Anda di halaman 1dari 1

PEMBERSIHAN ALAT UNTUK

PERACIKAN SEDIAAN FARMASI

No. Dokumen : 614 /PKM-KT/2017


No. Revisi : 00
SOP Tgl. Terbit : 21 Maret 2017
Halaman : 1/1
PUSKESMAS Dr.Hj.Sri Pramudian K
KELAYAN TIMUR NIP. 19780607 200701 2 016

1. Pengertian Pembersihan alat untuk peracikan sediaan farmasi adalah proses


yang dilakukan agar alat yang digunakan untuk sediaan farmasi
tetap terjaga kebersihannya dari bahan yang menempel pada alat
yang mungkin saja bisa merusak atau merubah kualitas sediaan
farmasi yang menggunakannya
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menjamin
kebersihan alat yang digunakan untuk peracikan sediaan farmasi,
sehingga bebas dari bahan yang digunakan sebelumnya
3. Kebijakan SK Kepala Pukesmas Kelayan Timur Nomor 007 tahun 2017
Tentang Kebijakan Pelayanan Penunjang Klinis Puskesmas
4. Referensi 1) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 74 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di Puskemas
2) Permenkes RI Nomor 30 Tahun 2014 tentang Standar
Pelayanan Kefarmasian di Puskesmas, Kementrian Kesehatan
Republik Indonesia, 2015
3) Permenkes No 36 tahun 2016 Perubahan Permenkes No 30
tahun 2014 Standar Pelayanan Kefarmasian Di Puskesmas
5. Prosedur/ Petugas mempersiapkan alat dan bahan:
Langkah-Langkah a. Alat peracikan (mortir, stamper, blender obat)
b. Air bersih
c. Sabun cair
d. Spon atau alat cuci
e. Lap

Langkah-langkah pelaksanaan:
1) Petugas farmasi mencuci seluruh bagian dalam dan luar alat
dengan sabun cair dan spon atau alat cuci sampai sisa-sisa
bahan menjadi hilang dan bersih
2) Petugas farmasi mengeringkan alat yang telah dibersihkan
dengan menggunakan lap
3) Petugas farmasi menyimpan alat peracikan yang sudah
dibersihkan di rak penyimpanan dalam posisi terbalik
6. Unit Terkait 1) Ruangan farmasi

Anda mungkin juga menyukai