Anda di halaman 1dari 14

TATA TULIS LAPORAN DAN ILMIAH

LAPORAN

“PELEBARAN JALAN MENGAKIBATKAN MACET”

DISUSUN OLEH :

SINDI MEILANI

P3A117094

PROGRAM PENDIDIKAN VOKASI

D-III TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI

2018
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat nya kami dapat
menyelesaikan laporan ini. Semoga dengan laporan ini dapat di gunakan sebagai acuan untuk
bahan pembelajan dan tugas mid dari dosen tata tulis laporan ilmiah.

Harapan kami laporan ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki kesalahan dalam bentuk maupun isi dari laporan
ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.

laporan ini kami akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang kami miliki
masih sangat kurang. Oleh karena itu, kami haraplan bagi para pembaca untuk memberi
masukkan-masukkan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini

Kendari, 21 April 2018

Penulis
ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk menyetahui dampak kemacetan yang disebabkan
pelebaran jalan di kawasan area pasar baru tepatnya jalan M.T HARYONO jalan dikawasan
area pasar baru merupajan jalan utama yang biasa dilalui oleh mobil,motor,truk dan alat
kendaaraan lainnya dari arah universitas halu oleo(uho) kekota lama begitipun
sebaliknya.Akibatnya kemacetan sering tak terelakan dimulai dari pagi pada saat dimulinya
aktivitas dan sore berakhirnya aktivitas kemacetan di perparah oleh kendaraan sepeda motor
yang tak sabar

Kata kunci: kemacetan dan kendaraan


DAFTAR ISI

COVER.........................................................................................1

KATA
PENGANTAR..............................................................................2

ABSTRAK....................................................................................3

DAFTAR ISI.................................................................................4

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang............................................................5


1.2 Rumusan masalah........................................................6
1.3 Tujuan dan manfaat
penelitian.....................................................................6
1.4 Batasan masalah..........................................................6

BAB II LANDASAN TEORI.......................................................7

BAB III METODE PENELITIAN................................................9

BAB IV PEMBAHASAN............................................................10

BAB V PENUTUP

1.1 KESIMPULAN............................................................11
1.2 SARAN..........................................................................11

DAFTAR PUSTAKA....................................................................12

DAFTARLAMPIRAN....................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang

jalan merupakan prasarana transportasi yang paling banyak digunakan oleh masyrakat
Indonesia untuk melakukan mobilisasi keseharian sehingga volume kendaraan yang melewati
suatu ruas jalan mempengaruhi kapasitas dan kemampuan dukungnya. Kesedian jalan sangat
berguna bagi masyarakat untuk melakukan semua aktifitas atau pergerakan seperti
pendidikan, kesehatan dan pekerjaan dan lain-lain.
Lalu lintas merupakan masalah penting karena lalu lintas adalah sarana untuk bergerak
dari satu tempat ke tempat yang lain. Apabila lalu lintas terganggu atau terjadi kemacetan,
maka mobilitas masyarakat juga akan mengalami gangguan. Gangguan ini dapat menyebabkan
pemborosan bahan bakar, pemborosan waktu dan dapat mengakibatkan polusi udara.

Masalah lalu lintas merupakan masalah yang sangat penting, karena masalah ini adalah
masalah sulit yang harus dipecahkan bersama. Apabila masalah lalu lintas tidak terpecahkan,
maka masyarakat sendiri yang akan menanggung kerugiannya, dan apabila masalah ini dapat
terpecahkan dengan baik, maka masyarakat sendiri yang akan mengambil manfaatnya.contoh
dijalan M.T. HARYONO . Perbaikan ruas jalan M.T. HARYONO ini disebabkan jalan yang
sering terjadi kemacetan kendaraan yang terus meningkat . Maka dari itu, perlu adanya
percepatan pembuatan jembatan untuk menjadi prasarana transportasi yang baru . Perencanaan
ini dianggap perlu untuk kenyamanan bersama
Rumusan Masalah

1. Apa yang menyebabkan kemacetan di jalan M.T. HARYONO?

2. Apa saja dampak dari kemacetan di M.T. HARYONO?

3. Bagaimana cara untuk mengurangi kemacetan di M.T. HARYONO?

Tujuan dan Manfaat


1. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa yang menyebabkan dampak dari
kemacetan
2. manfaat dari penelitian ini
Adalah agar kita mengetahui alasan kenapa terjadi kemacetan di jalan
M.T.HARYONO dikarenakan pelebaran jalan

Batasan Masalah
Adapun beberapa batasan masalah dalam penelitian ini
adalah :
1. Penulis membatasi pembahsan yaitu hanya kemacetan dijalan M.T. HARYONO
BAB II
LANDASAN TEORI

Sejarah dan fungsi jalan


Sejarah jalan pada hakekatnya dimulai bersama dengan sejarah manusia pada saat
mulai pertama pada mula pertam manusia mendiami bumi kita, usaha mereka pertama tama
ialah mencari jalan untuk kebutuhan hidup mereka terutama makan dan minum
Dalam mencari jalan mereka dan juga binatang binatang mencari tempat tempat yang paling
sedikit rintngannya.Karena pada waktu itu meraka masih merupakan pengembara-
pengembara,maka yang dapat hanya jejaknya saja,karena manusia dan binatang mempunyai
salah satu kepentingan yang sama ialah minum, maka jejak-jejak yang menuju ke danau-
danau atau sungai sungai kelihat begitu nyata ( konstruksi jalan raya Ir.Djoko Untung
Soedsono)
Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya atau bahkan terhentinya lalu
lintas yang disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas jalan.
Kemacetan banyak terjadi di kota-kota besar, terutamanya yang tidak mempunyai
transportasi publik yang baik atau memadai ataupun juga tidak seimbangnya kebutuhan jalan
dengan kepadatan penduduk(wikipedia)

Dampak negatif kemacetan

Kemacetan lalu lintas memberikan dampak negatif yang besar yang antara lain disebabkan]

 Kerugian waktu, karena kecepatan perjalanan yang rendah


 Pemborosan energi, karena pada kecepatan rendah konsumsi bahan bakar lebih
rendah,
 Keausan kendaraan lebih tinggi, karena waktu yang lebih lama untuk jarak yang
pendek, radiator tidak berfungsi dengan baik dan penggunaan rem yang lebih tinggi,
 Meningkatkan polusi udara karena pada kecepatan rendah konsumsi energi lebih
tinggi, dan mesin tidak beroperasi pada kondisi yang optimal,
 Meningkatkan stress pengguna jalan,
 Mengganggu kelancaran kendaraan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran
dalam menjalankan tugasnya

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk memecahkan permasalahan kemacetan lalu
lintas yang harus dirumuskan dalam suatu rencana yang komprehensif yang biasanya
meliputi langkah-langkah sebagai berikut:

Salah satu langkah yang penting dalam memecahkan kemacetan adalah dengan
meningkatkan kapasitas jalan/parasarana seperti:

1. Memperlebar jalan, menambah lajur lalu lintas sepanjang hal itu memungkinkan,
2. Mengubah sirkulasi lalu lintas menjadi jalan satu arah,
3. Mengurangi konflik dipersimpangan melalui pembatasan arus tertentu, biasanya yang
paling dominan membatasi arus belok kanan.
4. Meningkatkan kapasitas persimpangan melalui lampu lalu lintas, persimpangan tidak
sebidang/flyover,
5. Mengembangkan inteligent transport sistem.
6. Memberikan sanksi jika ada yang melanggar

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk
bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada
pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air,
serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel.(wikipedia)

Ruang manfaat jalan

Ruang manfaat jalan meliputi badan jalan, saluran tepi jalan, dan ambang pengamannya.

Ruang manfaat jalan merupakan ruang sepanjang jalan yang dibatasi oleh lebar,
tinggi, dan kedalaman tertentu yang ditetapkan oleh penyelenggara jalan yang bersangkutan
berdasarkan pedoman yang ditetapkan oleh departemen yang berwenang, Ruang manfaat
jalan hanya diperuntukkan bagi median, pengerasan jalan, jalur pemisah, bahu jalan, saluran
tepi jalan, trotoar, lereng, ambang pengaman, timbunan dan galian, gorong-gorong,
perlengkapan jalan, dan bangunan pelengkap lainnya.
Trotoar hanya diperuntukkan bagi lalu lintas pejalan kaki, walau pada praktiknya banyak
digunakan untuk keperluan lain semisal parkir atau tempat berjualan.
BAB III
METODE PENELITIAN
Lokai penelitian
Lokasi penelitisn ini dilakukan di jalan m.t.haryono ata jalan pasar baru wua wua
1. Waktu penelitian
Penelitian dilakukan pada pagi hari pada pukul 06:30,pada siang hari pukul
11:45 pada sore hari pada pukul 17:45
2. Bentuk penelitian
Bentuk penelitian yang dilakukan adalah metode pengamatan
3. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi pengamatan langsung
kelokasi
BAB IV
PEMBAHASAN

jalan diarea kawasan pasar sentral wua wua atau yang sering disebut dengan pasar
baru , merupakan kawasan yang sedang mengalami perbaikan jalanan atau pelebaran jalan
sehingga mengakibatkan kemacetan. Hal ini dapat dilihat secara kasat mata bisa disaksiskan
kemacetan yang luar biasa yang terjadi setiap harinya . Karena jalanan tersebut merupakan
akses utama bagi angkutan umum (pete-pete) untuk menuju ke kampus universitas halu oleo
(uho) begitupun sebaliknya dari kampus menuju ke kota lama, semua angkutan umum pasti
melewati jalan pasar baru, Oleh karena itu dengan adanya pelebaran jalan sangat
menyebabkan kemacetan dikawasan jalan pasar baru.

Bukan hanya kemacetan yang bisa dirasakan oleh pengguna jalan, tetapi mereka juga
akan merasakan banyakanya debu akibat perbaikan jalan serta terik matahari yang panas
akibat macet sehingga rawan terjadi kecelakaan dikawasan ini. bukan hanya pekerjaan
pelebaran jalan saja yang dikerjakan ,tetapi ada juga pembuatan selokan serta pembuatan
jembatan diarea jalanan tersebut.

Banyaknya volume kendaraan yang melewati jalanan ini sehingga kemacetan semakin
tinggi setiap harinya, oleh karena itu pengendara motor dan pengendara mobil maupun
penumpang mobil yang melewati jalur ini pasti terkadang merasa kepanasan akibat
kemacetan, belum lagi pengendara motor yang kadang menyelip dan menerobos sehingga
pengendara mobil kadang susah untuk keluar dari biang kemacetan akibat pengedara motor.
Oleh karena itu pentingnya pengadara untuk berhati hati saat melewati jalan pasar
baru.Pelebaran jalan dikawasan pasar baru sangat dirasakan dampaknya oleh masyarakat,
sebab jalan tersebut merupakan jalan utama bagi mereka yang menggunakan angkutan umum
untuk beraktivitas, oleh karena itu pentingnya pemerintah untuk mempercepat pekerjaan
dikawasan tersebut, bukan hanya pelebaran jalan saja namun pembuatan jembatan agar
miminimalisir tingkat kemacetan dan kecelakaan
BAB V
PENUTUP
2.1 kesimpulan
berdasarkan isi pembahasan masalah pada bab sebelumnya, penyusun dapat
menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:

1. Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya atau bahkan terhentinya lalu lintas yang
disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas jalan.
2. Penanganan masalah kemacetan cukup sulit untuk dilakukan karena perlunya kerjasama antara
pemerintah dengan warga masyarakat. Solusi paling sederhana dengan melakukan cara
misalnya : memperlebar jalan raya
3. Penyebab kemacetan dijalan M.T. HARYONO karena Kurangnya disiplin pengendara. Dan
Bersamaannya siswa pulang sekolah dengan jam pulang kantor.

2.2 Saran
Upaya untuk mencegah dan mengatasi terjadinya lumpuhnya lalu lintas akibat kemacetan lalu
lintas dipagi dan sore hari secepatnya pemerintah menyelesaikan jembatan agar kemacetan
bisa di minimalisir agar tidak ada korban jiwa
DAFTAR PUSTAKA

1.https://webcache.googleusercontent.com/search?q=cache:BwXGCa_TVhAJ:
https://id.wikipedia.org/wiki/Jalan+&cd=1&hl=id&ct=clnk&gl=id&client=fire
fox
2. https://id.wikipedia.org/wiki/Kemacetan
3. Buku konstruksi jalan rayac
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai