd. Semarang : Dahara
Prize.
https://www.gurupendidikan.co.id/lompat-jauh/
http://henirahma369.blogspot.com/2013/09/
https://eprints.uny.ac.id/9009/1/bab%201%20-1060422710.pdf
http://sepengatahuanku.blogspot.com/2015/01/
http://ms.wikipedia.org/wiki/Lompat_jauh
https://www.google.co.id/?gws_rd=ssl#q=lompat+jauh
https://ultimateofmypower.wordpress.com/2013/11/04/lompat-jauh/

Anda mungkin juga menyukai