UNSUR UNSUR PUISI

1. UNSUR INTRINSIK ( BATIN )

 TEMA
Puisi karya moch syarief hidayat ini bertema " kekasih idaman " karena,
kata idaman adalah suatu harapan dalam setiap baitnya terdapat larik aku
mau engkau disisiku , aku mau engkau di hatiku, aku mau engkau di
hidupku.pada larik tersebut terdapat kata " aku mau " yang diulang tiga
kali merupakan bentuk pengharapan. Oleh karena itu kami mengambil
tema KEKASIH IDAMAN.
 RASA
Rasa merupakan suasana penyair dalam mengungkapkan puisinya .Dalam
puisi ini, diantaranya :
 Pada bait I :
 Aku mau engkau di sisiku larikan ini bersuasana atau berasa
bersedih karena, larik ini menjelaskan suatu pengharapan.
 Bergaun biru tersenyum simpul laksana bidadari larik ini
bersuasana atau berasa gembira. Karena pada larik ini penyair
menggambarkan gambaran harapannya, dengan gembira dia
suasanakan pada larik ini dengan rasa senang atau gembira .
 Pada bait II :
 Aku mau engkau dihatiku larikan ini bersuasana atau berasa
bersedih karena, larik ini menjelaskan suatu pengharapan.
 Berkalung cinta menulis puisi laksana pujangga larik ini
bersuasana atau berasa gembira. Karena pada larik ini penyair
menggambarkan gambaran harapannya, dengan gembira dia
suasanakan pada larik ini dengan rasa senang atau gembira .

 Pada bait III :

 Aku mau engkau di hidupku larikan ini bersuasana atau berasa
bersedih karena, larik ini menjelaskan suatu pengharapan.
 Berkain rindu,meski jarak laksana jeruji larik ini bersuasana
atau berasa gembira. Karena pada larik ini penyair
menggambarkan gambaran harapannya, dengan gembira dia
suasanakan pada larik ini dengan rasa senang atau gembira .
 NADA
Nada adalah sikap penyair terhadap pembaca yaitu merayu. Mengapa
kami mengambil nada pada puisi ini merayu? Karena, pada setiap
lariknya terdapat gambaran romantis terhadap kekasihnya. Oleh
karena itu sikap penyair terhadap pembaca separti merayu .
Selain itu juga bisa dilihat dari temanya yaitu berupa pengfharapan .
Maka , apabila pengharapan ingin terkabul sikap yang harus kita
lakukan sebagai peminta adalah merayu.Oleh karena itu, kami
menyimpulkan bahwa sikap yang digunakan penyait dalam puisi ini
adalah merayu.
 SUASANA
Suasana merupakan psikologis yang ditimbulkan terhadap pembaca

 AMANAT
Amanat merupakan tujuan atau pesan yang ingin disampaikan oleh
penyair.
Hasil analisis kelompok kami terhadap puisi karya moch syarief
hidayat ini yaitu memberikan amanat bagi pembacanya untuk
mengajarkan bagaimana sikap penghambaan kepada tuhannya .
Yangmana mencegah kita dalam mellakukan perbuatan sombong.
Selain itu puisi inib menberikan bagaimana cara penghambaan .
Kelompok kami mengambil aman t dalam penghambaan terhadap
tuhan ,yang mana apabila berdoa kita harus selalu merendahkan diri
dengan rasa bersedih kepadaNya bahwa kita di hadapannya tidak ada
apa-apanya .Dalam berdoa juga, harus dengan nada merayu bukan
dengan nada memaska . Karena kelembutan akan meluluhkan hati
seseorang.
2. UNSUR EKSTRINSIK (LAHIR)
 DIKSI
Diksi merupakan hasil pemilihan kata yang mempunyai efek
keindahan dan puitis dalam baris dan baitnya.
Dalam puisi karya moch syarief yang berjudul " aku mau " ,diksi yang
kita ambil yaitu terdapat pada larik ke 2 dari masing masing baitnya.
 Bait 1 : bergaun biru/ tersenyum simpul/laksana bidadari//
Hasil analisis kami terhadap diksi ini melalui analisis kata yang
terdapat pada lariknya.Misalnya larik ke 2 pada bait pertama
terdapat kata "bidadari" . Bidadari merupakan sososk wanita
yang indah dan terjaga keindahannya. Oleh karena itu pada larik
ini kami simpulkan termasuk kedalan diksi.
 Bait 2 : berkalung cinta/menulis puisi/laksana pujangga//
Hasil analisis kami terhadap diksi ini melalui analisis kata yang
terdapat pada lariknya.Misalnya larik ke 2 pada bait ke dua
terdapat kata "cinta" . cinta pada puisi ini menggambarkan kasih
sayang yang begitu tulus.Sehingga,menciptakan keindahan pada
puisi ini. . Oleh karena itu pada larik ini kami simpulkan
termasuk kedalan diksi.
 Bait 3 : bergaun rindu/ meski jarak/ laksana jeruji//
Hasil analisis kami terhadap diksi ini melalui analisis kata yang
terdapat pada lariknya.Misalnya larik ke 2 pada bait ketiga
terdapat kata "Rindu" . Rindu , rindu yang sering kita tafsirkan
kesedihan tapi,rindu pada puisi ini menggambarkan kesetiaan,
yang mana penyair berharap wanita yang ia dambakan selalu
mengingatatau selalu merindukannya walaupun jarak yang
menjadi penghalangnya.Oleh karena itu pada larik ini kami
simpulkan termasuk kedalan diksi.