Anda di halaman 1dari 20

Pelatihan Cara Berpikir dan Karakter

SUPRARASIONAL
3 Antena Manusia
Dr. Raden Ridwan Hasan Saputra, M.Si.
Presiden Direktur Klinik Pendidikan MIPA
niat
HATI

...
ucapan perbuatan
AKAL PANCA
INDERA
PANCA INDERA AKAL HATI

Penglihatan Mendeteksi hal Mendeteksi


Pendengaran yang terindera hal-hal gaib yang
Penciuman oleh panca tidak terindera
Perasa indera. oleh panca
Pengecap indera.
Guru
Tukang becak
Dosen Pemuka agama
Tukang bangunan
Manager
“Maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi,
lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau
mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar?
Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta,
ialah hati yang di dalam dada”.
QS. Al-Hajj Ayat 46
“Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari
jin dan manusia,mereka mempunyai hati,tetapi tidak dipergunakannya untuk
memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak
dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah),
dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk
mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak,
bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai”.
QS. Al-A’raf Ayat 179
Dari An Nu’man bin Basyir radhiyallahu ‘anhuma,
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Ingatlah bahwa di dalam jasad itu ada segumpal daging. Jika ia baik,
maka baik pula seluruh jasad. Jika ia rusak,maka rusak pula seluruh jasad.
Ketahuilah bahwa ia adalah hati (jantung)”
(HR. Bukhari no. 52 dan Muslim no. 1599)
Dua Jenis Penggunaan
Antena Hati

SUPRANATURAL SUPRARASIONAL

dari roh jahat, iblis, dan dari Tuhan Yang Maha


syetan Kuasa
CONTOH AKTIVITAS 3 ANTENA MANUSIA

PANCA • Rajin berolah raga.


• Menjaga pola makan yang
INDERA sehat.

• Meningkatkan skill kerja.


AKAL • Terus belajar (sekolah, kuliah,
kursus).

HATI • Zikir
PANCA INDERA HATI
y y

x x
AKAL
y

z z

z
Kondisi Ideal Antena Manusia
HATI y
(JIWA)
y3

Wadah Rezeki/
y2
Tabungan Jiwa
y1

x
x1 x2 x3
z1
z2 PANCA INDERA
(RAGA)
z3
z4
z5
z6
AKAL
(PIKIRAN) z
Berpikir Suprarasional

adalah berpikir dengan MENGGUNAKAN HATI


sehingga mempertimbangkan hal-hal yang tidak
kasat mata, tidak terindera oleh panca indera
atau hal yang gaib.

“(yaitu) mereka yang beriman kepada yang ghaib, yang


mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami
anugerahkan kepada mereka”.
(QS. Al Baqarah : 3)
DAHSYATNYA PERAN HATI
Jika dalam perang kemerdekaan tidak ada keyakinan hati
kalau mati dalam peperangan adalah mati syahid (masuk
surga), maka bangsa Indonesia akan sangat sulit/tidak
mungkin bisa merebut kemerdekaan
dari Belanda.
Contoh
AKAL HIDUP
Jika saat ini Anda sedang bekerja di perusahaan di
depan rumah dan dibayar 1 juta, kemudian ada yang
menawarkan pekerjaan yang sama dengan gaji 27
JUTA tetapi jaraknya 300 meter dari rumah Anda,
apakah Anda akan pindah kerja?

HATI HIDUP
Jika 300 meter dari rumah Anda ada masjid, manakah
yang Anda pilih? Shalat di rumah dengan pahala
1 derajat atau shalat berjamaah di masjid dengan
pahala 27 derajat?
Orang yang HATINYA HIDUP yang bisa berpikir SUPRARASIONAL.
HATI YANG HIDUP
Menghidupkan Hati

Dzikir
lisan dan
hati
Membiasakan
Selalu
berbuat baik
bersyukur
HATI
Menghayati
Mendahulukan
Asmaul Husna
Yang Maha
(nama-nama
Kuasa
Allah
Praktek Menghidupkan Hati

Sebut nama TUHAN YANG MAHA ESA


menggunakan LISAN.
Praktek Menghidupkan Hati

Pejamkan mata Anda terlebih dahulu,


lalu sebut nama TUHAN YANG MAHA ESA
menggunakan HATI.
Praktek Menghidupkan Hati
Pejamkan mata Anda kembali,
lalu nyatakan dalam hati
“Ya Allah, sesungguhnya ibadahku, hidupku,
dan matiku hanya untuk mendapat ridhoMU”
“Demi masa.”
“Sesungguhnya manusia itu
benar-benar dalam kerugian,”
“kecuali orang-orang yang beriman
dan mengerjakan amal saleh dan
nasehat menasehati supaya mentaati
kebenaran dan nasehat menasehati
supaya menetapi kesabaran.”

(QS. Al ‘Asr : 1-3)

Usahakan setiap waktu wadah rezeki (tabungan jiwa) kita terus


membesar agar tidak menjadi orang yang merugi.

Setiap orang, apapun profesinya, akan menjadi ORANG BESAR ketika mempunyai
wadah rezeki (tabungan jiwa) yang besar.

Anda mungkin juga menyukai