KELOMPOK 7

Perencanaan pembelejaran
dan Asesmen yang Efektif
dengan pendekatan
Culturally Responsive
Teaching

-AHMAD FIKRI NUR HIKMAT

-ASRI PUJI LESTARI
-M.ANGGIE HARYESA
-YUSUF
 TUJUAN
PEMBELAJARAN
CULTURALLY
RESPONSIVE TEACHING

—Meningkatkan prestasi peserta didik

—Membantu pesertta didik memperkokoh dan
menerima identitas budaya
—peserta didik membangun kesadaran kritis
sehingga mereka dapat berpartisipasi dalam
merombak tatanan sosial yang tidak adil.
Sehingga pendidikan responsive budaya juga
merupakan pembelajaran konstruktivistik.
(Alexon 2010:14)
Karakteristik Pendekatan
Pembelajaran Culturally
Responsive Teaching (CRT)
—Mengakui adanya warisan budaya dari berbagai kelompok etnis
yang berbeda
—Membangun hubungan yang bermakna antar peserta didik
—Menggunakan berbagai strategi pembelajaran yang terkait
dengan berbagai macam gaya belajar yang berbeda
—Mengajarkan peserta didik untuk mengetahui dan mencintai
warisan budaya mereke sendiri serta menghargai kebudayaan
orang lain
—Menggabungkan informasi multikultural, sumber daya, serta
keterampilan untuk diajarkan di sekolah.
Gay (2000)
 Contoh Penerapan Culturally Responsive Teaching
Menurut Hernandez Dkk (2013)

1 2 3 4 5
CONTENT SOCIAL ACADEMIC
FACILLITATING PREJUDICE DEVELOPMENT
INTEGRATION JUSTICE
CULTURALLY
REDUCTION
CONSTRUCTION

Pengintegrasian budaya
Memberikan contoh suatu materi
dalam pembelajaran. Memberikan peluang
dan dihbungkan dengan
Dillakukan dengan Guru membangun bagi siswa untuk
kehidupan sehari-hari. Contoh Mendorong siswa
memberikan artikel yang diberikan juga menunjang komunikasi yang mencapai prestasi
baik antar siswa
dalam menunjukkan
kebudayaan kepada siswa, kemampuan berpikir kritis siswa dengan menggunakan
membangun interaksi positif dengan melakukan diskusi dan membuat status dirinya (Peduli
strategi instruksional
antar guru dengan siswa dan lingkungan belajar sosial, Berpikir Kritis,
yang menggambarkan
memberikan apresiasi pada yang nyaman Berpikir Kreatif, kebutuhan mereka
siswa Disiplin)
Kesimpulan

Pendekatan Culturally Responsive Teaching

dapat diterapkan pada pembelajaran PJOK
dan dapat mengembangkan soft skills peserta
didik. Soft skills yang muncul yaitu bekerja
sama, peduli lingkungan, berpikir kritis,
kesadaran sosial dan budaya (empati
komunikasi, bertanggungjawab, disiplin dan
peduli sosial), rasa ingin tahu, kepemimpinan,
dan cinta tanah air.