Anda di halaman 1dari 30

Memilih Uji Statistik dalam

Penelitian

Vitri Widyaningsih
Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat
Disease Control Research Group
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret
vitri_w@staff.uns.ac.id
Menyusun Metode Penelitian Kuantitatif
Rancangan Penelitian Pemilihan Subjek Pengumpulan Data
• Apakah rancangan penelitian • Kriteria • Cegah bias pengukuran
sesuai dengan tujuan • Besar sampel • Validitas
penelitian? • Sampling • Reliabilitas
• Cegah bias disain • Cegah bias seleksi

Analisis Data Etika Penelitian


• Kesesuaian cara analisis data • Informed consent
dengan tujuan • Ethical clearance
• Pengendalian faktor • Identifikasi dan mitigasi
perancu risiko

Probandari, et al. 2020. Menyusun Metode Penelitian Kuantitatif


Apakah tujuan penelitian? Deskriptif atau
analitik?

Beberapa langkah Apakah sampel kita berpasangan/tidak


berpasangan? Cross sectional/longitudinal?
untuk membantu
memilih Uji Statistik
Apakah skala data numerik atau kategorik?
Untuk kategorik, ada berapa kelompok?

Apakah untuk skala data numerik, data


terdistribusi normal/tidak?
Tujuan
Penelitian
▪ Apakah ingin mengetahui
kondisi suatu populasi?

▪ Apakah ingin mengetahui


asosiasi/hubungan antar
variable dalam populasi?
Grimes and Schultz. 2002. An overview of clinical research:
the lay of the land
Berpasangan vs Tidak berpasangan

• Adakah perbedaan kadar hemoglobin antara ibu bekerja dengan ibu tidak
bekerja?
• Adakah perbedaan risiko hipertensi pada orang yang hipertensi dengan orang
yang tidak hipertensi?

• Adakah perbedaan kadar hemoglobin sebelum mendapat terapi zat besi


dengan sesudah terapi zat besi?
• Dua kelompok sampel berhubungan (pre-post test, berpasangan/matched)
Review Konsep
Cross Sectional vs Longitudinal

https://twitter.com/psych_review/status/911277176208740353
Review Konsep
Repeated (Pooled) Longitudinal
Cross Sectional (Panel)

Sampel Sampel
(2000) (2000)

Sampel Pengambilan
Populasi
(2010) data 2010

Sampel
Pengambilan
(2020)
data 2020
Skala Variabel

Numeric Categorical
• Bertujuan memberikan gambaran
Statistik suatu sampel
• Dapat disajikan dalam bentuk
Deskriptif table atau gambar
• Disesuaikan dengan skala variabel
• Digunakan untuk menampilkan hasil analisis data
• Pada statistic deskriptif
Tabel • proporsi (untuk variable skala kategorik)
• central tendency (mean, median) untuk variable kontinuous
• Perlu menampilkan range (standard deviasi, standard error, atau interquartile
range)

Widyaningsih, V, et al, 2020. Lack of an Exposure Response and Interaction With HLA-DPβ1 and DRβ1 Polymorphisms
in the Development of Beryllium Toxicity in a High Beryllium Exposure Cohort
• Sering digunakan untuk menunjukkan trend (misalnya trend
Line Graph dari waktu ke waktu)

Widyaningsih, V., 2018. Trends and quality of maternal healthcare in Indonesia.


Bar Chart

• Sering dipakai untuk menunjukkan atau


membandingkan proporsi antar beberapa
kelompok
• Digunakan pada variabel dengan skala kategorik

Widyaningsih, V., . K., 2019. Increasing Trends or Sociodemographic Changes?


Decomposition Analyses of Maternal Complication in Indonesia.
Skala Kontinuous: Histogram

• Pada Tabel
• Mean dan standard deviasi (Distribusi normal)
• Median dan Interquartile Range (Distribusi tidak
normal)
Skala Kontinuous: Box-Plots

IQR = 27; There is


no outlier.
162

123.5

M=110.5
106.5

96.5

82
Statistik Inferensial
Analisis Statistik

▪ analisis univariat
▪ jika peneliti menggunakan satu variabel saja untuk dibahas atau hanya mendeskripsikan
hasil pengukuran satu variable
▪ analisis bivariat
▪ Apabila peneliti menggunakan dua variabel, dimana ada satu variabel bebas dan satu
variabel terikat yang dihubungkan, maka analisisnya adalah analisis bivariat
▪ analisis multivariable
▪ apabila digunakan banyak variabel, yang di dalamnya ada lebih dari satu variabel bebas dan
satu variabel terikat yang dihubungkan.
Hipotesis

• Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian


• Hipotesis Nol (Null Hypothesis) 🡪 H0
• Merupakan hipotesis pada uji statistic, dimana kita mengasumsikan tidak adanya hubungan
antar variable, atau tidak ada beda antar kelompok
• Misal: Tidak ada beda rerata (mean) kadar hemoglobin antara ibu yang bekerja dengan ibu
tidak bekerja
• Hipotesis Kerja (Alternative Hypotesis) 🡪 Ha/H1
• Adalah hipotesis yang menyatakan adanya hubungan antar variable, atau ada beda antar
kelompok
• Merupakan kebalikan dari hipotesis nol
Hipotesis

• Hipotesis satu arah/sisi (one tailed)


• Hipotesis yang sudah ditentukan arahnya
• Misal:
• Kadar haemoglobin sesudah terapi lebih tinggi disbanding sebelum terapi zat besi
• H1 = M2 > M1
• Hipotesis dua arah/sisi (two tailed)
• Hipotesis yang belum ditentukan arahnya
• Misal:
• Ada beda rerata (mean) kadar hemoglobin sebelum dan sesudah terapi zat besi
• HI = M1 ≠ M1
Type I vs
type II error
Type I vs
type II error
Level of significance (α)

▪ The significance level (α) is the


probability of making Type I error.
▪ For instance, a significance level 5% (α =
0.05) means that there is a 5% chance
of rejecting a true null hypothesis.
▪ When conducting hypothesis test, a
significance level must be specified
when selecting the critical values

21
Uji hipotesis

α adalah probabilitas
kesalahan saat
menolak H0

Hipotesis dua arah

Hipotesis satu arah


What about
α=0.05?
Uji hipotesis
Apabila kita
menentukan nilai α =
0.05, maka untuk
hipotesis dua arah,
kita mencari Zα untuk
0.025 = 1.96

Sedang hipotesis
satu arah, kita
Hipotesis dua arah
mencari Zα untuk
0.05 = 1.64

Hipotesis satu arah


Two Tailed Test: Null No Difference.
One Tail Test: Null A > B. More Powerful, easier to find differences.
Pemilihan Uji Statistik

Distribusi Data
Normal
Skala Numerik
Data Distribusi data
berpasangan tidak normal
Skala Kategorik

Apakah data
berpasangan atau
Distribusi data
tidak
Normal
Skala Numerik
Data tidak Distribusi data
berpasangan tidak normal
Skala Kategorik
Memilih Uji Statistik (Sampel Tidak berpasangan)

Probandari, et al, 2020 , Menyusun Metode Penelitian Kuantitatif, Bab 9


Memilih Uji Statistik (Sampel Berpasangan)

Probandari, et al, 2020 , Menyusun Metode Penelitian Kuantitatif, Bab 9


“Things get done only if the data we gather can
inform and inspire those in a position to make [a]
difference.” – Mike Schmoker

Email: vitri_w@staff.uns.ac.id

Anda mungkin juga menyukai