Anda di halaman 1dari 4

10 PENGETAHUAN DASAR FOTOGRAFI YANG PERLU

ANDA PELAJARI
 

Fotografi bukan hanya soal bagaimana cara menekan tombol shutter. Fotografi juga tergolong seni
yang rumit. Ia bukan hanya sekedar hoby melainkan rasa dan inovasi karya yang selalu
berkembang.

Anda membeli sebuah kamera DLSR yang harganya jauh lebih mahal dari kamera saku hanya untuk
sekedar jepret sana sini tapi tak mau mengembangkan keahlian, saya pikir hal itu hanyalah
pemborosan isi kantong saja. Jika untuk sekedar berfoto ria lebih baik menggunakan kamera ponsel
atau kamera saku. Tapi saya yakin kalau Anda berada di blog ini karena ingin mengetahui lebih
lanjut tentang fotografi.

Belajar fotografi sebaiknya step by step. Jangan terlalu cepat melangkah ke tahap yang sulit jika tak
tahu dasarnya dimulai dari mana. Karena itu hanya akan membuat Anda bertanya-tanya, bingung,
dan akhirnya Anda akan kembali lagi ke tahap awal.

Di blog ini saya telah menulis beberapa tutorial dasar fotografi yang sangat penting untuk dipelajari
oleh para pemula. Dan saya yakin para ahli lainnya juga akan merekomendaasikan ilmu yang sama.
Berikut beberapa pengetahuan dasar fotografi yang perlu Anda pelajari:

1. Mengenal Kamera

Rekomendasi pertama adalah mengenal bagian-bagian penting kamera dan juga fitur serta
kemampuan kamera Anda. Sebagai fotografer sudah seharusnya Anda menyatu dengan kamera
Anda. Kenali dan pelajari fungsi dari tiap-tiap tombol yang tersebar di kamera Anda. Silahkan baca di
sini untuk gambaran umum dari bagian-bagian kamera beserta fungsinya.

2. Cara Menekan Tombol Shutter

Tombol shutter adalah tombol yang Anda tekan untuk mengambil gambar (memotret). Cara
menekan tombol shutter pada kamera DSLR berbeda dengan cara menekan tombol shutter pada
kamera ponsel atau smartphone. Silahkan baca di sini untuk mengetahui cara yang benar menekan
tombol shutter.

3. Mengenal Eksposur (Exposure)

Eksposur merupakan nyawa dari fotografi. Jadi, sangat direkomendasikan untuk Anda mengetahui
dan menguasai apa saja yang berhubungan dengan eksposur. Baca di sini untuk mengenal apa itu
eksposur. Adapun penjelasan untuk tiga elemen pembentuk eksposur (segitiga eksposur) yaitu:

1. Shutter speed (baca tutorialnya di sini)


2. Aperture / difragma (baca tutorialnya di sini)
3. ISO (baca tutorialnya di sini)

Sedangkan materi lain yang berhubungan erat dengan pembahasan eksposur adalah memahami
cara kerja Light Meter (baca di sini). Setelah menguasai segitiga eksposur silahkan Anda melakukan
percobaan / praktek dengan menggunakan simulator kamera di sini.

4. Mengenal Mode Pemotretan

Semua kamera DSLR menyediakan pilihan pengoperasian kamera, mulai dari yang mudah (auto)
sampai kepada pilihan pengoperasian manual, dan semua pilihan tersebut dinamakan sebagai mode
/ modus pemotretan. Namun yang saya rekomendasikan di sini hanyalah mode pemotretan yang
memang diperlukan dalam pengembangan fotografi. Silahkan Anda baca di sini artikelnya.

5. Pengetahuan Tentang Lensa DSLR

Kamera terbagi dua yaitu body dan lensa yang dihubungkan ke body kamera. Untuk perkenalan fitur
dan banyaknya tombol yang tersebar di body kamera telah saya rekomendasikan pada poin pertama
di atas, maka berikutnya untuk Anda mempelajari materi yang membahas tentang lensa kamera:

 Mengenal jenis-jenis lensa (baca di sini)


 Penjelasan kode pada lensa (baca di sini)
 Cara menggunakan fokus pada lensa (baca di sini) 
 Mengenal fungsi Image Stabilization atau Stabilizer (baca di sini)
6. Mengatur Fokus di Kamera

Penggunaan fokus tidak hanya menyangkut soal lensa saja. Ada pengaturan tambahan yang perlu
Anda pahami cara kerjanya untuk bagaimana fokus itu benar-benar bekerja maksimal antara lensa
dan kamera. Keliru menetapkan pengaturan fokus di kamera atau tidak tahu sama sekali adalah fatal
akibatnya dan sangat mempengaruhi hasil gambar Anda. Berikut materi yang saya rekomendasikan:

 Cara mengatur AF Point atau titik area fokus (baca di sini)


 Cara mengatur AF Mode (baca di sini)

7. Settingan Kamera

Selain segitiga eksposur, ada beberapa pengaturan kamera yang perlu Anda kuasai dan ini
berhubungan erat dengan hasil pemotretan atau kata lain mendukung hasil foto dan kreasi Anda
nantinya. Berikut materinya:

 Mengenal macam-macam jenis shooting pada Drive Mode (baca di sini)


 Mengenal White Balance (WB) dan cara penggunannya (baca di sini) 
 Mengenal Picture Style dan cara menggunakannya (baca di sini) 

8. Dua Teknik Dasar

Teknik pertama: mengetahui cara yang benar membingkai adegan sesuai dengan kaidah fotografi,
aturan ini dikenal Teknik Pengambilan Gambar (Type of Shot). Baca di sini untuk penjelasannya
lebih lanjut termasuk macam-macam type of shot.
Teknik kedua: sangat direkomendasikan juga untuk Anda mengetahui macam-
macam sudut pengambilan gambar (angle). Untuk penjelasan teknik ini silahkan Anda baca di
sini materinya.

9. Belajar Menyusun Komposisi

Setelah Anda menguasai semua materi yang saya rekomendasikan di atas, maka saatnya Anda
mulai masuk ke bagian keindahan yang sebenarnya dari fotografi, yaitu komposisi. Menyusun
komposisi bisa menjadi mudah dan bahkan sulit, kadang diuntungkan oleh keadaan dan kadang juga
Anda harus berfikir keras agar bagaimana adegan yang biasa menjadi luar biasa. Tentu saja ini
butuh latihan. Karena komposisi lah sehingga tampak perbedaan antara gambar oleh profesional
dengan gambar dari pemula, meskipun keduanya terlihat samar di mata Anda. Untuk pembahasan
komposisi lumayan panjang dan saya membagi ke dalam dua artikel. Silahkan Anda mulai dengan
membaca artikel pertama di sini.

10. Mengenal Genre Fotografi (Referensi)

Materi ini saya cantumkan sebagai referensi dasar bagi Anda yang pemula untuk mengenal karakter
beberapa genre fotografi yang populer. Seperti seni musik yang memiliki banyak aliran (genre),
maka fotografi juga memiliki banyak aliran fotografi. Silahkan baca di sini tentang 10 genre fotografi
terpopuler yang paling banyak diminati hingga saat ini.

Sekali lagi saya ingatkan untuk belajar secara bertahap. Terus lakukan uji coba dan bermainlah
dengan kamera Anda.

Anda mungkin juga menyukai