Disusun Oleh:
2023
A. Rumusan Masalah
1. Adakah perbedaan signifikan pendekatan Chemo-Entrepreneurship terhadap
practical skill siswa SMA pada materi asam basa?
B. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistika
inferensial. Sebelum uji ini dilakukan, perlu dilakukan uji prasyarat analisis meliputi
uji normalitas dan uji homogenitas. Untuk menjawab rumusan masalah tersebut jika
data yang digunakan adalah Wilcoxon Test. Untuk menjawab rumusan masalah
tersebut jika hasil uji prasyarat analisis menunjukkan data berdistribusi normal maka
teknik analisis data yang digunakan adalah One Way Anova. Jika data yang diperoleh
tidak berdistribusi normal maka teknik analisis data yang digunakan adalah
Kruskal-Wallis Test.
1. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data berdistribusi
normal atau tidak dengan uji Shapiro Wilks menggunakan SPSS 25 for
Windows. Pada uji ini, taraf signifikansi (α) sebesar 0.05. Uji ini dapat
dirumuskan dengan:
H0 = data berdistribusi normal
Ha = data tidak berdistribusi normal
Kriteria keputusan:
- Apabila sig. > α, maka H0 diterima
- Apabila sig. ≤ α, maka H0 ditolak
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas merupakan uji yang bertujuan untuk mengetahui
apakah data yang akan diuji antar kelompok memiliki varian yang
sama (homogen) atau tidak. Uji homogenitas pada penelitian ini
menggunakan uji statistik Levene dengan bantuan aplikasi SPSS
Statistics 25 for Windows dengan taraf signifikansi (⍺) sebesar 0,05.
Rumusan hipotesisnya yaitu sebagai berikut:
H0 = Varians dari data homogen
Ha = Varians dari data tidak homogen
Kriteria keputusan:
- Jika nilai signifikansi > 0,05 maka H0 diterima
- Jika nilai signifikansi ≤ 0,05 maka H0 ditolak
2. Uji Hipotesis
One Way Anova atau Kruskal-Wallis Test dilakukan dengan menggunakan
SPSS Statistic 25 for Windows dengan taraf signifikansi sebesar 0,05 atau
95% dengan rumusan hipotesis sebagai berikut:
H0: Tidak terdapat perbedaan signifikan
Ha: Terdapat perbedaan signifikan
Kriteria keputusan dari hipotesis tersebut adalah:
- Jika Sig. > 0,05 maka H0 diterima
- Jika Sig. ≤ 0,05 maka H0 ditolak
a. One Way Anova atau Kruskall-Wallis Test
Uji One Way Anova ini digunakan untuk menguji perbedaan practical
skill kelas X, XI, dan XI setelah menerapkan pembelajaran
Chemo-Entrepreneurship pada materi asam basa. Uji One Way Anova
digunakan apabila data berdistribusi normal dan varians data homogen.
Apabila data tidak berdistribusi normal dan varians data tidak
homogen maka Kruskal Wallis Test dapat menjadi alternatif untuk uji
hipotesis.
C. Hasil Analisis Data
1. Uji Prasyarat Analisis
a. Uji Normalitas
Test of Normality
b. Uji Homogenitas
Test of Homogeneity
Ranks
Kontrol 33 41.61
Total 105
Test Statisticsa,b
Pemecahan Kesimpulan
Masalah
Berdasarkan hasil uji hipotesis dengan Kruskall Wallis Test diperoleh nilai
asymp. sig. sebesar 0.030 atau nilai tersebut kurang dari taraf signifikansi
(0.030 ≤ 0.05) sehingga H0 ditolak. Hal ini berarti terdapat perbedaan
signifikansi dari kemampuan pemecahan masalah siswa antara kelas
eksperimen 1, kelas eksperimen 2, dan kelas kontrol.
E. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data yang sudah dilakukan dapat disimpulkan bahwa:
1. Terdapat perbedaan yang signifikan pendekatan Chemo-Entrepreneurship
terhadap practical skill siswa kelas eksperimen 1, eksperimen 2 dan kelas
kontrol pada materi asam basa.