LOMPAT JAUH
DISUSUN OLEH :
APRILIA DEWI PARASSANTIKA
XII IPS B
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan
rahmat dan ridhonya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah
ini .
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi salah satu
tugas materi olahraga kelas XII IPS semester 1 di SMAN 55 JAKARTA
SELATAN. Tentunya makalah ini masih terdapat banyak kekurangan
dan masih belum sempurna. saya mengharapkan kritik dan saran
yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah saya,
sehingga menjadi landasan penyusun untuk membuat makalah ini.
Adapun makalah ini membahas tentang :
Artikel tentang olahraga Lompat Jauh .
Dalam penulisan makalah ini, saya merasa masih banyak
kekurangan-kekurangan, baik pada teknis penulisan maupun materi,
mengingat akan kemampuan yang saya miliki. Untuk itu kritik dan
saran dari semua pihak sangat saya harapkan demi penyempurnaan
pembuatan makalah ini terutama dari Pak Toha sebagai guru
pembimbing Olahraga.
Akhirnya saya berharap semoga makalah ini membantu temanteman. Terima kasih saya ucapkan atas waktunya untuk membaca
makalah saya.
( PENULIS )
BAB 1
A.
LATAR BELAKANG
adalah lompat jauh gaya jongkok. Tekhnik lompat jauh gaya jongkok
termasuk yang paling sederhana di banding gaya lainnya.
Untuk mencapai prestasi yang baik di dalam lompat jauh perlu
didukung : dengan latihan yang baik melalui pendekatanpendekatan ilmiah dengan melibatkan berbagai ilmu pengetahuan.
Kaitannya dengan latihan untuk mencapai prestasi ada beberapa
unsur yang perlu diperhatikan dan ditingkatkan. Unsur tersebut
menurut M.Sajoto (1988 : 15) diantaranya adalah : 1. Unsur fisik
yang lebih popular dengan konsisi fisik. 2. Unsur tekhnik, 3. Unsur
mental, 4. Unsur kematangan juara.
B. TUJUAN
Tujuan dibuatkannya makalah ini untuk memenuhi tugas mata
pelajaran Olahraga
C. MANFAAT
Makalah ini dapat diharapkan dapat berguna :
a. Sebagai masukan bagi guru-guru Olahraga dan pembina
maupun pelatih olahraga dalam upaya memberikan latihan
fisik khususnya untuk meningkatkan kemampuan power dalam
lompat jauh.
b. Sebagai langkah awal bagi pengembangan dan peningkatkan
proses belajar untuk meningkatkan kemampuan lompat jauh.
c. Sebagai bahan refrensi pada makalah lebih lanjut.
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pengertian Atletik
Dalam dunia olahraga, dikenal banyak sekali cabang olahraga,
antara lain adalah atletik, permainan, senam, dan bela diri. Dari
keempat cabang olahraga tersebut, atletik mempunyai peranan
penting, karena gerakan-gerakannya merupakan dasar bagi
B. Lompat Jauh
Lompat jauh merupakan salah satu nomor lompat dari cabang
olahraga atletik. Lompat jauh menurut Aip Syarifuddin (1992 :
90) didefinisikan sebagai suatu bentuk gerakan melompat,
mengangkat kaki keatas kedepan dalam upaya membawa titik
berat badan selama mungkin di udara (melayang diudara) yang
dilakukan dengan cepat dan dengan jalan melakukan tolakan
pada satu kaki untuk mencapai jarak yang sejauh-jauhnya.
Lompat
jauh
merupakan
suatu
gerakan
melompat
menggunakan tumpuan satu kaki untuk mencapai jarak sejauhjauhnya. Sasaran dan tujuan lompat jauh adalah untuk mencapai
jarak lompatan sejauh mungkin ke sebuah letak pendaratan atau
bak lompat. Jarak lompatan diukur dari papan tolakan sampai
batas terdekat dari letak pendaratan yang dihasilkan oleh bagian
tubuh. Menurut engkos kosasih (1985 : 65) bahwa yang menjadi
tujuan lompat jauh adalah mencapai jarak lompatan yang sejauhjauhnya yang mempunyai 4 unsur gerakan yaitu : awalan,
tolakan, sikap badan di udara, sikap badan pada waktu jatuh
atau mendarat. Dalam hal yang sama Yusuf Adisasmita (1992 :
65) berpendapat bahwa keempat unsur tersebut merupakan
suatu kesatuan, yaitu urutan gerakan lompat yang tidak
terputus.
1. Awalan
Awalan adalah suatu gerakab dalam lompat jauh yang
dilakukan dengan lari secepat-cepatnya yang dilakukan untuk
mendapatkan kecepatan setinggi-tingginya sebelum melakukan
tolakan. Dapat juga dikatakan, awalan adalah usaha
mendapatkan kecepatan horizontal setinggi-tingginya yang
diubah menjadi kecepatan vertikal saat melakukan tolakan.
a. Jarak awalan tergantung dari kemampuan masing-masing
atlet bagi pelompat dalam jarak pendek sudah mampu
mencapai kecepatan maksimal (full speed) maka jarak awalan
cukup dekat/pendek saja (sekitar 30-35 meter atau kurang
dari ini) sedangkan bagi atlet lain yang jarak relatif jauh baru
mencapat kecepatan maksimal, maka jarak awalan harus
lebih jauh lagi (Sekitar 30-45 meter atau lebih jah dari itu).
Bagi pemula sudah barang tentu jarak awalan lebih pendek
dari ancang-ancang tersebut.
b. Posisi saat berdiri pada titik awalan kaki dapat sejajar atau
salah satu kaki ke depan. Hal ini tergantung dari kebiasaan
masing-masing atlet.
c. Cara pengambilan awalan mulai pelan, kemuadian cepat.
Kecepatan
ini
harus
dipertahankan
sampai
bertumpu/menolak.
2. Tolakan
Tolakan adalah perpindahan dari kecepatan horizontal ke
kecepatan vertikal yang dilakukan dengan cepat dan kuat untuk
mengangkat tubuh ke atas melayang di udara. Dalam melompat
jauh, biasanya kita melakukan tolakan terkuat dengan kaki,
dibantu dengan ayunan kaki dan ayunan kedua tangan ke depan
ke arah atas.
Jika si pelompat dapat menggabungkan kecepatan awal
dengan kekuatan tolakan kaki, ia akan membawa seluruh tubuh
ke atas ke arah depan melayang diudara. Jadi si pelompat dapat
membawa titik berat badan ke atas, melayang di udara ke arah
depan dengan waktu lama. Dengan kata lain dapat disimpulkan
3. Melayang di udara
Sikap badan melayang di udara dipengaruhi oleh gaya apa
yang diterapkan oleh atlet. Berikut ini penjelasannya :
A. Gaya jongkok (tuck)
4. Pendaratan
Pendaratan merupakan tahap akhir dari rangkaian lompat jauh.
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut :
a. Harus dilakukan dengan sadar agar gerakan yang tidak perlu
dapat dihindari.
b. Untuk menghindari rasa sakit atau cedera pendaratan
sebaiknya dilakukan dengan kedua belah kaki sejajar dan tumit
terlebih dahulu mendarat di pasir dengan posisi mengepit.
c. Sebelum tumit menyentuh pasir, kedua kaki harus benar-benar
diluruskan/dijulurkan kedepan.
d. Usahakan agar jarak antara kedua kaki jangan terlalu
berjauhan karena semakin lebar jarak antara kedua kaki berati
akan semakin mengurangki jauhnya lompatan.