Anda di halaman 1dari 8

Nama : Yulita Amandasari

No : 34
Kelas : XI MIPA 2
LKPD 10.1 SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

Petunjuk Pengerjaan LKPD


1. Diskusikan dengan teman kelompok kalian
2. Carilah informasi dari berbagai media baik buku atau internet mengenai sistem reproduksi.
3. Gambar dan beri keterangan tahap-tahap spermatogenesis!

Tahap-tahap Spermatogenesis:
1.) Spermatogonium (2n) membelah secara
mitosis menjadi spermatosit primer.
2.) Spermatosit primer membelah secara
meiosis menghasilkan 2 sel spermatosit
sekunder (n).
3.) Setiap Spermatosit sekunder membelah
menghasilkan spermatid (n).
4.) Spermatid akan mengalami pematangan
menjadi spermatozoa (sperma).

4. Gambar dan beri keterangan tahap-tahap oogenesis!


Tahap-tahap Oogenesis :
1.) Oogonium (2n) membelah secara
mitosis menjadi oosit primer.
2.) Oosit primer membelah secara meiosis
menghasilkan satu oosit sekunder dan
satu badan polar primer.
3.) Oosit sekunder membelah menghasilkan
sebuah oosit yang akan berkembang
menjadi sel telur dan badan polar
sekunder yang akan berdegenerasi.
4.) Badan polar primer membelah
menghasilkan badan polar sekunder
yang juga akan mengalami degenerasi.
5.) Oosit akan berdeferensi menjadi
ovum/sel telur

5. Jelaskan perbedaan oogenesis dengan spermatogenesis berdasarkan gambar di atas!


Jawab:
Oogenesis adalah proses pembentukan ovum atau sel telur dari oogonium pada sistem reproduksi
perempuan. Sedangkan Spermatogenesis adalah proses pembentukan sel sperma matang dari
spermatogonia pada sistem reproduksi laki-laki.

1
6. Perhatikan gambar alat reproduksi pada pria berikut ini!
Lengkapilah keterangan gambar dan jelaskan fungsinya organ masing-masing!

(a). tampak dari samping b. tampak depan

Nama organ Fungsi Nama organ Fungsi


A Korpus Proses reaksi kimia untuk L Kantung Kemih Menampung urine sebelum
Kavernosa menghasilkan ereksi dikeluarkan dari dalam
tubuh
B Korpus Untuk melindungi uretra M Saluran Ejakulasi Menampung sperma dan air
Spongiosum mani
C Uretra Saluran keluarnya urine N Vas Deferens Menyalurkan sperma matang
D Epidermis Menyimpan Sperma matang O Penis Mengeluarkan urine, air
mani dan sperma
E Penis Mengeluarkan urine, air P Korpus Melindungi uretra
mani dan sperma Spongiosum
F Skrotum Melindungi testis dan Q Korpus Menghasilkan ereksi
mengatur suhu di dalamnya Kavernosa
G Testis Memproduksi hormon R Testis Memproduksi hormon
H Vas Deferens Menyalurkan sperma S Epidermis Menyimpan sperma matang
matang
I Kelenjar Lowper Melumasi uretra dan T Uretra Saluran keluarnya urine
menetralkan keasaman
J Saluran Ejakulasi Menampung sperma dan air U Kelenjar Lowper Melumasi uretra dan
mani menetralkan keasaman
K Vesikula Menghasilkan air mani
seminalis

2
7. Perhatikan gambar alat reproduksi pada wanita berikut ini!
Lengkapilah keterangan gambar dan jelaskan fungsinya organ masing-masing!

Tampak dari depan (b) Tampak dari samping

Nama organ Fungsi Nama organ Fungsi


A Ovarium Memproduksi hormon J Oviduk Membawa ovum ke bagian
ujung atau infundibulum
hingga ke bagian rahim.
B Fimbriae Menangkap sel telur K Ovarium Memproduksi hormon
C Oviduk Membawa ovum ke bagian L Uterus Menyongkong embrio
ujung atau infundibulum selama tahap perkembangan
hingga ke bagian rahim. awal
D Infundibulum Menangkap telur yang M Endometrium Batas Rahim
sudah matang
E Ovum Membawa sel kromosom N Serviks Menghubungkan vagina
dengan Rahim
F Indometrium Batas Rahim O Vagina Jalan sperma menju rahim
G Uterus Menyongkong embrio P Labium minor Pelindung vagina dan uretra
selama tahap perkembangan
awal
H Serviks Menghubungkan vagina Q Labium mayor Membungkus dan
dengan Rahim melindungi organ reproduksi
eksternal lainnya
I Vagina Jalan sperma menju rahim R Mons Pubis Menghasilkan feromon
S Klitoris Tempat bertemunya kedua
labium minor

3
8. Perhatikan gambar siklus menstruasi beikut!

Jelaskan tahap-tahap menstruasi dan hormon yang berperan


Jawab :
a. Fase menstruasi ini terjadi jika ovum tidak dibuahi sperma, sehingga Korpus Luteum menghentikan
hormon estrogen dan progesteron
b. Fase Pra-Ovulasi pada fase ini hormon pembebas gonadotropin yang dikeluarkan hipotalamus akan
memacu hipofise untuk mengeluarkan FSH
c. Fase Ovulasi, pada fase ini hormon esterogen akan umempengaruhi hipofisis anterior untuk sekresi
hormon LH yang berperan dalam memicu ovulasi untuk melepas oosit sekunder.
d. Fase Pasca Ovulasi, pada fase ini terjadi pembentukan Korpus Luteum yang akan menghasilkan
hormon progesteron. Fase ini berlangsung selama 14 hari sebelum menstruasi sebelumnya.

9. Sebutkan hormon yang berperan dalam kehamilan dan selaput-selaput yang melindungi embrio!
Jawab :
Hormon Human Chorionic Gonadotropin Hormone (HCG), HPL, esterogen, progesterone, Oksitosin,
Prolaksin. Embrio dilapisi oleh 3 lapisan yaitu amnion, Khoiron, allantois, Sakus Vitelinus

10. Sebutkan hormon-hormon yang berperan dalam proses kelahiran!


Jawab :
Hormon endorfin, hormon prostaglandin, hormon relaksin, hormon oksitosin, progesterone dan hormon
esterogen

11. Bagaimanakah terjadinya bayi kembar identik! Uraikan jawaban kalian secara singkat!
Jawab :
Kembar menozigot atau kembar identic berasal dari satu sel telur dan satu sperma, Kembar jenis ini
terjadi jika setelah proses fertilisasi (pembuahan), zigot mengalami pembelahan, sehingga terbentuklah
dua atau lebih embrio sehingga menghasilkan dua janin yang memiliki karakteristik sama. Mulai dari
DNA, golongan darah dan karakteristik fisik (seperti wajah, jenis kelamin, warna kulit, warna rambut
dan warna mata)

4
LKPD 10.2 ASI, PROGRAM KB DAN KESEHATAN REPRODUKSI

Petunjuk Pengerjaan LKPD


1. Diskusikan dengan teman kelompok kalian
2. Carilah informasi dari berbagai media baik buku atau internet mengenai sistem reproduksi.
3. Perhatikan gambar berikut!

a. Apakah yang di maksud dengan ASI eksklusif


Jawab :
ASI eksklusif adalah pemberian ASI atau air susu ibu untuk bayi sejak baru lahir hingga berumur 6
bulan tanpa digantikan oleh minuman serta makanan lain.

b. Jelaskan kelebihan pemberian Air Susu Ibu (ASI) pada ibu dan bayinya!
Jawab :
 Kelebihan bagi bayi:
Mencegah Terserang Penyakit, Membantu Perkembangan Otak dan Fisik Bayi, Meningkatkan
kecerdasan bayi, Kandungan ASI berupa kadar leptin berperan penting dalam metabolisme
lemak, Memperkuat tulang bayi, Menurunkan risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS),
Mengurangi risiko penyakit jantung, Mengurangi risiko obesitas, Membantu bayi menjadi
tenang dan tidak mudah gelisah, Mengurangi kemungkinan alergi.
 Kelebihan bagi ibu :
Mengatasi rasa trauma (baby blues syndrome), Mencegah kanker payudara, Menjadi alternatif
kontrasepsi alami, Menyusui dapat membantu menurunkan berat badan pasca melahirkan dan
dapat mengurangi stres.

4. Perhatikan gambar alat kontarsepsi berikut!

5
a. Apakah yang dimaksud dengan kontrasepsi?
Jawab :
Kontrasepsi berasal dari kata kontra, berarti “mencegah” atau “melawan” dan konsepsi yang berarti
pertemuan sel telur yang matang dan sel sperma yang mengakibatkan kehamilan. Kontrasepsi adalah
menghindari terjadinya kehamilan akibat pertemuan sel telur matang dengan sel sperma

b. Jelaskan sistem kontrasepsi berdasarkan gambar di atas


Jawab :
a. Implan
Implan atau KB adalah jenis kontrasepsi hormonal. Metode yang digunakan adalah melepaskan
hormon progestin ke dalam tubuh agar kehamilan tidak terjadi. Implan adalah batang plastik
seukuran batang korek api yang akan dimasukkan ke lengan atas, tepat di bawah kulit.
b. IUD
IUD, singkatan dari "intrauterine device". Berbentuk seperti "T" dan sedikit berukuran sekitar 3
cm. IUD akan dipasang dalam rahim dan mencegah kehamilan dengan menghentikan sperma
untuk mencapai dan membuahi sel telur. Alat kontrasepsi ini dapat mencegah kehamilan hingga
jangka waktu sepuluh tahun. IUD hormonal bekerja dengan cara melepas hormon progestin
sedikit demi sedikit setiap hari. Hormon ini kemudian akan mengentalkan cairan di bagian leher
rahim sehingga sperma jadi lebih sulit untuk bisa masuk ke dalam rahim.
c. Suntik kb
Ini adalah kontrasepsi hormonal yang mengandung hormon progestogen, guna menghentikan
ovulasi. Suntik KB disuntikkan pada bagian tertentu di tubuh seperti paha, pundah, di bawah
perut dan lengan atas. Setelah itu, kadar hormon Anda akan meningkat dan menurun secara
bertahap.
d. Pil KB
Pil ini mengandung hormon wanita sintetis, estrogen dan progesteron. Hormon dalam pil
mencegah ovarium wanita melepaskan sel telur. Juga mempersulit sperma untuk mencapai sel
telur. Pil diminum setiap hari selama 21 hari, dan kemudian berhenti selama tujuh hari. Lalu
Anda akan mengalami menstruasi. Setelah itu Anda mulai minum pil lagi setelah tujuh hari.
e. Kondom
Kondom menjadi salah satu alat untuk memisahkan sperma dengan sel telur. Ada dua jenis
kondom, yakni untuk pria yang digunakan pada penis dan untuk wanita digunakan di dalam
vagina. Kondom biasanya terbuat dari bahan lateks (karet) yang sangat tipis. Jika digunakan
secara benar, kondom melindungi dari terjadinya kehamilan dan infeksi menular seksual (IMS)
termasuk HIV.

6
f. Vasektomi
Vasektomi dilakukan dengan operasi kecil yang menghentikan pria untuk bisa membuat hamil
wanita. Tabung yang membawa sperma dari testis ke penis dipotong. Ini membutuhkan waktu
selama 15 menit. Vasektomi mencegah sperma mencapai cairan mani yang diejakulasi saat
berhubungan seks.
g. Tubektomi
Tubektomi adalah metode kontrasepsi untuk wanita yang dilakukan dengan cara memotong atau
mengikat saluran tuba falopi. Dengan demikian, sel telur pun tidak akan bisa menuju rahim. Sel
sperma juga tidak akan bisa mencapai tuba falopi dan membuahi sel telur.
h. MAL
Metode Amenore Laktasi (MAL) adalah metode kontrasepsi alami bersifat sementara yang dapat
digunakan setelah persalinan. MAL memiliki cara kerja berupa penekanan ovulasi. Peningkatan
hormon prolaktin (hormon pembentukan ASI) usai persalinan menyebabkan penurunan hormon
lain seperti LH dan estrogen yang yang diperlulan untuk pemeliharan siklus menstruasi sehingga
ovulasi (pematangan sel telur) tidak terjadi.

5. Lengkapilah tabel penyebab, gejala dan cara pencegahan penyakit atau kelainan yang dapat menyerang
pada sistem reproduksi!

Nama Penyakit Gejala Cara Pencegahan


Herpes Timbul bitnik-binntik merah, rasa Hindari kontak fisik dengan orang lain, Oleskan obat
sakit ketika urinasi pada ruam dengan kapas, Jangan berbagi pakai
barang
Gonorrhea Rasa sakit pada saat buang air kecil, Batasi jumlah pasangan seks, Gunakan kondom saat
urin yang bernanah berhubungan seks, Lakukan pemeriksaan infeksi
menular seks
Sifilis Rasa pedih di sekitar kemaluan atau Menghindari alcohol dan obat-obatan terlarang,
sekitar mulut memiliki 1 pasangan tetap untuk melakukan
hubungan seks
HIV/AIDS Flu, demam. Sakit tengoorokan Hindari penggunaan narkoba terutama melalui jarum
hingga merasakan kelelahan suntik, hindari berganti-ganti pasangan
Vaginitis Keputihan pada vagina. Keputihan Melakukan hubungan seksual yang aman,
ini disertai rasa gatal dan bau menghindari penggunaan alat pribadi Bersama orang
lain
Kista Ovarium Benjolan di dalam perut bawah Menetapkan pola makan sehat, Kelola stress, cukup
tidur, hindari alcohol dan rokok
Kanker serviks Keputian yang berbau busuk, Gaya hidup sehat, tidak berganti pasangan seks,
pendarahan pasca hubungan seks menjaga kebersihan area genital
Radang Panggul Keputihan yang berbau, berulang Berhubungan intim menggunakan kondom, hindari
dengan disertai demam dan nyeri douching

7
Epididimitis Air mani mengandung darah, Menggunakan alat kontrasepsi saat berhubungan
gangguan pada kesuburan intim, rutin melakukan pemeriksaan ke dokter
Orchitis Bengkoknya buah zakar hingga Mendapatkan imunisasi gondong, tidak berganti-
menimbulkan rasa nyeri ganti pasangan

6. Jelaskan teknologi yang dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan atau kelainan yang terjadi pada
sistem reproduksi!
Jawab :
 Antibiotik digunakan untuk mengobati berbagai penyakit menular seksual yang disebabkan oleh
infeksi bakteri
 Vaksin Varisela Zoster adalah vaksin untuk mencegah cacar air
 Intracytoplasmic sperm injection adalah prosedur yang dilakukan sebagai bagian dari program bayi
tabung intracytoplasmic sperm injection dilakukan untuk mengatasi kemandulan yang disebabkan
gangguan sperma
 Bayi tabung yaitu prosedur medis dengan pengambilan sperma dan sel telur untuk dipertemukan di
luar organ perempuan laboratorium atau di dalam tabung agar terjadi pembuahan
 Alat kontrasepsi adalah alat yang digunakan untuk mencegah kehamilan atau penularan penyakit
menular seksual

7. Jelaskan beberapa upaya dalam menjaga kesehatan reproduksi!


Jawab :
 Memakai handuk yang lembut, kering, bersih, dan tidak berbau atau lembab.
 Memakai celana dalam dengan bahan yang mudah menyerap keringat.
 Pakaian dalam diganti minimal 2 kali dalam sehari.
 Hindari perilaku seks bersiksa
 Bagi perempuan, sesudah buang air kecil, membersihkan alat kelamin sebaiknya dilakukan dari arah
depan menu belakang agar kuman yang terdapat pada anus tidak masuk ke dalam organ reproduksi
 Bagi laki-laki, dianjurkan untuk dikhitan/disunat agar mencegah terjadinya penularan penyakit
menular seksual serta menurunkan risiko kanker penis
 Menetapkan pola makan sehat

-GOOD LUCK-

Anda mungkin juga menyukai