“ KOMUNIKASI BISNIS ”
UNIVERSITAS TERBUKA
JALAN GURITA SESETAN DENPASAR
1. Apa yang dimaksud dengan surat dinas, dan apa saja komponen
yang harus ada dalam surat dinas
Surat dinas adalah surat yang tidak dibuat individu atau seseorang. Tujuan surat dinas adalah
untuk keperluan kedinasan, baik pemerintah maupun swasta. Bahasa yang digunakan dalam
surat dinas bersifat resmi yaitu menggunakan bahasa Indonesia baku ragam resmi.
2. Tanggal Surat
Tanggal surat tidak didahului dengan nama kota karena informasi tentang nama kota sudah
tercantum di dalam kepala surat. Tanggal surat harus ditulis dengan lengkap mencakup
tanggal, bulan, dan tahun.
3. Nomor Surat
Nomor surat untuk setiap instansi/organisasi berbeda-beda sesuai dengan ciri/identitas kantor
tersebut. Umumnya memuat nomor surat keluar, singkatan nama instansi/organisasi, bulan,
dan tahun.
4. Lampiran
Penulisan kata lampiran harus ditulis dengan lengkap. Namun, jika sebuah surat tidak memiliki
lampiran maka kata lampiran tidak perlu ditulis.
5. Hal
Hal berisi topik sebuah surat, seperti undangan, permohonan, dan edaran. Penulisan hal tidak
disingkat karena bukan singkatan
8. Alinea isi
Alinea isi berisi inti surat yang disampaikan. Isi surat dinas harus jelas, efektif, bahasanya lugas,
dan tidak bertele-tele
9. Alinea penutup
Alinea penutup merupakan simpulan isi surat, biasanya berupa harapan, penegasan, atau
ucapan terima kasih. Penutup surat sebaiknya langsung menyapa si penerima surat dengan
ucapan Saudara, Bapak, atau Anda. Setelah alinea penutup, diakhiri dengan salam penutup
yang disesuaikan dengan salam pembuka.
12. Tembusan
Pencantuman tembusan berarti bahwa surat tersebut juga dikirimkan kepada nama yang
tertera di sana agar nama tersebut mengetahui perihal surat tersebut.
2. Apa yang dimaksud dengan memo, dan bagaimana cara membuat memo
yang efektif
Memo atau memorandum merupakan bentuk komunikasi yang berisi saran, arahan, atau
penerangan dengan bentuk nota. Memo juga dapat digunakan sebagai surat pernyataan dalam
hubungan relasional internal dalam suatu perusahaan.
Cara Membuat Memo yang efektif :
a) Gunakan bahasa baku yang efektif
b) Gunakan kalimat efektif dan tepat guna
c) Tulis kalimat dan tujuan memo dengan ringkas agar mudah dipahami pembaca
d) Tekankan kalimat atau detail utama dalam memo dengan huruf kapital atau huruf tebal
(bold)
e) Gunakan kalimat yang sopan untuk memberi instruksi di bagian akhir memo
f) Periksa kembali memo sebelum dirilis ke anggota organisasi
Kepada Yth.,
Di Tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan adanya keinginan PT. XYZ untuk memperluas jaringan kerjasama di
bidang produksi dan penjualan elektronik, kami mengajukan permohonan kerjasama dengan
PT. ABC.
Sebagai informasi, PT. XYZ adalah perusahaan besar yang telah berdiri sejak tahun 1990 dan
telah memiliki pengalaman dalam menghasilkan produk-produk elektronik yang berkualitas dan
inovatif.
Kami percaya bahwa kerjasama ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kedua belah
pihak, serta dapat memperkuat posisi masing-masing perusahaan di pasar global.
Kerjasama ini akan mencakup beberapa hal seperti penyediaan bahan baku, pengembangan
produk baru, dan pemasaran produk-produk yang dihasilkan oleh kedua belah pihak.
Kami sangat mengharapkan adanya tanggapan positif dari PT. ABC terkait dengan usulan
kerjasama ini.
Demikianlah surat permohonan kerjasama ini kami sampaikan. Atas perhatian dan
kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Direktur PT XYZ
4. Andi akan melakukan presentasi bisnis tentang produk baru yang
ingin dijual oleh perusahaan tempatnya bekerja. Uraikan hal penting
apa saja yang perlu dipersiapkan Andi untuk menyajikan presentasi
bisnis yang efektif?
Untuk menyajikan presentasi bisnis yang efektif, Andi perlu mempersiapkan beberapa hal
penting, antara lain:
5. Melatih presentasi:
Andi perlu melatih presentasi bisnis agar dapat menyampaikan isi presentasi dengan percaya
diri dan lancar.Melatih presentasi juga membantu Andi untuk mengenali kemungkinan
pertanyaan yang akan diajukan audiens dan mempersiapkan jawaban yang tepat.
6. Buat naskah presentasi
Setelah melakukan riset dan membuat outline, langkah selanjutnya adalah membuat naskah
presentasi. Naskah presentasi harus memuat poin-poin penting yang ingin disampaikan serta
beberapa contoh atau data yang relevan.Gunakan bahasa yang mudah dipahami, tetapi tetap
formal dan profesional.