Anda di halaman 1dari 5

Nama : M.

Dja’far Karzein Hafidz Yuntanozra


NPM : 2221101805
Kelas : I Rekayasa Perangkat Lunak Kripto
Mata Kuliah : Elektronika Dasar

KOMPONEN – KOMPONEN ELEKTRONIKA

No Nama Gambar Simbol Fungsi


1. Resistor (Nilai Suatu resistor yang nilai resi
Tetap) stansinya tidak dapat diubah.
Sebagai penghambat arus da
n tegangan listrik secara per
manen

2. Variable Resist Resistor yang mengontrol


or (menambah atau mengurang
atau i) aliran arus listrik (nilai ny
a dapat diatur)

3. Potensiometer Sebagai pengatur Volume pa


da berbagai peralatan Audio/
Video seperti Amplifier, Tap
e Mobil, DVD Player.
Sebagai Pengatur Tegangan
pada Rangkaian Power Supp
ly

4. LDR atau Light Sebagai sebuah sensor cahay


Dependent Resi a yang bisa dimanfaatkan dal
stor am berbagai jenis perangkat
(Nilai berubah sesuai intensi
tas cahaya)

5. Thermistor ( P Mengubah energi panas (suh


TC/Positive Te u) menjadi hambatan listrik. 
mperature Coef
ficient) dan (N
TC/Negative Te
mperature Coef
ficient)
6. Kapasitor Bias Digunakan untuk penyaringa
a (Non-Polarit n frekuensi tinggi.
as) Penyimpanan energi: Kapasi
tor elektrolit dapat digunaka
n untuk menyimpan energi li
strik dalam jangka waktu ya
ng singkat.;
7. Kapasitor Elekt Penyaringan: Kapasitor elekt
rolit/Electrolyte rolit digunakan dalam rangk
Condensator (E aian penyaringan untuk men
LCO) dan Kap yaring sinyal listrik dan men
asitor Tantalu ghilangkan noise atau gangg
m uan listrik pada sinyal.

8. Kapasitor Varia Tuning: Kapasitor variabel d


bel (Variable C apat digunakan dalam rangk
apasitor) aian tuning radio, penguat fr
ekuensi tinggi.
Pemulihan Energi : Kapasito
r variabel dapat menyimpan
energi dan melepaskannya sa
at arus diputuskan, sehingga
mengurangi konsumsi daya
9. Induktor (Nilai Filtering: Induktor nilai tetap
Tetap) digunakan sebagai kompone
n dalam rangkaian filter, teru
tama dalam rangkaian filter f
rekuensi rendah.
Induktor nilai tetap dapat dig
unakan dalam rangkaian red
aman, yang mengurangi atau
memblokir arus AC dari jalu
r DC.
10. Induktor Varia Filtering: Induktor variabel d
bel (Variable C apat digunakan sebagai bagi
oil) an dari rangkaian filter freku
ensi rendah dan tinggi (nilai
nya dapat diatur).

11. Dioda Biasa / Konversi AC ke DC: Dioda


Dioda Penyeara penyearah digunakan untuk
h  mengubah sinyal AC menjad
i sinyal DC dengan memung
kinkan arus hanya mengalir
dalam satu arah.
12. Dioda Zener (Z Stabilisasi tegangan: Dioda z
ener Diode) ener digunakan untuk menja
ga tegangan output dalam su
atu rangkaian tetap stabil, ba
hkan jika tegangan inputnya
berubah.
13. LED (Light Em Pencahayaan: LED digunaka
itting Diode) at n untuk pencahayaan, baik d
au Diode Emisi alam aplikasi industri maupu
Cahaya  n rumah tangga dan sebagai
Display serta Sensor cahaya

14. Dioda Foto (Ph Deteksi cahaya: Dioda foto d


oto Diode) igunakan sebagai detektor ca
haya dalam berbagai aplikasi
seperti dalam kamera digital,
pengukur cahaya, dan sensor
cahaya.

Pendeteksi gerakan: Dioda f


oto digunakan sebagai pende
teksi gerakan dalam aplikasi
keamanan, seperti sistem ala
rm dan kamera pengawas
15. Dioda Shockle Oscillator: Dioda Shockley d
y (SCR atau Sil igunakan dalam rangkaian o
icon Control Re silator, yaitu rangkaian yang
ctifier) menghasilkan sinyal osilasi
dengan frekuensi tertentu.

Pengatur Tegangan: Dioda S


hockley digunakan sebagai p
engatur tegangan dalam beb
erapa aplikasi elektronik, sep
erti regulator tegangan
16. Dioda Laser (L Komunikasi optik: Dioda las
aser Diode) er digunakan dalam teknolog
i komunikasi optik, seperti d
alam jaringan serat optik.

Pemrosesan data: Dioda lase


r digunakan dalam berbagai
aplikasi pemrosesan data, se
perti dalam printer laser dan
pemindai optik
17. Dioda Schottk Pelindung: Dioda Schottky d
y  igunakan sebagai pelindung
dalam rangkaian elektronik
untuk melindungi komponen
elektronik dari lonjakan volt
ase atau transient yang berba
haya.
Solar cell: Dioda Schottky di
gunakan dalam sel surya unt
uk meningkatkan efisiensi k
onversi energi dari cahaya m
atahari menjadi energi listri
k.
18. Dioda Varactor  Voltage-controlled oscillator
(VCO): Dioda Varactor digu
nakan dalam rangkaian Volta
ge-controlled oscillator (VC
O) yang menghasilkan gelo
mbang frekuensi radio yang
dapat diatur dengan teganga
n input.

Frequency multiplier: Dioda


Varactor digunakan dalam ra
ngkaian Frequency multiplie
r untuk menghasilkan frekue
nsi yang lebih tinggi dari fre
kuensi sinyal input
19. Transistor Amplifikasi: Transistor dapa
t digunakan sebagai amplifie
r dalam rangkaian elektroni
k. Ketika sinyal listrik ditera
pkan pada basis transistor, tr
ansistor memperkuat sinyal t
ersebut dan menghasilkan si
nyal output yang lebih besar.

Stabilisasi: Transistor dapat


digunakan sebagai elemen st
abilisasi dalam rangkaian list
rik untuk mempertahankan n
ilai tegangan atau arus listrik
dalam suatu rentang nilai tert
entu
20. IC (Integrated IC digunakan dalam komput
Circuit)  er dan perangkat pengolahan
data lainnya seperti server, la
ptop, dan perangkat penyimp
anan data.
IC digunakan dalam sistem k
endali motor untuk mengont
rol kecepatan, arah, dan torsi
motor.
IC digunakan dalam sistem o
tomotif untuk mengontrol sis
tem pengapian, sistem bahan
bakar, dan sistem kelistrikan.
21. Saklar (Switch) Saklar digunakan untuk men
gontrol daya listrik yang mas
uk ke suatu perangkat atau r
angkaian.

Saklar dapat diintegrasikan d


engan sistem automatisasi ya
ng dapat mengontrol rangkai
an atau perangkat secara oto
matis.

Saklar juga digunakan sebag


ai alat pengaman untuk men
cegah terjadinya kebakaran a
tau kerusakan pada perangka
t atau rangkaian.

Anda mungkin juga menyukai