ANDALAN MINING
PRIMA NIRBHAYA
MANAGEMENT SYSTEM ELEMENT 2.06
STANDARD OPERATING PROCEDURE
( SOP 21 )
PENGOPERASIAN GRADER
CONTENS PAGE
1.0 TUJUAN …….………………… 2
2.0 LINGKUP …….………………… 2
3.0 TANGGUNG JAWAB …….………………… 2
4.0 PROSEDUR …….………………… 2
5.0 BAGAN ALIR …….………………… 4
6.0 REFERENSI …….………………… 4
7.0 ALUR PENGESAHAN …….………………… 4
1.0 Tujuan
Prosedur ini dibuat untuk memberikan petunjuk tentang cara mengoperasikan Grader yang benar dan aman dengan
tujuan untuk memaksimalkan produktifitas alat serta untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja yang bisa
berakibat terhadap karyawan, kerusakan property dan terhambatnya produktifitas.
Ruang lingkup ini terbatas hanya untuk mengoperasikan Grader Komatsu dengan type 120 K di area kerja KPC.
Penanggung jawab dari Standard Operating Procedure ini adalah Operator, Supervisor dan / atau Pengawas.
Pra syarat :
Telah mengikuti GM MOD Rule
Memiliki kimper yang sesuai dan valid.
Kondisi fit untuk bekerja.
Grader dilengkapi dengan FOPS
Step 1 Persiapan
Sebelum bekerja, Operator dan Pengawas harus memastikan bahwa :
. Telah dilakukan pre start check dengan menggunakan form yang tersedia dan semuanya Operator
dalam kondisi baik / layak pakai.
. Memiliki Kimper yang sesuai dan valid. Supv.
. Kompeten atau mampu dalam melakukan pekerjaan yang diberikan. Supv.
. Jika Operator disuruh untuk melakukan pekerjaan yang dia anggap berbahaya atau tidak Operator &
mampu untuk melakukanya, maka segera lapor kepada Supervisor. Dengan demikian Pengawas / Supv.
Supervisor dapat menilai kembali pekerjaan tersebut atau memberikan tugas tersebut
kepada Operator lain yang lebih berpengalaman / kompeten untuk melakukan tugas
tersebut.
Ripping dan Penghancuran harus dilakukan ketika permukaan tidak bisa diratakan karena
keadaan permukaan jalan yang tidak bisa dipotong akibat lapisan atau material yang padat
dan keras.
Semua aktivitas penghancuran / ripping harus dilakukan seperti berikut :
Selalu lakukan ripping dengan menggunakan gigi rendah. Operator
Pilihlah perseneling atau gigi yang sesuai dan bergerak maju dengan power dan Operator
kecepatan yang rendah sebelum menurunkan ripper ke permukaan tanah, ketika
penetrasi telah dilakukan tingkatkan power dan kecepatan sesuai dengan kebutuhan
Jangan turunkan ripper ke tanah ketika mesin dihentikan dan mulailah melakukan Operator
ripping dari posisi diam.
Jangan turunkan ripper ke tanah dengan power yang tinggi atau bergerak dengan Operator
kecepatan tinggi.
Jangan coba untuk menaikkan gigi ketika sedang melakukan ripping. Operator
Tetaplah mengawasi tingkat kelicinan / selip pada roda ketika melakukan ripping dan Operator
kurangi kedalaman untuk mecegah roda selip.
Jangan mencoba berbelok secara tajam ketika sedang melakukan ripping. Operator
Area loading sangat berpotensi terjadi tabrakan dan insiden yang terkadang disebabkan oleh
keadaan yang padat / ramai dan area terbatas. Saat mengoperasikan grader, patuhi prosedur
berikut :
Perhatikan selalu lampu penerangan, pondok, checker dan sebagainya. Operator
Segala sesuatunya bisa berubah sejak terakhir kali anda berada di area loading, buatlah Operator
selalu penilaian singkat mengenai bahaya saat masuk ke area tersebut sehingga anda
mengetahui / terbiasa dengan potensi-potensi bahaya tersebut sebelum mulai melakukan
pembersihan misalnya mungkin laser telah ada atau digunakan di loading point
Beritahukan maksud anda untuk meratakan / membersihkan lantai pit pada operator Operator
loading unit SEBELUM mulai meratakan / membersihkannya.
Ketahuilah selalu blind spot operator excavator yaitu di sebelah kanan excavator. Operator
CATATAN :
Lakukan prestart check dan catat dengan menggunakan check yang telah Operator
disediakan.
Perhatikan selalu pengukur dan lampu peringatan selama operasi, jangan Operator
melanjutkan pekerjaan jika alarm atau lampu peringatan menyala.
Selalu bekerja dalam posisi duduk dan gunakan selalu sabuk pengaman. Operator
Gunakan pelindung telinga jika dibutuhkan. Operator
Lihat ke belakang sebelum mundur. Operator
Waspada terhadap alat dan orang disekitar tempat kerja anda. Operator
Tinggalkan grader dalam keadaan aman dan jelas dilihat jika tidak ada Operator
pengawasan.
Bekerjalah dengan pintu tertutup. Operator
Selalu amati dan waspada terhadap lalu lintas setiap saat. Operator
Selalu bekerja dengan lampu kerja ( lampu depan dan belakang ) menyala setiap Operator
saat, baik siang maupun malam hari.
Beri peringatan pada semua kendaraan lain melalui radio dua arah saat anda: Operator
- Bekerja pada ramp / lerengan
- Bekerja melawan arus lalu lintas
Amati dan berhati-hatilah terhadap orang-orang yang ada disekitar anda. Operator
Beri informasi kepada pengguna jalan lain mengenai bebatuan yang ada di Operator
windrow (“tai grader”) yang dapat merusak ban.
Hal-hal yang seharusnya jangan dilakukan :
. Jika Anda mampu dan terlatih serta kondisi aman, maka segeralah tolong korban dan Operator & Supv.
bawa ke tempat yang aman, lalu segera hubungi Emergency Respon Team / ERT ( ikuti
Prosedur Pelaporan Keadaan Darurat SOP AM-40 )
. Jika kondisi tidak aman atau Anda tidak mampu untuk memberikan pertolongan, maka
segeralah menuju ke tempat yang aman dan hubungi ERT ( ikuti Prosedur Pelaporan
Keadaan Darurat SOP AM-40 )
PENDORONG POHON-POHON
Tidak ada.
6.0 Referensi