Anda di halaman 1dari 5

 Kuning: Warna ini akan memberi kesan optimis, hangat dan

jelas (clarity).
 Orange: Warna ini akan memberi kesan gembira, ramah dan
percaya diri.
 Merah: Warna ini akan memberi kesan berani, tegas, muda
(youthful) dan kehebohan (excitement).
 Ungu: Warna ini akan memberi kesan kreatif, bijak dan
imajinatif.
 Biru: Warna ini akan memberi kesan dapat diandalkan,
terpercaya dan profesional.
 Hijau: Warna ini akan memberi kesan damai secara emosional,
sehat, dan subur.
 Hitam & putih: Warna ini akan memberi kesan keseimbangan,
netral, dan elegan.

Warna kuning identik dengan sinar matahari. Di beberapa belahan dunia


yang memiliki 4 musim, matahari menjadi simbol kebahagiaan tiada tara.
Saat peralihan dari musim dingin ke musim semi. Seluruh komponen
alam bahagia menyambut hadirnya sang mentari.

Secara psikologi, makna warna kuning juga membawa kehangatan dan


kebahagiaan seperti itu. Warna kuning sangat mudah menyebarkan
kehangatan dan kebahagian kepada semua orang.

Ada perbedaan mendasar terkait keduanya.

1. Biru muda memiliki arti mudah dipercaya dan berwibawa.


2. Biru tua memiliki arti lebih berpengalaman, lebih profesional
dan lebih bisa diandalkan.

warna putih ini netral. Kamu bisa menggabungkan warna putih dengan
berbagai warna. Sifat warna putih berkebalikan dengan warna hitam. Dia
tidak menyerap warna, melainkan menyinari warna.

warna merah menjadi simbol akan emosi keberanian, cinta dan keinginan
yang kuat (tekad).
LOGO & ARTI LOGO

Arti & Makna Logo:

A. Filosofi Gambar
    Logo terdiri dari lima bagian dengan makna sebagai berikut :
1.     Garis geometri segi delapan melambangkan penjuru mata angin, dimana sasaran dakwah
perjuangan Islam melalui wadah Pondok Pesantren Gratis Al Ikhwan ini diharapkan mampu
menggaung hingga ke seluruh penjuru dunia.
2.     Garis melengkung dan sebuah kitab mencerminkan sikap kebulatan tekad dalam membuka
wawasan serta daya fikir yang cerdas seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan. Garis
melengkung mencerminkan pula rasa persaudaraan serta kepedulian terhadap sesama,
memberikan naungan dan perlindungan bagi kaum yang lemah. 
3.     Bangunan masjid melambangkan wadah sarana prasarana penempaan dan pendidikan bagi
para sumber daya muda yang menimba ilmu di Pondok Pesantren Gratis Al Ikhwan.  
4.     Gambar bintang melambangkan cita-cita tinggi lagi mulia.

B. Filosofi Warna
    Logo terdiri dari empat warna dasar yang memiliki makna:
1.      Warna dasar “Hijau”.
Yang dalam tradisi Islam disimbolkan sebagai elemen warna surga, sebagaimana di dalam Al-
Qur’an Surat Al Kahfi ayat 31, digambarkan bahwa para penghuni surga mengenakan pakaian
dari sutera berwarna hijau. Hijau juga merupakan simbol harapan, pertumbuhan, regenerasi,
kesuburan, dan juga kelahiran.
2.      Warna dasar “Kuning”.
Sebagaimana sifat dari warna kuning yang terlihat aktif dan mencolok, maka untuk Pondok
Pesantren Gratis Al Ikhwan, warna kuning mencerminkan kebahagiaan dan energi, selalu
memiliki gairah untuk berbuat dan bekerja demi menghasilkan sesuatu yang terbaik.
3.      Warna dasar “Oranye (Jingga)”.
Mencerminkan kesegaran (seperti jeruk), antusiasme dan daya kreativitas yang tinggi. Warna
oranye juga disimbolkan sebagai warnanya Ilmu Pengetahuan.
4.      Warna dasar “Hitam”.
Warna Hitam mewakili ketegasan arah dan tujuan yang ingin dicapai.

Bunga Teratai yang mulai mekar;

melambangkan unsur remaja yang dijiwai semangat kemasyarakatan (sosial).


Empat helai daun bunga di bagian bawah;

melambangkan keempat fungsi Karang Taruna yaitu:

 Memupuk kreativitas untuk belajar bertangggung jawab.


 Membina kegiatan – kegiatan sosial, rekreatif, edukatif, ekonomis
produktif, dan kegiatan lainnya yang praktis.
 Mengembangkan dan mewujudkan harapan serta cita – cita anak dan
remaja melalui bimbingan interaksi yang dilaksanakan baik secara
individual maupun kelompok.
 Menanamkan pengertian, kesadaran dan memasyarakatkan penghayatan
dan pengamalan Pancasila.
3. Tujuh helai daun bunga bagian atas;

melambangkan tujuh unsur kepribadian yang harus dimiliki oleh anak dan remaja.

 Taat : Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa


 Tanggap : Penuh perhatian dan peka terhadap masalah
 Tanggon : Kuat, daya tahan fisik dan mental
 Tandas : Tegas, pasti, tidak ragu, teguh pendirian
 Tangkas : Sigap, gesit, cepat bergerak, dinamis
 Trampil : Mampu berkreasi dan berkarya praktis
 Tulus : Sederhana, ikhlas, rela memberi, jujur

Organisasi ini secara nasional memiliki logo atau lambang Karang Taruna yang sering
digunakan dalam berbagai atribut seperti bendera, panji, kaos, rompi, kop surat dan
lain sebagainya. Bukan tanpa makna logo / lambang Karang Taruna dibuat, jika
mengacu pada Surat keputusan Menteri Sosial R.I Nomor: 65/HUK/KEP/XII/1982
tentang Lambang Karang Taruna, ditetapkanlah Lambang Karang Taruna sebagai
berikut :

Lambang Karang Taruna mengandung unsur – unsur sekuntum bunga teratai yang
mulai mekar, dua helai pita terpampang di bagian atas dan bawah, sebuah lingkaran,
dengan bunga teratai mekar sebagai latar belakang.

Makna Lambang
1. Bunga Teratai yang mulai mekar;

melambangkan unsur remaja yang dijiwai semangat kemasyarakatan (sosial).

2. Empat helai daun bunga di bagian bawah;

melambangkan keempat fungsi Karang Taruna yaitu:

 Memupuk kreativitas untuk belajar bertangggung jawab.


 Membina kegiatan – kegiatan sosial, rekreatif, edukatif, ekonomis
produktif, dan kegiatan lainnya yang praktis.
 Mengembangkan dan mewujudkan harapan serta cita – cita anak dan
remaja melalui bimbingan interaksi yang dilaksanakan baik secara
individual maupun kelompok.
 Menanamkan pengertian, kesadaran dan memasyarakatkan penghayatan
dan pengamalan Pancasila.
3. Tujuh helai daun bunga bagian atas;

melambangkan tujuh unsur kepribadian yang harus dimiliki oleh anak dan remaja.

 Taat : Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa


 Tanggap : Penuh perhatian dan peka terhadap masalah
 Tanggon : Kuat, daya tahan fisik dan mental
 Tandas : Tegas, pasti, tidak ragu, teguh pendirian
 Tangkas : Sigap, gesit, cepat bergerak, dinamis
 Trampil : Mampu berkreasi dan berkarya praktis
 Tulus : Sederhana, ikhlas, rela memberi, jujur
4. Pita di bagian bawah bertuliskan KARANG TARUNA;

Mengandung arti:

 KARANG = pekarangan, halaman, atau tempat


 TARUNA = remaja
 Secara keseluruhan berarti tempat atau wadah pembinaan remaja.
5. Pita di bagian atas bertuliskan ADITYA KARYA MAHATVA YODHA;

Mengandung arti:

 ADITYA : Cerdas, penuh pengalaman


 KARYA : Pekerjaan
 MAHATVA : Terhormat, berbudi luhur
 YODHA : Pejuang, patriot

Secara keseluruhan berarti Pejuang yang berkepribadian, berpengetahuan, dan


terampil.

6. Lingkaran;

melambangkan sebuah tameng, sebagai lambang Ketahanan Nasional.

7. Bunga Teratai yang mekar berdaun lima helai;

melambangkan lingkungan kehidupan masyarakat yang sejahtera merata berlandaskan


Pancasila.

8. Arti warna

 Putih : Kesucian, tidak tercela, tidak ternoda
 Merah :Keberanian, sabar, tenang, dan dapat mengendalikan
diri, tekad
 pantang mundur
 Kuning : Keagungan atas keluhuran budi pekerti

Anda mungkin juga menyukai