I. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun Addein Waliyyu Mahri, ST
Sekolah SMK Negeri 1 Simpang Empat
Tahun Pelajaran 2022/2023
Semester 1
Jenjang Sekolah SMK
Kelas X
Alokasi Waktu 2 x Pertemuan
6 x 40 Menit
Elemen Proses bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam
B. FASE E
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami proses bisnis bidang
pengelasan dan fabrikasi logam secara menyeluruh pada berbagai industri dan
konstruksi, antara lain konstruksi baja, pemipaan, kapal,
pesawat udara dan lainnya, dan pengelolaan sumber daya manusia dengan
memperhatikan potensi dan kearifan lokal.
C. KOMPETENSI AWAL
Peserta didik memahami perhitungan dasar gaya, tekanan, berat serta perhitungan
matematika dasar.
E. SARANA PRASARANA
Bengkel Teknik Pengelasan
G. MODEL PEMBELAJARAN
Problem Based Learning
H. MODA PEMBELAJARAN
(Pilih salah satu)
Daring ☐
Luring √
Daring dan Luring ☐
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
C. PERTANYAAN PEMANTIK
D. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
1. Menyiapkan Modul Ajar
2. Menyiapkan LCD, laptop dan koneksinya
3. Menyiapkan Bahan ajar
4. Menyiapkan LKPD
5. Menyiapkan Asesmen
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
Mengawali pembelajaran dengan berdoa dan memberi salam
Menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya (Dilakukan pada jam
pelajaran pertama)
Melaksanakan presensi kehadiran
Peserta didik bersama dengan pendidik membahas tentang kesepakatan yang
akan diterapkan dalam pembelajaran
Melakukan apersepsi dengan menanyakan siswa dengan pertanyaan
pemantik
Kegiatan Inti
Orientasi peserta didik pada masalah
Pendidik memberikan uraian secara singkat gambaran bisnis
bidang pengelasan dan fabrikasi logam.
Pendidik memberikan masalah tentang materi jenis dan manfaat
mengadakan kegiatan bisnis dalam bidang pengelasan dan
fabrikasi logam
Peserta didik yang terbagi didalam kelompok mengamati dan
memahami masalah yang disampaikan pendidik atau yang
diperoleh dari bahan bacaan yang disarankan.
Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar
Peserta didik berdiskusi dan membagi tugas untuk mencari data/
bahan-bahan/ alat yang diperlukan untuk menyelesaikan
masalah tentang materi jenis dan manfaat mengadakan kegiatan
bisnis dalam bidang pengelasan dan fabrikasi logam .
Pendidik memastikan setiap anggota memahami tugas
masing- masing
Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok
Peserta didik melakukan penyelidikan (mencari data/ referensi/
sumber) untuk bahan diskusi kelompok tentang materi jenis dan
manfaat mengadakan kegiatan bisnis dalam bidang pengelasan dan
fabrikasi logam.
Pendidik memantau keterlibatan peserta didik dalam pengumpulan
data/ bahan selama proses penyelidikan.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Setiap kelompok melakukan diskusi untuk menghasil-kan solusi
pemecahan masalah dan hasilnya dipresentasikan/disajikan
dalam bentuk karya tentang materi jenis dan manfaat
mengadakan kegiatan bisnis dalam bidang pengelasan dan
fabrikasi logam.
Guru memantau diskusi dan membimbing pembuatan laporan
sehingga karya setiap kelompok siap untuk dipresentasikan.
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
Setiap kelompok melakukan presentasi, kelompok yang lain
memberikan apresiasi. Kegiatan dilanjutkan dengan merangkum/
membuat kesimpulan sesuai dengan masukan yang diperoleh
dari kelompok lain.
Pendidik membimbing presentasi dan mendorong kelompok
memberikan penghargaan serta masukan kepada kelompok lain.
Pendidik bersama peserta didik menyimpulkan tentang materi
jenis dan manfaat mengadakan kegiatan bisnis dalam bidang
pengelasan dan fabrikasi logam.
Kegiatan Penutup
Refleksi
Peserta didik bersama guru merefleksikan hasil pembelajaran;
Guru memberikan asesmen;
Guru menyampaikan materi berikutnya;
Penutup dan berdoa bersama
F. ASESMEN
Asesmen diagnostik
Menanyakan pengalaman pada saat belajar jenis dan manfaat mengadakan
kegiatan bisnis dalam bidang pengelasan dan fabrikasi logam.
Asesmen formatif
Diskusi, kerja kelompok, presentasi, pengamatan sikap selama proses belajar
Asesmen sumatif
Pengetahuan, keterampilan dan sikap
III. LAMPIRAN
1. LKPD
A. Tujuan
Menjelaskan pengertian proses bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam secara
menyeluruh pada berbagai industri dan konstruksi.
Memberikan contoh proses bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam secara
menyeluruh pada berbagai industri dan konstruksi.
Menjelaskan jenis proses bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam secara
menyeluruh pada berbagai industri dan konstruksi.
Menjelaskan manfaat proses bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam secara
menyeluruh pada berbagai industri dan konstruksi.
Menjelaskan manajemen proses bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam
secara menyeluruh pada berbagai industri dan konstruksi.
B. Materi
Fabrikasi dalam Industri — Definisi, Jenis, Proses, dan Contoh Produknya
Untuk lebih jelasnya, Anda bisa mengecek artikel berikut ini untuk mengetahui
definisi, jenis, proses dan contoh produk fabrikasi.
Adapun material mentah yang umumnya menjadi bahan baku adalah pelat, pipa,
baja, stainless steel, aluminium, dan logam lainnya. Nantinya, material mentah ini
akan dibentuk oleh mesin fabrikasi sesuai dengan fungsi yang diinginkan pabrik
manufaktur.
1. Workshop Fabrication
Workshop fabrication adalah jenis fabrikasi yang berlangsung di dalam sebuah
bangunan atau gedung workshop yang di dalamnya dilengkapi alat dan mesin
pemroses fabrikasi dan produksi seperti alat mesin potong plat, las, overhead crane,
mesin bending, dan lainnya.
2. Site Fabrication
Berbeda dengan workshop fabrication yang dilakukan di dalam gedung, site
fabrikasi adalah proses fabrikasi yang dilakukan diluar gedung seperti pada area
terbuka seperti area konstruksi bangunan. Tujuan dari fabrikasi jenis ini memang
ditujukan untuk menghasilkan rangkaian struktur konstruksi bangunan.
Selain itu, ada pula istilah offshore fabrication dan onshore fabrication. Jenis
fabrikasi ini juga berdasarkan tempat dilakukannya proses tersebut. Onshore
fabrication dilakukan di darat, sedangkan offshore fabrication dilakukan di tengah
laut.
1. Marking
Proses marking adalah tahap dimana pihak manufaktur akan mengukur dan
membuat desain berbentuk sketsa langsung pada bahan material sesuai dengan
kebutuhan dan tujuan yang diinginkan.
2. Cutting
Proses ini melibatkan pemotongan material bahan baku yang sudah ditandai
sesuai dengan sketsa yang dibuat dengan menggunakan mesin potong atau cutting
torch.
3. Drilling
Selanjutnya, bahan yang sudah dipotong tersebut akan dibuat lubang-lubang
untuk dipasangkan baut sesuai dengan ukuran yang digunakan pada tahap
marking.
4. Assembling
Proses assembling adalah proses dimana manufaktur akan menyetel dan merakit
material tersebut hingga menjadi bentuk jadi. Sebelum memasuki tahap kelima yaitu
welding atau pengelasan, material akan melalui rangkaian proses fit-up pada proses
ini.
5. Welding
Welding adalah proses pengelasan yang berfungsi untuk menyambung dua
bagian bahan dengan menggunakan energi panas dari alat las. Pengelasan merupakan
proses yang penting untuk mengunci hasil rangkaian dari proses assembling tadi.
6. Checking
Setelah melalui proses welding, produk yang setengah jadi ini akan dicek
kualitasnya terlebih dahulu oleh seorang Quality Control dimana ia akan meninjau
produk secara keseluruhan agar sesuai dengan standar pabrik.
7. Finishing
Proses finishing adalah proses dimana produk yang lulus standar tersebut akan
dibersihkan dan dipoles permukaannya dengan menggunakan mesin gerinda. Hal ini
dilakukan untuk menghilangkan bekas-bekas dari proses cutting.
8. Blasting
Selanjutnya, produk yang sudah difinishing akan disemprot menggunakan pasir
bertekanan udara ke semua permukaan produk fabrikasi tersebut guna menghilangkan
kotoran-kotoran seperti kerak atau logam yang mengganggu.
9. Painting
Pada langkah akhir ini, produk jadi fabrikasi akan diberi pewarnaan sesuai
dengan kebutuhan dan sketsa yang sudah dibuat oleh pihak manufaktur.
D. Langkah Kerja
1. Siapkan kelompok dan membagi tugas masing-masing
2. Buat presentasi tentang pengertian, contoh, jenis, manfaat, manajemen proses
bisnis bidang pengelasan dan fabrikasi logam secara menyeluruh pada berbagai
industri dan konstruksi.
3. Diskusikan bagaimana membuat flow chart tentang merancang sebuah
manajemen yang baik serta tulis dan gambar pada media kertas manila.
4. Presentasikan di depan kelas hasil diskusi yang didapatkan
2. BAHAN BACAAN
Buku Dasar-dasar teknik pengelasan dan fabrikasi logam penerbit Kittobook, Jakarta
Buku Pengelasan dan Fabrikasi Logam Kelas X penerbit Quantum, Malang
3 ASESMEN
ASESMEN DIAGNOSTIK
Kognitif (Assesmen diagnostik dilakukan pada awal kegiatan pembelajaran)
1. Apakah yang kamu ketahui dengan proses pengelasan dan proses fabrikasi?
2. Sebutkan jenis pekerjaan yang berhubungan dengan kegiatan pengelasan
dan fabrikasi logam?
3. Apa yang harus dilakukan untuk membangun sebuah bisnis dalam bidang
pengelasan dan fabrikasi logam?
4. Jelaskan mengapa penting dilakukan perencanaan proses kegiatan
pengelasan dan fabrikasi logam?
5. Apakah yang harus dilakukan jika bisnis yang dilakukan pada bidang
pengelsan dan fabrikasi memperoleh hambatan?
TINDAK LANJUT
1. Dibawah ini suatu proses produksi logam yang meliputi antara lain…
a. Rekayasa (perancangan), pemanasan,
b. Pembentukan, pemakaian bahan jadi,
c. Perakitan atau pengerjaan akhir.
d. Pemotongan dan pembuatan logam
e. Pengujian logam dan Pembentukan
2. Kegiatan penggabungan dari beberapa potongan menjadi satu kesatuan utuh.
Dilakukan dengan cara pengelasan, mengikat dengan perekat, pengecang
berulir, memaku rivet atau keeling, dan lainnya. Bahan awal yang kerap
digunakan untuk fabrikasi biasanya berupa stuktur baja dan logam lembaran
adalah…
a. Pemotongan
b. Pembakaran
c. Pembengkokan
d. Perakitan
e. Pengujian
3. Suatu rangkaian pekerjaan dari beberapa komponen material baik berupa plat,
pipa ataupun baja profil dirangkai dan dibentuk setahap demi setahap
berdasarkan item-item tertentu sampai menjadi suatu bentuk yang dapat
dipasang menjadi sebuah rangkaian alat produksi maupun konstruksi adalah…
a. Pengelasan
b. Fabrikasi
c. Pemotongan
d. Pemanfaatan barang
e. Pengujian Logam
4. Pemanfaatan kegiatan dalam bidang pengelasan dalam bidang kegiatan
Konstruksi Manufaktur yang paling tepat adalah…
a. Pembangunan Jembatan
b. Perpipaan
c. Pembuatan Kapal
d. Bejana tekan
e. Pembuatan panel pesawat udara
5. Bagian proses produksi fabrikasi yang terdiri dari penimbunan stok material,
memotong dan mengebor material, proses assembling, proses pengelasan,
proses finishing, proses sandblast dan painting serta proses pemasangan
konstruksi dinamakan…
a. Workshop fabrication
b. Site Fabrication
c. Assembly Fabrication
d. Cutting Fabrication
e. Procurement Raw Material
Petunjuk Penilaian Soal Pilihan Ganda
1-5 20
ASESMEN SUMATIF
Sikap
Pengetahuan
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan benar!
1.
Keterampilan
Buatlah……………….
SKOR
No. Kriteria Unjuk Kerja 1 2 3
1.
2.
3.
4.
5.
Jumlah skor
𝑚,𝑎ℎ 𝑘𝑟
𝑎= 100
Keterangan:
1. Tidak melakukan
2. Melakukan tetapi kurang sesuai
3. Sesuai
4. GLOSARY
Procurement Pengadaan atau tindak memperoleh
barang atau jasa yang umumnya untuk
tujuan bisnis. Procurement umum
dikaitkan dengan bisnis karena
perusahaan memerlukan layanan atau
barang dalam skala besar untuk
mendukung operasional bisnisnya.