Lampiran 2
DAFTAR PERTANYAAN YANG SERING MUNCUL (FREQUENTLY ASKED QUESTION=FAQ) PELAKSANAAN PILOTING
PEMBERIAN REWARD UNTUK PETUGAS YANG MENDUKUNG PENGOBATAN TB RO SAMPAI SEMBUH/LENGKAP
Pertanyaan
Di beberapa fasyankes, pasien memiliki pendamping
pasien selama pengobatan. Apakah ada reward atau
uang lelah untuk pendamping pasien?
Apakah ada reward untuk petugas yang melakukan
kunjungan ke rumah pada pasien loss to follow up
TB RO?
Pemberian dana reward sebesar Rp 200.000,- apakah
diberikan per bulan atau setelah pasien selesai
pengobatan?
Bagaimana mekanisme pemberian dana reward pada
petugas apabila pasien memulai pengobatan di RS
TB RO namun ditengah pengobatan hingga pasien
sembuh/pengobatan lengkap dilakukan di fasyankes
satelit?
Jawaban
Ada mekanisme khusus untuk teman-teman pendamping komunitas. Reward dapat berupa
uang perjalanan atau per diem yang mekanismenya sudah diatur dalam internal komunitas.
Jika temen-teman di RS ingin membantu memberi makan bisa dilakukan.
Tidak ada uang reward yang diberikan dari GFATM, tetapi ada dana BOK di masing-masing
puskesmas yang salah satu penggunaannya yaitu untuk melakukan kunjungan rumah
kepada pasien TB termasuk pasien TB RO.
Pemberian dana reward akan diberikan kepada petugas yang mendukung pasien dengan
kriteria:
a. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka pendek, pasien tersebut telah
menyelesaikan pengobatan dengan hasil pengobatan sembuh atau lengkap.
b. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka panjang, akan dihitung hasil pengobatan
sementara (interim result) bagi pasien yang telah menyelesaikan pengobatan selama 12
bulan
Mekanisme pemberian dana reward apabila pasien di desentralisasi ke fasyankes satelit:
a. Pasien yang berobat di fasyankes TB RO dan selanjutnya dirujuk untuk melanjutkan
pengobatan di fasyankes satelit (desentralisasi), maka dana reward dapat diberikan kepada
fasyankes TB RO dan fasyankes satelit yang meneruskan pengobatan pasien. Pasien ini
tetap berkunjung ke fasyankes TB RO secara rutin sesuai ketentuan yang berlaku untuk
melakukan pemeriksaan monitoring pengobatan serta rujukan efek samping obat apabila
diperlukan. Pemberian reward dapat diberikan kepada fasyankes satelit apabila fasyankes
satelit meneruskan pengobatan pasien selama minimal 3 bulan pengobatan.

Bagaimana mekanisme penagihan klaim?
b. Apabila pasien pindah/dirujuk untuk melanjutkan pengobatan kepada lebih dari 1
fasyankes, maka dana reward dapat dibayarkan kepada Fasyankes TB RO asal dan 2
fasyankes TB RO/ satelit dengan ketentuan minimal 3 bulan diobati pada fasyankes tujuan.
1. Mekanisme penagihan (klaim)
a. Dana reward ditagihkan oleh Tim TB RO kepada Dinas Kesehatan Kab/kota atau
Provinsi setiap 1 bulan sekali saat pasien selesai pengobatan dengan kriteria; pada
pasien yang mendapatkan paduan jangka pendek; pasien tersebut telah
menyelesaikan pengobatan dengan hasil pengobatan sembuh atau lengkap.
b. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka panjang, akan dihitung hasil
pengobatan sementara (interim result) bagi pasien yang telah menyelesaikan
pengobatan selama 12 bulan dengan ketentuan:
i. Memiliki hasil pemeriksaan FU yang lengkap dan telah dinyatakan konversi
sesuai ketentuan yang berlaku (tidak ada kemungkinan gagal)
ii. Absensi pengobatan lengkap dengan minimal jumlah mangkir selama
pengobatan < 5 hari serta tidak ada absensi yang kosong pada selama menjalani
pengobatan selama 12 bulan.
c. Jangka waktu penagihan maksimal 3 bulan setelah tanggal pasien dinyatakan selesai
(pada pasien dengan paduan jangka pendek) dan pasien selesai pengobatan bbulan
12 (pada pasien dengan paduan jangka Panjang).
d. Nomor rekening yang digunakan untuk penagihan dapat berupa nomor rekening
instansi, atau nomor rekening individu yang ditunjuk oleh kepala instansi melalui surat
penunjukan yang dilampirkan pada surat tagihan.
2. Mekanisme verifikasi dokumen
a. DAFA/FA
i. Menerima dokumen klaim dari Fasyankes TB RO atau Satelit
ii. Berkoordinasi dengan Petugas TB atau TO TB Kab/Kota atau TO TB RO Provinsi
untuk proses verifikasi dokumen
iii. Menyiapkan pembayaran sesuai ketentuan yang berlaku
iv. Mentransfer sesuai jumlah yang sudah diverifikasi ke nomor rek TB TB RO RS
dan Puskesmas.
 b. Petugas TB atau TO TB Kab/Kota atau TO TB RO Provinsi:
i. Verifikasi tagihan dari RS dan Puskesmas dengan memastikan data pasien
tersebut tercatat di SITB.
ii. Memastikan tidak ada reward yang ditagihkan > 1 kali (duplikasi klaim).
iii. Mengirimkan umpan balik kepada Fasyankes atau Satelit TB RO jika ada data
atau dokumen pendukung yang tidak sesuai.
iv. Menyetujui permintaan tersebut dan melanjutkan ke DAFA/FA untuk proses
pembayaran sesuai ketentuan yang berlaku.
3. Mekanisme pembayaran
Pembayaran dilakukan setelah selesai diverifikasi dengan metode transfer melalui nomor
rekening yang diinfokan pada surat tagihan. Apabila terdapat dokumen yang kurang atau
ada ketidaksesuaian maka berdasarkan verifikasi tidak dapat dibayarkan.
Dokumen apa saja yang diperlukan untuk melakukan Dokumen pendukung yang harus dilampirkan saat melakukan penagihan kepada Dinas
klaim dana reward? Kesehatan Kab/Kota atau Provinsi
i. Surat tagihan kepada Kadinkes Kab/Kota/Provinsi yang berisi informasi nomor rekening
bersama Tim TB RO RS/Fasyankes Satelit yang ditandatangani Direktur RS atau Ka
Puskesmas satelit (lampiran 1).
ii. Rekap tagihan.
iii. Print Data TB 03 RO dari SITB sesuai periode yang akan ditagihkan (pasien yang sudah
sembuh dan lengkap).
iv. Screenshoot Data Kasus di SITB, jika pasien diobati di fasyankes satelit (khusus klaim
dari Fasyankes Satelit).
v. Kuitansi atau bukti pembayaran.
Apakah dana reward kepada petugas dapat Nomor rekening yang digunakan untuk penagihan dapat berupa nomor rekening instansi,
dikirimkan ke rekening pribadi masing-masing? atau nomor rekening individu yang ditunjuk oleh kepala instansi melalui surat penunjukan
yang dilampirkan pada surat tagihan.
Bagaimana apabila Dinas Kesehatan Kab/Kota tidak Untuk melakukan pengklaiman bisa dilakukan oleh RS TB RO dan fasyankes satelit dan
memiliki DAFA/AFA? Apakah Dinas Kesehatan kemudian dikirimkan ke provinsi masing-masing.
Provinsi yang melakukan pengklaiman?
Apakah bisa melakukan klaim dana reward jika pasien Kriteria pasien yang dapat dilakukan klaim reward:
meninggal dalam pengobatan atau pindah a. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka pendek, pasien tersebut telah
pengobatan? menyelesaikan pengobatan dengan hasil pengobatan sembuh atau lengkap.
b. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka panjang, akan dihitung hasil pengobatan
sementara (interim result) bagi pasien yang telah menyelesaikan pengobatan selama 12
bulan.
Jika pasien meninggal selama pengobatan maka pengklaiman tidak dapat dilakukan.
Pasien yang pindah pengobatan ke Fasyankes Pelaksana layanan TB RO lain dengan lama
pengobatan minimal 3 bulan di fasyankes tujuan, maka maka dana reward diberikan kepada
kedua Fasyankes TB RO tersebut.
Pasien seperti apakah yang dapat dilakukan klaim a. Pasien yang tercatat pada SITB dengan benar dan lengkap
dana reward? b. Memulai pengobatan 1 September 2021 – 31 Maret 2022
c. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka pendek, pasien tersebut telah
menyelesaikan pengobatan dengan hasil pengobatan sembuh atau lengkap.
d. Pada pasien yang mendapatkan paduan jangka panjang, akan dihitung hasil pengobatan
sementara (interim result) bagi pasien yang telah menyelesaikan pengobatan selama 12
bulan
Apakah dana reward ini sebagai pengganti enabler Enabler merupakan dana dukungan untuk transport pasien selama pengobatan. Sedangkan,
pasien? dana reward kepada petugas ini diberikan kepada petugas yang telah mendukung pengobatan
pasien TB RO hingga sembuh/lengkap.
Bagaimana pembiayaan fasyankes jika banyak Untuk pembiayaan TB RO mekanisme pembayaran tidak berubah. Jika pasien memiliki kartu
fasyankes yang lockdown dan tidak bisa melayani BPJS pembiayaan ditanggung oleh BPJS, bagi pasien yang tidak dapat dibiayai melalui
pasien? BPJS pembiayaan bisa melalui Global Fund. RS Rujukan TB RO dimohon membantu
melakukan klaim.