Analisis Lalu Lintas Harian Rata- Rata (LHR) dan Kecepatan Lalu Lintas
Di Jalan R. Sukamto
KELOMPOK 3 :
DOSEN PENGAMPU :
FAKULTAS TEKNIK
Puji syukur kami ucapkan ke hadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul Analisis Lalu Lintas
Harian Rata- Rata (LHR) dan Kecepatan Lalu Lintas Di Jalan R. Sukamto.
Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya. Kami sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca..
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Jalan merupakan fasilitas transportasi yang paling sering digunakan oleh
sebagian besar masyarakat, sehingga mempengaruhi aktifitas sehari-hari
masyarakat. Jalan sebagai prasarana transportasi darat mampu memberikan
pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat sehingga masyarakat dapat
mempergunakanya untuk mendukung hampir semuah aktifitas sehari-hari seperti
pendidikan, bisnis, kerja dan lain-lain. Oleh karena itu jalan menjadi salah satu
pendukung utama aktifitas sosial ekonomi suatu Negara. Hal ini dipertegas dalam
Undang-Undang Jalan No. 38 Tahun 2004 tentang jalan yang menyebutkan bahwa
jalan merupakan prasaran transportasi yang memegang peranan penting dalam
bidang ekonomi, sosial budaya, lingkungan hidup, politik, dan pertahanan
keamanan.
2
pembangunan interchange, pembangunan flyover, pembangunan underpass, dan
juga pelebaran jalan
3
lebih lancar sebagai upaya untuk meminimalkan permasalahan lalu-lintas
persimpangan di kawasan Jl.R.Sukamto.
4
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Jalan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2004 disebutkan
bahwa jalan adalah suatu prasarana transportasi yang meliputi segala bagian jalan
termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu
lintas, yang berada di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau
air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori dan jalan kabel.
Jalan mempunyai peranan penting terutama yang menyangkut perwujudan
perkembangan antar wilayah yang seimbang, pemerataan hasil pembangunan serta
pemantapan pertahanan dan keamanan nasional dalam rangka mewujudkan
pembangunan nasional.
1. Jalan Kelas I, yaitu jalan arteri yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk
muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2,5 m, ukuran panjang tidak
melebihi 18 m, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan lebih besar dari 10
ton.
2. Jalan Kelas II, yaitu jalan arteri yang dapat dilalui kendaraan bermotor termasuk
muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2,5 m, ukuran panjang tidak
melebihi 18 m, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan kurang dari 10 ton.
Jalan kelas II ini merupakan jalan yang sesuai untuk angkutan peti kemas;
5
3. Jalan Kelas III A, yaitu jalan arteri atau kolektor yang dapat dilalui kendaraan
bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2,5 m, ukuran
panjang tidak melebihi 18 m, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan kurang
dari 8 ton;
4. Jalan Kelas III B, yaitu jalan kolektor yang dapat dilalui kendaraan bermotor
termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2,5 m, ukuran panjang
tidak melebihi 12 m, dan muatan sumbu terberat yang diizinkan tidak melebihi
8 ton;
5. Jalan Kelas III C, yaitu jalan lokal dan jalan lingkungan yang dapat dilalui
kendaraan bermotor termasuk muatan dengan ukuran lebar tidak melebihi 2,1
m, ukuran panjang tidak melebihi 9 m, dan muatan sumbu terberat yang
diizinkan kurang dari 8 ton
Dengan :
n = jumlah kendaraan
6
BAB 3
METODOLOGI
3.1 Lokasi
Adapun pelaksanaan atau pengambilan data berlokasi di Jalan R. Sukamto
Palembang. Tepatnya di depan hotel Harper Palembang
3.2 Data
3.2.1 Lalu Lintas Harian (LHR)
7
3.2.2 Spot Speed
waktu
interval kecepatan kecepatan
sampel jarak jenis kendaraan tempuh
waktu (m/detik) (km/jam)
(detik)
8
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 bus kecil 24 4.17 15.00
2
100 bus kecil 11 9.09 32.73
100 angkot 13 7.69 27.69
3 100 angkot 11 9.09 32.73
100 angkot 16 6.25 22.50
100 truk 17 5.88 21.18
3 100 truk 15 6.67 24.00
100 truk 15 6.67 24.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 19 5.26 18.95
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 12 8.33 30.00
8
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
6
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
100 sepeda motor 14 7.14 25.71
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 8 12.50 45.00
7.30-7.45
100 mobil 13 7.69 27.69
8
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 13 7.69 27.69
1 100 pickup 17 5.88 21.18
1 100 mobil box 12 8.33 30.00
1 100 truk tanki 15 6.67 24.00
1 100 angkot 16 6.25 22.50
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
7.45-8.00 6
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
9
1 100 sepeda 26 3.85 13.85
100 pickup 10 10.00 36.00
3 100 pickup 13 7.69 27.69
100 pickup 16 6.25 22.50
100 angkot 13 7.69 27.69
100 angkot 12 8.33 30.00
4
100 angkot 15 6.67 24.00
100 angkot 11 9.09 32.73
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 9 11.11 40.00
8
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
6
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 pickup 12 8.33 30.00
2
100 pickup 16 6.25 22.50
1 100 angkot 10 10.00 36.00
8.00-8.15 100 bus kecil 15 6.67 24.00
2
100 bus kecil 24 4.17 15.00
100 mobil 17 5.88 21.18
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 13 7.69 27.69
8
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
6
100 sepeda motor 14 7.14 25.71
8.15-8.30
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 14 7.14 25.71
100 truk 14 7.14 25.71
2
100 truk 12 8.33 30.00
10
100 angkot 8 12.50 45.00
2
100 angkot 14 7.14 25.71
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 13 7.69 27.69
8
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 12 8.33 30.00
100 bus kecil 18 5.56 20.00
2
100 bus kecil 25 4.00 14.40
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
6
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 mobil box 15 6.67 24.00
2
100 mobil box 13 7.69 27.69
8.30-8.45
100 mobil 18 5.56 20.00
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 15 6.67 24.00
8
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 18 5.56 20.00
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 17 5.88 21.18
100 sepeda motor 15 6.67 24.00
6
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 7 14.29 51.43
100 sepeda motor 7 14.29 51.43
100 pickup 13 7.69 27.69
8.45-9.00 3 100 pickup 9 11.11 40.00
100 pickup 14 7.14 25.71
100 truk tanki 11 9.09 32.73
2
100 truk tanki 15 6.67 24.00
100 truk 16 6.25 22.50
2
100 truk 13 7.69 27.69
100 mobil 10 10.00 36.00
8
100 mobil 11 9.09 32.73
11
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 15 6.67 24.00
waktu
interval jenis kecepatan kecepatan
sampel jarak tempuh
waktu kendaraan (m/detik) (km/jam)
(detik)
12
100 sepeda motor 20 5.00 18.00
13
100 truk tanki 31 3.23 11.61
2
100 truk tanki 18 5.56 20.00
14
100 sepeda motor 25 4.00 14.40
15
100 sepeda motor 27 3.70 13.33
16
100 mobil 64 1.56 5.63
17
BAB 4
ANALISIS PERHITUNGAN
4.1 Lalu Lintas Harian Rata Rata (LHR)
Dari data diatas didapatkan hasil survei selama 2 jam di pagi dan sore hari
Volume kendaraan
Jenis Kendaraan
Waktu
MC LV HV UM
07.00-07.15 456 148 7 15
07.15-07.30 548 188 6 1
07.30-07.45 493 182 10 8
07.45-08.00 576 249 16 -
08.00-08.15 418 250 17 -
08.15-08.30 406 286 4 -
08.30-08.45 425 194 3 -
08.45-09.00 380 249 4 -
𝑛
𝑉=
𝑇
5539 𝑘𝑒𝑛𝑑𝑎𝑟𝑎𝑎𝑛
𝑉=
2 𝑗𝑎𝑚
𝑘𝑒𝑛𝑑
𝑉 = 2769.5 𝑑𝑖𝑏𝑢𝑙𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑑𝑖 2770 𝑘𝑒𝑛𝑑/𝑗𝑎𝑚
𝑗𝑎𝑚
18
07.30-
493 182 10 317.3
07.45 1269
07.45-
576 249 16 412.2
08.00 1648.8
08.00-
418 250 17 374.9
08.15 1499.6
08.15-
406 286 4 392.3
08.30 1569.2
08.30-
425 194 3 303.9
08.45 1215.4
08.45-
380 249 4 348.8
09.00 1395.2
volume lalu lintas terendah (smp/jam) 1081.6
volume lalu lintas tertinggi (smp/jam) 1648.8
volume lalu lintas rata rata (smp/jam) 1375.95
Jenis Kendaraan
Waktu
MC LV HV UM
15.30-15.45 871 277 10 -
15.45-16.00 617 410 2 -
16.00-16.15 713 392 2 -
16.15-16.30 896 360 6 -
16.30-16.45 782 363 1 -
16.45-17,00 687 434 1 -
17.00-17.15 911 397 2 -
17.15-17.30 856 407 2 -
𝑛
𝑉=
𝑇
9399 𝑘𝑒𝑛𝑑𝑎𝑟𝑎𝑎𝑛
𝑉=
2 𝑗𝑎𝑚
𝑘𝑒𝑛𝑑
𝑉 = 4699.5 𝑑𝑖𝑏𝑢𝑙𝑎𝑡𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑒𝑛𝑗𝑎𝑑𝑖 4700 𝑘𝑒𝑛𝑑/𝑗𝑎𝑚
𝑗𝑎𝑚
19
Satuan Mobil Penumpang
waktu
interval kecepatan kecepatan
sampel jarak jenis kendaraan tempuh
waktu (m/detik) (km/jam)
(detik)
20
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 12 8.33 30.00
1 100 mobil box 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
6
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 bus kecil 24 4.17 15.00
2
100 bus kecil 11 9.09 32.73
100 angkot 13 7.69 27.69
3 100 angkot 11 9.09 32.73
07.15- 100 angkot 16 6.25 22.50
07.30 100 truk 17 5.88 21.18
3 100 truk 15 6.67 24.00
100 truk 15 6.67 24.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 19 5.26 18.95
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 12 8.33 30.00
8
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
6
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
100 sepeda motor 14 7.14 25.71
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
7.30-7.45 100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 8 12.50 45.00
8 100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 11 9.09 32.73
21
100 mobil 13 7.69 27.69
1 100 pickup 17 5.88 21.18
1 100 mobil box 12 8.33 30.00
1 100 truk tanki 15 6.67 24.00
1 100 angkot 16 6.25 22.50
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
6
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
1 100 sepeda 26 3.85 13.85
100 pickup 10 10.00 36.00
3 100 pickup 13 7.69 27.69
100 pickup 16 6.25 22.50
100 angkot 13 7.69 27.69
7.45-8.00
100 angkot 12 8.33 30.00
4
100 angkot 15 6.67 24.00
100 angkot 11 9.09 32.73
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 9 11.11 40.00
8
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
6
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 pickup 12 8.33 30.00
2
100 pickup 16 6.25 22.50
8.00-8.15
1 100 angkot 10 10.00 36.00
100 bus kecil 15 6.67 24.00
2
100 bus kecil 24 4.17 15.00
100 mobil 17 5.88 21.18
100 mobil 11 9.09 32.73
8 100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 9 11.11 40.00
22
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 10 10.00 36.00
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
6
100 sepeda motor 14 7.14 25.71
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 14 7.14 25.71
100 truk 14 7.14 25.71
2
100 truk 12 8.33 30.00
100 angkot 8 12.50 45.00
2
100 angkot 14 7.14 25.71
8.15-8.30
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 13 7.69 27.69
8
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 12 8.33 30.00
100 bus kecil 18 5.56 20.00
2
100 bus kecil 25 4.00 14.40
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
6
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 8 12.50 45.00
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 mobil box 15 6.67 24.00
2
100 mobil box 13 7.69 27.69
8.30-8.45
100 mobil 18 5.56 20.00
100 mobil 13 7.69 27.69
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 15 6.67 24.00
8
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 18 5.56 20.00
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 17 5.88 21.18
8.45-9.00 6
100 sepeda motor 15 6.67 24.00
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
23
100 sepeda motor 7 14.29 51.43
100 sepeda motor 7 14.29 51.43
100 pickup 13 7.69 27.69
3 100 pickup 9 11.11 40.00
100 pickup 14 7.14 25.71
100 truk tanki 11 9.09 32.73
2
100 truk tanki 15 6.67 24.00
100 truk 16 6.25 22.50
2
100 truk 13 7.69 27.69
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 11 9.09 32.73
100 mobil 10 10.00 36.00
8
100 mobil 9 11.11 40.00
100 mobil 12 8.33 30.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 15 6.67 24.00
jumlah 1956
rata rata 100 12.46 8.48 30.54
𝑥
𝑈𝑠 =
1 𝑛
∑
𝑛 𝑖=0 𝑡𝑖
100
𝑈𝑠 =
1
× 1956
156
𝑥 1 1 1 1
𝑈𝑡 = [ + + + ⋯+ ]
𝑛 𝑡1 𝑡2 𝑡3 𝑡𝑛
100 1 1 1 1
𝑈𝑡 = [ + + +⋯+ ]
156 14 10 10 15
24
Tabel 4.1 Data Kecepatan Pada Sore Hari
waktu
interval jenis kecepatan
sampel jarak tempuh kecepatan
waktu kendaraan (m/detik)
(detik) (km/jam)
100 sepeda motor 18 5.56 20.00
100 sepeda motor 18 5.56 20.00
100 sepeda motor 7 14.29 51.43
6
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 18 5.56 20.00
100 sepeda motor 15 6.67 24.00
100 truk tanki 14 7.14 25.71
2
100 truk tanki 26 3.85 13.85
1 100 bus kecil 28 3.57 12.86
15.30-15.45 100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 14 7.14 25.71
8
100 mobil 17 5.88 21.18
100 mobil 29 3.45 12.41
100 mobil 28 3.57 12.86
100 mobil 14 7.14 25.71
100 truk 10 10.00 36.00
2
100 truk 40 2.50 9.00
100 sepeda motor 18 5.56 20.00
100 sepeda motor 25 4.00 14.40
15.45-16.00 6 100 sepeda motor 7 14.29 51.43
100 sepeda motor 20 5.00 18.00
100 sepeda motor 22 4.55 16.36
25
100 sepeda motor 29 3.45 12.41
100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 16 6.25 22.50
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 15 6.67 24.00
8
100 mobil 10 10.00 36.00
100 mobil 32 3.13 11.25
100 mobil 26 3.85 13.85
100 mobil 14 7.14 25.71
1 100 mobil box 32 3.13 11.25
1 100 angkot 35 2.86 10.29
1 100 truk 44 2.27 8.18
1 100 bus kecil 25 4.00 14.40
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
100 sepeda motor 19 5.26 18.95
100 sepeda motor 11 9.09 32.73
6
100 sepeda motor 12 8.33 30.00
100 sepeda motor 13 7.69 27.69
100 sepeda motor 17 5.88 21.18
100 mobil 43 2.33 8.37
16.00-16.15 100 mobil 22 4.55 16.36
100 mobil 14 7.14 25.71
100 mobil 36 2.78 10.00
8
100 mobil 31 3.23 11.61
100 mobil 21 4.76 17.14
100 mobil 22 4.55 16.36
100 mobil 23 4.35 15.65
2 100 truk tanki 31 3.23 11.61
26
100 truk tanki 18 5.56 20.00
100 pickup 25 4.00 14.40
2
100 pickup 27 3.70 13.33
1 100 bus kecil 25 4.00 14.40
100 sepeda motor 21 4.76 17.14
100 sepeda motor 46 2.17 7.83
100 sepeda motor 34 2.94 10.59
6
100 sepeda motor 20 5.00 18.00
100 sepeda motor 17 5.88 21.18
100 sepeda motor 16 6.25 22.50
100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 24 4.17 15.00
100 mobil 25 4.00 14.40
16.15-16.30 100 mobil 229 0.44 1.57
8
100 mobil 18 5.56 20.00
100 mobil 19 5.26 18.95
100 mobil 26 3.85 13.85
100 mobil 23 4.35 15.65
100 pickup 19 5.26 18.95
2
100 pickup 12 8.33 30.00
1 100 bus kecil 35 2.86 10.29
1 100 angkot 14 7.14 25.71
1 100 truk 44 2.27 8.18
100 sepeda motor 22 4.55 16.36
100 sepeda motor 18 5.56 20.00
16.30-16.45 6 100 sepeda motor 21 4.76 17.14
100 sepeda motor 9 11.11 40.00
100 sepeda motor 15 6.67 24.00
27
100 sepeda motor 25 4.00 14.40
100 mobil 15 6.67 24.00
100 mobil 19 5.26 18.95
100 mobil 32 3.13 11.25
100 mobil 34 2.94 10.59
8
100 mobil 77 1.30 4.68
100 mobil 74 1.35 4.86
100 mobil 40 2.50 9.00
100 mobil 46 2.17 7.83
1 100 bus kecil 47 2.13 7.66
1 100 pickup 43 2.33 8.37
1 100 truk 65 1.54 5.54
100 sepeda motor 32 3.13 11.25
100 sepeda motor 38 2.63 9.47
100 sepeda motor 20 5.00 18.00
6
100 sepeda motor 222 0.45 1.62
100 sepeda motor 23 4.35 15.65
100 sepeda motor 23 4.35 15.65
100 mobil 61 1.64 5.90
100 mobil 68 1.47 5.29
16.45-17.00
100 mobil 34 2.94 10.59
100 mobil 70 1.43 5.14
8
100 mobil 68 1.47 5.29
100 mobil 74 1.35 4.86
100 mobil 48 2.08 7.50
100 mobil 74 1.35 4.86
1 100 angkot 33 3.03 10.91
1 100 angkot 63 1.59 5.71
28
1 100 bus kecil 77 1.30 4.68
100 sepeda motor 27 3.70 13.33
100 sepeda motor 43 2.33 8.37
100 sepeda motor 35 2.86 10.29
6
100 sepeda motor 30 3.33 12.00
100 sepeda motor 33 3.03 10.91
100 sepeda motor 43 2.33 8.37
100 mobil 45 2.22 8.00
100 mobil 53 1.89 6.79
100 mobil 50 2.00 7.20
17.00-17.15 100 mobil 56 1.79 6.43
8
100 mobil 71 1.41 5.07
100 mobil 74 1.35 4.86
100 mobil 58 1.72 6.21
100 mobil 43 2.33 8.37
1 100 truk 63 1.59 5.71
100 angkot 40 2.50 9.00
2
100 angkot 39 2.56 9.23
100 pickup 49 2.04 7.35
2
100 pickup 55 1.82 6.55
100 sepeda motor 18 5.56 20.00
100 sepeda motor 21 4.76 17.14
100 sepeda motor 29 3.45 12.41
6
100 sepeda motor 22 4.55 16.36
17.15-17.30
100 sepeda motor 31 3.23 11.61
100 sepeda motor 17 5.88 21.18
100 mobil 46 2.17 7.83
8
100 mobil 58 1.72 6.21
29
100 mobil 48 2.08 7.50
100 mobil 77 1.30 4.68
100 mobil 64 1.56 5.63
100 mobil 47 2.13 7.66
100 mobil 65 1.54 5.54
100 mobil 67 1.49 5.37
Jumlah 4775
Rata rata 100 34 4.22 15.21
𝑥
𝑈𝑠 =
1 𝑛
∑
𝑛 𝑖=0 𝑡𝑖
100
𝑈𝑠 =
1
141 × 4775
𝑥 1 1 1 1
𝑈𝑡 = [ + + + ⋯+ ]
𝑛 𝑡1 𝑡2 𝑡3 𝑡𝑛
100 1 1 1 1
𝑈𝑡 = [ + + + ⋯+ ]
141 18 18 7 67
30
BAB 5
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil observasi maka di simpulkan terdapat beberapa langkah sebagai
solusi
1. Peningkatan Kapasitas
2. Memberikan sanksi jika ada yang melanggar.
3. Tingkatkan kapasitas persimpangan melalui lampu lalu lintas,
persimpangan tidak sebidang atau flyover.
4. Mengembangkan inteligent transport sistem.
5. Melakukan pengubahan sirkulasi lalu lintas menjadi jalan satu arah.
6. Mengurangi konflik dipersimpangan melalui pembatasan arus
tertentu,biasanya yang paling dominan adalah dengan membatasi arus belok
kanan.
7. Melakukan pelebaran jalan, menambah lajur lalu lintas, jika
memungkinkan.
8. Mengadakan kebijakan pembatasan kendaraan pribadi.
9. Memanfaatkan jasa transportasi angkutan umum yang sudah
disediakan oleh pemerintah
31
DAFTAR PUSTAKA
Manuho, Janto Andika. “Perhitungan Lalu Lintas Harian Rata-Rata Pada Ruas
Pengadaan. (3 Agustus 2020). Kenali Dulu Jenis-jenis Kelas Jalan Sebelum Kamu
https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/47/klasifikasi-jalan-berdasarkan-
fungsi#:~:text=Undang%2DUndang%20Republik%20Indonesia%20Nom
or,atau%20air%2C%20serta%20di%20atas
https://www.scribd.com/doc/269658763/Klasifikasi-Jalan-raya#
https://www.academia.edu/10380249/STTD_Part1_Pedoman_Kapasitas_J
alan_Indonesia_Baru_pengganti_MKJI_Kementerian_Pekerjaan_Umum_dan_Ke
menterian_Perhubungan_Indonesia
32