RESUME MODUL 5
PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN KEAS RANGKAP
KEGIATAN BELAJAR 1
ANALISIS STRUKTUR KURIKULUM SD DAN PROSEDUR DASAR
PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN KELAS RANGKAP
Pada tahun 2004 secara terbatas mulai dirintis penerapan Kurikulum Berbasis
Kompetensi/KBK sebagai upaya penyempurnaan Kurikulum 1994 dan Suplemen 1999. Dengan
diundangkannya Undang Undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem pendidikan nasional
koonsep KBK diteruskan daam wadah pengembangan kurikulum yang terdesentranisasi. Mulai
tahun 2006, dengan ditetapkannya standar isi dan standar kompetensi lulusan dalam
permendiknas No. 22 tahun 2006, No. 23 tahun 2006, dan No. 24 tahun 2006, mulai diterapkan
secara bertahap pengembangaan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan sebagai pelaksanaan
dari pasal 37 UU Sisdiknas No. 20 tahun 2003. Mulai tahun 2006, model Kurikulum Tingkat
Satuan Pendidikan/KTSP dikembangkan dan dilaksanakan secara bertahap berkelanjutan pada
setiap kabupaten/kota.
Bagi guru kurikulum merupakan pedoman dalam melaksanakan proses pendidikan. Di
dalam kurikulum dirumuskan tujuan pendidikan dasar, mata peajaran yang diberikan, beban
waktu beajar yang disediakan, dan pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian pembelajaran.
A. Karakteristik KTSP
1 Kelompok Mata Pelajaran
Merujuk pada peraturan pemerintah No. 19 tahun 2005 tentang Standar nasional
pendidikan pasal 6 ayat 1 kurikulum untuk jenis pendidikan umum, kejuruan, dan
khusus pada jenjang pendiddikan dasar dan menengah berlaku pengelompokan mata
pelajaran sebagai berikut :
Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
Kelompok mata pelajaran estetika
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan
2 Prinsip Pengembangan Kurikulum
Menurut standar isi permendiknas No. 22 tahun 2006 KTSP jenjang pendidikan dasar
dan menengah dikembangkan oleh sekolah dan komite sekolah berpedoman pada
standar kompetensi lulusan dan standar isi serta panduan penyusunan kurikulum
yang dibuat oleh BSNP. Kurikulum dikembagkan berdasarkan prinsip prinsip berikut
Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik
dan lingkungannya.
Beragam dan terpadu
Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Mennyeluruh dan berkesinambungan
Belajar sepanjang hayat
Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
KEGIATAN BELAJAR 2
PERUMUSAN INDIKATOR, PENATAAN PENGALAMAN BELAJAR DAN KEGIATAN
PEMBELAJARAN KEAS RANGKAP
Untuk dapat menggapai proses belajar yang efektif dan bermakna dalam situasi
pembelajaran merangkap kelas seorang guru perlu melakukan perencanaan yang baik. Dalam
perencanaan ini tercakup serangkaian kegiatan sebagai berikut :
Menggunakan standar isi untuk mengembangkan indicator dan pengalaman belajar
Merumuskan indicator atas dasar analisis muatan kompetensi dasar.
Merumuskan pengalaman belajar sesuai indicator yang dirumuskan
Merumuskan kegiatan pembelajaran kelas rangkap
Memilih sumber dan media belajar untuk mendukung pembelajaran kelas rangkap
A. Pengemasan Pengalaman Belajar Dalam Kelas Rangkap
KEGIATAN BELAJAR 4
PETUNJUK PELAKSANAAN PRAKTIK MATA KULIAH PKR
A. Penyusunan Rancangan Pembelajaran Kelas Rangkap
Menetapkan model PKR
Menyusun rancangan PKR untuk kegiatan praktek dan simulasi
B. Pelaksanaan Praktek Dan Simulasi Pembelajaran Kelas Rangkap
Rambu rambu pelaksaan praktek PKR:
Konsultasikan proses praktek PKR yang akan dilakukann dengan kepala sekolah dan
meminta izin untuk praktek
Mennyiapkan siswa siswa di kelas dan menerangkan skenario praktek PKR
Membahas dan mempelajari berrsama alat penilaian yang digunakan untuk
mengobservasi penampilan dalam PKR bersama sama kepala sekolah/teman sejawat
Praktek PKR harus berjalan langsung sesuai dengan waktu jam pelajaran yang
sebenarnya
Rambu rambu pelaksanaan simulasi PKR :
Waktu untuk melakukan simulasi maksimum 20 menit
Untuk kegiatan simulasi PKR di kelas tutorial hanya perlu menggunakan model PKR 221
Pada bagian-bagian kelas rangkap yang disimulasikan dapat dilewatkan dengan
mengatakan prememori
Harus benar-benar bersikap seperti guru yang sedang mengajar di kelas yang sebenarnya
Simulasi peembelajaran kelas rangkap di kelas tutorial akan diamati dan dinilai oleh tutor