Anda di halaman 1dari 10

MODUL AJAR MATEMATIKA FASE E

A. Informasi Umum

Kode Modul MATEMATIKA.FASE.E.2


Penyusun/Tahun Nurlina Dewi Sayekti, S.Si
Kelas/Fase Capaian X/Fase E
Elemen/Topik Bilangan / Barisan dan Deret
Alokasi Waktu 12 JP
Pertemuan Ke- 1-4
Profil Pelajar Pancasila Kreatif, Bernalar Kritis, dan Mandiri
Sarana Prasarana LCD, Proyektor, Papan Tulis
Target Peserta Didik Regular/tipikal
Model Pembelajaran Problem-Based Learning
Mode Pembelajaran Tatap Muka

B. Komponen Inti

Tujuan

Pembelajaran
Setelah proses pembelajaran, peserta didik dapat:
1. mendeskripsikan perbedaan antara barisan aritmetika dan barisan geometri;
2. menentukan suku ke-n dan beda dari barisan aritmetika;
3. menentukan suku ke-n dan rasio dari barisan geometri;
4. menyelesaikan permasalahan kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan konsep
barisan aritmetika dan barisan geometri;
5. menentukan jumlah n suku pertama dari deret aritmetika dan deret geometri;
6. menyelesaikan permasalahan kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan konsep
deret aritmetika dan deret geometri;
7. menentukan jumlah semua suku dari deret geometri tak hingga;
8. menyelesaikan permasalahan kehidupan sehari-hari yang berkaitan dengan konsep
deret geometri tak hingga.

Pertemuan Pertama

Pertanyaan Pemantik
1. Bisakah kalian menyebutkan 3 angka berikutnya dari pola bilangan 47, 49, 51, 53,
…,…,….?
2. Bisakah kalian menyebutkan 3 angka berikutnya dari pola bilangan 35, 25, 15, 5, …
,…,….?
3. Apa yang kamu ketahui dengan barisan aritmetika?

Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.
2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi Barisan Aritmetika.

Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.
c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memberikan apersepsi tentang barisan aritmetika.
e. Guru memberikan gambaran tentang penerapan barisan aritmetika dalam
kehidupan sehari-hari.
f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi
barisan aritmetika.

2. Kegiatan Inti
Langkah 1. Orientasi Masalah
a. Guru bertanya tentang beberapa pola bilangan seperti 1, 3, 5, 7, 9 ; 10, 7, 4, 1.
b. Peserta didik diminta untuk mencari contoh kasus dalam kehidupan sehari-hari
yang membentuk pola bilangan.
c. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang barisan aritmetika.
d. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi
lain dari berbagai sumber untuk memahami barisan aritmetika.

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik


a. Peserta didik dibagi dalam kelompok yang beranggotakan 4-5 orang.
b. Peserta didik diminta:
 menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika
SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 67 untuk memahami
konsep bilangan berpangkat positif.
 menyelesaikan Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X
dari PT Penerbit Erlangga halaman 92 (Nomor 1 dan 2) untuk memahami
masalah kontekstual berkaitan dengan barisan aritmetika.
 menyelesaikan Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X
dari PT Penerbit Erlangga halaman 98 (Nomor 1) untuk memahami masalah
kontekstual berkaitan dengan bunga tunggal.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok


a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.
b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan
tentang apa yang sudah dilakukan.
c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang
mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya


a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan
jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep barisan aritmetika yaitu
suku ke-n, sisipan dan suku tengah.
b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.
c. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan jawaban dari
pertanyaan yang berkaitan dengan masalah kontekstual berkaitan dengan barisan
aritmetika.
d. Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan argumen
tentang apa yang dipresentasikan.
e. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan jawaban dari
pertanyaan yang berkaitan dengan masalah kontekstual berkaitan dengan bunga
tunggal.
f. Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan argumen
tentang apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah


a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap
peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan
peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.
b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang
sesuai.
c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku
Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 64-65, 88-
92, dan 96 untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan
balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup
a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang
telah dilakukan, yaitu barisan aritmetika serta masalah kontekstual berkaitan
dengan barisan aritmetika.
b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji Pemahaman (Bagian
B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman
67-68. Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 93 no 3-5, dan halaman 98 no 2-3.
c. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya
yaitu deret aritmetika.

Pertemuan Kedua

Pertanyaan Pemantik
1. Dapatkah kalian menghitung jumlah 100 bilangan asli berurutan?
2. Apa yang kamu ketahui dengan deret aritmetika?

Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.
2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi Deret Aritmetika.

Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.
c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memberikan apersepsi tentang bentuk deret aritmetika.
e. Guru memberikan gambaran tentang penerapan deret aritmetika dalam
kehidupan sehari-hari.
f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi deret
aritmetika.
2. Kegiatan Inti
Langkah 1. Orientasi Masalah
a. Guru bertanya tentang jumlah kursi di gedung teater yang membentuk barisan
aritmetika, dengan jumlah kursi pada baris terdepan adalah 10 kursi dan jumlah
kursi di baris berikutnya adalah 2 kursi lebih banyak sedangkan banyak barisan
kursi adalah 15 baris.
b. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang deret aritmetika.
c. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi
lain dari berbagai sumber untuk memahami deret aritmetika.

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik


a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada
pertemuan pertama.
b. Peserta didik diminta:
 menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A dan B) dari Buku Matematika
SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 71-72 untuk
memahami konsep deret aritmetika.
 menyelesaikan Soal Pendalaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas
X dari PT Penerbit Erlangga halaman 69 (tempat jumlah tempat duduk dan
seutas dawai) untuk memahami masalah kontekstual berkaitan deret
aritmetika.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok


a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.
b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan
tentang apa yang sudah dilakukan.
c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang
mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya


a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan
jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep deret aritmetika.
b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.
c. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan jawaban dari
pertanyaan yang berkaitan dengan masalah kontekstual berkaitan deret
aritmetika.
d. Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan argumen
tentang apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah


a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap
peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan
peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.
b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang
sesuai.
c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku
Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 69-70 untuk
mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik
pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup
a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang
telah dilakukan, yaitu deret aritmetika.
b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji Pemahaman (Bagian
C) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga
halaman 72.
c. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya
yaitu barisan geometri.

Pertemuan Ketiga

Pertanyaan Pemantik
1. Bisakah kalian menyebutkan 3 angka berikutnya dari pola bilangan 2, 6, 18, 54, … ,
…,….?
2. Bisakah kalian menyebutkan 3 angka berikutnya dari pola bilangan 800, 400,
200, 100, … , … , … . ?
3. Apa yang kamu ketahui dengan barisan geometri?

Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.
2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi barisan geometri.

Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.
c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memberikan apersepsi tentang bentuk barisan geometri.
e. Guru memberikan gambaran tentang penerapan barisan geometri dalam
kehidupan sehari-hari.
f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi
barisan geometri.

2. Kegiatan Inti
Langkah 1. Orientasi Masalah
a. Guru bertanya tentang beberapa pola bilangan seperti 1, 2, 4, 8, 16; 243, 81, 27,
9.
b. Peserta didik diminta untuk mengamati masalah dari Buku Matematika
SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 62 tentang pertumbuhan
bakteri dan Aktivitas halaman 77 yang berkaitan dengan barisan dan deret
geometri.
c. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang barisan dan deret
geometri.
d. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi
lain dari berbagai sumber untuk memahami barisan dan deret geometri.

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik


a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada
pertemuan pertama dan kedua.
b. Peserta didik diminta:
 menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A dan B) dari Buku Matematika
SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 77-78 untuk
memahami konsep barisan geometri.
 menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku Matematika
SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 81 untuk memahami
konsep deret geometri.
 menyelesaikan Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X
dari PT Penerbit Erlangga halaman 93 (Nomor 6 dan 7) untuk memahami
masalah kontekstual berkaitan dengan barisan geometri.
 menyelesaikan Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X
dari PT Penerbit Erlangga halaman 98 (Nomor 4) untuk memahami
masalah kontekstual berkaitan dengan bunga majemuk.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok


a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.
b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan
tentang apa yang sudah dilakukan.
c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang
mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya


a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan
jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep barisan geometri.
b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.
c. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan jawaban dari
pertanyaan yang berkaitan dengan konsep deret geometri.
d. Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan argumen
tentang apa yang dipresentasikan.
e. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan jawaban dari
pertanyaan yang berkaitan dengan masalah kontekstual berkaitan dengan barisan
geometri.
f. Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan argumen
tentang apa yang dipresentasikan.
g. Guru meminta perwakilan kelompok lain untuk mempresentasikan jawaban dari
pertanyaan yang berkaitan dengan masalah kontekstual berkaitan dengan bunga
majemuk.
h. Kelompok lain diminta kembali untuk menanggapi dan memberikan argumen
tentang apa yang dipresentasikan.
Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah
a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap
peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan
peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.
b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang
sesuai.
c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku
Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 73-75, 79-
80, 87-92, 97-98 untuk mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan
umpan balik pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup
a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang
telah dilakukan, yaitu barisan dan deret geometri.
b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Uji Pemahaman (Bagian
C) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga
halaman 78. Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA
Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 82. Uji Pemahaman dari Buku
Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 93-94 no 8-
10, dan halaman 98-99 no 5-6.
c. Guru mengkonfirmasi materi yang akan dibahas pada pertemuan berikutnya
yaitu deret geometri tak hingga.

Pertemuan Keempat

Pertanyaan Pemantik
1. Dapatkah kalian memprediksi hasil dari 2 1 21  41 ... ?
2. Apa yang kamu ketahui dengan deret geometri tak hingga?

Persiapan Pembelajaran
1. Guru melakukan asesmen diagnostik dalam bentuk kuis sebelum pembelajaran.
2. Guru menyiapkan bahan tayang PPT materi deret geometri tak hingga.

Kegiatan Pembelajaran
1. Pendahuluan
a. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
b. Perwakilan peserta didik memimpin doa.
c. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
d. Guru memberikan apersepsi tentang deret geometri tak hingga.
e. Guru memberikan gambaran tentang penerapan deret geometri tak hingga dalam
kehidupan sehari-hari.
f. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam materi deret
geometri tak hingga.

2. Kegiatan Inti
Langkah 1. Orientasi Masalah
a. Guru bertanya tentang panjang lintasan sebuah bola yang dijatuhkan dari
ketinggian 2 meter lalu memantul setengah dari ketinggian sebelumnya hingga
bola tersebut sepenuhnya berhenti.
b. Peserta didik diminta untuk menarik kesimpulan tentang deret geometri tak
hingga.
c. Guru mendorong peserta didik untuk mempelajari dan mengumpulkan informasi
lain dari berbagai sumber untuk memahami deret geometri tak hingga.

Langkah 2. Mengorganisasi Peserta Didik


a. Guru meminta peserta didik untuk bekerja dalam kelompok seperti pada
pertemuan sebelumnya.
b. Peserta didik diminta menyelesaikan Uji Pemahaman (Bagian A) dari Buku
Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 85 untuk
memahami konsep deret geometri tak hingga.

Langkah 3. Membimbing Penyelidikan Kelompok


a. Guru berkeliling untuk melihat kegiatan yang dilakukan peserta didik.
b. Guru melihat sampel pekerjaan peserta didik/kelompok dan diskusi ringan
tentang apa yang sudah dilakukan.
c. Guru memberikan bantuan terbatas, apabila ada peserta didik/kelompok yang
mengalami kesulitan.

Langkah 4. Mengembangkan dan Menyajikan Hasil Karya


a. Guru meminta dengan sukarela perwakilan kelompok untuk mempresentasikan
jawaban dari pertanyaan yang berkaitan dengan konsep deret geometri tak
hingga.
b. Kelompok lain diminta untuk menanggapi dan memberikan argumen tentang
apa yang dipresentasikan.

Langkah 5. Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah


a. Guru meminta semua peserta didik untuk saling melakukan apresiasi terhadap
peserta didik/kelompok yang telah sukarela mempresentasikan hasil diskusi dan
peserta didik yang sudah terlibat aktif dalam pembelajaran.
b. Guru memberikan penguatan apabila ada jawaban peserta didik yang kurang
sesuai.
c. Guru memberikan sampel soal dalam Contoh Soal dan Pembahasan dari Buku
Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 83-84 untuk
mengecek pemahaman peserta didik dan memberikan umpan balik
pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup
a. Guru bersama peserta didik melakukan refleksi mengenai pembelajaran yang
telah dilakukan, yaitu deret geometri tak hingga.
b. Guru memberikan tugas rumah untuk mengerjakan Latihan Soal Akhir Bab
dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman
100-104.
c. Guru menginfokan peserta didik untuk menyiapkan diri menghadapi penilaian
pada Bab Barisan dan Deret di pertemuan selanjutnya.
Rencana Asesmen
Peserta didik mengerjakan tugas terstruktur, yaitu:
 Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 67-68.
 Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit
Erlangga halaman 93 no 3-5, dan halaman 98 no 2-3.
 Uji Pemahaman (Bagian C) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 72.
 Uji Pemahaman (Bagian C) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 78.
 Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 82.
 Uji Pemahaman dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit
Erlangga halaman 93-94 no 8-10, dan halaman 98-99 no 5-6.
 Uji Pemahaman (Bagian B) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 86-87.
 Latihan Soal Akhir Bab dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 100-104.
 Soal Model AKM dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit
Erlangga halaman 104-108.

Pengayaan
 Peserta didik mengerjakan Soal Pendalaman dari Buku Matematika SMA/MA
Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 65, 69, 73, 80, 83.
 Peserta didik mengerjakan Soal Pengayaan dan Remedial (dengan memindai
barcode) dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga
halaman 110.

Refleksi Peserta Didik dan Guru


Refleksi Peserta Didik
 Dapatkah Anda mendeskripsikan perbedaan barisan aritmetika dan barisan geometri?
 Dapatkah Anda menentukan suku ke-n dan beda dari barisan aritmetika?
 Dapatkah Anda menentukan suku ke-n dan rasio dari barisan geometri?
 Dapatkah Anda menentukan jumlah n suku pertama dari deret aritmetika dan
deret geometri?
 Dapatkah Anda menentukan jumlah semua suku dari deret geometri tak hingga?
 Dapatkah Anda menyelesaikan permasalahan kehidupan sehari-hari yang berkaitan
dengan konsep barisan/deret aritmetika, barisan/deret geometri, dan barisan/deret
geometri tak hingga?

Refleksi Guru
 Apakah pembelajaran dapat berlangsung sesuai rencana?
 Apakah peserta didik yang mengalami hambatan, dapat teridentifikasi dan
terfasilitasi dengan baik?
C. Lampiran

Aktivitas Proyek
Silakan kerjakan Praproyek dari Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT
Penerbit Erlangga halaman 108-110.

Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik


Buku Matematika SMA/MA Kelas X dari PT Penerbit Erlangga halaman 61-109.

Glosarium
Barisan aritmetika adalah suatu barisan bilangan-bilangan dimana beda (selisih)
diantara dua suku berurutan merupakan bilangan tetap
Barisan geometri adalah suatu barisan bilangan-bilangan dimana rasio diantara dua
suku berurutan merupakan bilangan tetap
Bunga adalah uang yang dibayar oleh perorangan atau organisasi atas
penyesuaian sejumlah uang yang disebut uang pokok (modal)
Bunga majemuk adalah suatu jumlah yang menyebabkan modal bertambah dalam
sejumlah waktu yang diberikan
Bunga tunggal adalah suatu jumlah yang dibayarkan tetap dalam sejumlah waktu
yang diberikan
Deret aritmetika adalah suatu barisan yang dibentuk dari penjumlahan berurut dari
suku- suku barisan dengan beda tetap
Deret geometri adalah suatu barisan yang dibentuk dari penjumlahan berurut dari
suku- suku barisan dengan rasio tetap

Daftar Pustaka
B. K. Noormandiri. 2022. Matemtaika SMA/MA Kelas X. Jakarta: PT Penerbit Erlangga

Wanaraya , Mei 2023


Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 1 Wanaraya Guru Mata Pelajaran

Muhammad Aini, S.Pd. M.I.Kom Nurlina Dewi Sayekti, S.Si


NIP.19700715 199702 1 001

Anda mungkin juga menyukai