DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 6
LATAR BELAKANG
Pembelajaran pada dasarnya merupakan proses interaksi peserta didik dengan pendidik dengan
menggunakan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.Pembelajaran merupakan salah satu
bentuk bantuan yang diberikan pendidik agar dapatterjadi proses transfer ilmu dan pengetahuan,
penguasaan kemahiran dan tabiat, serta pembentukan sikap (moral) dan kepercayaan pada
peserta didik. Dengan kata lain, pembelajaran adalah proses untuk membantu peserta didik agar
dapat belajar dengan baik.Pembelajaran yang maksimal akan bermuara pada keberhasilan
pencapaiantarget belajar. Proses pembelajaran akan berjalan maksimal apabila ditunjang
olehmotivasi belajar siswa dan kratifitas pengajar. Pengajar yang memiliki kreatifitas tinggiakan
selalu berusaha membuat proses pembelajaran menjadi menarik bagi siswanyadengan
menggunakan berbagai cara, salah satunya penggunaan media pembelajaran.Pemakaian media
pembelajaran dalam proses belajar mengajar dapatmembangkitkan minat dan keinginan yang
baru, motivasi dan rangsangan kegiatan belajar, dan bahkan membawa pengaruh-pengaruh
psikologis terhadap siswa.Penggunaan media pembelajaran pada tahap orientasi pengajaran akan
sangat membantukeefektifan proses pembelajaran dan penyampaian pesan dan isi pelajaran pada
saat itu,sehingga yang menjadi target dari pembelajaran bisa tercapai secara maksimal.
RUMUSAN MASALAH
TUJUAN
Agar dapat disebut sebagai media pembelajaran pesawat televisi tersebut harus
mengandung informasi atau pesan atau bahan ajar yang akan disampaikan. Ada
pengecualian, apabila Anda misalnya menggunakan pesawat televisi sebagai alat
peraga untuk menerapkan tentang komponen-komponen yang ada dalam pesawat
televisi dan cara kerjanya, maka pesawat televisi yang Anda gunakan tersebut dapat
berfungsi sebagai media pembelajaran. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan
bahwa
a) media pembelajaran merupakan wadah dari pesan,
b) materi yang ingin disampaikan adalah pesan pembelajaran,
c) tujuan yang ingin dicapai adalah proses pembelajaran.
Kita sekarang berada dalam suatu era reformasi, yang ditandai dengan tersedianya
informasi yang makin banyak dan bervariasi, tersebarnya informasi yang makin
meluas dan seketika, serta tersajinya informasi dalam berbagai bentuk pada waktu
yang singkat. Media telah mempengaruhi seluruh aspek kehidupan, walaupun dalam
derajat yang berbeda-beda. Di negara-negara yang telah maju media telah
mempengaruhi kehidupan hampir sepanjang waktu. Bahkan seorang arsitek Amerika
terkemuka, Buckminster Fuller dalam Haney dam Ulmer, menyatakan bahwa media
adalah orang tua ketiga (guru adalah orang tua kedua).
Di Indonesia kecenderungan kearah itu sudah mulai tampak, dengan telah
diudarakannya oleh pihak swasta "Televisi pendidikan" mulai tahun 1991, yang
disiarkan ke seluruh pelosok tanah air.Dengan konsepsi yang makin mantap, fungsi
media dalam kegiatan tidak hanya sekedar alat bantu guru, melainkan sebagai
pembawa informasi atau pesan pesan pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan
siswa. Dengan demikian guru dapat memusatkan tugasnya Pada aspek-aspek lain
seperti pada kegiatan bimbingan dan penyuluhan individu dalam kegiatan
pembelajaran.
Terdapat enam fungsi pokok media pembelajaran dalam proses belajar mengajar antara
lain:
1) Penggunaan ajar dalam proses belajar mengajar bukan merupakan fungsi tambahan,
tetapi mempunyai fungsi tersendiri sebagai alat bantu untuk mewujudkan situasi belajar
mengajar yang efektif;
2) Penggunaan media belajar merupakan bagian yang integral dari keseluruhan situasi
mengajar;
3) Media belajar dalam pengajaran penggunaannya integral dengan tujuan dan isi pelajaran;
4) Media belajar dalam pengajaran bukan semata-mata alat hiburan atau bukan sekadar
pelengkap;
5) Media dalam pengajaran lebih diutamakan untuk mempercepat proses belajar mengajar
dan membantu siswa dalam menangkap pengertian yang diberikan guru; dan
Penggunaan media belajar dalam pengajaran diutamakan untuk mempertinggi mutu
belajar mengajar.
Tujuan penggunaan media pembelajaran secara umum menurut Lestari, Ariani, & Ashadi (2014)
adalah membantu guru dalam menyampaikan pesan-Pesan atau materi pelajaran kepada
siswanya agar pesan lebih mudah dimengerti, Lebih menarik dan lebih menyenangkan bagi
peserta didik. Tujuan penggunaan Media pembelajaran secara khusus yakni:
Secara garis besar, unsur-unsur yang terdapat pada media visual terdiri dari garis, bentuk,
warna, dan tekstur (Arsyad,2007). Garis tidak lain merupakan kumpulan dari titik-titik.
Terdapat banyak sekali bentuk garis, seperti garis horizontal, garis vertikal, garis lengkung,
garis lingkar, garis zig-zag. Bentuk adalah konsepsi simbol yang dibangun atas garis-garis
atau gabungan garis depan konsep lainnya.
Untuk memberi kesan penekanan, juga untuk membangun kemenarikan dan keterpaduan,
bahkan dapat mempertinggi realisme dan menciptakan respons emosional diperlukan warna.
Sementara, tekstur digunakan untuk menimbulkan kesan kasar dan halus, juga untuk
menambah penekanan sebagaimana halnya warna.
Media Visual terdiri atas media visual non proyeksi dan media visual proyeksi :
Media visual proyeksi sangat sesuai digunakan pada semua tingkatan dan bidang kajian
pembelajaran, seperti kimia, biologi, olahraga, pendidikan, sejarah, seni, geografi, ekonomi,
IPA, lingkungan dan lain-lain.
Sesuai dengan fungsinya, media audio mempunyai karakteristik umum yang berhubungan
dengan semua kegiatan untuk melatih keterampilan dalam aspek kecakapan mendengarkan,
seperti:
a. Memusatkan perhatian dan mempertahankannya
b. Mengikuti pengarahan
c. Melatih daya analisis siswa dari hal yang mereka dengar
d. Memperoleh arti dari suatu konteks
e. informasi yang relevan dan tidak relevan
f. Mengingat dan mengemukakan kembali ide atau bagian cerita yang mereka dengar.
Karateristik lainnya dimiliki oleh media audio secara umum berhubungan juga dengan
kelebihan dan keterbatasannya sesuai dengan uraian berikut:
a. Penggunaan media audio dalam waktu lama akan menimbulkan kebosanan dan
mengganggu kecepatan pengajaran.
b. Biaya akan menjadi besar jika memerlukan perbaikan pada rekaman. Sehingga perlu
melakukan produksi baru dan copy rekaman baru.
c. Keragaman perangkat keras yang digunakan oleh berbagai tpat latihan akan
menimbulkan masalah pada pendistribusian.
d. Pengembangan naskah audio yang baik, terutama yang akan digunakan untuk
menunjang visual dapat menyita waktu, dan membutuhkan keterampilan khusus.
e. Perlu memperkirakan kecepatan penyajianmateri verbal.
Karateristik Multimedia
Istilah multimedia muncul pertama kali di awal 1990 melalui media massa. Istilah ini
dipakai untuk menyatukan teknologi digital dan analog dibidang entertainment,
publishing, communication, marketing, advertising dan juga commerical. Multimedia
merupakan penggabungan dua kata "multi" dan "media". Multi berarti "banyak"
sedangkan media atau bentuk jamaknya berarti medium.
"Multimedia adalah penggunaan teks, grafik, animasi, gambar, video, dan suara
untuk menyajikan informasi. Sejak media ini sekarang dapat diintegrasikan
menggunakan komputer, telah terjadi ledakan virtual aplikasi pembelajaran
multimedia berbasis komputer".
Vaughan (2004) menjelaskan bahwa multimedia adalah sembarang kombinasi
yang terdiri atas teks, seni grafik, bunyi, animasi dan video yang diterima oleh
pengguna melalui hardware komputer. Sejalan dengan hal diatas, Heinich et al (2005)
menyatakan bahwa multimedia merupakan penggabungan atau pengintegrasian dua
atau lebih format media yang berpadu seperti teks, grafik, animasi, dan video untuk
membentuk atauran informasi ke dalam sistem komputer (Supriatna, 2007).
KESIMPULAN
Media pembelajaran ialah segala bahan,alat,metode ataupun teknik yang digunakan untuk
menyampaikan informasi dari sumber (guru) ke penerima informasi(siswa) selama proses
pembelajaran sehingga dicapai proses pembelajaran yang lebih bermutu, dan juga media
pembelajaran memiliki manfaat yaitu untuk membantu siswa belajar secara optimal. Media
pembelajaran adalah alat yang digunakan sebagai sarana komunikasi penyampaian materi kepada
peserta didik, agar materi yang disampaikan dapat dipahami dengan baik guna mencapai tujuan
pembelajaran. Media pembelajaran menempati komponen penting dalam sistem pembelajaran,
karena dalam proses pembelajaran terdapat pesan-pesan yang harus dikomunikasikan. Pesan
tersebut biasanya merupakan isi dari suatu topik pembelajaran. Pesan-pesan tersebut
disampaikan oleh guru kepada siswa melalui suatu media dengan menggunakan prosedur
pembelajaran tertentu yang disebut metode.
DAFTAR PUSTAKA