BANDUNG
UNTUK MEMENUHI TUGAS AKHIR MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN & PRAKTIKUM 1
Disusun Oleh :
Dalam penulisan makalah ini, kami menyadari masih banyak terdapat kesalahan dan
kekeliruan, baik yang berkenaan dengan materi pembahasan dan pengetikan makalah. Ini Usaha
semaksimal kami yang dapat kami tuliskan.
Semoga dalam makalah ini para pembaca dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dan
semoga bermanfaat bagi para pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
Sampul…………………………………………………………………………………………………………….1
Kata pengantar………………………………………………………………………………………………..2
Daftar
isi…………………………………………………………………………………………………………..3
BAB I………………………………………………………………………………………………………………..4
Pendahuluan …………………………………………………………………………………………………..4
A. Latar Belakang ………………………………………………………………………………………4
B. Rumusan Masalah………………………………………………………………………………….4
C. Tujuan Makaah………………………………………………………………………………………4
BAB II……………………………………………………………………………………………………………….5
Pembahasan…………………………………………………………………………………………………….5
1. Profil UMKM………………………………………………………………………………………….5
2. Manajemen Modal Persediaan………………………………………………………………5
3. Menghitung EQQ, Safety stock dan ROP………………………………………………..5
………………………………………………………………………………………………………………6
………………………………………………………………………………………………………………7
………………………………………………………………………………………………………………8
Kesimpulan………………………………………………………………………………………………………8
Lampiran………………………………………………………………………………………………………….9
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Usaha mikro kecil dan menengah merupakan salah satu contoh usaha yang mungkin
sekarang ini banyak kita temukan. Mereka menjalankan usahanya dengan modal yang
seminimal mungkin dan dapat hasil yang lumayan. Mereka juga menganggap bahwa usaha
yang dibangun dari hal terkecil maka akan membuahkan hasil yang lebih baik lagi.
Salah satu contoh usaha mikro kecil dan menengah adalah usaha Usaha Es Cincau
Bandung , usaha ini merupakan usaha minuman. Dari kalangan anak remaja dan orang
dewasa mengunjungi, karena memang pada dasarnya pengunjungnya mayoritas anak
remaja dan orang dewasa, kalangan orang tua menjadi minoritas.
Pada awalnya Mas Rendra bekerja di sebuah Perusahaan. Akan tetapi berita buruk
menimpa kepada Mas Rendra mungkin bukan Mas Rendra saja yang mengalami seluruh
rakyat Indonesia bahkan seluruh Dunia juga mengalami. Yaitu dengan adanya pengurangan
jumlah tenaga kerja karena adanya sebuah wabah corona atau disebut Covid-19. Dengan itu
Mas Rendra memulai usaha ini.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu persediaan modal?
2. Bagaimana menghitung EQQ, safety stok dan ROP nya?
C. Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang
apa itu Manajemen Modal Persediaan. Menjelaskan Modal Persediaan, Menghitung EQQ,
safety stock dan ROP.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Profil UMKM
Nama Usaha : Es Cincau Bandung
Nama Pemilik : Mas Rendra
Alamat Usaha : Jl. Kapten Dulasim, Desa Kramat Inggil Kec. Kebomas Kab. Gresik.
Dekat dengan Pasar Sentolang
Pada awalnya Mas Rendra bekerja di sebuah Perusahaan. Akan tetapi berita buruk menimpa
kepada Mas Rendra mungkin bukan Mas Rendra saja yang mengalami seluruh rakyat Indonesia
bahkan seluruh Dunia juga mengalami. Yaitu dengan adanya pengurangan jumlah tenaga kerja
karena adanya sebuah wabah corona atau disebut Covid-19. Dengan itu Mas Rendra memulai usaha
ini. Mas Rendra memulai berjualan pada jam 09.00 WIB sampai habis / jam 16.00.
jika diasumsikan satu tahun 360 hari, maka waktu siklus optimum adalah:
T = 0,05 x 360 = 18 hari
o Biaya total
= (D x C) + (D : EOQ x S) + (EOQ : 2 x C)
= 11.880.000 + 348.000
= Rp 12.228.000
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan dan perhitungan pada Depot Rizky tersebut dapat
disimpulkan sebagai berikut :
1. UMKM ini masih menggunakan cara tradisional untuk perhitungan manajemen
persediaannya.
2. Pada perhitungan menggunakan metode EOQ diperoleh hasil :
- EOQ : 12 kg
- Safety stock : 2 kg
- Reorder point (ROP) : 3 kg
- Frekuensi pemesanan dalam satu tahun : 20 kali
- Biaya pemesanan : Rp 150.000
- Biaya penyimpanan : Rp 198.000
- Biaya variable : Rp 348.000
- Biaya total : Rp 12.228.000
Berdasarkan hasil yang diperoleh, saran untuk UMKM Es Cincau Bandung yaitu
dalam manajemen persediaannya agar menggunakan metode Economic Order Quantity
(EOQ) agar lebih optimal dan hemat. Sehinga dana yang didapatkan dapat
dimanfaatkam untuk hal lain.
Lampiran
Nb : Mas nya tidak mau diajak foto