Anda di halaman 1dari 3

PENYUSUNAN RENCANA LAYANAN

TERPADU

No. Dokumen :178/SOP/


PKM-CPK/
2018
SOP
No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
PUSKESMAS drg. Verasari Febrianty
CIPAKU NIP.19780204 200604 2 006

1. Pengertian Layanan terpadu adalah layanan kesehatan yang dilakukan


untuk mengatasi masalah kesehatan pasien dengan
melibatkan tim kesehatan secara komprehensif sehingga
tercapai hasil yang diharapkan
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk memberi pelayanan kesehatan
kepada pasien secara terpadu.
3. Kebijakan 1. SK Kepala UPT Puskesmas Cipaku No. 440/014/SK/PKM-
CPK/2018 tentang Penyusunan Rencana Layanan Klinis dan
Pelayanan Terpadu.
2. SK Kepala UPT Puskesmas Cipaku No. 440/018/SK/PKM-
CPK/2018 tentang Layanan Klinis Yang Menjamin
Kesinambungan Layanan.
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinis bagi Dokter di
Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer.
5. Prosedur / 1. Petugas mengidentifikasi jenis penyakit atau masalah
Langkah- kesehatan yang dihadapi pasien yang perlu ditangani
langkah dengan tim kesehatan secara terpadu.
2. Petugas memberi informasi mengenai kemungkinan
tindakan, pengobatan atau penyuluhan yang akan
dilakukan beserta resikonya.
3. Petugas mengintegrasikan penanganan pasien pada tim
kesehatan lain sesuai masalah kesehatan pasien
dengan melakukan rujukan interna.
4. Petugas mengantar pasien ke tempat tujuan rujukan

1
internal.
5. Petugas tujuan rujukan internal menerima pasien dan
melakukan penanganan sesuai masalah kesehatan
pasien.
6. Jika pasien tidak memungkinakan menuju tempat
tujuan rujukan, petugas menghubungi tujuan rujukan
dan meminta petugas datang.
7. Petugas bersama team kesehatan lain yang dimaksud
merencanakan tindakan, pengobatan, atau penyuluhan
dengan mempertimbangkan kemungkinan resiko yang
mungkin terjadi.
8. Petugas mendokumentasikan rencana tindakan,
pengobatan atau penyuluhan dalam rekam medis.
9. Petugas melakukan tindakan, pengobatan atau
penyuluhan sesuai rencana.
10. Petugas melakukan evaluasi formatif terhadap tindakan
yang telah dialakukan.
11. Petugas mendokumentasikan tindakan, pengobatan
atau penyuluhan yang sudah dilakukan.
12. Petugas berpesan kepada pasien untuk datang kembali
atau kontrol, jika diperlukan atau jika permasalahan
pada pasien belum teratasi.
6. Bagan Alir
7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8. Unit Terkait 1. Ruang pendaftaran
2. Ruang pemeriksaan umum
3. Ruamg pemeriksaan gigi
4. Ruang pemeriksaan KIA
5. Ruang pemeriksaan MTBS/MTBM
6. Ruang laboratorium
7. Ruang konseling
8. Ruang farmasi
9. Dokumen Form Rujukan Internal
Terkait
10. Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tgl. Mulai

2
Historis Diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai