AKPEM
2. Laporan Finansial
-Neraca
-Laporan Operasional
-Laporan Perubahan Ekuitas
-Catatan atas Laporan Keuangan
Neraca
Menggambarkan posisi keuangan mengenai asset, kewajiban, dan ekuitas pada periode
tertentu.
Unsur-unsur yang terdapat dalam neraca :
-Aset
-Kewajiban
-Ekuitas
Kegunaannya yaitu :
-Untuk menaksir Kesehatan keuangan
-Meramal keadaan arus kas keuangan di masa depan
-Menganalisis likuiditas dan fleksibilitas keuangan
Laporan Operasional
Menyajikan ikhtisar sumber daya ekonomi yang menambah ekuitas dan penggunaannya yang
dikelola oleh pemerintah daerah untuk kegiatan penyelenggaraan pemerintahan dalam satu
periode pelaporan.
Unsur-unsur yang terdapat dalam Laporan Operasional :
-Pendapatan-LO
-Beban
-Transfer
-Pos luar biasa
Pendapatan-LO
Hak pemerintah yang diakui sebagai penambah nilai ekuitas dan tidak perlu dibayar
Kembali. Terdiri dari pendapatan perpajakan, bukan pajak dan hibah serta pendapatan murni
akrual-LO.
Beban
Penurunan manfaat ekonomi yang menurunkan ekuitas, serta dapat berupa pengeluaran atau
konsumsi asset dan timbulnya kewajiban. Terdiri dari beban pegawai, subsidi, barang dan
jasa, bunga, hibah, dan bantuan social, beban lain-lain, serta beban murni akrual.
Transfer
Pencatatan semua beban pengeluaran pemerintah pusat yang dialokasikan kepada daerah
untuk biaya keperluan daerah dalam rangka desentralisasi serta otonomi dan dana
penyesuaian. Terdiri atas :
-DPH (Dana Bagi Hasil)
-DAU (Dana Alokasi Umum)
-DAK (Dana Alokasi Khusus)
-DOK (Dana Otonomi Khusus)
-Dana penyesuaian
Pos luar biasa adalah pendapatan/beban luar biasa yang terjadi karena kejadian yang bukan
merupakan operasi biasa dan berada diluar kendali entitas.
Semua laporan disusun oleh entitas pelaporan kecuali LP-SAL dan LAK.
LP-SAL disusun oleh BUN dan entitas pelaporan yang Menyusun laporan keuangan konsolidasi.
LAK disusun oleh unit organisasi yang mempunyai fungsi pembendaharaan.