OLEH :
NOTAR : 1901139
ABSEN : 9
KELAS : TD 3.16
BEKASI
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan ini
dengan lancar sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Laporan ini
merupakan salah satu tugas mata kuliah Riset Operasi. Dalam penulisan laporan
ini, penulis berusaha semaksimal mungkin agar memperoleh hasil yang
memuaskan. Namun, masih terdapat banyak kekurangan dalam hal pemberian
informasi mengenai survei tersebut. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan
hati penulis meminta maaf apabila terdapat kekurangan maupun kesalahan
dalam penulisan laporan. Penulis berharap adanya saran dan kritik yang bersifat
membangun yang bertujuan memperbaiki laporan ini.
Penulis
\
BAB 1
PENDAHULUAN
Pada mulanya Riset Operasi tidak terlepas dari perang dunia ke II. karena
terjadinya perang maka terjadi sebuah kebutuhan, iyalah bagaimana cara
mengalokasikan sumber sumber daya yang sangat terbatas kepada berbagai
elemen operasi militer dalam sebuah kegiatan secara efektif , Karena itulah
pemimpin pemimpin perang meminta saran kepada ahli dalam bidang sains
untuk melakukan pendekatan ilmiah untuk menghadapi permasalahan dan
melakukan upaya pemecahannya secara strategis.
Teori Antrian merupakan studi matematika dari suatu kejadian garis tungggu,
yakni suatu garis dari pelanggan yang memerlukan layanan dari sistem
pelayanan yang ada. Hal ini sering kita jumpai dalam kegiatan sehari-hari
1.2 RUMUSAN MASALAH
1.3 TUJUAN
PEMBAHASAN
2.1 ANTRIAN
Antrian merupakan sudah menjadi bagian dalam sebuah proses atau pelayanan.
Dalam hal mengantri, waktu merupakan komponen / aspek yang sangat
penting dan berharga, oleh karena itu sedapat mungkin sistem yang ada dapat
mereduksi penggunaan waktu yang berlebihan, sehingga tercapainya ke-efektifan
dan ke-efisienan dalam hal peggunaan waktu tersebut.
Antrian adalah suatu kejadian yang biasa dalam kehidupan sehari–hari. Menunggu di
depan loket untuk mendapatkan tiket kereta api atau tiket bioskop, pada pintu jalan
tol, pada bank, pada kasir supermarket, dan situasi–situasi yang lain merupakan
kejadian yang sering ditemui. Studi tentang antrian bukan merupakan hal yang baru.
Langkah 1
Langkah 2.
Tentukan model antrian yang sesuai dalam menggambarkan sistem.Dalam kasus pompa
bensin paling sedikit ada tiga model yang dapat digunakan yaitu: •
C. Satu pompa untuk premium, satu pompa untuk premix, dan satu pompa untuk solar
dengan masing-masing memiliki garis tunggu.
• Langkah 3. Gunakan formula matematik atau metode simulasi untuk menganalisa model
antrian.
2.3 MODEL DALAM ANTRIAN
Model yang paling sederhana yaitu model saluran tunggal atau sistem M/M/1
Dalam Multiple-Channel Model, fasilitas yang dimiliki lebih dari satu. Huruf (s) menyatakan
jumlah fasilitas pelayanan
• Jika biaya menunggu per jam per pelanggan adalah Cw dan ratarata pelanggan
menghabiskan waktunya: W jam dalam sistem, maka rata-rata biaya menunggu per
pelanggan adalah WCw . Jika tingkat rata-rata kedatangan pelanggan per jam adalah λ, maka
dengan persamaan L = λW, maka total biaya menunggu per jam adalah: • WC = λ(WcW) =
(λW)cw = LCw
gerbang tol Colomadu memiliki tingkat kedatangan rata rata 400 kendaraan
perjam mengikuti distribusi poisson.Rata-Rata kendaraan dilayani selama 7
detik yang sebenarnya mengikuti distribusi exponensial .
Hitung panjang antrian rata-rata (lq) dan waktu tu antrian rata-rata (wq)
JAWAB
Jadi panjang antrian rata rata adalah 3 kendaraan dengan waktu antrian rata rata
24.5 detik
5. Waktu yang diharapkan oleh setiap surat untuk menunggu dalam sistem?
JAWAB
1. Diketahui: λ = 175
, μ = 85
s=3
. p = λ / sμ
= 175/(3)(85) = 0,777
Jadi petugas TOL Akan sibuk melayani TOL 77,7% Dari waktunya
2.
Lq = 0,044944(175)(85) (175) ³ =
(3-1)!(385-175) ² ( 85)
3.
Ls =