Document From Nadiah Raghdah
Document From Nadiah Raghdah
Disusun oleh:
Nadiah Raghdah
1906367081
Alhamdulillahirabbil ‘alamiin segala puji bagi Allah yang telah memberikan rahmat serta karunia-
Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu walau dalam kondisi sedang
berjuang melawan sakit yang disebabkan oleh covid-19. Shalawat serta salam tak lupa juga penulis
sampaikan untuk Nabi Muhammad shalallahu alaihi wa sallam. Tak lupa segenap terima kasih
penulis berikan kepada keluarga penulis yang mendukung penulis dalam menyelesaikan makalah
ini dengan dukungan materil maupun moril. Terima kasih pula Bu Wiwin selaku dosen pengampu
mata kuliah Semantik dan Pragmatik Arab dan juga teman seperjuangan penulis walau kita
berkomunikasi hanya dalam jaringan.
Semoga tulisan ini dapat menjadi manfaat untuk kita semua dan memberikan pemahaman kepada
para pembaca. Apabila masih ada kesalahan dalam penulisan makalah ini, penulis memohon maaf.
Semoga kedepannya penulis dalam membuat karya-karya berikutnya.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
PENDAHULUAN
Latar Belakang
“Antonim adalah dua buah kata atau lebih yang maknanya dianggap berlawanan. Disebut dianggap
karena sifat berlawanan dari dua kata yang berantonim ini sangat relatif”. ( Taufiqurrahman, 2008
:75). Antonim dibagi menjadi beberapa jenis ada yang merupakan antonim secara mutlak dan ada
yang tidak mutlak. Sama halnya seperti pada bahasa Indonesia, dalam bahasa Arab juga terdapat
antonim atau yang disebut dengan ( التضادAt-Tadhadu).
Al-Quran merupakan kitab suci umat Islam yang diwahyukan oleh Allah suhanahu wa ta’ala
kepada Nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam melalui malaikat Jibril alaihissalam. Al-
Quran diturunkan berbahasa Arab dan hingga kini pun terjaga kemurniannya. Bahasa di dalam Al-
Quran begitu indah dan dapat membuat ketentraman jiwa bagi para pembaca maupun
pendengarnya. Struktur kebahasaan yang terdapat di dalam Al-Quran termasuk kompleks. Di
dalam Al-Quran juga terdapat antonim di dalam satu ayat yang sama ataupun dalam antar ayat.
Makalah ini dibuat untuk mengkaji antonim yang terdapat di Al-Quran khususnya yang ada di
surat As-Syams. Setelah dicermati ternyata kasus antonim ini dapat ditemui pada beberapa surat
di Al-Quran, di antaranya ada dalam surat As-Syams, Al-Lail, dan Ar-Rum.
Rumusan Masalah
1. Apa itu antonim dan apa saja jenisnya?
2. Apa saja contoh antonimi yang terdapat di dalam Al-Quran?
3. Bagaimanakah analisis antonimi yang terdapat pada surat Asy-Syams?
Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi dan jenis antonim khususnya dalam bahasa Arab.
2. Untuk memahami contoh antonimi dalam bahasa Arab khususnya yang terdapat di Al-
Quran.
3. Untuk mencari tahu lebih dalam mengenai analisis antonim yang terdapat dalam surat
Asy-Syams.
1
PEMBAHASAN
Definisi Antonim
Secara harfiah, kata antonimi berasal dari bahasa Yunani Kuno yakni anoma yang berarti
“nama” dan anti yang berarti “melawan”. Maka makna secara harfiahnya, antonimi berarti
nama lain untuk benda yang lain. Secara istilah, antonim diartikan sebagai dua buah kata
atau lebih yang maknanya dianggap berlawanan. Disebut dianggap karena sifat berlawanan
dari dua kata yang berantonim ini sangat relatif. Dalam KBBI dimaknai sebagai kata yang
maknanya berlawanan dengan kata yang lainnya, contohnya adalah besar dan kecil, hidup
dan mati, penjual dan pembeli, dan yang lainnya.
2
b. Antonim Bertingkat ()التضاد المتدرج/Graded Antonymy
Pada antonimi jenis ini berarti diantara medan makna kedua kata masih terdapat
tingkatan. Contoh:
3
d. Antonim Garis Samping ()التضاد العمودي/Vertical Antonymy
Yakni apabila kata-kata yang berlawanan tersebut terdiri dari kosakata yang bersifat
arah (direction). Antonim garis samping adalah berlawanannya kosakata tersebut
melalui garis samping. Contoh:
Kedua jenis antonim ini (yang terkait dengan arah) antonim garis samping dan
antonim garis lurus dapat dikelompokkan sebagai antonim arah ()التضاد اتجاهي
4
Analisis Antonimi dalam surat Asy-Syams (Surat ke-91)
(Kaum) samud telah mendustakan (rasulnya) karena mereka melampaui batas (zalim),
6
14. َ َعلَيْه ْم َربُّ ُه ْم ب َذ ْۢ ْنبه ْم ف
س ّٰوى َها َ فَ َكذَّبُ ْوهُ فَ َعقَ ُر ْوهَا فَ َد ْم َد َم
Namun mereka mendustakannya dan menyembelihnya, karena itu Tuhan membinasakan mereka
karena dosanya, lalu diratakan-Nya (dengan tanah),
Dalam Surat Asy-Syams yang memiliki 15 ayat terdapat 7 pasang antonim ditemukan dan
dirangkum pada tabel berikut:
Pada poin nomor 1, kata الشمس (matahari) berantonim secara mutlak dengan القمر (Bulan)
dikarenakan antonim dari matahari sudah pasti bulan dan diantara kedua medan makna tersebut
tidak ditemui tingkatan.
7
Pada poin nomor 2, kata ( النهارsiang) berantonim dengan ( اليلmalam) secara garis lurus. Pada
pembagian waktu yang ada empat: pagi, siang, sore, dan malam, kata pagi berantonim garis lurus
dengan sore sedangkan kata siang berantonim garis lurus dengan malam,
Pada poin nomor 4, ( السماءlangit) berantonim secara mutlak dengan kata ( األرضbumi) karena
Pada poin nomor 5 terdapat antonim dalam 1 ayat yang sama yakni pada ayat ke-8 dari surat Asy-
Syams. Pada ayat tersebut ada 2 kata yang berantonim yaitu ( فجورهاkejahatannya) dan تق ٰوىها
(ketakwaannya) yang termasuk ke dalam antonim bertingkat karena diantara keduanya masih
terdapat tingkatan.
Pada poin nomor 6 terdapat antonim yang berlawan secara lazim yakni pada kata ( أفلحberuntung)
dan ( خابrugi) karena hubungan antonim nya memang berlawanan secara wajar dan tidak adanya
tingkatan dalam medan makna keduanya makna tidak dapat dikategorikan ke dalam antonim
bertingkat.
Pada poin nomor 7 sama seperti poin 6 di mana kata ( زكاهاmenyucikannya) dengan kata دسها
8
PENUTUP
Kesimpulan
Secara harfiah antonim diambil dari bahasa Yunani Kuno yang berarti anoma (nama) dan anti
(berlawanan). Secara istilah merupakan 2 kata yang memilki makna yang saling berlawanan.
Menurut para ahli, antonim dibagi ke beberapa jenis.
Pada makalah ini, mengacu kepada pendapat Al-Khammas. Beliau membagi antonim menjadi 5
jenis. Pertama adalah Antonim Mutlak ()التضاد الحاد. Kedua, Antonim Bertingkat ()التضاد المتدرج.
Ketiga, Antonim Berlawanan ()التضاد العكسي. Keempat, Antonim Garis Samping ()التضاد العمودي.
Serta yang kelima adalah Antonim Garis Lurus ()التضاد امتدادي.
Dari kelima jenis antonim yang disebutkan oleh Al-Khammas terdapat 4 jenis antonim yang
terdapat di dalam surat Asy-Syams yang merupakan surat ke-91 dari 114 surat yang ada di Al-
Quran. Dari 15 ayat surat Asy-Syams terkandung antonim pada ayat 1-6 dan 8-10 yang pada ayat
1&2, 3&4, 5&6, 9&10 merupakan antonim kata inter-ayat sedang ditemukan 1 antonim intra-ayat
pada ayat 8. Dengan rincian antonim yang didapat adalah 2 antonim mutlak, 1 antonim garis lurus,
3 antonim berlawanan, dan 1 antonim bertingkat.
Saran
Dalam penyusunan makalah ini pastinya masih terdapat kekurangan, saran dan rekomendasi dari
Bu Wiwin selaku dosen pengampu mata kuliah Semantik dan Pragmatik Arab sangat diperlukan.
Selain itu, semoga dengan makalah ini semoga para pembaca dapat lebih memahami bahasan
mengenai antonimi. Terima kasih.
9
DAFTAR PUSTAKA
10