Anda di halaman 1dari 8

1.

PENGENALAN BANDAR UDARA

MODUL SUBSTANSI MATERI

1.1 Pengertian
Area di bandar udara
a. Bandar udara adalah Kawasan di daratan dan / atau perairan
dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat
pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun
penumpang, bongkar muat barang dan tempat perpindahan
intra dan antar moda transportasi, yang dilengkapi dengan
fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan serta
fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya;
b. Movement area adalah bagian dari aerodrome yang
dipergunakan untuk take off dan landing pesawat udara dan
untuk pergerakan pesawat udara;
c. Manouvering area adalah bagian dari aerodrome yang
dipergunakan untuk landing dan take off pesawat udara dan
untuk pergerakan pesawat udara yang berhubungan dengan
take off dan landing , tetapi tidak termasuk apron
d. Runway adalah suatu daerah persegi panjang yang di daratan
yang telah dipilih dan disediakan untuk landing dan take off
pesawat udara sepanjang sisi panjangnya;
e. Taxiway adalah suatu jalur yang telah ditentukan dan
dipersiapkan untuk pesawat udara yang taxi;
f. Apron adalah suatu daerah yang ditentukan di aerodrome
untuk keperluan penempatan pesawat udara, memuat
penumpang dan membongkar barang, pengisian bahan bakar,
parkir dan perawatan kecil pesawat udara;
g. Shoulder adalah suatu daerah yang berbatasan langsung
dengan kanan kiri runway , umumnya ditanami rumput dan
bebas dari rintangan yang membahayakan, yang
dipergunakan untuk menampung kemungkinan adanya
pesawat udara yang keluar dari jalur runway secara tidak
sengaja;
h. Acces road adalah jalan yang dapat dilalui kendaraan PKP-PK
yang menghubungkan Fire Station dengan runway dan daerah
pergerakan pesawat udara;
i. Perimeter bandar udara adalah pagar pembatas bandar udara

Pengenalan Bandar Udara Page 1 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

j. Rapid response area adalah daerah atau lokasi sejauh 150


meter di kiri / kanan runway dan 1000 meter dari masing-
masing ujun runway yang rawan terhadap kecelakaan pesawat
udara;
k. Inspection road adalah jalan di daerah sisi udara dan di
sekeliling bandar udara yang diperuntukkan pemeriksaan
fasilitas penerbangan di dalam bandar udara;
l. Sisi udara (airside) adalah bagian dari bandar udara untuk
operasi pesawat udara dan segala fasilitas penunjangnya yang
merupakan daerah bukan publik;
m. Sisi darat (landside) adalah bagian dari bandar udara yang
terbuka dan terbatas untuk umum;

Pengenalan Bandar Udara Page 2 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

1.1.2 Penerbangan :
Satu kesatuan sistem yang terdiri atas pemanfaatan wilayah
udara, pesawat udara, bandar udara, angkutan udara, navigasi
penerbangan, keamanan dan keselamatan penerbangan,
lingkungan hidup serta fasilitas penunjang dan fasilitas umum
lainnya.
1.1.3 Angkutan Udara
Setiap kegiatan dengan menggunakan pesawat udara untuk
mengangkut penumpang, kargo dan pos untuk satu perjalanan
atau lebih dari satu bandara ke bandara yang lain atau beberapa
bandara.

Pengenalan Bandar Udara Page 3 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

1.2 Karakteristik Jasa Angkutan Udara


1.2.1 Intangible;
1.2.2 Perishable;
1.2.3 Immediate;
1.2.4 Complex;
1.2.5 Amorphous;
1.3 Komponen Angkutan Udara
1.3.1 Penyedia sarana angkutan udara;
1.3.2 Penyedia jasa angkutan udara;
1.3.3 Pengguna jasa angkutan udara;
1.3.4 Pusat pelayanan jasa angkutan udara
1.3.5 Pengatur jasa angkutan udara;
1.4 Kebandarudaraan
1.4.1 Pengertian
a. Meliputi segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan
penyelenggaraan bandar udara dan kegiatan lainnya dalam
melaksanakan fungsi bandara untuk menunjang kelancaran,
keamanan dan ketertiban arus lalu lintas udara, penumpang,
kargo dan atau pos keselamatan penerbangan, tempat
perpindahan intra dan atau antar moda serta mendorong
perekonomian nasional dan daerah.
b. Bandar udara sebagai salah satu unsur dalam
penyelenggaraan pelayanan jasa kebandarudaraan,
pelaksanaan kegiatan pemerintahan dan kegiatan ekonomi
lainnya, ditata secara terpadu guna mewujudkan penyediaan
jasa kebandarudaraan sesuai dengan tingkat kebutuhan;
1.4.2 Tatanan Kebandarudaraan Nasional
a. Suatu sistem kebandarudaraan nasional yang memuat tentang
hirarki, peran, fungsi, klasifikasi, jenis, penyelenggaraan,
kegiatan, keterpaduan, intra dan antar moda serta keterpaduan
dengan sector lainnya;
b. Bandar udara menurut hirarki fungsinya
1) Bandar udara sebagai pusat penyebaran
2) Bandar udara bukan pusat penyebaran

Pengenalan Bandar Udara Page 4 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

1.4.3 Fungsi lainnya


a. Sebagai pintu gerbang kegiatan perekonomian nasional dan
internasional
b. Tempat alih moda transportasi

1.5 Bandar Udara


1.5.1 Menurut Penggunaannya :
a. Bandar Udara Internasional
b. Bandar Udara Domestik
1.5.2 Menurut Klasifikasinya :
a. Bandar Udara Kelompok “ A”
b. Bandar Udara Kelompok “ B”
c. Bandar Udara Kelompok “ C”
1.5.3 Menurut Statusnya :
a. Bandar Udara Internasional
b. Bandar Udara Domestik
1.5.4 Menurut Penyelenggaraannya :
a. Bandar Udara Umum:
1) Pemerintah (pusat-propinsi-kabupaten/kota)
2) Badan Usaha Kebandarudaraan (PT.AP I/ PT. AP II)
b. Bandar Udara Khusus:
1) Pemerintah (pusat-propinsi-kabupaten/kota);
2) Badan Hukum Indonesia
1.5.5 Menurut Kegiatannya :
a. Bandar Udara untuk kegiatan pendaratan dan lepas landas
pesawat udara untuk melayani kegiatan angkutan udara
b. Bandar Udara untuk kegiatan pendaratan dan lepas landas
helicopter untuk melayani kegiatan angkutan udara.
1.6 DLKR & KKOP :
1.6.1 Daerah Lingkungan Kerja Bandara (DLKR) :
Wilayah daratan dan/ atau perairan yang dipergunakan secara
langsung untuk kegiatan bandar udara.

Modul Diklat Basic AVSEC

Pengenalan Bandar Udara Page 5 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

1.6.2 Kawasan keselamatan operasi penerbangan (KKOP)


Wilayah daratan dan/ atau perairan dan ruang udara di sekitar
bandara yang dipergunakan untuk kegiatan ops penerbangan
dalam rangka menjamin keselamatan penerbangan.
1.6.3 Penetapan DLKR & KKOP
Penetapan Daerah Lingkungan Kerja Bandara (DLKR) dan
Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan untuk
penyelenggaraan bandar udara umum ditetapkan oleh Menteri
Perhubungan setelah mendapat rekomendasi dari
Gubernur/Walikota untuk:
a. Bandar Udara Pusat Penyebaran
b. Bandar Udara Bukan Pusat Penyebaran yang ruang udara di
sekitarnya tidak dikendalikan.
1.6.4 Penggunaan DLKR
a. Fasilitas pokok
1) Fasilitas Sisi Udara
a) Landasan pacu (runway)
b) Penghubung Landasan (taxiway)
c) Tempat parkir pesawat udara (Apron)
d) Runway Strip
e) Fasilitas PKP-PK
f) Service Road
2) Fasilitas Sisi Darat
a) Bangunan Terminal Penumpang
b) Bangunan VIP/VVIP
c) Bangunan perkantoran
d) Bangunan pemasok air, listrik, & Telkom
e) DPPU, Pengelolah limbah
f) Fasilitas Area Parkir Kendaraan
g) Fasilitas Pergudangan, dll

Pengenalan Bandar Udara Page 6 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

3) Fasilitas Navigasi Penerbangan


a) Non Direction Beacon (NDB)
b) Doppler VHF Omni Range (DVOR)
c) Distance Measuring Equipment (DME)
d) Runway Visual Range (RVR)
e) Instrumen Landing System (ILS)
f) Radio Detection and Ranging (RADAR)
g) Very High Frequency-Direction Finder (VHF-DF) dll.
4) Fasilitas Komunikasi Penerbangan
a) Aeronautical Fixed Service
- Very High Frequency (VHF) Air Ground
Communication
- Automatic Message Switching Center (AMSC)
- Aeronautical Fixed Telecomunication Network
(telex/AFTN)
- High Frequency-Single Side Band (HF-SSB)
b) Aeronautical Mobile Service
- High Frequency (HF) Air Ground Communication
- Very High Frequency (VHF) Air Ground
Communication
c) Transmisi Service
- Radio Link
- V-SAT
.d) Fasilitas Alat Bantu Pendaratan Visual
- Marka dan Rambu
- Runway Lighting
- Taxiway Lighting
- Treshold Lighting
- Apron & Apron Flood Lighting
- Precision Aproach Path Indicator (PAPI)
- Visual Aproach Slope Indicator (VASI)

Pengenalan Bandar Udara Page 7 of 16


MODUL SUBSTANSI MATERI

b. Fasilitas penunjang
1) Fasilitas Penginapan/Hotel
2) Fasilitas Penyediaan Toko/Restoran
3) Fasilitas Parkir Kendaraan
4) Fasilitas Perawatan pesawat udara
5) Fasilitas Pergudangan, perbengkelan pesawat, Hangar,
pengelolaan limbah
6) Fasilitas lain yang secara tidak langsung atau tidak
langsung menunjang kegiatan bandar udara.
1.6.5 KKOP
Disekitar bandar udara umum meliputi :
a. Kawasan pendekatan dan lepas landasan
b. Kawasan kemungkinan bahaya kecelakaan
c. Kawasan di bawah permukaan horizontal dalam
d. Kawasan di bawah permukaan horizontal luar
e. Kawasan di bawah permukaan kerucut
f. Kawasan di bawah permukaan transisi
g. Kawasan di sekitar penempatan alat bantu navigasi
penerbangan

Pengenalan Bandar Udara Page 8 of 16

Anda mungkin juga menyukai