PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan hymen imperforata dan bagaimana cara
penanggulangannya ?
2. Apa yang dimaksud dengan atresia labia minora dan bagaimana cara
menanggulanginya ?
3. Apa yang dimaksud dengan hipertrofi labia minora dan bagaimana cara
menanggulanginya ?
4. Apa yang dimaksud dengan duplikasi vulva dan bagaimana cara
menggulanginya ?
5. Apa yang dimaksud dengan hipoplasi vulva dan bagaimana cara
menanggulanginya ?
6. Apa yang dimaksud dengan kelainan perinium dan bagaimana cara
menganggulanginya ?
1
C. Tujuan
1. Untuk mengatahui apa yang dimaksud dengan hymen imperforata dan
bagaimana cara penanggulangannya ?
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan atresia labia minora dan
bagaimana cara menanggulanginya ?
3. Untuk mengatahui apa yang dimaksud dengan hipertrofi labia minora dan
bagaimana cara menanggulanginya ?
4. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan duplikasi vulva dan
bagaimana cara menggulanginya ?
5. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan hipoplasi vulva dan
bagaimana cara menanggulanginya ?
6. Untuk mengatahui apa yang dimaksud dengan kelainan perinium dan
bagaimana cara menganggulanginya ?
D. Manfaat
Agar dapat memahami kelainan pada vulva seperti Hymen inferforata,
Atresia labia minor, Hypertrofi labia minora, Duplikasi vulva, Hipoplasi
vulva, dan Kelainan Perineum serta penanggulangannya.
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hymen Imperforata
1. Definisi Hymen Imperforata
3
menemukan saluran vagina. Pada masa remaja pasien mulai mengalami
menstruasi dengan sindroma pramenstruasi selama siklus ovulasi, tetapi
tidak tedapat aliran darah menstruasi keluar. Sementara beberapa remaja
yang menderita keadaan ini dibawa ke dokter ahli ginekologi untuk
merawat amenorrhea, sebagian besar datang ke dokter dengan nyeri
abdominal atau pelvic yang rekuren.
4
Membran hymen yang menonjol dengan darah dibelakangnya
membuat diagnosis hymen imperforata menjadi jelas. Jiak tidak demikian
jelas, lakukan eksplorasi introitus dan saluran vagina dengan hati-hati
dengan menggunakan aplikator yang berujung kapas atau alat yang kecil
untuk membedakannya dari stenosis atau septum vagina. Palpasi digital
intravagina dapat membantu memberikan informasi penunjang.
5
tersebut dapat terjadi pula sesudah partus. Dalam hal itu radang menyebabkan
kedua labia minora melekat, dengan masih ada kemungkinan penderita dapat
berkencing. Pengobatan terdiri atas melepaskan perlekatan dan menjahit luka-
luka yang timbul.
untuk tidak
D. Duplikasi Vulva
6
Duplikasi vulva adalah keadaan di mana terdapat dua vulva. Ini jarang
sekali ditemukan bila ada, biasanya ditemukan pula kelainan-kelainan lain
yang lebih berat dan sering bersama-sama dengan duplikasi traktus urinaria
dan traktus intestinal, sehingga bayi itu tidak dapat hidup.
E. Hipoplasi Vulva
F. Kelainan Perineum
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kelainan kongenital merupakan kelainan dalam pertumbuhan
struktur bayi yang timbul sejak kehidupan hasil konsepsi sel telur.
Kelainan kongenital dapat menyebabkan terjadinya abortus atau kematian
segera lahir.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan dari isi makalah ini jika terdapat
kekurangan dalam hal penyajian makalah ini dan dalam hal penyusunan
kata-kata yang kurang efektif penulis mohon kritik dan saran yang berguna
bagi penulisan makalah selanjutnya.
8
DAFTAR PUSTAKA
http://www.kamuskesehatan.com/arti/hymen-imperforata/