Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PEMBELAJARAN BERBASIS LAPANGAN (PBL)

DI APOTEK GELIS WARAS


MAOS
Dhies Resty Palupi (207222008)

PROGRAM STUDI S1 FARMASI


FAKULTAS FARMASI, SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS AL-IRSYAD CILACAP
TAHUN 2023
logo

LATAR BELAKANG

Apotek merupakan sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan


praktek kefarmasian oleh Apoteker Pelayanan Kefarmasian adalah
suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien yang
berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang
pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan masyarakat. Jenis
pelayanan kafarmasian di apotek dibedakan menjadi pelayanan resep
dan pelayanan non resep. Praktek Kerja Berbasis Lapangan (PBL)
adalah kegiatan akademik yang berorientasi pada bentuk
pembelajaran mahasiswa untuk mengembangkan dan meningkatkan
tenaga kerja yang berkualitas.
logo
TUJUAN PBL
Tujuan Umum
Mahasiswa dapat menerapkan pelayanan kefarmasian di
apotek
Tujuan Khusus
1. Melatih dan mempersiapkan mahasiswa agar memiliki
pengetahuan, keterampilan, inisiatif dan etos kerja yang
tinggi serta bertanggung jawab.
2. Memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk
menerapkan ilmu yang telah diperoleh ke dalam semua
kegiatan yang terdapat pada Apotek secara nyata.
3. Agar mahasiswa memperoleh pengetahuan yang belum
pernah didapatkan selama proses perkuliahan.
MANFAAT PBL logo

1. Bagi Apotek yaitu berperan aktif dalam membantu peningkatan


kompetensi lulusan Sarjana Farmasi.
2. Bagi kampus yaitu memiliki kerjasama yang baik antar pihak
kampus dengan Apotek yang terkait, menjadikan lulusan farmasi
yang siap kerja dan berkompeten di bidang Farmasi.
3. Bagi mahasiswa yaitu agar mahasiswa lebih mengetahui dunia
kefarmasian terutama di bidang pelayanan resep, pengelompokan
obat dan spesialit, jenisjenis obat di Apotek.
4. Mewujudkan terjalinnya kerja sama yang baik antara dunia
pendidikan dengan dunia kesehatan sebagai lahan praktek
khususnya Apotek.
5. Mempersiapkan calon Tenaga Teknis Kefarmasian untuk
menjalankan profesinya secara profesional, handal dan mandiri
serta mampu menjawab tantangan di era globalisasi.
logo

Lokasi, Waktu dan Tempat


Praktekkerja
Lokasi berada di pinggir jalan Raya Maos No. 10 Kecamatan
Maos, Kabupaten Cilacap dan bersebelahan dengan kantor
Kecamatan Maos. Apotek gelis waras Maos memiliki jam
buka pukul 08.00-20.30 WIB.

logo
Sejarah Instansi Tempat PBL

Apotek Gelis Waras berdiri pada tanggal 8 desember 1994 yang


letaknya berada di Kecamatan Maos Kabupaten Cilacap
bersebelahan dengan Kantor Kecamatan Maos. Apotek Gelis
Waras ini di dirikan oleh (alm) dr Sukardi. Struktur
organisasinya terdiri atas ibu Mika Tri Kumala Swandari, M.
Sc, selaku Apoteker Pengelola Apotek lalu Tenaga Teknis
Kefarmasian ibu Agustin Khasanah dan ibu Asih Karyati
sebagai Administrasi, Bapak Kastam selaku Logistik dan ibu
Sumiyati selaku Bendahara.

logo

Kegiatan Instansi TempatPBL


Pelayanan umum dan resep memberikan
pelayanan dan infomasi obat ke pasien
meliputi indikasi,cara pemakaian dan aturan obat melakukan pengadaan barang/obat ke
PBF (pedagang besar farmasi) dan melakukan penulisan surat pesanan sesuai
permintaan obat yang kosong di Apotik melakukan perhitungan harga dan keuntungan
jika ada barang datang serta penataan barang dengan menggunakan prinsip FIFO (first
in first out) FEFO (first expired first out) penataan secara alfabetis dan farmakologi obat
penyimpanan obat seperti syrup,tablet,kapsul,salep krim,gel dan alat kesehatan serta
beberapa sediaan injeksi berada pada suhu ruang dan suppositoria, serta injeksi ATS
berada pada suhu dingin di kulkas penulisan faktur barang masuk dan pembelian ditulis
di buku khusus, semua sediaan obat dan prekursor menggunakan buku lain tidak
dicampur dengan obat biasa, melakukan pelaporan rutin obat Narkotik Psikotropik ke
SIPNAP lewat online, menulis kartu stok dan menyetok obat jika kosong perharinya
melakukan stok opname setiap akhir tahun.
Struktur Organisasi logo
logo
PEMBAHASAN

Pada awal pelaksanaan PKL di Apotek Gelis Waras Maos Cilacap


yaitu dengan pengenalan karyawan, fasilitas Apotek, ruang
pelayanan, administrasi, ruang praktek. Kegiatan PKL yang
dilakukan di Apotek Gelis Waras Maos adalah pelayanan kepada
pasien menanyakan keluhan pasien mengambilkan obat yang sesuai
dengan keluhan serta memberikan KIE/komunikasi informasi
edukasi kepada pasien, mempelajari macam macam obat seperti
obat generik, paten, bentuk sediaan tablet, kapsul, puyer, salep,
krim,gel, suppositoria,syrup, lalu menuliskan surat pesanan,
membaca resep, menyiapkan obat, menulis etiket, mencatat
penjualan harian, menerima barang dari PBF dengan mencocokan
faktur, menuliskan faktur pada buku penjualan, belajar menghargai
obat, belajar menulis kartu stok.
LANJUTAN..
pasien yang membeli obat menggunakan resep dilakukan skrining resep setelah resep di skrining lalu
dilakukan peracikan lalu menginformasikan harga ke pasien jika pasien setuju dengan harga tersebut
dapat dilakukan dengan beberapa cara alternatif seperti obat bisa di ganti dengan sediaan obat generik
yang lebih murah atau bisa diganti dengan yang lain yang indikasinya sama atau separuh saja. Untuk
penulisan copy resep dilakukan ketika ada pasien yang meminta atau mengambil resep yang baru
diambil sebagian saja sehingga diperlukan copy resep.
Penyimpanan obat di apotek gelis waras menggunakan aspek farmakologi dan ada sebagian yang
menggunakan aspek alfabetis dan menggunakan prinsip FIFO (first in first out) barang yang pertama
masuk barang yang akan dikeluarkan FEFO (first expire first out). Sediaan suppositoria disimpan di
kulkas dan penyimpanan obat Narkotik dan Psikotropik berada pada lemari khusus
Selain obat bebas,bebas terbatas,obat keras dsb Apotek Gelis Waras juga menyediakan alat kesehatan
berupa thermometer digital, spuit dermafik, daryant tule, infuset cateter rush, urine bag, latex, hypafix,
ultrafix, tensocrepe, oxycan plester, kasa steril.
Obat golongan narkotik dan psikotropik dilakukan pencatatan dan pleaporan secara online melalui
website Kementrian Kesehatan yaitu Sistem Pelaporan Narkotika dan Psikotropika (SIPNAP) setiap
akhir tahun Apotek Gelis Waras melakukan Stoke Opname dengan dilakukannya Stok Opname ini
adalah untuk mengetahui jumlah barang yang masih tersisa di Apotek dan mengecek apakah obat sudah
mendekati ed atau belum
Kesimpulan
1. Apotek adalah
sarana Pelayanan logo
Kesehatan dan tempat
dilakukannya Praktek Kefarmasian
2. Dilakukannya PBL ini agar
Mahasiswa memiliki wawasan dan
memiliki keterampilan dalam
Praktek Kefarmasian nantinya di
dunia kerja
3. Agar Mahasiswa dapat Etika dan
Perilaku Profesi selama
menjalankan PBL

Saran
Diperlukan adanya evaluasi tata letak
obat yang lebih baik
Di perlukan pencatatan adanya buku
defecta
logo

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai